Pada malam hari, di kediaman Ravindra terdapat keluarga kecil yang sedang berbincang bincang di ruang tamu. Dia adalah Rayhan Axel Ravindra. Anak dari pasangan Davidson Ravindra dan Eryna Hayuning Firdiansyah. Rayhan mempunyai seorang adik perempuan bernama Ayuna Ravindra atau sering di panggil Yuna. Yuna sedang kuliah di negara X. Ia pulang ke tanah air 2 bulan 1 kali karena jarak antara negara X dan tanah air lumayan jauh.
Rayhan berumur 24 tahun. Dia mempunyai tinggi badan 180cm. Ia mempunyai kulit putih bersih, rambut hitam pekat, dada berbidang dan perut sixpack dan tentunya tampan. Mempunyai sikap yang dingin/arogan, berwibawa, bertanggung jawab, tegas. Jika dia mempunyai suatu masalah, ia menyelesaikan masalahnya sendiri sampai selesai dan tidak mau di ganggu selagi masalah itu mudah di atasi oleh nya.
"Ray.. gimana dengan perusahaan yang ditangani sama kamu?" Tanya Papa David
"Alhamdulillah semakin meningkat pah". Jawab Rayhan.
"Syukurlah.. Jika nanti kamu ada kesusahan untuk mengatasi nya, jangan sungkan untuk meminta bantuan sama papah ya nak". Ucap Papa David dengan lembut
"Iya pah". Jawab Rayhan dengan cuek.
"Ray.. kapan kamu bawakan calon menantu buat mamah? mamah ingin sekali menimang cucu" Tanya mamah Eryna dengan wajah lesu nya.
"Mah.. bukan nya aku ngga mau bawain menantu buat mamah tapi aku pengen sendiri dulu tanpa adanya pasangan". Ucap Rayhan
"Tapii sampai kapan Rayy kamu terus terusan sendiri? apa kamu belum move on sama si Veny itu?" Tanya mamah Eryna.
"Cukupp mah! aku ga mau denger nama wanita itu lagi!" Ucap Rayhan kemudian ia berjalan menaiki anak tangga dan memasuki kamar nya. Ia sangat malas jika mamah nya sudah membahas tentang wanita. Bukannya ia tidak bisa move on dengan Veny (mantan Rayhan dulu) Tetapi ia sangat trauma dan syok dengan suatu hubungan.
FLASH BACK ON
Rayhan mempunyai kekasih yang sangat cantik bernama Veny William. Mereka sudah berpacaran 4 tahun lamanya. Rayhan dulu sangatlah ceria dan suka berbaur dengan orang lain tidak seperti sekarang. Hubungan mereka kandas di tengah jalan karena Rayhan mengetahui Veny mempunyai kekasih lagi dan berselingkuh di depan Rayhan.
DDRRTTT DDRRTT
"Hallo honey, ada apa?" Tanya Veny dengan suara manja nya.
"Apakah nanti malam kamu sibuk? aku ingin mengajak mu ke suatu tempat". Jawab Rayhan
" Ehmm sepertinya malam ini tidak bisa Ray.. karena aku ada janji ketemu sama teman teman ku" Jawab Veny
"Ohh begitu, yasudah nanti kapan kapan aku ajak kamu lagi ya sayang?" Tanya Rayhan
"Iya honey.. yaudah aku matiin dulu ya telpon nya". Jawab Veny
TUTT TUTT
" Kamu tadi nelpon siapa honey.." Tanya seorang lelaki sambil memeluk Veny dari belakang dan mengecup bahu nya.
"Tadi pacar aku nelpon sayang.." Jawab Veny sambil berbalik badan.
"Kamu kapan sih putusin pacar kamu? aku sudah ingin menikahi mu sayang" Ucap Fery sambil mengecup bibir Veny sekilas.
Fery adalah kekasih kedua Veny. Fery seorang CEO seperti Rayhan. Sebenarnya Veny ingin segera putus dengan Rayhan, tetapi ia urungkan niat nya karena ingin merebutkan harta nya dahulu sebelum ia putus dengan Rayhan.
"Sabar sayang.. secepatnya aku akan putusin dia kok" Ucap Veny sambil mengelus pipi Fery.
Fery pun langsung mencumbu bibir tebal kekasih nya itu dengan rakus. Sesekali ia menjilat dan menggigitnya. Sehingga Veny mengeluarkan suara des*h*n yang merdu nya itu.
