Bab 3

Di kediaman Narendra, Queen sedang di kamarnya sambil asyik menonton drama korea kesukaan nya itu. Sesekali dia menangis, tertawa, dan marah marah tidak jelas seperti orang gila.

TOK TOK TOK

"Masuk" Jawab Queen

Queen menoleh ke arah pintu dan ternyata yang masuk kamar nya itu adalah Farah.

"Eh mamah, kenapa mah?" Tanya Queen sambil merubah posisi nya menjadi duduk

"Mama ingin menanyakan sesuatu sama kamu nak". Jawab Farah

"Memangnya mamah mau nanya apa?" Tanya Queen.

Farah menarik nafas dahulu sebelum membuka pembicaraan.

"Apakah kamu tidak ada niatan untuk bekerja nak?" Tanya Farah

"Sebenarnya sih ada mah tapi aku belum nemu yang cocok aja" Jawab Queen.

"Ohh begitu.. Mamah menanyakan seperti ini karena mamah kasian sama kamu sayang. Mama perhatiin sepertinya kamu bosen dengan sehari harinya. Kan kalau kamu sudah bekerja jadi tidak bosen lagi karena bisa bertemu dengan orang orang baru". Jawab Farah

"Iya mah.. Queen lagi berusaha kok mencari pekerjaan yang cocok buat Queen" Ucap Queen

"Lho.. memangnya kamu tidak mau meneruskan perusahaan papah kamu nak?" Tanya Farah dengan raut wajah bertanya tanya

"Sebenernya Queen mau mah.. tapi Queen lagi pengen ngerasain jadi karyawan biasa dulu.. Queen ingin sedikit merasakan yang mereka rasakan menjadi bawahan sana mah.." Jawab Queen

"Yasudah tidak apa-apa lagipula papah mu juga tidak mempermasalahkan itu kok. Mamah keluar dulu ya sayang. Tidur nya jangan malam-malam lho" Ucap Farah sambil mengecup kening putri nya.

"Iyaaa mamah ku yang cantikkk" Ucap Queen.

Setelah menutup pintu kamarnya, Queen langsung merebahkan tubuh nya di kasur milik nya.

Setelah Farah keluar dari kamar putrinya, Queen langsung melihat lowongan kerja di gandget nya. Queen merasa perusahaan bernama RAVINDRA OFFICIAL GROUP sangat cocok untuk dirinya. Ia langsung melamar pekerjaan disana. Sambil menunggu lamaran nya di terima, ia lanjut menonton drama kesukaan nya sampai tertidur dan masuk ke alam mimpinya.

...-------------...

Menjelang pagi hari, seorang gadis sedang nyenyak nyenyak nya tidur di kasur empuk miliknya.

TOK TOK TOK

"Eughh" Queen menguap sambil meregangkan otot otot nya.

"Queen, antar mamah ke pasar yuk? sekalian ngisi waktu luang kamu". Ucap Mama Farah.

"Iyaa mah, aku mau cuci muka dulu". Jawab Queen

Setelah Queen mencuci muka, ia langsung menyambar kunci motor kesayangan nya itu.

"Ayoo ma". Ucap Queen

......................

Ibu dan anak itu telah sampai di pasar tradisional. Walaupun mereka orang kaya, tetapi mereka terlihat hidup sederhana. Farah memang lebih menyukai pasar tradisional dibandingkan supermarket. Karena menurutnya, selain murah dan tentu juga higienis.

Farah mampir ke tukang sayuran dan Queen mengekori nya di belakang.

"Mang, tomat sekilo nya berapa?" Tanya Mama Farah

"10rb aja buat si ibu mah tapi ada syaratnya" Jawab si tukang sayur sambil senyum senyum ke arah Queen.

"𝘏𝘢𝘩 𝘥𝘪𝘢 𝘴𝘪𝘯𝘵𝘪𝘯𝘨 𝘢𝘱𝘢 𝘨𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢?" Ucap Queen dalam hati nya.

"Memang apa syaratnya?" Tanya Mama Farah.

