Kini Carla sudah tidak bisa menghindar lagi, karena Dewa telah mencekal tangan nya dengan kuat,
Membuat Carla mau tidak mau terpaksa harus duduk tepat didepan Dewa,
"Tuan... kenapa anda malah melarang saya untuk bekerja? bagaimana jika bos saya memarahi saya tuan"
Ucap Carla yang merasa panik,sedangkan Dewa langsung tertawa lucu karena melihat wajah Carla yang terlihat sangat menggemaskan menurut dirinya..
"Tenang lah nona, kau jangan takut seperti itu, aku jamin jika bos di restoran ini tidak akan marah kepada mu, karena aku mengenal dirinya"
"Benarkah? apakah kau mengenal pak Dimas? "
"Tentu saja aku mengenal nya, sekarang rileks lah, karena aku hanya ingin mengajak kamu untuk berkenalan"
"Apa.. berkenalan! untuk apa? "
Tanya Carla sedikit terkejut
"Ya tentu saja untuk berteman, kita sudah bertemu hingga dua kali, dan itu artinya kau harus menjadi teman ku nona"
"Tapi.....!
"Jangan menolak nya nona, lagian tidak ada rugi nya juga berteman dengan ku, selain tampan, aku juga adalah seorang pria yang baik dan juga pengertian, aku janji tidak akan menyusahkan kamu kok"
"Baiklah... perkenalkan nama aku Carla, Carla Anandita"
Ucap Carla sambil mengulurkan tangan nya kearah Dewa, membuat Dewa langsung tersenyum dengan manis...
"Perkenalkan juga, nama ku Dewa, Dewa Justin"
"Apa...! Dewa Justin, apakah kau salah satu putra dari keluarga Justin? "
Tanya Carla yang mulai kepo dan juga penasaran, entah mengapa saat mendengar nama belakang Dewa, Carla langsung mengingat kembali dengan perbincangan dirinya bersama Sofi tadi pagi, jika tadi malam telah datang dua keluarga besar termasuk keluarga Justin..
"Iya... apakah kau mengenal keluarga ku Carla? "
"Eh... tidak, mana mungkin aku mengenal keluarga mu Dewa, lagian kalian kan orang kaya, dari kalangan atas, mana mungkin aku yang hanya upik abu ini, mengenal keluarga kalian"
"Jangan seperti itu Carla,sebenarnya kita semua itu adalah sama, tidak ada perbedaan disetiap manusia dengan manusia yang lain nya, sama sama makan nasi dan juga bisa sakit , jadi apa yang perlu dibanggakan dengan harta, tahta dan juga kelas, tidak ada yang berbeda Carla"
Ucap Dewa dengan sangat berwibawa dan rendah hati, membuat Carla langsung tersenyum mendengar perkataan tersebut,.
"Aku rasa kau memiliki hati yang sangat baik dan juga rendah hati Dewa, aku benar-benar salut kepada mu"
"Benar kah...! tapi.. aku lebih suka lagi jika kau bisa jatuh hati kepada ku Carla, bukan hanya salut saja"
"Apa..!!! "
Teriak Carla terkejut , membuat Dewa langsung tertawa terbahak-bahak..
"Haha... aku hanya bercanda Carla, kenapa kau memasang wajah yang terkejut seperti itu, jujur saja, kau terlihat sangat menggemaskan, apakah kau sudah mempunyai suami, bagaimana jika kau hamil tanpa seorang suami, sepertinya aku siap untuk menjadi suami mu Carla"
"Kau... apa yang kau katakan, aku mohon jangan bahas kehamilan ku disini, karena tidak ada yang mengetahui nya"
Ucap Carla langsung bangkit dan menutup mulut Dewa menggunakan tangan nya,dan tentu saja hal tersebut membuat Dewa merasa terkejut hingga jantung nya berdetak dengan sangat kencang..
"Apa maksud mu Carla? apakah kau hamil diluar nikah? "
Tanya Dewa dengan tatapan terkejut, sedangkan Carla dia langsung melepaskan dekapan tangan nya di mulut Dewa,
Dan mulai bersikap salah tingkah, lagi lagi , bisa bisa nya dia membongkar rahasia nya sendiri kepada pria asing tersebut..
"Emmm... Dewa.. aku mohon... jangan beritahu siapa siapa masalah ini, karena jika sampai rekan kerja ku tahu, bisa bisa aku dipecat oleh atasan ku, aku sungguh sangat memerlukan pekerjaan ini Dewa"
Ucap Carla mengatupkan kedua tangan nya sambil memohon, Carla bahkan mengeluarkan suara sangat kecil, agar tidak ada yang bisa mendengar pembicaraan mereka berdua....
"Baiklah.. aku tidak akan membahas masalah ini lagi, sekarang kau bekerja lah Carla, tapi... nanti sore aku akan menjemput mu"
"Apa..! jangan.. tidak perlu, kenapa kau harus menjemput ku Dewa, bukan kah kita tidak sedekat itu? "
"Tidak ada penolakan Carla, atau aku akan....
" Baiklah... kau sama saja dengan pria kaya yang lain nya, yang suka mengancam ku, dasar menyebalkan"
Ucap Carla kesal dan langsung kembali melanjutkan pekerjaannya..
Sedangkan Dewa, dia mulai menatap kearah Carla dengan tatapan iba, apakah mungkin wanita selugu dan secantik Carla bisa ditipu oleh seorang pria yang tak bertanggung jawab,
Apakah pria itu buta, tidak mengetahui kondisi yang Carla jalani saat ini, Dewa benar-benar merasa sangat geram
Dan dia bersumpah akan mengambil Carla jika pria yang menghamili wanita malang itu, nyatanya tidak mau bertanggung jawab..
"Bajingan, tega sekali pria pengecut itu menghamili seorang wanita lugu seperti Carla, jika bertemu, akan aku tonjok pria itu sampai mampus"
Ucap Dewa mengarahkan tinju nya keatas meja.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
Sulaiman Efendy
YAA, LO HAJAR SAJA TU ABANG LO
2024-06-17
1
Devinta ApriL
boleh banget Dewa..karna bahkan Albert sudah tidak menginginkan janin dalam kandungannya Carla..
2023-02-21
1
Devinta ApriL
Pria bajing*an itu Albert Dewa,yaa Kakakmu sendiri..bagaimana reaksi kamu nantinya setelah kamu mengetahui Carla hamil dari benih kakakmu sendiri.. semoga kamu masih mau memperjuangkan Carla nantinya.. jangan menyerah ya Dewa.. semangat💪💪
2023-02-21
1