"Eughh" Lenguh Veny karena kedua bola kembar nya di remas oleh Fery.
Tanpa aba aba, Fery langsung membopong kekasih nya itu ke kasur dan memulai adegan panas.
Rayhan sedang menuju ke apartemen Veny. Ia ingin sekedar mengantarkan kue buatan mamah nya sambil menjenguk kekasih nya.
Rayhan sudah sampai di depan pintu apartemen Veny. ia langsung mengetuk pintu nya tetapi tidak ada orang yang menyauti nya di dalam sana.
Karena pintu tidak di kunci, Rayhan memutuskan masuk ke apartemen kekasih nya itu. Niat Rayhan ingin mengetuk pintu kamar Veny tetapi karena ia mendengat suara des*h*n yang ia kenal itu rahang nya mengeras dan tangan nya mengepal kuat. Tentu saja ia marah ia merasa dibohongi oleh kekasih nya sendiri.
"Akhh.. L-lebih cepat l-lagi honey.." Des*h*an Veny di dalam sana.
"Akkhh akkhh..."
Rayhan tidak bisa menahan emosi nya ia langsung mendobrak pintu kamar veny dengan keras
BRUGHH
Rayhan masuk dengan mata memerah menahan amarahnya, rahang mengeras dan tangan mengepal kuat.
"Ternyata selama ini kamu selingkuh di belakang aku?! HAH?! JAWAB VENY!!" Ucap Rayhan dengan suara keras dan tegas
Ketika pintu itu terbuka, Veny dan Fery langsung melepaskan nya. Mereka berdua kaget karena yang mendobrak pintu nya adalah Rayhan
"Maafin aku honey.. i-inii tidak semudah yang kamu bayangkan, aku bisa jelaskan sama kamu" Ucap Veny sambil menahan tangan Rayhan dengan bertelanjang.
Rayhan langsung menghempaskan tangan Veny dengan kasar. Ia sudah tidak tahan lagi dan langsung mengangkat dagu Veny.
"DENGARR YA! MULAI SEKARANG KITA PUTUS! KITA SUDAH TIDAK ADA HUBUNGAN APA APA LAGI!! DAN GUE MINTA JANGAN SAMPAI MUKA LO MUNCUL DI HADAPAN GUE!! INGATT ITU!" Ucap Rayhan tegas dan menghempaskan muka Veny dengan sangat kasar.
"Hiks hiks maafin aku Sayank.. a-aku dijebak" Ucap Veny sambil menangis pura pura
"CUKUP VENY! GUE GA NERIMA ALASAN APAPUN DARI MULUT LO! DAN MULAI SEKARANG JUGA LO GAUSAH MANGGIL NAMA GUE DENGAN SEBUTAN KAYA GITU" Ucap Rayhan dan langsung berjalan meninggalkan Veny dan Fery.
Rayhan sedang di perjalanan pulang. Ia sangat marah, kecewa, kesal menjadi satu. Dia merasa dibodohi oleh wanita ular itu. Rayhan memukul setir mobil nya itu untuk melampiaskan kemarahannya. Ia sudah sampai di rumah nya dan langsung masuk
"Sayang.. kamu kenapa nak?" Tanya mamah Eryna dengan nada panik
"sambil duduk aja aku jelasin nya mah pah" Ucap Rayhan sambil melangkahkan kaki nya ke kursi
"kenapa sayang? coba kamu jelaskan sama papah dan mamah" Ucap mamah Eryna.
Rayhan menjelaskan peristiwa yang terjadi kepada kedua orang tua nya. Eryna dan Davidson sangat terkejut dan kecewa dengan ulah Veny.
"Kamu yang sabar ya Rey.. papah yakin pasti suatu saat nanti kamu akan mendapatkan wanita yang lebih baik daripada si Veny ular itu" Ucap Davidson sambil menepuk bahu Rayhan
"Iya sayang kamu yang sabar ya.. mamah juga sangat jengkel sama kelakuan wanita ular itu!" Ucap Eryna sambil membayangkan wajah Veny
FLASH BACK OFF
Sesampainya di kamar, Rayhan langsung merebahkan badannya sambil menatap langit langit kamar nya.
"Gue benci sama lo Ven!" Ucap Rayhan kemudian ia tertidur dan masuk ke alam mimpi nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 123 Episodes
Comments