Bab 4

Sebuah Kepercayaan

Maisara mengharapkan kesembuhan Harlan bukan karena mengharapkan hartanya, tetapi ia ingin membalas sakit hatinya pada Roni dan Nella. Mereka tidak mungkin meremehkan kalau ia menjadi nyonya Mahespati Prawira! Meskipun begitu, tidak salah kalau ia menjadi kaya.

Maisara ingin menepis perkiraan mereka yang menganggap Harlan akan mati dan dirinya akan dihempaskan tanpa mendapatkan warisan.

Hari sudah gelap ketika perawat meninggalkan kamar, Hara masuk setelah itu, sambil membawa nampan berisi makanan dan mempersilahkan Maisara untuk makan malam.

Gadis itu menikmati makanannya seorang diri sementara Hara hanya menemaninya sambil berdiri. Maisarah mengajaknya makan, tapi wanita itu menolaknya karena kebiasaan rumah yang tidak bisa dilanggarnya.

Walaupun sang Tuan rumah dalam keadaan tidak berdaya, Hara tetap mempertahankan tradisi karena ia seorang yang berdedikasi dan berkomitmen tinggi. Sekian lama berada di kediaman pribadi Harlan, bukan berarti ia berhak melakukan semuanya sekehendak hati.

Sungguh mendapatkan kepercayaan dari seseorang yang mulia dan mempunyai kedudukan tinggi dalam strata sosial masyarakat, tidaklah mudah. Hara tidak mungkin menyia-nyiakan kesempatan begitu saja. Berada di antara keluarga Mahespati, merupakan kehormatan baginya.

“Bibi, sebenarnya aku besok ada pertemuan di kampus, tapi Ibu memintaku ke rumah sakit.” Maisara mengeluh pada Hara, karena hanya wanita itu yang kini dekat dengannya.

“Lalu, saya harus bagaimana, Nyonya?”

Mendengar pertanyaan Hara, Maisara menyadari jika ia pun tak tahu apa yang harus ia lakukan esok hari. Apakah ia harus mengingkari acara kampus atau tidak menuruti keinginan ibu mertua. Salahnya tidak bertanya, Wendi pun tidak memberitahu akan pergi jam berapa.

Pergi ke rumah sakit pun untuk apa?

Wendi memberinya sebuah teka-teki dan pertanyaan seputar kesehatannya.

Maisara merasa tubuhnya sehat, jarang sekali ia sakit, walau ia biasa sibuk dengan urusan kampus. Semasa kuliah hingga sekarang, ia dikenal sebagai mahasiswi yang aktif dan energik.

Setelah lulus, ia berniat akan bekerja di pusat grosir bahan bangunan milik ayahnya. Pekerjaan itu dirasa sangat cocok karena ia seorang sarjana perancang, dan menginginkan pusat perdagangan yang didirikan ayahnya itu lebih maju.

Dahulu, ayah dan ibunya mengelola toko kecil yang menjual aneka material bangunan di lokasi strategis. Lambat laun usaha itu pun semakin besar hingga mereka memiliki banyak pekerja.

Para pekerja sebanyak itu bukan hanya sebagai pelayan toko, tapi mendukung Hansan Foundation sebagai perusahaan yang melayani renovasi dan pembangunan. Banyak sekali yang harus dibangun, rumah, apartemen, vila dan sekolah-sekolah, baik kecil maupun besar. Mereka pun menerima permintaan rancangan gedung, serta penyelesaiannya.

Atas idenya sang ayah menjadi pendiri perusahaan Hansan Foundation itu. Ayahnya sebagai penyedia bahan baku bangunan, kemudian merekrut para pekerja dan perancang. Setelah itu mereka pun, bekerja sama dengan berbagai pihak hingga menarik proyek-proyek kecil maupun besar.

“Aku bingung, apa bisa aku mendatangi keduanya?” tanya Maisara.

“Tentu saja bisa! Lebih baik tanyakan dulu pada Nyonya Wendi, kapan kalian akan pergi? Nyonya sendiri bisa ke kampus sesudah atau sebelum ke rumah sakit,” kata Hara.

Maisara mengangguk. Ia seorang ketua perkumpulan mahasiswa, tapi karena sekarang ia sudah lulus, ia akan mengadakan acara pergantian dirinya.

Meisara pergi tidur setelah itu, dan tidak peduli pada Harlan yang seperti mayat hidup, karena ia sudah terlalu lelah. Namun, tidurnya pun tidak nyenyak, karena ia harus terbangun setiap kali mendengar suara nafas yang menderu serta rintihan, seperti suara orang yang kesakitan.

