part 13

FOLLOW IG AUTHOR:NIS3263.

HAPPY READING.

“lain kali,sesuai kan outfit mu.”ujar Lei,berdiri sembari mengulur kan ikat rambut nya.

“ini sudah sesuai.”

Walau pun sedikit gerah.lanjut rosse dalam hati,menyahut ikat rambut dari tangan Lei.

Rosse mulai mengikat rambut nya,tapi karena tidak terbiasa.ia mengalami sedikit kesulitan,biasa nya Rossi yang selalu mengikat rambut panjang nya.

“perempuan macam apa yang kau nikahi lei.”gumam Lei lirih.

“turun kan tangan mu,jangan bergerak.”tegas Lei,mulai mengikat rambut rosse menjadi satu.

“wah ini sudah rapih,terima kasih.”jawab rosse penuh gembira,mulai berlarian di sekitar pantai.

“lei!duduk di sini!.”pinta rosse, menepuk-nepuk pasir di sebelah nya.

Dengan patuh Lei menurut,duduk di sebelah rosse.menekuk kaki nya,sinar matahari tidak menyurut kan keinginan mereka untuk duduk.

“terima kasih,aku bisa jalan-jalan ke tempat seindah ini karena mu.”ujar rosse lirih.

“hanya enam bulan, setidak nya jadi lah sahabat ku selama itu.aku selalu kesepian Lei,kau mau kan?.”pinta rosse.

Secara perlahan tangan Rosse terulur.membuat Lei menatap ke arah nya,dengan pandangan penuh perhatian.

“em,kau boleh berbagi beban bersama dengan ku.”jawab Lei mantap, menyatukan tangan nya dengan Rosse.

“kau tampan.”puji Rosse.

Blush.

Pipi Lei di penuhi dengan banyak rona merah.secepat kilat,Lei memaling kan wajah nya ke arah lain.

“kau malu ya?.mungkin kalau sahabat ku masih hidup, dia sudah sebesar mu.dia juga akan tampan seperti mu,ku rasa.mirip dengan mu,lel akan memiliki tubuh bidang dan juga lengan berotot.”rosse mulai bercerita.

Akhir nya,setelah sekian lama memendam isi hati nya sendirian.rosse punya tempat berbagi,sosok laki-laki yang siap menjadi bahu untuk nya bersandar.

“kau mengagumi tubuh ku yang berotot ini?kau boleh memegang nya jika mau?.”tawar Lei jahil.

“lel sama seperti mu,dia juga jahil.kami sudah menikah dulu,tepat saat aku berumur lima tahun dan dia delapan tahun.saat itu pernikahan kami di adakan hanya dengan kehadiran Rossi dan juga Lee.kami mengenakan pakaian senada berwarna putih,gaun ku sangat mewah.dia melamar ku dengan lantang,cincin berlian kebesaran ini saksi nya.”

Celoteh Rosse,menunjuk kan cincin kebesaran yang ia jadikan bandul kalung oleh nya.

“cincin ini?pasti sahabat mu itu orang kaya.cincin itu terlihat berkilauan,pasti itu berlian asli.”jawab lei,menyentuh pelan cincin yang di jadikan bandul kalung di leher Rosse.

“em dia anak seorang konglomerat.tapi sayang,saat aku berkunjung ke mansion nya untuk terkahir kali.itu adalah saat-saat terakhir aku mampu menatap wajah nya.”

Mata rosse berubah sendu,tangis nya terdengar lebih menyayat hati.tangan rosse bergetar,sebuah trauma yang ia tutupi kembali terlihat.

“kau baik-baik saja?.”tanya Lei khawatir.

“ya.jangan khawatir.sahabat ku itu meninggal karena musuh dari keluarga nya,memasang bom di dalam mobil kami.hanya ada aku dan dia di sana,kau tau apa yang terjadi?.dia mendorong ku keluar,tepat saat kami sampai di tepi jurang.lalu....aku melihat sendiri mobil itu jatuh,dengan suara ledakan yang sangat keras...”

Rosse menutup telinga nya dengan tangan bergetar hebat,trauma kembali muncul.

“rosse hei tenang, itu hanya masa lalu.bagaimana jika kita berjalan-jalan sembari membeli es krim,ini sangat panas.”

