bab 15

"Hey, lepaskan aku!" Garvin kini terus memberontak, saat di paksa turun dari mobil oleh istrinya sendiri.

Sakura tidak peduli, ia terus menarik paksa lengan kekar suaminya itu.

Sakura kini tiba di sebuah bangunan tua yang letaknya jauh dari keramaian kota, membuat wajah Garvin mengernyit keheranan.

Saat tersadar sedang berada di lokasi begitu sunyi dengan bangunan tinggi yang terlihat tidak terawat lagi.

Tubuh pria itu tiba-tiba membeku dengan wajah panik, saat menyadari sesuatu.

Ia memperhatikan raut wajah istrinya yang sedang berjalan dengan langkah panjang.

"K-kau, akan membawaku ke mana?" Tanya Garvin dengan nada terbata.

Sakura menghentikan langkahnya, menoleh ke samping yang hanya menerbitkan senyum misterius.

"Yang jelas, aku tidak akan mungkin memutilasi tubuhmu di sini." Ucap Sakura dengan senyum miring.

Kembali melanjutkan langkahnya dan membiarkan tubuh suaminya bergeming di sana.

"Bawa dia!" Perintah Sakura kepada anak buahnya yang berdiri di dekat pintu masuk.

Anak buah Sakura pun berjalan mendekati Garvin yang masih bergeming di tempatnya, mengunci kedua tangan Garvin lalu membawanya ke dalam.

Garvin semakin ketakutan, melihat pemandangan di dalam gedung tua yang terlihat begitu mengerikan.

"Kalian, akan membawaku ke mana!" Garvin terdengar berteriak.

"Diamlah, dasar pria payah," maki anak buah Sakura yang terus membawa tubuh tinggi — Garvin.

Kini mereka sudah berada di area pribadi yang merupakan tempat latihan menembak untuk keluarga besar Kato dan Hugo.

Lagi-lagi Garvin hanya bisa menelan ludahnya kasar, melinta sekitar yang semakin membuatnya ketakutan.

"Hey, kau!" Seru Garvin kepada istrinya dengan suara tegas.

Sakura yang sedang memilih senjata api, mengabaikan teriakan suaminya itu.

Sakura kini melirik anak buahnya yang masih berdiri di belakang garvin.

"Apa yang kau lakukan, huh! Lepas!" Pekik Garvin dengan bergerak kasar agar cekalan pada tangganya terlepas.

"Kau, wanita sialan. Apa yang ingin kau lakukan kepadaku!" Sentak Garvin yang begitu dengan wajah marah.

Sakura hanya menampilkan wajah cuek, sambil mengarahkan senjata api kepada Garvin.

Pria itu terlihat memucat saat melihat senjata api Sakura mengarah kepadanya.

Tubuh Garvin kini di ikat di sebuah tiang dengan jarak lima meter. Anak buah Sakura meletakkan sebuah apel merah di kepala.

Sakura kini mendekat dan mengarahkan senjata ke arah suaminnya. Wajah Sakura terlihat begitu santai.

Sementara Garvin tidak mampu lagi untuk berkata-kata, tubuhnya semakin bergetar kuat, wajah yang sangat pucat.

Dirinya hanya bisa memejamkan kedua matanya untuk mendapatkan serangan mematikan.

Sakura kini memposisikan senjata tersebut dengan sangat gagah, ia mengintip di teropong senjata api yang ia kuasai itu.

Memperhatikan raut pucat suaminya dengan kening terlipat. Terdengar decakan lidah dari wanita itu.

"Kenapa kau melakukan ini kepadaku?" Di tengah tubuh yang bergetar hebat, Garvin mencoba mengeluarkan suara.

Sakura memilih diam, sambil terus memeriksa senjata api kesayangannya itu.

"Apa karena aku menghinamu? Itu sebabnya, kau ingin membunuhku?" Tanyanya dengan suara tercekat karena ketakutan.

"Kalau kau tetap ingin membunuhku, maka aku ikhlas, asal jangan melukai kekasihku!" Pinta Garvin, berhasil merubah raut tenang Sakura berubah bengis.

Tatapan wanita itu bahkan sangat tajam, tanpa memikirkan apapun lagi, Sakura meloloskan satu peluru yang ditujukan di atas kepala suaminya.

Tubuh Garvin terlihat sangat lemah dengan keringat dingin bercucuran di kening juga kedua pelipisnya.

"Dor." Peluru timah panas itu pun berhasil menghancurkan buah apel hijau yang diletakkan di kepalanya.

Seluruh persendian Garvin tiba-tiba melemah, getaran tubuh semakin menjadi, ia pun menjatuhkan tubuh di atas tanah berumput buatan itu.

Sakura kembali melepaskan peluru dengan tembakan yang asal. Membuat Garvin hanya bisa menarik tubuhnya untuk menjauhi wilayah yang sangat menakutkan.

Terpopuler

Comments

Cahaya Warna

Cahaya Warna

km tuh laki2 pengecut tp mulut besar, pk otaknya ngapa , kli takut ya jgn belagu

2023-02-27

0

Bambang Setyo

Bambang Setyo

Gak sok2an bela pacarmu yg jahat itu... Melek makanya liat aslinya charlotee gimana... Dasar pria payah...

2023-02-25

0

💥💚 Sany ❤💕

💥💚 Sany ❤💕

🤣🤣🤣 ma'af ya Vin...gak da maksud buat ketawa tp ntah napa aqu senang liat kamu takut ma Sakura. Paling tidak, kamu gak anggap remeh istrimu.

2023-02-25

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!