Sistem Dunia Pararel

"Nyonya... Nyonya... Nyonya anda sudah bangun... Hiks hiks nyonya akhirnya anda sadar saya sangat senang"

Pelayan wanita itu menangis tersedu-sedu melihat nyonya yang selama ini di layaninya sudah membuka mata. Royanna mengerjapkan matanya menyesuaikan dengan cahaya yang ada di dalam kamar.

Royanna menatap pelayan yang sedang menangis tersedu-sedu di sampingnya.

" Kenapa kamu menangis?", Ucapannya lirih. Royanna merasa suaranya terdengar serak dan tenggorokanya sakit. 'Bukankah seharusnya aku sudah mati', batin royanna.

"Saya... Saya sangat senang nyonya sudah sadar kembali", Royanna mengabaikan perkataan pelayan di sampingnya. Kepalanya menoleh ke kanan dan ke kiri mencari sesuatu.

"Nyonya apa yang anda cari?"

"A-air tenggorokan saya sangat kering"

"Maafkan atas kesalahan saya nyonya", Pelayan itu bergegas mengambil teko berisi air dan menuangkannya kedalam gelas lalu memberikannya pada royanna.

Royanna meminum air putih itu sampai habis, royanna menyerahkan gelas kosong pada pelayan di sampingnya. "Terimakasih", Ucap royanna dengan tulus dan tersenyum manis.

"Hiks saya hiks senang nyonya hiks akhirnya sadar", Royanna mengusap punggung pelayan yang masih terisak di sampingnya. Meski masih bingung dengan keadaan yang dia alami sekarang ini royanna berusaha untuk tetap tenang dan tidak panik.

"Tuan duke pasti senang mendengar nyonya sudah sadar, saya akan memanggil tuan duke", Pelayan itu mengusap air matanya dan bangkit dari posisi duduknya.

Saat akan melangkah tangan pelayan di pegang oleh royanna. " Tunggu sebentar ada yang ingin saya tanyakan", Pelayan itu menoleh dan menunduk hormat.

"Saya akan menjawab pertanyaan yang nyonya berikan"

" Maaf anda siapa, ini dimana dan kenapa anda memanggil saya nyonya?"

"Nyonya apa anda melupakan saya, saya adalah pelayan setia anda", Pelayan itu

menutup mulutnya yang menganga karena terlalu kaget.

"Aku buk", Royanna menghentikan ucapannya saat meliha sebuah tampilan hologram di depannya.

Hal yang membuat royanna semakin bingung pelayan wanita yang memanggilnya nyonya tiba-tiba saja diam seperti patung. Sebuah hologram muncul di depan royanna bersama dengan munculnya hologram royanna mendengar sebuah suara.

"Selamat malam nona royanna, perkenalkan nama saya Roxi, saya adalah sistem yang akan membantu anda untuk menyelesaikan misi di cerita novel ini"

Royanna menoleh ke kanan dan ke kiri mencari orang yang memanggil namanya. "Sistem", Beo royanna.

"Ya saya Roxi sistem yang akan memandu dan membantu anda untuk menyelesaikan misi. Jika misi yang nona lakukan selesai nona bisa kembali ke dunia asli nona"

"Aha hahahaha sepertinya aku sudah tidak waras. Sistem, misi, dunia novel, kembali kedunia asli. ahh~ aku benar-benar sudah tidak waras"

"Hei malaikat, iblis atau siapapun itu jika ingin menghukum ku lakukan dengan benar. Aku tau aku banyak dosa jika ingin menyiksa ku siksa saja"

"Mana mungkin orang jatuh dari lantai 20 selamat. Orang bodoh mana yang percaya hal itu", Ucap royanna dengan nada yang terdengar acuh.

"Nona adalah orang yang sangat beruntung, jika bukan karena pohon besar yang memperlambat jatuh nona mungkin nona benar-benar mati"

"Aku benar-benar sudah gila, aku mendengar suara-suara iblis di telinga"

"Wahh nona keterlaluan, saya ada di depan nona. Saya sistem berbentuk hologram yang berada di depan nona"

Royanna menatap hologram yang berada di depannya. Hologram yang awalnya berbentuk kotak berubah menjadi sebuah wajah seorang laki-laki.

"uaaaaa iblis seperti apa yang ada di depan ku sekarang ini", Royanna menjerit hister melihat hologram dengan bentuk wajah laki-laki di depan matanya.

"Nona anda menyakiti hati kecil saya dengan menyebut saya iblis. Sudah berapa kali saya katakan saya ini sistem nona sistem", Ucap roxi penuh tekanan pada kata sistem.

"Anda membuat saya kaget, apa saya benar-benar sudah mati?, apa ini neraka yang sudah mulai canggih?"

"Hahh~ ini adalah hari pertama saya dalam menjalankan tugas. Kenapa saya bisa mendapatkan tuan seperti nona sih", Gerutu roxi.

"Makanya berikan saya penjelasan yang bisa di terima logika saya", Balas royanna yang juga menggerutu.

"Saya adalah sistem bernama roxi, hari ini adalah hari pertama saya dan nona royanna yang cantik dan terhormat serta cerdas adalah tuan saya"

"Tugas saya adalah membantu nona menjalankan dan menyelesaikan misi di cerita novel ini. Jika misi ini berjalan dengan sukses maka saya akan mendapatkan pekerjaan tetap sebagai sistem dan nona bisa kembali ke dunia asli"

"Bukankah saya sudah mati?"

