Bab 9

Gelang Mewah Bukan Bayaran

Sepekan sudah terlewat begitu saja sejak kejadian terakhir kali Maisara bertemu dengan Roni, di kamar Harlan.

Roni adalah laki-laki yang telah mengajarkannya bagaimana mencintai sekaligus bagaimana cara membenci, yang memberinya kekuatan untuk balas dendam sekaligus mengabaikan hal memalukan yang harus ia jalani, menerima perjodohan dengan pria penyakitan.

Sungguh kebalikan dari rasa cinta bisa berubah sedrastis itu dalam sekejap, oleh sebuah pengkhianatan. Padahal jelas, penghargaan adalah cara terbaik bagi manusia untuk bersosialisasi.

Hari itu Maisara pergi ke mansion keluarga Mahespati, tempat di mana ia pernah bertemu dengan Roni. Ia pergi bersama dengan Hara, setelah memastikan perawat dan pengawal Harlan siap sedia menjaga pria itu di rumahnya.

Wendi dan dua saudaranya yang lain, yaitu Wina dan Abid ikut menemaninya beramah tamah dengan Maisara di ruang tamu yang luas dan sofa yang banyak serta mewah.

“Aku kira kau tahu kenapa aku memanggilmu?” tanya Wendi. Ia masih ingat pertemuan mereka terakhir kali yang berakhir dengan buruk.

Maisara menggelengkan kepalanya dan berkata, “Aku pikir harus menuruti Ibu mertuaku.”

Wendi memberikan sebuah kotak kecil dan Maisara membukanya yang isinya adalah gelang yang bagus dan tampak sangat mahal.

“Terimalah, dan pergilah ke rumah sakit besok, periksakan lagi kandunganmu.” Wendi berkata dengan lembut, ia masih mengharapkan Maisara.

“Oh, jadi karena itu? Aku tidak membutuhkan ini!” kata Maisara lagi sambil menyimpan kembali gelang mewah itu ke kotaknya.

“Ini pemberianku, bukan bayaran. Kau tidak perlu merasakan rendah diri karena itu. Menikahi pria seperti Harlan di masa lalu sangat diharapkan semua wanita, kenapa kau menolak anakku?”

Maisara diam, ia menatap gelang dan Wendi secara bergantian. Ia akui kalau semua ucapan ibu mertuanya itu benar, tapi sekarang anaknya sama sekali bukan siapa-siapa. Pasti tidak ada wanita yang mau menikahi pria tak berdaya, setampan apa pun orangnya.

Akh yang benar saja!

Kalaupun wanita seperti Maisara mau mengandung benih Harlan, itu sebuah keberuntungan. Ia manis dan sangat menarik, tegas, cerdas tapi polos. Di kampusnya ia menjadi idola dan diinginkan banyak pria.

Wendi membayangkan cucu yang lahir darinya kelak pasti lebih manis dari ayah dan ibunya.

“Aku menginginkan keturunan, aku tidak akan membiarkan Harlan tiada tanpa memberiku seorang cucu.”

Tiba-tiba suasana menjadi sangat emosional, Wendi meneteskan air matanya cukup deras. Sebagai ibu, tentu ia tak ingin melihat anaknya lebih dulu meninggalkan dunia, dia bahkan belum menikah.

“Seharusnya kau merasa terhormat dengan gelang yang langka itu, Mai!” Wina ikut berkomentar.

“Aku kira juga benar, kau termasuk orang kaya di kota, jadi ini bukan soal harta!” Abid menimpali.

Maisara akhirnya luluh dan memakai gelang itu di tangannya.

“Baiklah, aku akan pergi ke rumah sakit!”

Maisara pergi setelah pamit, tanpa berkata-kata lagi. Ia pun pergi ke rumah sakit yang pernah ia kunjungi bersama Wendi. Hara masih bersamanya.

Hampir dua jam kemudian Maisara keluar darah ruang pemeriksaan. Hara menghampiri.

“Bagaimana, Nyonya? Apa semua baik-baik saja?”

“Ya. Aku disuruh datang kemari sebulan lagi,” sahut Maisara dengan sedih, ia tidak tahu bagaimana kini ia menjadi seorang wanita yang mengandung setelah menikah seminggu yang lalu, tanpa melakukan sesuatu dengan suaminya. Perasaannya tak terlukiskan.

