Baby Van

Jovanka dan keluarga Janzsen pergi ke villa Zantman untuk menyambut kepulangan Anne dan bayinya dari rumah sakit. Jovanka terpaksa mengendarai mobilnya sendiri karena Luke sedang libur.

Setibanya di villa, Jovanka segera berhabung dengan Katherine yang sedang menggendong Abel. "Kau sendirian?" tanya Katherine.

"Ya mom, Luke sedang libur!" jawab Jovanka apa adanya,namun dia tidak menceritakan apa yang terjadi di luar kota karena akan membuat keluarganya cemas.

Tak lama setelah itu Anne dan Jonathan serta bayi mereka tiba di villa. Semua orang menyambut mereka dengan bahagia, Katherine lalu memberikan Abel dan Freesia karena dia ingin menimang cucu laki-lakinya. "Astaga, dia sangat tampan," puji Katherine seraya menatap gemas bayi mungil itu.

"Tentu saja mom, dady nya saja tampan," sahut Jonathan penuh percaya diri.

"Cih, narsis," celetuk Jovanka.

"Bilang saja kau iri padaku jomblo abadi," balas Jonathan tak mau kalah.

"Haha, sorry sorry to say. Tidak level iri pada tukang pingsan sepertimu!!"

"Kau..." pekik Jonathan kesal, entah kenapa setiap mereka bertemu pasti ada saja yang di perbedatkan oleh mereka berdua.

"Cukup, kalian ini sudah tua apa tidak malu pada Abel," ucap Lynda mencoba menengahi.

"Mereka seperti Tom dan Jerry," kali ini Maggie Zantaman ikut menimpali, namun Maggie sangat senang melihat interaksi Jonathan dan Jovanka karena selalu membuat suasana menjadi hidup. "Ayo masuk, kau pasti lelah Ann," ajak Maggie, semua orang lalu masuk dan berkumpul di ruang keluarga.

"Siapa nama anak kalian?" tanya Maggie Zantman karena Anne dan Jonathan belum mengumumkan nama mereka.

"Van Anthony Zantman," jawab Jonathan dengan senyum di wajahnya. "Sesuasi kesepakatan kita bersama, anak kami mewarisi marga Zantman agar nama Zantman tidak hilang," lanjut Jonathan.

"Kau sangat bijak Jo, aku setuju!" ucap Lynda menimpali, meski Jo bagian dari keluarga Janzsen namun sejak awal Jo memang sudah setuju untuk menjadi bagian dari Zantman familly.

"Nama yang sangat bagus. Oma akan memanggilmu Van," ucap Katherine dengan senyum di wajahnya, dia sangat bahagia sekarang. Meski rumah tangganya bersama Jimmy tak bisa di pertahankan lagi, namun dia tak merasa sedih karena sudah memiliki dua orang cucu yang sangat cantik dan tampan. Lengkap sudah kebahagiaannya kini.

"Kapan kau akan menyusul mereka Jov?" tanya Maggie seraya melirik Jovanka.

"Secepatnya oma. Kalau aku menikah oma harus memberi hadiah yang mewah ya," jawab Jovanka sambil tersenyum kaku.

"Kau tidak perlu khawatir, kau tinggal pilih villa mana yang ingin kau tempati bersama suamimu kelak, oma akan memberikannya sebagai hadiah!"

"Serius oma?" tanya Jovanka penuh semangat. Maggie hanya mengangguk menjawab pertanyaan Jovanka.

"Sekarang tugasmu hanya mencari calon suami," sambung Lynda, sebagai seorang nenek dia tentu saja ingin melihat Jovanka menikah selagi dia masih hidup.

"Siap Granny!"

"Pilih suami yang jelas asal usulnya!" timpal Josh yang sejak tadi hanya diam. Meski Frey tak menceritakannya namun Josh tau jika Jovanka menyukai Luke yang tak jelas asal usulnya.

Jovanka memutar bola matanya malas, dia tau ucapan Josh adalah sindiran untuknya. "Ya, ya mantan kapten!"

Setelah acara selesai Jovanka pamit pulang karena dia memiliki pekerjaan di rumah. Jovanka mengemudikan mobilnya dengan kecepatan sedang, wanita itu menikmati perjalanan pulang seraya mendengarkan musik dangdut favoritnya.

Namun di tengah perjalanan tiba-tiba ada sebuah mobil yang menyalip Jovanka dan tiba-tiba berhenti di depannya. Jovanka begitu terkejut, wanita itu menginjak rem dan membanting setir ke kiri. Suara gesekan ban dan aspal terdengar melengking, Jovanka kehilangan kendali dan mobilnya menabrak pembatas jalan.

Jovanka merintih kesakitan karena kepalaya membentur kemudi hingga mengeluarkan darah segar. Tiba-tiba Jovanka mengingat Luke, sebelum dia mati dia harus mengungkapkan perasaannya sekali lagi.

Dengan sisa tenaga yang dia miliki Jovanka mencoba menghubungi Luke, setelah beberapa kali mencoba akhirnya Luke menjawab panggilannya.

"Ya nona," jawab Luke di seberang telefon.

"Luke," ucap Jovanka dengan suara lemah.

"Apa yang terjadi nona?"

"Aku kecelakaan!"

"Apa? Bagaimana kau sekarang? Kau baik-baik saja kan? Dengarkan aku, segera keluar dari mobil dan kirimkan lokasimu secepatnya!" Luke terdengar begitu panik, dia bahkan lupa menggunakan kalimat formal pada Jovanka.

"Aku mencintaimu Luke," ucap Jovanka dengan suara samar karena detik berikutnya wanita itu tak sadarkan diri.

"Kau dimana Jovanka?" tanya Luke.

"Jovanka Janzsen," teriak Luke karena Jovanka tak menjawab lagi.

