BERTEMU SESEORANG.

"Apa tujuan mu sebenarnya." Tanya aini pada arka.

"Aku hanya ingin memanfaatkan wajahmu saja, apa kau mengerti." Saut Arka pada Aini.

"Aku tidak mengerti maksud mu itu." Ucap Aini pada Arka.

"Jangan banyak cingcong, atau kau akan benar-benar ku bunuh. Jadi kut saja dengan ku." Ucap lantang Arka pada Aini.

Arka mengajak Aini pergi ke tempat persembunyianya di dalam gua.

Setelah tiba di dalam gua.

"Tempat apa ini, kenapa kau membawa ku ke tempat seperti ini." Tanya Aini pada Arka.

"Kau itu cerewet sekali sih, banyak tanya." Saut Arka pada Aini.

Tidak lama kemudian Sari datang ke dalam gua.

Ketika Sari melihat Arka membawa seorang wanita yang kedua tangannya sedang di ikat rantai.

"Siapa wanita ini, kenapa kau membawanya ke sini." Tanya Sari pada Arka.

"Aku akan memanfaatkannya untuk menjadi wanita penghibur." Ucap Arka pada Sari.

"Apa, dasar lelaki bedebah. Ternyata kau lelaki hidung belang, akan ku bunuh kau." Ucap Sari kepada Arka.

Sari mencabut pedangnya dari sarungnya, dan menyerang Arka.

"Hei hei hei, tenanglah, biar ku kejelasan dulu maksud ku." Ucap Arka sambil berlari menghidari serangan Sari.

"Memang apalagi maksud mu, kau hanya ingin memuaskan nafsu bejad mu itu kan." Saut Sari sambil mengejar Arka.

"Tidk begitu, aku ingin memanfaatkan wajahnya untuk membodohi orang-orang yang memiliki nafsu bejad, untuk merampas harta mereka." Ucap Arka pada Sari.

"Apa maksud mu, aku tidak mengerti. " Saut Sari pada Arka.

"Makanya dengarkan dulu penjelasan ku." Saut Arka pada Sari.

"Jadi begini. Kita akan memanfaatkan wajah anak perempuan ini untuk menarik orang-orang berengsek itu kesuatu tempat, lalu di tempat tersebut kita akan menghajarnya dan merampas harta milik mereka, apa kau paham sekarang." Ucap Arka menjelaskan pada Sari.

"Aku mengerti maksud mu itu." Saut Sari pada Arka.

"Apa kau juga paham bocah." Tanya Arka pada Aini.

"Aku mengerti maksud mu, yang jadi pertanyaan. Kalian ini siapa, dan untuk apa melakukan semua itu." Saut dan tanya balik Aini pada Arka dan Sari.

"Kami adalah seorang patriot, yang sedang menegakan keadilan." Saut Arka pada Aini.

"Jadi kalian ini seorang pahlawan." Ucap Aini pada Arka.

"Tidak bisa di sebut seperti itu juga sih, kami ini adalah seorang penjahat. Mungkin lebih cocok di sebut penjahat penegak keadilan." Saut Arka pada Aini.

"Hahahaha." Tertawa mereka berdua atas ucapan konyol Arka tersebut.

"Aku baru dengar ucapan konyol macam itu." Ucap Sari

"Apa kau itu orang tolol, ada-ada saja ucapan mu itu." Ucap Aini pada Arka.

"Aku tidak paham untuk apa kalian melakukan kejahatan itu, jika tujuan kalian memang untuk menegakan keadilan ini." Tanya Aini pada mereka berdua.

"Untuk sebuah tujuan perlu rencana, dan untuk menjalankan rencana butuh biayaya besar, apa kau mengerti." Ucap Arka menegaskan kepada Aini.

"Memang apa rencana kalian." Tanya Aini pada Arka.

"Kau jelaskan saja sari apadanya." Saut Arka.

Lalu sari menjelaskan kepada dik Aini.

Kita ingin menghancurkan kerajan pajajaran, maka dari itu kita butuh banyak pasukan untuk memberontak kepada kerajan.

Untuk bisa menegakan keadilan bagi rakyat-rakyat kecil.