Mereka berdua pergi dengan sopir dan mobil mewah milik Harlan. Hara menasihatinya agar diantar sopir dengan mobil kalau akan pergi ke mana pun.

“Nyonya, kau bisa meminta sopir mengantarkan, pilih mobil mana pun yang kau suka!”

Maisara ingat pengawal pintu gerbang yang memberinya saran yang sama.

“Itu bukan mobilku!”

“Kita punya tiga mobil, Nyonya. Satu mobil Tuan, ada lagi mobil untuk keperluan rumah, dan satu lagi mobil kantor dan untuk cadangan. Jadi, jangan khawatir.”

Sopir setuju setelah Hara mengatakan itu. Ia akan mengantarkan Maisara ke mana pun mulai sekarang.

$$$$$$$$$$$

Malam itu begitu senyap, seolah jangkrik dan binatang nokturnal lainnya enggan bersuara atau mencari pasangan. Setiap detik adalah sepi, setiap jam adalah kegelapan langit kecuali, cahaya lampu kota yang menerangi tanah di semua sudutnya.

Harlan membuka mata untuk ke sekian kalinya, kini ia bisa melakukannya semakin lama, kehangatan dan tindakan gadis di sampingnya setiap hari membuat perkembangannya lebih bagus.

Sebenarnya siapa dia?

Sialnya ia tak bisa mendengar apa pun saat ia kembali tidak sadarkan diri. Ia sudah kesal setiap kali para perawat memasukkan makanan dari selang melalui hidung ke lambungnya. Sebenarnya sangat sakit, tapi ia tidak bisa berteriak, hanya dengan begitu ia tetap bertahan hidup.

Hanya saja ia pernah mendengar Maisara berkata seorang diri di depan cermin dan menyebut Lane, Lane, Lane. Ia tak tahu apa maksud gadis itu. Namun, itu hanya sebentar hingga ia tak sadarkan diri lagi.

❤️❤️❤️❤️

Terpopuler

Comments

@E𝆯⃟🚀BuNdAιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸

@E𝆯⃟🚀BuNdAιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸

ayo harlan. semangat tuk sembuh.

2023-02-10

20

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab. 35
36 Bab. 36
37 Bab. 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab. 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Bab 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98
99 Bab 99
100 Bab 100
101 Bab 101
102 Part Uwu
103 Part Uwu
104 Pengumuman! Ceritaku 1
105 Ceritaku 2 Gadis Bersalju
106 Ceritaku 3. Gadis Bersalju
107 Ceritaku 4. Gadis Bersalju
108 Ceritaku 5. Gadis Bersalju
109 Ceritaku 6. Gadis Bersalju
110 Ceritaku 7. Lagu Sendu Reka 1
111 Lagu Sendu Reka 2
112 Lagu Sendu Reka 3
113 Lagu Sendu Reka 4
114 Lagu Sendu Reka 5
115 Lagu Sendu Reka 6
116 Lalu Sendu Reka 7
117 Lagu Sendu Reka 8
118 Ceritaku 8. Setelah Usai 1
119 Setelah Usai 2
120 Setelah Usai 3
121 Setelah Usai 4
122 Ceritaku 9. Kutinggalkan Anakmu 1
123 Kutinggalkan Anakmu 2
124 Kutinggalkan Anakmu 3
125 Kutinggalkan Anakmu 4
126 Kutinggalkan Anakmu 5
127 Kutinggalkan Anakmu 6
128 Kutinggalkan Anakmu 7
129 Kutinggalkan Anakmu 8
130 Ceritaku 10. Kebetulan Alzheimer 1
131 Kebetulan Alzheimer 2
132 Kebetulan Alzheimer 3
133 Kebetulan Alzheimer 4
134 Kebetulan Alzheimer 5
135 Kebetulan Alzheimer 6
136 Kebetulan Alzheimer 7
137 Kebetulan Alzheimer 8
138 Ceritaku 11. Nela Dan Hendra 1
139 Nela dan Hendra 2
140 Nela Dan Hendra 3
141 Nela Dan Hendra 4
142 Nela Dan Hendra 5
143 Nela dan Hendra 6
144 Ceritaku 12. Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 1
145 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 2
146 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 3
147 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 4
148 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 5
149 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 6
150 Ceritaku 13. Terima Kasih Sudah Selingkuh
151 Terima Kasih Sudah Selingkuh 2
152 Terima Kasih Sudah Selingkuh 3
153 Terima Kasih Sudah Selingkuh 4
154 Terima Kasih Sudah Selingkuh 5
155 Terima Kasih Sudah Selingkuh 6
156 Terima Kasih Sudah Selingkuh 7
157 Terima kasih Sudah Selingkuh 8
158 Terima Kasih Sudah Selingkuh 9
159 Ceritaku 14. Lanang 1
160 Ceritaku 14. Lanang 2
161 Ceritaku 15. Cinta Dokter Petualang 1
162 Cinta Dokter Petualang 2
163 Cinta Dokter Petualang 3
164 Cinta Dokter Petualang 4
165 Cinta Dokter Petualang 5
166 Cinta Dokter Petualang 6
167 Ceritaku 16. Diakhir Senja 1
168 Di Akhir Senja 2
169 Di Akhir Senja 3
Episodes