"Seharusnya, seperti yang saya katakan sebelumnya jika bukan karena pohon besar yang memperlambat jatuh anda mungkin nona benar-benar mati"

"Lalu apa yang terjadi dengan diri ku... Maksud saya apa yang terjadi dengan tubuh saya di dunia asli?"

"Tubuh asli nona mati sementara"

"Ma-mati jadi saya benar-benar mati"

"Anda tidak mati nona, tubuh nona hanya mati sementara atau biasanya di sebut dengan koma"

"Ohh koma... DASAR SISTEM SIALAN JIKA MEMBERIKAN INFORMASI HARUS YANG JELAS DONG!", Royanna berteriak di depan wajah hologram. Hal itu membuat hologram tersentak kaget.

"Nona jangan berteriak telinga saya sakit mendengar suara nona yang sangat jelek"

"Kurang ajar!, hei kamu itu sistem memangnya kamu punya telinga hah!"

"Sudah pasti tidak"

Napas royanna memburu, dadanya naik turun karena emosi yang meluap. "Ck percuma saja berbicara dengan sistem yang bodoh"

"Wahh nona sangat kurang ajar menyebut saya bodoh"

"Jika bukan bodoh apa lagi hah"

"Saya ini termasuk kedalam kelompok sistem yang terbaik nona"

"Aku tidak peduli"

"Tadi saja bicaranya sangat sopan", Ejek roxi.

"Itu semua karena kesalahan mu yang membuat ku emosi sialan"

"Sudah sudah kita hentikan saja masalah ini di sini ada hal penting yang harus saya jelaskan tentang dunia novel ini, peran apa yang nona mainkan dan siapa saja tokoh penting yang nona harus tau dan tokoh pendukung serata tokoh utama novel baik protagonis dan antagonis di novel ini"

"Jelaskan"

"Pertama identitas nona, nama nona di dunia ini dan dunia asli sama"

"Hah sama?"

"Ya yang membedakan adalah nama belakang dan marga nona"

"Ouhhh, siapa nama lengkap ku didunia ini?"

" Nama nona adalah Royanna Camelia Serizawan atau sekarang karena nona sudah menikah dengan duke Clinton maka marga nona menjadi Clinton"

"Artinya nama ku Royanna Camelia Clinton"

"Ya nona adalah putri satu-satunya keluarga Serizawan. Anda menikah dengan Duke Clinton karena anda sangat mencintai dan tergila-gila padanya"

"Aku tergila-gila dengan seseorang laki-laki jangan bercanda", Elak royanna dengan wajah yang terlihat kaget.

"Royanna yang di dunia ini yang tergila-gila padanya nona, tugas anda adalah mengambil hati grand duke dan membuatnya menyatakan perasaannya pada nona"

"Jika aku berhasil apa aku akan kembali" , Tanya royanna dengan menaikkan satu aslisnya.

"Ya jika nona berhasil nona akan kembali ke dunia asli nona"

"Mudah saja"

"Mungkin terlihat mudah tapi kenyataannya tidak nona. duke sudah menaruh hatinya pada protagonis wanita yang cantik dan baik hati"

"Tunggu tunggu dulu, apa aku bukan protagonis apa aku bukan pemeran utamanya."

"Tidak nona adalah antagonis dalam cerita ini, di cerita aslinya nona akan mati 3 bulan lagi"

"WHAT THE FU*K, Seriously o m g hello kenap aku bisa masuk kedalam cerita aneh ini"

"Karena takdir nona"

"Diam kau diam aku tidak ingin mendengar apapun lagi. Kenapa royanna yang asli mati?"

"Katanya tidak mau mendengar apapun lagi kenapa malah bertanya"

"Jawab saja pertanyaan ku"

"Karena nona ketahuan mencoba meracuni protagonis wanita, walaupun nona hanya kambing hitam saja"

"Hah? Gimana gimana, maksudnya royanna di cerita aslinya di tuduh meracuni protagonis wanita padahal dia tidak melakukannya. Dia hanya di manfaatkan dan di jadikan kambing hitam untuk memperkuat ikatan cinta dari protagonis laki-laki dan protagonis wanita"

"Wahh nona sangat cerdas bisa menebaknya"

"Itu artinya royanna dijadikan tumbal oleh penulis novelnya"

"Betul sekali"

"Lalu kenapa aku di suruh menggantikan royanna yang ada di cerita ini"

"Karena ini perminta dari royanna langsung"

"Apa, apa yang kamu katakan jangan membuat ku sakit kepala dengan perkataan aneh mu itu"

"Apa nona percaya dengan dunia paralel"

"Entahlah aku tidak tau harus percaya atau tidak"

"Bagaimana jika sekarang nona berada di dunia paralel. Apa yang akan nona lakukan jika cerita yang berada di novel yang di tulis manusia bisa menciptakan dunia baru di dimensi yang berbeda"

"Di dunia asli nona mungkin hanya sebuah cerita novel biasa saja tapi bagaimana cerita novel yang di tulis karena sekedar hobi bisa menciptakan dunia baru di dimensi yang berbeda. Dan dunia yang di tulis itu terhubung satu sama lain, terhubung seperti paralel"

"Apa sekarang aku di dunia paralel?"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***