Oleh karena itu Maisara tidak mematikan lampu, bukan karena takut, melainkan karena khawatir pada Harlan kalau terjadi sesuatu padanya. Ia bukan manusia egois yang menganggap laki-laki di sebelahnya itu tak bernyawa, lalu berbuat semaunya. Tidak!

Maisara memiliki jiwa kemanusiaan yang tinggi dan bersih, jauh dari rasa dendam. Ia pun terpanggil dan merasa kasihan saat melihat kening Harlan yang berkerut.

Dia benar-benar kesakitan!

Maisara segera menyapu wajah Harlan dengan telapak tangan, saat mendapati laki-laki itu berkeringat. Ia mendatangi Hara di kamarnya.

Ia pun bertanya, “Bibi, maaf mengganggu, sungguh aku takut di salahkan, apa Harlan sering seperti ini?”

“Saya tidak tahu Nyonya, biasanya ada perawat lain yang menjaganya, tapi karena sekarang Anda di samping Tuan. Jadi, Nyonya Wendy menghentikan perawatan di malam hari dan perawat lain akan datang lagi besok, untuk membersihkan Tuan.”

“Apa kau mau membantuku menggantikan pakaiannya?”

Malam itu, Maisara menggantikan pakaian Harlan yang basah oleh keringat dingin, dibantu oleh Hara sampai selesai. Wanita paruh baya itu tidak sungkan, karena ia sudah merawat Harlan sejak masih kecil. Apalagi, sekarang ia bersama istri Tuannya.

Ah! Dia sungguh berat. Dia kekar, kenapa bisa sakit seperti ini?

“Lane!” kata Maisara saat sudah selesai melepaskan semua pakaian basah, dan melemparkannya di keranjang pakaian. Sementara dirinya pun basah oleh keringat.

“Lane! Kau sangat berat!”

Di saat Maisara meneriakkan nama panggilan nya pada Harlan, pria itu sedikit menggerakkan kelopak matanya hingga terbuka. Namun, hanya beberapa detik saja sebelum tertutup kembali.

“Bibi! Harlan membuka matanya!”

“Iya, Nyonya. Aku melihatnya, itu perkembangan yang bagus!”

“Apa dia sering begitu?”

“Kadang-kadang saja, tapi kali ini Tuan membuka matanya cukup lama.”

❤️❤️❤️❤️

Terpopuler

Comments

El_Tien

El_Tien

hidup enak usahanya gak enak

2024-04-05

2

Widi Widurai

Widi Widurai

trs ibu tirinya mau hidup enak, nggoda suami org.

2024-03-27

2

El_Tien

El_Tien

/Puke/ iya

2024-03-13

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab. 35
36 Bab. 36
37 Bab. 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab. 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Bab 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98
99 Bab 99
100 Bab 100
101 Bab 101
102 Part Uwu
103 Part Uwu
104 Pengumuman! Ceritaku 1
105 Ceritaku 2 Gadis Bersalju
106 Ceritaku 3. Gadis Bersalju
107 Ceritaku 4. Gadis Bersalju
108 Ceritaku 5. Gadis Bersalju
109 Ceritaku 6. Gadis Bersalju
110 Ceritaku 7. Lagu Sendu Reka 1
111 Lagu Sendu Reka 2
112 Lagu Sendu Reka 3
113 Lagu Sendu Reka 4
114 Lagu Sendu Reka 5
115 Lagu Sendu Reka 6
116 Lalu Sendu Reka 7
117 Lagu Sendu Reka 8
118 Ceritaku 8. Setelah Usai 1
119 Setelah Usai 2
120 Setelah Usai 3
121 Setelah Usai 4
122 Ceritaku 9. Kutinggalkan Anakmu 1
123 Kutinggalkan Anakmu 2
124 Kutinggalkan Anakmu 3
125 Kutinggalkan Anakmu 4
126 Kutinggalkan Anakmu 5
127 Kutinggalkan Anakmu 6
128 Kutinggalkan Anakmu 7
129 Kutinggalkan Anakmu 8
130 Ceritaku 10. Kebetulan Alzheimer 1
131 Kebetulan Alzheimer 2
132 Kebetulan Alzheimer 3
133 Kebetulan Alzheimer 4
134 Kebetulan Alzheimer 5
135 Kebetulan Alzheimer 6
136 Kebetulan Alzheimer 7
137 Kebetulan Alzheimer 8
138 Ceritaku 11. Nela Dan Hendra 1
139 Nela dan Hendra 2
140 Nela Dan Hendra 3
141 Nela Dan Hendra 4
142 Nela Dan Hendra 5
143 Nela dan Hendra 6
144 Ceritaku 12. Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 1
145 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 2
146 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 3
147 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 4
148 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 5
149 Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 6
150 Ceritaku 13. Terima Kasih Sudah Selingkuh
151 Terima Kasih Sudah Selingkuh 2
152 Terima Kasih Sudah Selingkuh 3
153 Terima Kasih Sudah Selingkuh 4
154 Terima Kasih Sudah Selingkuh 5
155 Terima Kasih Sudah Selingkuh 6
156 Terima Kasih Sudah Selingkuh 7
157 Terima kasih Sudah Selingkuh 8
158 Terima Kasih Sudah Selingkuh 9
159 Ceritaku 14. Lanang 1
160 Ceritaku 14. Lanang 2
161 Ceritaku 15. Cinta Dokter Petualang 1
162 Cinta Dokter Petualang 2
163 Cinta Dokter Petualang 3
164 Cinta Dokter Petualang 4
165 Cinta Dokter Petualang 5
166 Cinta Dokter Petualang 6
167 Ceritaku 16. Diakhir Senja 1
168 Di Akhir Senja 2
169 Di Akhir Senja 3
Episodes