Updated 169 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab. 35
36
Bab. 36
37
Bab. 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab. 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Bab 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98
99
Bab 99
100
Bab 100
101
Bab 101
102
Part Uwu
103
Part Uwu
104
Pengumuman! Ceritaku 1
105
Ceritaku 2 Gadis Bersalju
106
Ceritaku 3. Gadis Bersalju
107
Ceritaku 4. Gadis Bersalju
108
Ceritaku 5. Gadis Bersalju
109
Ceritaku 6. Gadis Bersalju
110
Ceritaku 7. Lagu Sendu Reka 1
111
Lagu Sendu Reka 2
112
Lagu Sendu Reka 3
113
Lagu Sendu Reka 4
114
Lagu Sendu Reka 5
115
Lagu Sendu Reka 6
116
Lalu Sendu Reka 7
117
Lagu Sendu Reka 8
118
Ceritaku 8. Setelah Usai 1
119
Setelah Usai 2
120
Setelah Usai 3
121
Setelah Usai 4
122
Ceritaku 9. Kutinggalkan Anakmu 1
123
Kutinggalkan Anakmu 2
124
Kutinggalkan Anakmu 3
125
Kutinggalkan Anakmu 4
126
Kutinggalkan Anakmu 5
127
Kutinggalkan Anakmu 6
128
Kutinggalkan Anakmu 7
129
Kutinggalkan Anakmu 8
130
Ceritaku 10. Kebetulan Alzheimer 1
131
Kebetulan Alzheimer 2
132
Kebetulan Alzheimer 3
133
Kebetulan Alzheimer 4
134
Kebetulan Alzheimer 5
135
Kebetulan Alzheimer 6
136
Kebetulan Alzheimer 7
137
Kebetulan Alzheimer 8
138
Ceritaku 11. Nela Dan Hendra 1
139
Nela dan Hendra 2
140
Nela Dan Hendra 3
141
Nela Dan Hendra 4
142
Nela Dan Hendra 5
143
Nela dan Hendra 6
144
Ceritaku 12. Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 1
145
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 2
146
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 3
147
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 4
148
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 5
149
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 6
150
Ceritaku 13. Terima Kasih Sudah Selingkuh
151
Terima Kasih Sudah Selingkuh 2
152
Terima Kasih Sudah Selingkuh 3
153
Terima Kasih Sudah Selingkuh 4
154
Terima Kasih Sudah Selingkuh 5
155
Terima Kasih Sudah Selingkuh 6
156
Terima Kasih Sudah Selingkuh 7
157
Terima kasih Sudah Selingkuh 8
158
Terima Kasih Sudah Selingkuh 9
159
Ceritaku 14. Lanang 1
160
Ceritaku 14. Lanang 2
161
Ceritaku 15. Cinta Dokter Petualang 1
162
Cinta Dokter Petualang 2
163
Cinta Dokter Petualang 3
164
Cinta Dokter Petualang 4
165
Cinta Dokter Petualang 5
166
Cinta Dokter Petualang 6
167
Ceritaku 16. Diakhir Senja 1
168
Di Akhir Senja 2
169
Di Akhir Senja 3

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!