Dengan cepat Lei menarik tubuh rosse untuk berdiri.hal pertama yang harus ia lakukan adalah menarik kembali konsentrasi yang di miliki rosse.

Menarik kembali konsentrasi dengan mengajak bicara adalah hal yang wajib di lakukan ketika sedang di hadap kan dengan orang yang sedang kambuh.

“rosse!ayo!!.”tanpa memperdulikan rosse yang ketakutan,Lei menarik nya menuju penjual es krim.

“ini untuk mu.”ujar Lei, mengulur kan sebuah es krim rasa vanilla.

“jangan bilang karena berasal dari keluarga kaya kau tidak mau makan es krim di pinggir jalan seperti ini?.”tanya Lei.

“apa maksud mu?.saat di Indonesia aku bahkan sering makan bakwan di pinggir jalan. kau tau?makanan favorit Ku,pecel lele.di pinggir jalan,aku sering ke sana saat berkunjung ke Indonesia.”jawab rosse.

“orang tua mu tau tentang trauma yang kau alami?.”tanya Lei, mengalihkan pembicaraan.

Sejenak Rosse tertegun,lalu menggeleng pelan di ikuti seulas senyum tipis.

“tidak,mom dan dad tidak tau.dulu,ayah Rahardian dan bunda Chika sudah membawa ku ke psikiater.tapi,tetap tidak berubah.”

“kau terlalu misterius rosse.”

Rosse terkekeh menikmati hari nya dengan seorang laki-laki baru yang ada untuk nya selama dua puluh empat jam.

“rosseanne!.”

Merasa di panggil,rosse segera berbalik.begitu juga Lei yang sekarang tengah penasaran.

Dia?!.

Seorang laki-laki tampan dengan jas kedokteran berdiri tidak jauh dari tempat rosse dan Lei berdiri.

“aku sudah memakai rambut asli,lalu bagaimana dia bisa mengenali ku.sial,kabur.”

Rosse bergumam kesal.menarik dengan cepat lengan Lei,membuat laki-laki itu ikut berlari dengan nya.

“rosse!!!.”

“siapa dia rosse?”tanya Lei.

“aku lupa nama nya,tapi ku pasti kan dia mantan pacar ku.kalau tidak salah nomor 1125 atau 1127.”jawab rosse,terus berusaha menghindar.

“lalu kenapa menghindar?.”tanya Lei.

dalam satu kali gerakan Lei menghentak tangan Rosse hingga tubuh rosse menghantam dada bidang milik nya.

“awh, beton.”ringis rosse, mengusap-usap dahi nya.

“kita harus pergi dari sini!tunggu apa lagi Hem?.”panik rosse.

“kau kan bersama dengan ku?lalu kenapa kau takut?.”kesal Lei.

“aku...”

“rosseanne.”

astaga

Rosse terbelalak kaget,secepat kilat ia menyembunyi kan tubuh Lei di balik tubuh tinggi nya.

“rosse akhir nya aku menemukan mu.”mantan ke 1125 Rosse, menggengam tangan Rosse dengan erat.

“ah,sedang apa kau di sini...?”

siapa nama nya ya?astaga ini karena kesalahan mu rosse.bagaimana bisa kau memiliki banyak mantan pacar tapi lupa nama nya.

rosse berusaha mengingat-ingat.tapi karena memiliki ratusan pacar,rosse sampai lupa nama laki-laki di hadapan nya.

“aku mencari mu,ku dengar kau sudah putus dengan Edwin kan?.”

Edwin Khan,seorang laki-laki blasteran India-korea.mantan terkahir Rosse,sebelum ia kembali ke Inggris.

“ya,aku tidak suka pria seperti nya sedang apa kau di sini?ada perlu apa?jangan mengganggu ku, hubungan kita sudah berakhir beberapa tahun lalu.”tanya rosse beruntun.

“aku ingin mencari keberadaan mu.dia siapa?kenapa kau melindungi nya?.”tanya mantan ke 125 Rosse,melirik ke arah Lei yang berdiri di belakang Rosse.

# Like, komen and vote ya readers kesayangan author bidadari ayah.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***