Kembali ke Mansion Wijaya

"Ya Tuhan begitu nyenyak nya aku tidur hari ini" ucap Nenek Puspa saat bangun tidur.

Sedangkan di dapur terdengar suara ribut orang memasak ya siapa lagi jika bukan Kikan yang sedang menyiapkan sarapan pagi.

"Akhirnya selesai juga"Gumam Kikan saat pekerjaannya telah selesai

"Hmmm harum sekali masakanmu Kikan"puji nenek Puspa.

"Ach Nenek,aku kira siapa,masakan ku biasa saja nek"ucap Kikan

"Bener tu nek memang masakan Kikan tiada duanya"puji Jihan yang baru selesai mandi pagi.

"Jihan jangan begitu"ucap Kikan yang terlihat malu akan pujian yang di dapat pagi itu.

"oh ya nek apakah nenek sudah enakan"tanya Kikan.

"ehm ya aq sudah merasakan segar badan ku" ujar sang nenek

"Kalau begitu nenek mandi dulu nanti saya siapkan semua dan tadi pagi sekali sopir nenek sudah kemari untuk mengantarkan pakaian nenek" beritahu Kikan kepada nenek Puspa.

"Sopir ku,kenapa dia bisa kemari"heran sang nenek karena dia merasa tidak memberitahu keberadaannya kepada orang rumah.

"Iya nek semalam anak dan cucu nenek yang resek itu kemari untuk menjemput nenek"jawab Jihan yang baru keluar dari kamar.

"Apa jadi mereka kemari trus kenapa aku tidak tau?dan tadi kamu bilang cucuku yang resek maksudnya?" tanya nenek puspa yang kaget.

"iya mana nenek bisa tahu nenek kan sedang bermain di alam mimpi"" jawab Jihan dengan nyengir kuda nya."ya masak nenek gak tau cucu nenek sepertinya orang yang aneh,sudah resek,pemarah,semau dia juga..." penjelasan Jihan yang di potong oleh Kikan

"Jihan sudah stop,sudah sekarang nenek mandi dan kita sarapan okey"pinta Kikan kepada kedua orang yang ada di hadapannya

"baiklah kalau begitu"jawab nenek Puspa yang sambil berlalu menuju kamar mandi.

"Ich Kikan kenapa kamu potong sih kan aku ngomong bener tentang cucunya"protes Jihan yang seketika diam saat di pelototi oleh Kikan yang meminta nya untuk tidak berbicara lagi.Dan seketika itu juga Jihan mengunci bibirnya.

Kikan yang melihat pun merasa lucu karena ekspresi Jihan.

Hahahahha......tawa Kikan

"Kok kamu ketawa sih " ucap Jihan

"Habisnya kamu sih lucu Uda cerewet lagi masih pagi eh cemberut juga sekarang"

Jihan pun yang mendengar ucapan Kikan memanyunkan bibirnya.

"sudah tu bibir biasa aja nanti aku kasih karet baru tahu rasa"goda Kikan

sedangkan yang di goda hanya bisa cemberut pagi itu.

Setelah semua selesai sarapan Jihan pun berpamitan kepada nenek Puspa dan Kikan untuk berangkat kerja dan Kikan pun hari itu rencananya akan menemani nenek Puspa yang akan pulang kerumahnya.

"Kikan kamu akan mengantarkan aku pulang kan"pinta sang nenek.

Kikan yang bingung pun menjawab jika dirinya tidak bisa menemani sang nenek karena masih harus ada pekerjaan yang di kerjakan.

Nenek Puspa yang mendengarkan nya pun sedikit kecewa karena Kikan tidak jadi mengantarkan nya pulang kerumah,

"Baiklah jika begitu "ucap nenek Puspa yang kecewa.

Kikan yang melihat kekecewaan nenek Puspa pun merasa tidak enak hati.

"Ehm maaf nek tapi kan kita kapan-kapan bisa ketemu nek!"janji Kikan

"Benarkah dan aku masih bolehkan kemari menemui mu kikan?"tanyak nenek Puspa yang di angguki oleh Kikan dengan tersenyum.Nenek Puspa pun lega mendengarnya.

