Pasrah

Karena tak mau berpikir terlalu lama, Jupri mulai melupakan kejadian yang membuatnya bingung dan segera pulang kembali ke rumahnya.

Suasana malam itu sedikit mencekam ditambah hujan yang rintik-rintik membuat Jupri merasakan dingin yang amat sangat. Untungnya ada jaket hitam yang dipakai Jupri kala itu.

Agar dirinya tak basah kuyup, Jupri segera menghentikan motor nya di emperan toko yang sudah tutup. Jupri mencoba memakai mantel yang biasa dia bawa di jok sepeda milik nya.

Di emperan toko itu, terlihat pohon mangga yang sangat lebat daunnya. Namun buahnya belum ada. Jupri mulai membuka jok sepeda milik nya dan mengambil mantel di sana.

Terlihat bayangan hitam bergelantungan di pohon mangga tak berbuah itu dan hal itu membuat Jupri terkejut.

"Siapa itu?" Jupri melihat ke atas pohon dan terlihat bayangan hitam itu bergelantungan di dahan pohon.

"Hazzz, apakah itu hantu?" Jupri begidik ngeri dan berusaha menenangkan pikirannya karena Jupri yakin itu hanyalah halusinasinya saja.

Bayangan itu tak memperlihatkan bentuk muka, hanya rambut panjang yang menutupi seluruh kepalanya.

Jupri segera mempercepat memakai mantel nya dan mulai menghidupkak motor nya kembali.

Tiba-tiba saja, bayangan hitam itu mendekat ke arah Jupri dan berada tepat di belakang punggung Jupri

"Brukkk" Bayangan itu terlihat menempel di punggung Jupri dan tak terlihat lagi.

"Ahhh,,,z, apa ini?" Jupri mulai menoleh ke kanan dan ke kiri nya, namun dirinya tak melihat bayangan itu lagi.

Jupri tak tahu jika bayangan hitam itu telah merasuk ke dalam tubuh nya. Jupri tak merasakan apa-apa selain sedikit terasa berat di tengkuk nya.

Lama kelamaan, Jupri mulai mengantuk dan tertidur di emperan toko itu. Suasana malam itu mulai mencekam.

Sosok bayangan hitam itu mulai terlihat ada dan saat itu terlihat berada di dekat badan Jupri.

Terlihat jelas, sosok wanita dengan lidah menjulur ke depan, mata melotot dan mengeluarkan darah sedang mencium wajah Jupri.

Wanita itu tampak menangis sambil mengusap kepala Jupri hingga rambut Jupri acak-acakan. Tak ada orang di tempat itu. Hanya Jupri dan sosok demit wanita itu.

Sedikit demi sedikit, wanita itu mulai menghisap leher Jupri. Aliran energi negatif mulai merasuk ke tubuh Jupri. Tampak nya wanita demit itu mulai menghisap sari pati energi manusia sejati yang dimiliki oleh Jupri.

Setelah puas menghisap saripati energi manusia milik Jupri, wanita demit itu segera pergi menghilang di kegelapan malam.

Hingga akhirnya tepat pada pagi hari, Jupri terbangun karena dibangunkan oleh pemilik toko.

"Eh bang, bangun" Kok tidur disini?" panggil pemilik toko pada Jupri.

Ehm, Jupri bergumam sendiri entah apa yang diucapkan nya, seperti sedang berbincang dengan seseorang. Tak lama kemudian, karena Jupri sulit dibangunkan, pemilik toko itu segera membangunkan Jupri dengan menyiram jupri dengan air dingin.

Akibat siraman air itu, Jupro mulai terbangun karena terkejut

"Loh, dimana aku?" tanya Jupri penasaran.

Wajah Jupri tampak pucat saat itu karena telah pingsan di emperan toko dalam waktu yang lama.

"Mas, apakah mas tidak sadar?" mas sudah tidur di emperan toko milik saya" ucap pemilik toko itu memberi penjelasan.

"Emangnya, mas mau kemana?" kok tertidur fi sini?" Apakah mas sebelum nya sedang mabuk?" tanya Rudi sang pemilik toko.

"Pak, saya tidak tahu" Seingat saya, saya berteduh di sini untuk memakai mantel karena tadi malam saya kehujanan" Setelah itu saya tak sadar apa yang terjadi pada saya" ucap Jupri gugup

Terpopuler

Comments

liani purnapasary

liani purnapasary

ksaian kmu jupri

2023-08-23

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!