Par 5

''Pagi Jasmin''?.Jasmin yang kini melangkah menuju ojek seketika monoleh.

''Pagi Mas Ilham''?.sapanya dengan senyum tipis.

''Mau kerja ya''?.

''Iya Mas''.

''Hem''.Ok deh''.kalau boleh tau kerja dimana emang''?.

''Angkasa Produktion''.

''Oh''.keren ya kamu bisa kerja disana,salut sama kamu"?.Ilham mengangkat kedua jempolnya.

''Makasih Mas,saya berangkat dulu''.Jasmin langsung pamit,jika tidak"!. bisa dipastikan dirinya akan telat jika harus melayani obrolan unfaedah dari ilham.

''Iya hati-hati''.

Jasmin hanya menjawab dengan lambaian tangan.detik berikutnya ojek yang membawa wanita ayu itu langsung meleset pergi membelah jalanan kota yang padat.

"Bisa lebih cepat ngak pak"?.pinta wanita itu pada laki-laki paruh baya didepannya dengan wajah gusar.

''Maaf Mbak, ngak bisa macet''.keluhnya, sambil menoleh kekiri dan kekanan. untuk mencari jalan yang bisa iya lewati,namun sepertinya nihil.jalan benar-benar padat.

"Aduh, aku bisa telat ini".keluh Jasmin.wanita itu benar-benar takut terlambat.masak iya hari pertama kerja udah telat kan lucu.

''Pak saya turun disini saja''.pinta Jasmin yang sudah mulai turun,tak lupa dirinya membayar onkos sesuai jarak yang sudah ditempuh.

''Aku harus lari''.kaki wanita itu mulai melangkah menerobos kerumunan mobil, bahkan motor yang begitu padat."jalan kaki saja susah bagai mana mau pakai motor''.gumam Jasmin masih terus berlari kecil.

''Hosh..hosh..hosh''.sungguh sangat melelahkan,hingga nafas gadis itu ngos-ngosan. saat sampai ditempat yang sudah tidak macet lagi.

''Semangat''?.setelah mengatakan itu semua Jasmin dengan cepat berleri menyusuri kota yang begitu ramai dipagi hari.

''Hah''.alham dulillah''.desisnya sambil mengatur nafasnya yang tidak beraturan. jemari tangannya yang lentik menghapus keringat didahinya.detik berikutnya Jasmin langsung melangkah memasuki kantor. namun sebelum masuk dirinya menunjukkan tanda pengenal dulu pada satpam yang berjaga didepan.

Setelah mendapatkan izin wanita itu langsung melangkah masuk.

''Bruk''.

''Sial,siapa yang kutabrak''.batinnya takut.

''Maaf saya tidak sengaja''.masih dengan kepala menunduk takut untuk menoleh.

''Hem''.

Kepala Jasmin mendongak,entah kenapa mendengar kata Hem membuat dirinya menjadi Dejavu.

Suara itu"!. dimana dirinya pernah mendengar suara itu"?.kepalanya seketika menoleh pada seseorang yang ditabraknya tadi,namun sayang orang itu sudah pergi memasuki life.

Tak ingin ambil pusing,Jasmin kembali melanjutkan langkahnya menuju pihak HRD.

"Permisi Bu"?.

"Eh iya, ada yang bisa dibantu"!.sapa seorang wanita yang umurnya jauh lebih tua dari Jasmin.

"Saya Jasmin bu, karyawan baru. utusan dari cabang Angkasa Broduktion yang ada dibandung".ucap Jasmin membuat wanita didepannya menganguk.

"Ayo ikut, saya akan tunjukkan dimana ruanganmu"?.

"Baik Bu"?.Jasmin langsung mengekori wanita cantik didepannya.kepala wanita itu menoleh kekiri dan kekanan.

''Ini ruangan manager dan kamu disini menjadi asisten manager''.

''Glek''.

Jasmin meneguk ludahnya kasar''Apa Bu, asisten manager''?.

Wanita didepan Jasmin menoleh sekilas kemudian berkata.''Kamu ngak suka''?.

''Suka,Buk,Suka, tapi ngak nyangka aja gitu''?.lirihnya pelan diakhir kalimat.

Wanita didepannya hanya terkekeh''Kamu beruntung, tapi ingat"!.disini sering kali kerja rodi karna menejernya galak''.

Mata Jasmin membulat''Benaran Bu''?.

Kembali wanita itu terkekeh''Kamu lucu,oh ya jangan pangil aku Ibuk,pangil saja Siska''.

''Tapi''?.masih menimbang-nimbang mengingat wanita didepannya sekarang lebih tua dari dirinya.

''Sudah sana masuk,akan saya tunjukkan dimana meja kamu''.Siska langsung membuka pintu yang ada didepan mereka.

"Hem bersih dan wangi"?.Jasmin menganguk -angukkan kepalanya manik matanya mengintari seluruh isi ruangan.

"Ingat Ya"!. Pak manager tidak suka ruangannya kotor,apa lagi berdebu,kamu harus memastikan ruangan beliau wangi dan bersih,dan satu lagi,Pak manager hanya suka pewangi rungan aroma Jeruk,jangan pernah kamu mengantinya dengan aroma lain,ingat itu"?.

"Iya Bu"?.

"Nama kamu siapa"?.menatap wajah Jasmin lekat.

"Jasmin Bu"?.

"Hem,Jasmin"?..ya sudah saya permisi dulu kamu mulai kerja hari ini".

Jasmin menganguk.

"Dan kamu mulai membersihkan ruangan ini, pastikan ruangan ini sesuai standar Pak manager"?.

Entah kenapa mendengar wejangan yang diberikan Buk Suska Jasmin menjadi bergidik sendiri."Pak manager galak ya Bu"?.coplos Jasmin tampa sadar.

Namun bukannya menjawab, wanita didepannya malah tertawa lepas

Menyebalkan.

"Tidak, dia baik kalau kamu mengikuti peraturannya"?.senyuman Siksa yang penuh misteri membuat Jasmin semakin gusar.

"Ah, aku bekerja dengan orang seperti apa"?.matanya menyapu seluruh ruangan."Nyaman dan bersih"?.itu penilaian wanita ayu itu.

"Jangan melamun".tepukan dipundak membuat Jasmin tersentak."Saya permisi dulu"?.setelah mengatakan itu Siska langsung melangkah keluar meningalkan Jasmin yang masih kebingungan,tak tau harus melakukan apa"?.

Alhasil wanita itu hanya melihat sekeliling ruangan.

"Klek"?.

Kepala wanita itu menoleh saat melihat pintu ruangan terbuka.

"Kamu siapa"?.pertanyaan itu membuat Jasmin yang awalnya menunduk perlahan mengangkat wajahnya.

"Saya Jasmin Pak,asisten Bapak yang baru"?.jawab wanita itu gugup. bahkan langsung menunduk kembali,wanita itu tidak berani sama sekali menatap laki-laki didepannya.

"Kalau berbicara itu tatap lawan bicaramu"?.

Suara dingin dan tegas itu mampu membuat Jasmin seketika menoleh."Maaf Pak"?.lirihnya.

"Hem"?.kembali Jasmin merasa dejavu.

"Aku seperti pernah mendengar suara ini,tapi dimana"?.

"Kenapa kau masih diam"?.

🍓🍓🍓🍓

Mohon dukungannya like vote hadiah and komen.

Maaf masih banyak typo.🙏🙏🙏

Tbc.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***