Terpopuler

Comments

Kinan Rosa

Kinan Rosa

wah neneknya sudah jatuh cinta sama Kikan

2023-04-13

0

lihat semua
Episodes
1 Kinan
2 Keputusan Kinan
3 Persiapan Ke Kota
4 Keberangkatan Ke Kota
5 Aris Wijaya
6 Mencari Pekerjaan
7 Bertemu Nyonya Besar
8 Nenek Puspa
9 Jihan Vs Aris
10 Jihan Vs Aris (2)
11 Kembali ke Mansion Wijaya
12 Pulang ke Desa
13 Rumah Sakit
14 Kehebohan Aris
15 Pertolongan Nenek Puspa
16 Jadwal Operasi
17 Operasi Mita
18 Kegaduhan Bu Norma
19 Daebak Nenek Puspa
20 Kikan dan Nenek Puspa
21 Rumah Nenek Puspa
22 Kinan To Kikan
23 Senyum Nenek Puspa
24 Permintaan Pak Wijaya
25 Rencana Aris
26 Menjadi ART di rumah Wijaya.
27 Sheryl Wijaya
28 Jalan-Jalan
29 Mall
30 Kemurungan Kikan
31 Kecelakaan Aris
32 Merawat Tuan Muda
33 Petuah Kikan
34 Terapi
35 Berdongeng
36 Jatuh
37 Wanita Jadi-Jadian
38 Perkara Mie Ayam
39 Ijin Pulang
40 Pulang
41 Pawang Aris
42 Kenapa Belum Datang
43 Pergi dengan Aris
44 Pindah
45 Libur kerja
46 Kuliah atau Kursus
47 Gunung ES Mencair
48 Ke Pergian Aris
49 Remaja Jompo
50 Taruhan Jihan vs Kikan
51 Sedang Lope-Lope
52 Kecelakaan
53 Kedatangan Aris
54 Janji Aris
55 Mas Aris
56 Ketahuan
57 Jihan dan Nenek Puspa
58 Cemburu
59 Sedikit Diam
60 Motor Baru
61 Kencan
62 Status Baru
63 Sadar
64 Sadar 2
65 Ucapan Terima Kasih
66 Alun-Alun
67 Kelilipan Batu Kerikil
68 Tasyakuran
69 Takut
70 Kejutan Untuk Kikan
71 Ayah dan Ibu
72 Restu Ayah dan Ibu
73 Kikan Bakery
74 Pertengkaran Pertaman
75 Berbeda
76 Semakin Menjauh
77 Bertemu
78 Bertemu 2
79 Papa
80 Ternyata
81 Clara
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Kinan
2
Keputusan Kinan
3
Persiapan Ke Kota
4
Keberangkatan Ke Kota
5
Aris Wijaya
6
Mencari Pekerjaan
7
Bertemu Nyonya Besar
8
Nenek Puspa
9
Jihan Vs Aris
10
Jihan Vs Aris (2)
11
Kembali ke Mansion Wijaya
12
Pulang ke Desa
13
Rumah Sakit
14
Kehebohan Aris
15
Pertolongan Nenek Puspa
16
Jadwal Operasi
17
Operasi Mita
18
Kegaduhan Bu Norma
19
Daebak Nenek Puspa
20
Kikan dan Nenek Puspa
21
Rumah Nenek Puspa
22
Kinan To Kikan
23
Senyum Nenek Puspa
24
Permintaan Pak Wijaya
25
Rencana Aris
26
Menjadi ART di rumah Wijaya.
27
Sheryl Wijaya
28
Jalan-Jalan
29
Mall
30
Kemurungan Kikan
31
Kecelakaan Aris
32
Merawat Tuan Muda
33
Petuah Kikan
34
Terapi
35
Berdongeng
36
Jatuh
37
Wanita Jadi-Jadian
38
Perkara Mie Ayam
39
Ijin Pulang
40
Pulang
41
Pawang Aris
42
Kenapa Belum Datang
43
Pergi dengan Aris
44
Pindah
45
Libur kerja
46
Kuliah atau Kursus
47
Gunung ES Mencair
48
Ke Pergian Aris
49
Remaja Jompo
50
Taruhan Jihan vs Kikan
51
Sedang Lope-Lope
52
Kecelakaan
53
Kedatangan Aris
54
Janji Aris
55
Mas Aris
56
Ketahuan
57
Jihan dan Nenek Puspa
58
Cemburu
59
Sedikit Diam
60
Motor Baru
61
Kencan
62
Status Baru
63
Sadar
64
Sadar 2
65
Ucapan Terima Kasih
66
Alun-Alun
67
Kelilipan Batu Kerikil
68
Tasyakuran
69
Takut
70
Kejutan Untuk Kikan
71
Ayah dan Ibu
72
Restu Ayah dan Ibu
73
Kikan Bakery
74
Pertengkaran Pertaman
75
Berbeda
76
Semakin Menjauh
77
Bertemu
78
Bertemu 2
79
Papa
80
Ternyata
81
Clara

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!