Setelah di jelaskan oleh Sari akhirnya Aini mengerti tujuan baik mereka, menurut Aini dia juga harus melakukan hal yang sama yang di lakukan Arka dan Sari saat ini.

"Jika memang aku ini bisa berguna untuk kalian, dengan senang hati aku akan membantu kalian." Ucap Aini pada Sari.

Di malam ini Arka harus mencari tumbal orang-orang yang bersalah.

Ketika Aini dan Sari sedang berbicara. Kemudian Arka pergi dari tempat tersebut tanpa sepengetahuan mereka.

Di tempat yang jauh dari mereka berdua, lalu Arka menggunakan topeng itu kemudian penampilannya berubah. kini jiwanya berada dalam kendali mahluk setan.

Pergilah ia dari tempat tersebut dengan melompati naik ke atas pohon dan melompati lagi ke pohon berikutnya. Hingga tibalah ia di suatu tempat.

Dari tempatnya sekarang berada, ia melihat ada seseorang yang sedang membawa seorang wanita kedalam hutan.

Orang tersebut yang dia liah adalah salah seorang dari perajurit kerajan, perajurit tersebut membawa seorang wanita masuk kedalam hutan.

"Ampun tuan, tolong jangan lakukan itu kepada saya." Ucapnya wanita yang di bawa perajurit tersebut, sambil merasa sangat ketakutan.

"Tidak usah takut, aku tidak akan menggigit ko." Ucapnya perajurit tersebut pada wanita yang di bawanya itu.

Hendak ketika ia akan memperkosa wanita tersebut.

Arka datang dan langsung menghajar perajurit itu.

"Siapa kau berengsek, mengganggu kesenangan ku saja." Ucap dari perajurit tersebut pada Arka.

"Kau lelaki bedebah, Kau manusia laknat ku segara akan ku kirim kedalam neraka ku. Hik hik hik."Ucap Arka yang kini jiwanya di rasuki setan.

"Banyak cingcong kau, akan ku bunuh kau berengsek." Ucapnya perajurit tersebut pada Arka.

Segera ia langsung menyerang Arka, dan kemudian Arka menghindari serangan orang tersebut dengan sangat mudah.

lalu dengan satu kali serang, orang tersebut berhasil dikalahkan olehnya.

Kemudian Arka mendekati orang tersebut dengan menunjukkan pesona senyuman menakutkannya itu kepada orang tersebut.

Lalu Arka memegang kerah baju perajurit itu dan menariknya ke atas.

kemudian Arka memegang kepala perajurit tersebut.

Munculah sebuah ingatan di kepalanya kelakuannya selama ini, yang memperlakukan oranglain dengan kejam. Dan rasa takut yang di alami orang yang dia sakiti, kini dia sendiri yang merasakan ketakutan tersebut melebihi ketakutan orang lain yang penarnah ia buat.

Kini tubuh orang tersebut menjadi kaku seperti batu.

Jiwanya di kirim kedalam alam gaib oleh Arka.

Setelah itu Arka menunjuk ke arah wanita yang berada di tempat tersebut.

Wanita itu merasa sangat ketakutan melihatnya.

"Kau. kau bukan lah orang yang bersalah, kau tidak pantas ku kirim ke neraka ku. Hik hik hik." Ucap Arka pada wanita tersebut lalu pergi meninggalkannya.

Wanita itu langsung pingsan setelah menahan ketakutannya itu.

*Sementara itu di ibukota.

Kadita dan para pelayannya sedang berjalan pulang ke istana kerajaan bersama dengan pelayanannya dan beberapa perajurit.

Di tengah-tengah perjalanannya pulang ke istana, ada seseorang yang tidak mereka kenal, berada di depan mereka.

Orang tersebut bernama dawala, dia adalah anak dari purbasari yang terlahir dari pernikahannya dengan Semar di alam gaib.

"Aku mencari wanita yang bernama kadita, apa kalin tahu." Tanya dawala pada mereka.

"Itu aku, untuk apa kau mencari ku." Saut dan tanya Kadita pada Dawala.

Lalu tiba-tiba saja Arka datang di tengah-tengah antara mereka.

"Kau kenapa bisa muncul di alam dunia ini." Tanya Arka yang jiwanya masih di rasuki setan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***