Updated 169 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab. 35
36
Bab. 36
37
Bab. 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab. 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Bab 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98
99
Bab 99
100
Bab 100
101
Bab 101
102
Part Uwu
103
Part Uwu
104
Pengumuman! Ceritaku 1
105
Ceritaku 2 Gadis Bersalju
106
Ceritaku 3. Gadis Bersalju
107
Ceritaku 4. Gadis Bersalju
108
Ceritaku 5. Gadis Bersalju
109
Ceritaku 6. Gadis Bersalju
110
Ceritaku 7. Lagu Sendu Reka 1
111
Lagu Sendu Reka 2
112
Lagu Sendu Reka 3
113
Lagu Sendu Reka 4
114
Lagu Sendu Reka 5
115
Lagu Sendu Reka 6
116
Lalu Sendu Reka 7
117
Lagu Sendu Reka 8
118
Ceritaku 8. Setelah Usai 1
119
Setelah Usai 2
120
Setelah Usai 3
121
Setelah Usai 4
122
Ceritaku 9. Kutinggalkan Anakmu 1
123
Kutinggalkan Anakmu 2
124
Kutinggalkan Anakmu 3
125
Kutinggalkan Anakmu 4
126
Kutinggalkan Anakmu 5
127
Kutinggalkan Anakmu 6
128
Kutinggalkan Anakmu 7
129
Kutinggalkan Anakmu 8
130
Ceritaku 10. Kebetulan Alzheimer 1
131
Kebetulan Alzheimer 2
132
Kebetulan Alzheimer 3
133
Kebetulan Alzheimer 4
134
Kebetulan Alzheimer 5
135
Kebetulan Alzheimer 6
136
Kebetulan Alzheimer 7
137
Kebetulan Alzheimer 8
138
Ceritaku 11. Nela Dan Hendra 1
139
Nela dan Hendra 2
140
Nela Dan Hendra 3
141
Nela Dan Hendra 4
142
Nela Dan Hendra 5
143
Nela dan Hendra 6
144
Ceritaku 12. Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 1
145
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 2
146
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 3
147
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 4
148
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 5
149
Pernikahan Yang Akhirnya Terjadi 6
150
Ceritaku 13. Terima Kasih Sudah Selingkuh
151
Terima Kasih Sudah Selingkuh 2
152
Terima Kasih Sudah Selingkuh 3
153
Terima Kasih Sudah Selingkuh 4
154
Terima Kasih Sudah Selingkuh 5
155
Terima Kasih Sudah Selingkuh 6
156
Terima Kasih Sudah Selingkuh 7
157
Terima kasih Sudah Selingkuh 8
158
Terima Kasih Sudah Selingkuh 9
159
Ceritaku 14. Lanang 1
160
Ceritaku 14. Lanang 2
161
Ceritaku 15. Cinta Dokter Petualang 1
162
Cinta Dokter Petualang 2
163
Cinta Dokter Petualang 3
164
Cinta Dokter Petualang 4
165
Cinta Dokter Petualang 5
166
Cinta Dokter Petualang 6
167
Ceritaku 16. Diakhir Senja 1
168
Di Akhir Senja 2
169
Di Akhir Senja 3

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!