05 - Dicintai Jin

"Imam." panggil Ku pada Imam yang sedang berdiri di teras rumah dan membelakangi ku.

Imam lekas berbalik dan menghampiri ku. "Maaf menganggu mu Ndah."Ucap Imam.

"Gak apa apa kok, ayo duduk!." Ajak ku. Imam pun duduk di kursi dan aku duduk di kursi yang satu nya lagi.

"Ada Mam datang malam malam??" Tanya ku. mencoba untuk biasa saja, tapi sejujur nya aku sangat gugup.

"Ada sesuatu yang ingin ku sampaikan sama Kamu." wajah Imam sangat serius.

"kenapa ga nunggu besok saja, padahal rumah kamu kan juga lumayan jauh."Balas ku lagi. sok tahu aku, padahal aku tida tahu dimana rumah Imam.

"Gak bisa indah, soal nya ini sangat penting."

"Iya, Apa?."

"Indah, Maaf, Boleh aku bertanya sesuatu pada mu?." Aku mengangguk dengan anggukan yang cepat, aku sebenarnya tidak sabar Imam langsung saja pada inti nya, tapi imam seperti ragu untuk mengatakan nya.

"Indah, apa kamu punya teman dari dunia mereka?." Tanya Imam. Saat itu aku benar benar tak mengerti dan mencoba mencerna nya.

"Gimana maksud nya?."

"Saat beberapa hari lalu aku melihat mu dan ingin mengenalmu lebih jauh, Aku di mimpi kan oleh Seseorang yang aku yakin itu bukan lah manusia. Dia meminta ku untuk tidak mendekati mu, karena kamu adalah milik nya. Kata nya saat kamu sudah...."

"Sudah Apa Mam??" tanya ku saat perkataan Imam seolah terhenti karena ia ragu.

"Sudah Akil baliq, maka kamu akan ia jadikan sebagai permaisuri nya dan di bawa ke kerajaan mereka ."Ucap Imam. Aku benar benar sangat terkejut dengan apa yang ia dengar.

aku mengusap wajah ku, mencoba untuk mempercayai ucapan Imam yang ku rasa hanya lah mimpi saja. Namun bagaimana dengan kata Akil baliq, bagaimana mimpi nya bisa mengatakan hal itu, Apa ia tahu kalau ia belum mengalami yang nama ny datang pulang. entah lah, Aku benar benar bingung harus bereaksi seperti apa.

"Mungkin itu hanya mimpi."Balas ku.

"Iya, Aku berharap juga seperti itu, tapi aku ingin kamu menjaga diri mu Indah, banyak banyak lah beribadah, agak di jauhkan dari hal hal yang tidak di inginkan."Ucap Imam pada ku.

Aku merasa tersentuh dengan ucapan Imam.

Setelah perbincangan singkat itu, Imam pun pamit pulang, Aku teringat ingat dengan ucapan Imam yang begitu perhatian pada ku, Konyol nya aku mengira imam akan menyatakan cinta pada ku.

Lalu aku teringat dengan mimpi Imam, Mimpi itu seperti meminta Imam. untuk pergi dari hidup nya, apa jangan jangan semua laki laki yang dekat dengan ku juga mengalami hal yang sama, hingga mereka memilih mundur.

Keesokan hari nya, Aku menceritakan semua pada Sasha, karena hanya Sasha tempat cerita yang nyaman.

"Mungkin aja benar Ndah, Aku pernah dengar cerita makhluk gaib yang menyukai kita, aku membuat orang orang yang suka dengan kita menjauh."Ucap Sasha.

"Gitu ya Sha." balas Ku.

secara tidak langsung dalam pikiran ku saat ini, aku mengetahui perasaan Imam pada ku, Kalau ia menaruh perasaan untuk ku.

•••

Hi, terima kasih sudah membaca kisah horor pertama yang ku tulis, semoga kalian suka, dan terus membaca ya. jangan lupa di kasi jempol dan love nya, Jangan lupa juga Vote nya biar Karya ku bisa berkembang. Makasih 🙏

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***