"Si neng jadi istri ke 7 saya. Gimana neng mau ga sama akang? Hehehe" Ucap si tukang sayur serasa tidak punya dosa dan menampilkan gigi kuda nya.

"Hiss anak saya mah mau banggain ortu nya dulu" Jawab mama Farah sambil memilih milih tomat.

"𝘊𝘬 𝘢𝘱𝘢 𝘢𝘱𝘢𝘢𝘯 𝘯𝘪" Ucap Queen dalam hati

Setelah semua belanjaan sudah dibeli, ibu dan anak itu memutuskan untuk langsung pulang ke rumah.

Karena Queen tidak punya kerjaan, alhasil dia membantu Farah untuk tempur di dapur. Farah memang suka memasak sendiri jika mood nya sedang baik. Meskipun disana banyak pembantu, tetapi mereka jarang sekali untuk masak. Hanya membersihkan lingkungan rumah dan sekitarnya.

Queen sedang memotong sayuran tiba tiba Farah menanyakan..

"Sayang, kamu itu sebenarnya sudah punya pacar belum nak?" Tidak ada angin tidak ada hujan, tiba tiba Farah menanyakan hal itu kepada Queen.

"Ihh mamah ngapain si nanya itu? aku tuh single maa singlee" Ucap Queen sambil mengerucutkan bibirnya. Farah terkekeh melihat tingkah putri nya yang sangat menggemaskan itu.

"Ya kan siapa tau kamu itu udah punya tapi malu buat ngomong sama mamah and papah" Jawab Mama Farah sambil menuangkan masakannya ke dalam piring piring.

"𝘋𝘶𝘩 𝘯𝘨𝘢𝘱𝘢𝘪𝘯 𝘴𝘪𝘩 𝘮𝘢𝘮𝘢𝘩 𝘵𝘪𝘣𝘢 𝘵𝘪𝘣𝘢 𝘯𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘣𝘦𝘨𝘪𝘵𝘶. 𝘜𝘥𝘢𝘩 𝘫𝘦𝘭𝘢𝘴 𝘫𝘦𝘭𝘢𝘴 𝘢𝘬𝘶 𝘪𝘵𝘶 𝘫𝘰𝘮𝘵𝘪𝘬 𝘢𝘭𝘪𝘢𝘴 𝘫𝘰𝘮𝘣𝘭𝘰 𝘤𝘢𝘯𝘵𝘪𝘬" Ucap Queen di dalam hatinya.

Setelah semua nya selesai, Queen memutuskan untuk pergi ke kamarnya merebahkan tubuh nya.

"Kira kira lamaran gue di terima gak yaa??" Ucap Queen sambil menatap langit langit kamarnya.

Queen mengambil gandget nya dan melihat bahwa lamaran dirinya diterima oleh perusahaan RAVINDRA OFFICIAL GROUP.

"AAAAAAA" Teriak Queen sangat kencang karena ia sangat senang lamaran nya di terima di perusahaan terkenal.

"Queen.. ada apa kamu teriak teriak?" Tanya Mama Farah sambil ngos ngosan karena ia lari menaiki anak tangga takut terjadi apa apa dengan putri kesayangaan nya.

"ALHAMDULILLAH MAH AKU DITERIMA DI PERUSAHAAN RAVINDRA OFFCIAL GROUP" Queen mengatakan itu dengan suara cempreng nya sambil menggoyang goyangkan bahu Farah.

"Wahh alhamdulillah selamat ya sayang.. mama bangga sama kamu" Ucap mama Farah sambil memeluk putri nya itu.

"Terus apa katanya?" Tanya mama Farah penasaran.

"Katanya besok aku harus interviu dulu" Jawab Queen.

"Ohh begituu.. terus kamu sudah punya baju kantornya belum?" Tanya sang ibunda.

"Belum ma.. hehe.. nanti aku telpon kiara deh biar dia temenin aku beli baju buat ngantor.." Ucap Queen.

"Yasudah sebaiknya telpon sekarang saja.. karena waktunya tidak cukup.." Ucap mama Farah

"Iya ma.." Ucap Queen

Farah kembali ke ruang tv untuk menonton sinetron kesukaan nya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***