"Tunggu aku Jov!!"

BERSAMBUNG...

Terpopuler

Comments

MissHaluuu ❤🔚 "NingFitri"

MissHaluuu ❤🔚 "NingFitri"

aq jg mencintai mu jov 🤭

2023-02-22

0

🔵◡̈⃝︎☀MENTARY⃟🌻

🔵◡̈⃝︎☀MENTARY⃟🌻

Makin Seru Kk
Aduh makin penasaran siapa yang berbuat jahat pada Jov
Pasti Luke bs menemukan Jov
Ry Benci Pakpol mampir

2023-02-22

0

Mefiani

Mefiani

semoga jovanka gak knapa2...semoga anak buah luke segera menolongnya sebelum seseorang yg mau berbuat jahat sama jovanka bertindak..tenang luke jovanka hanya pingsan tp melihat kekuatiranmu memang benar sudah ada rasa yg nyempil dihatimu.semangat terus buat jovluk n buat kakak othornya selalu.😙💪💖🌷

2023-02-22

0

lihat semua
Episodes
1 Takdir atau kebetulan
2 Si Model
3 Khayalan Jovanka
4 Tukang jagal
5 Oncom goreng
6 Peringatan dari Andrew
7 Menggemaskan
8 Kejedot pintu
9 Anne melahirkan
10 Mantan tentara
11 Jangan sakiti Jovanka
12 Keluar kota
13 Luke terluka
14 Apa pekerjaanmu sebelumnya?
15 Kejedot lagi
16 Di tolak
17 Baby Van
18 Jovanka hilang
19 Dia pantas mati!
20 Terluka
21 Apa kau menyukainya?
22 After Darkness
23 Pemeran utama wanita
24 Mantan kekasih
25 Penulis JV
26 Cemburu?
27 Berangkat bersama Steve
28 Kiss Scene
29 Bucin rasa micin
30 Bukan urusanmu
31 Mengobati luka
32 Ancaman Luke
33 Rencana jahat Steve
34 Kemarahan Luke
35 Hujan di pagi hari
36 Rekaman
37 Kencan pertama
38 Romansa
39 Film pertama
40 Jangan terluka
41 Ancaman
42 Liburan
43 Marah
44 Bertemu Morgan
45 Keputusan Luke
46 Kepergian Luke
47 Lucas Robbert Anderson
48 Alpha Tim
49 Kisah masa lalu
50 Pernikahan
51 Kemarahan Wilson
52 Pesanan Jovanka
53 Mimpi
54 Luke tertangkap
55 Perjara bawah tanah
56 Blue Bloods
57 Misi penyelamatan
58 Tertembak
59 Pingsan
60 Kesedihan si ratu konyol
61 Selamat jalan
62 Henti jantung
63 Berkat oncom goreng
64 Berakhir sudah
65 Pohon uang
66 Kembali bekerja
67 Ulah Josh
68 Kecurigaan Jovanka
69 Dewi penyelamat
70 Identitas penulis JV
71 Tawaran bagus
72 Luke pergi
73 Menemui Martha
74 Mencari Luke
75 Kerinduan yang tertahan
76 Babymoon
77 Good bye, Lynda
78 We love you
79 Melahirkan
80 Baby JV
81 Hadiah baby JV
82 Kedatangan Martha
83 Pemakaman
84 Mulai syuting lagi
85 Keras kepala
86 Happy Ending
Episodes

Updated 86 Episodes

1
Takdir atau kebetulan
2
Si Model
3
Khayalan Jovanka
4
Tukang jagal
5
Oncom goreng
6
Peringatan dari Andrew
7
Menggemaskan
8
Kejedot pintu
9
Anne melahirkan
10
Mantan tentara
11
Jangan sakiti Jovanka
12
Keluar kota
13
Luke terluka
14
Apa pekerjaanmu sebelumnya?
15
Kejedot lagi
16
Di tolak
17
Baby Van
18
Jovanka hilang
19
Dia pantas mati!
20
Terluka
21
Apa kau menyukainya?
22
After Darkness
23
Pemeran utama wanita
24
Mantan kekasih
25
Penulis JV
26
Cemburu?
27
Berangkat bersama Steve
28
Kiss Scene
29
Bucin rasa micin
30
Bukan urusanmu
31
Mengobati luka
32
Ancaman Luke
33
Rencana jahat Steve
34
Kemarahan Luke
35
Hujan di pagi hari
36
Rekaman
37
Kencan pertama
38
Romansa
39
Film pertama
40
Jangan terluka
41
Ancaman
42
Liburan
43
Marah
44
Bertemu Morgan
45
Keputusan Luke
46
Kepergian Luke
47
Lucas Robbert Anderson
48
Alpha Tim
49
Kisah masa lalu
50
Pernikahan
51
Kemarahan Wilson
52
Pesanan Jovanka
53
Mimpi
54
Luke tertangkap
55
Perjara bawah tanah
56
Blue Bloods
57
Misi penyelamatan
58
Tertembak
59
Pingsan
60
Kesedihan si ratu konyol
61
Selamat jalan
62
Henti jantung
63
Berkat oncom goreng
64
Berakhir sudah
65
Pohon uang
66
Kembali bekerja
67
Ulah Josh
68
Kecurigaan Jovanka
69
Dewi penyelamat
70
Identitas penulis JV
71
Tawaran bagus
72
Luke pergi
73
Menemui Martha
74
Mencari Luke
75
Kerinduan yang tertahan
76
Babymoon
77
Good bye, Lynda
78
We love you
79
Melahirkan
80
Baby JV
81
Hadiah baby JV
82
Kedatangan Martha
83
Pemakaman
84
Mulai syuting lagi
85
Keras kepala
86
Happy Ending

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!