JCPM bagian 7

Panas matahari ini sangat terik sekali, seorang gadis cantik sedang asyik menyantap bakso ditemani oleh sahabatnya di kedai bakso mang Jaja seberang kampus, kebetulan memang sedang jam istirahat.

"sluuurrrpp... " Salsa menghabiskan minuman es teh sampai tandas, setelah menghabiskan 2 porsi mie ayam baso pedas, maklum tadi pagi Salsa tidak sarapan.

" Euughh...." Alhamdulillah kenyang sambil mengelap keringat bercucuran di dahinya karena kegerahan.

"Nambah lagi Sa.." ucap Mita dengan senyum ejek

"Sudah cukup.." balas Salsa yang masih kegerahan

Mita selalu menjaga pola makan karena dia ingin tetap cantik bentuk tubuhnya, beda dengan Salsa walaupun banyak makan tetapi badan tetap segitu-gitu saja.

"Eh lihat tuh Sa pak Tristan ngapain yah sama bu Lisa.." tanya Mita penasaran, melihat ke arah depan karena posisi tempat duduk mereka depan persis arah kampus.

"Gak tahu lah Mit, lo tanya aja sama dia langsung.." balas Salsa sekenanya

"Ihhh dia kesini juga Sa, makan di tempat bakso, tapi kenapa bareng sama bu Lisa yah?" tanya Mita penasaran

"Gue rasa bu Lisa punya rasa juga deh sama pak Tristan, coba tuh liat aja dia tatapannya beda banget di hadapan pak Tristan Sa?" jelas Mita

"Yuk ah .. Mit" ajak Salsa

Salsa hanya melihat sekilas dan mengajak Mita keluar dari kedai bakso untuk membayar pesanannya.

Di lain tempat, bu Lisa sudah duduk dengan pak Tristan dan memesan bakso.

"Mang bakso 2 yah, yang 1 pedas oh iya pak Tristan mau pedas atau tidak? tanya Lisa

"Tidak bu..." jawab Tristan, sebenarnya Tristan hanya merasa tidak enak saja dengan tawaran bu Lisa, karena bu Lisa sering menawarkan diri untuk minta makan bareng.

Dari kejauhan Tristan seperti melihat mahasiswanya, sudah selesai makan bakso "itu Salsa dan Mita.." gumam Tristan dengan tersenyum simpul.

"Pak.. pak Tristan ini bakso nya mari kita makan pak.." ajak Lisa

"Haah iyaa bu.." balas Tristan dengan senyum

"Akhirnya aku bisa mengajakmu makan pak Tristan lihat saja nanti suatu saat kamu takluk dengan ku... " batin Lisa dengan senyum smirk melihat Tristan yang sudah makan bakso duluan.

Lisa si dosen cantik berusia 28 tahun dia belum menikah, padahal banyak pria dosen muda yang tertarik dengannya, bahkan ada yang mengajak melamarnya, tetapi semenjak kedatangan Tristan menjadi dosen baru disini, Lisa mempunyai misi ingin mendekati Tristan, dia sangat menyukainya apalagi sangat tampan.

🍃🍃🍃

Di depan ruangan kelas Salsa nampak seorang pria tampan sedang menunggu gadis yang di sukainya sembari memainkan ponsel untuk menunggu Salsa datang, di sepanjang koridor banyak gadis-gadis yang sengaja lewat hanya ingin curi-curi pandang sang bintang famous kampus tak khayal ada juga yang suka menggodanya.

Aditya hanya mengangguk senyum pada gadis-gadis yang menyapanya, dia memang lelaki yang baik dan ramah pada siapapun.

"Huuufht.." gumam Aditya dengan bosan

"Cckkk.. Salsa mana sih, aku tunggu kamu gak datang pesan dan teleponku juga gak dibalas" gerutu Aditya

Tidak lama Salsa dan Mita datang melihat Aditya di depan kelasnya

"itu Kak Adit ngapain sih pasti nemuin gue" batin Salsa

"Sa itu ada kak Adit pasti mau nemuin lo, yu ah samperin.." ajak mita

di balas anggukan oleh Salsa, keduanya menghampiri Aditya.

"Kak Adit..." panggil Salsa

"Salsa aku tunggu kamu dari tadi, kamu dari mana? tadi aku ingin ajak kamu makan bareng tapi kamu tidak ada di kelas, pesan dan telepon ku juga gak di balas..." kesal Aditya dengan menatap Salsa dekat

"Sa, gue ke kelas duluan yah" bisik Mita pelan, Mita tahu kalau Aditya sangat menyukai Salsa sejak lama. Salsa hanya balas mengangguk dan menatap Aditya kembali.

"Maaf kak ponsel aku ketinggalan, tadi aku berangkat ke kampus buru-buru" jawab Salsa menatap lekat Aditya juga.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***