Memberi Bantuan Tanpa Syarat

Ketika sore datang menyapa penghuni dunia, ketiga sahabat Noah pamit pulang. Farel dan Liam pulang dengan mobil masing-masing, sedangkan Joy, awalnya ia ingin numpang mobil Liam yang jalannya searah dengan rumahnya, tapi akhirnya ia diantarkan pulang oleh Noah.

“Terimakasih sudah mau mengantarkan aku pulang sampai rumah!” kata Joy sambil tersenyum manis, saat ia berada di dalam mobil Noah yang melaju dengan kecepatan sedang menuju rumahnya.

“Tidak perlu berterimakasih padaku! Anggap saja yang aku lakukan saat ini adalah caraku membalas semua kebaikanmu di masa lalu.” Noah masih ingat betapa baiknya Joy padanya di masa lalu, bahkan tanpa keluarga Joy yang melunasi biaya kuliahnya, mungkin ia tidak akan pernah menyelesaikan perkuliahannya.

“Noah, semua yang terjadi di masa lalu, aku dan keluargaku ikhlas melakukannya, apalagi kamu tau sendiri kalau ibuku dan mendiang ibumu adalah sahabat baik dari kecil.” Joy dan Noah adalah sahabat sejak kecil, tapi setelah kematian kedua orangtuanya, Noah sedikit menjauhi keluarga Joy karena ia tidak ingin merepotkan mereka.

Mereka memang ikhlas memberi bantuan padanya, dan Noah tahu akan itu. Namun, ia tetap ingin membalas semua kebaikan mereka, sekalipun itu hanya dengan sedikit perbuatan baik pada mereka. “Joy, aku tahu kamu dan kedua orangtuamu ikhlas memberi bantuan padaku, tapi aku akan tetap membalas kebaikan kalian, dan itu adalah janjiku!”

“Seperti biasa, si keras kepala tidak akan pernah berubah sampai kapanpun!” kata Joy yang sudah sangat hafal dengan kepribadian Noah, dan sifat keras kepalanya yang sudah mustahil dirubah.

“Kalau kamu sudah tahu sifat keras kepala yang aku miliki tidak akan pernah bisa dirubah sampai kapanpun, mangkanya jangan pernah melarang aku untuk membalas kebaikanmu dan kedua orangtuamu!” kata Noah dan ia tersenyum.

“Ya... Ya... Ya... lakukan saja apa yang ingin kamu lakukan, tapi ingat untuk jangan berlebihan! Membalas kebaikan boleh, tapi jika itu terlalu berlebihan aku tidak segan menolak kebaikanmu!” Tegas Joy dengan perkataannya, sedangkan Noah yang mendengarnya hanya membalas dengan anggukan kecil kepalanya.

Noah senang mendengar Joy tidak menolak dirinya, yang ingin membalas semua kebaikan yang pernah diberikan padanya oleh Joy, dan kedua orangtuanya. Meski tidak tahu membalas seperti apa yang ingin ia lakukan, tapi ia akan membalas kebaikan mereka jika ada kesempatan melakukannya.

Setelah beberapa waktu berlalu, akhirnya mobil yang dikemudikan Noah sampai di halaman rumah keluarga Joy. Begitu mobil berhenti, Joy meminta Noah ikut masuk ke dalam rumah karena ia ingin mempertemukan Noah dengan kedua orangtuanya.

“Sepertinya ada tamu penting yang berkunjung ke rumahmu, takutnya kedatanganku justru merusak suasana di dalam rumahmu!” kata Noah saat ia bisa melihat tembus pandang sampai ke dalam rumah keluarga Joy.

“Aku tidak tahu siapa tamu yang sedang berkunjung, tapi sepertinya mereka yang datang berhubungan dengan masalah perusahaan Ayah!” Joy belum sempat bercerita pada Noah jika saat ini keadaan perusahaan ayahnya sedang berada di ujung tanduk, dan itu juga kenapa ia kehilangan seluruh fasilitasnya termasuk mobil yang sudah diuangkan.

Merasa dirinya perlu tahu banyak tentang permasalahan keluarga Joy, Noah mengajak Joy pergi ke taman samping rumahnya, dan ia akan memaksa Joy menceritakan semua padanya.

Setelah sedikit di paksa, akhirnya Joy mau bercerita tentang masalah yang dihadapi keluarganya, dan masalah itu diawali dengan orang kepercayaan ayahnya selama beberapa tahun terakhir yang membawa lari seluruh uang perusahaan, sehingga perusahaan ayahnya terancam gagal membayar gaji seluruh karyawan serta ada kemungkinan juga gagak membayar cicilan uang pinjaman ke Bank.

Dikarenakan kemungkinan besar membayar apa yang seharusnya dibayarkan, perusahaan terancam bangkrut, dan seluruh aset kekayaannya keluarganya akan disita oleh pihak Bank jika dalam satu bulan ke depan cicilan uang pinjaman ke Bank tidak kunjung di bayar.

“Kalau aku boleh tahu, berapa banyak uang yang dibawa lari orang itu?” Jika uangnya cukup, Noah berencana menggunakan uangnya untuk membantu keluarga Joy.

“Orang itu membawa lari seluruh uang perusahaan, untuk nominalnya, hampir menyentuh angka seratus miliar.” Bagi keluarga Joy nominal uang seratus miliar sangatlah besar, dan saat kehilangan uang sebanyak itu, mereka benar-benar tidak tahu harus melakukan apa.

Bersamaan dengan Joy menjawab pertanyaan Noah, dari halaman depan terdengar suara beberapa mobil pergi meninggalkan rumah keluarga Joy, dan sepertinya itu mobil milik para tamu yang sebelumnya membuat Noah enggan masuk ke dalam rumah keluarga Joy.

“Kalau masih di angka seratus miliar, sepertinya aku bisa membantu keluargamu, jadi mari kita bertemu dengan Om Pram!” Noah sangat ingin segera bertemu Om Pram, ayah Joy, yang dulu sangat baik dengannya.

Dengan jumlah uang di saldo tabungannya, seratus miliar bukanlah nominal yang mustahil ia penuhi. Seingatnya ia memiliki saldo tabungan lebih dari dua ratus miliar, memeberikan seratus miliar pada keluarga Joy tidak akan membuatnya jatuh miskin atau membuatnya kelaparan.

“Noah, apa kamu yakin bisa membantu keluargaku?” Joy ingin memastikan jika Noah tidak sedang bercanda dengan perkataannya barusan.

“Aku sangat yakin, dan sekarang juga aku bisa memberikan uang itu pada keluargamu, asalkan Om Pram menyetujui bantuanku!” Tanpa persetujuan Om Pram, Noah tidak mungkin memberi bantuan karena ia tidak tahu harus memberikan bantuan itu pada siapa.

Joy ingin tidak percaya dengan perkataan Noah, tapi setelah mengingat seberapa megah rumah Noah serta mobilnya yang bahkan lebih mahal dibandingkan harga rumah keluarganya, ia memiliki keyakinan jika Noah bisa membantu keluarganya.

Ingin secepatnya mempertemukan Noah dengan keluarganya terlebih ayahnya, Joy langsung saja membawa Noah masuk kedalam rumahnya. Baru juga masuk ke ruang tamu, mereka melihat Pramoedya dan Hana, kedua orangtua Joy yang duduk lesu di ruang tamu.

Melihat Joy baru datang bersama pria yang tidak asing bagi mereka, Pram dan Hana ingin menyapa mereka, tapi keadaan mereka sangat buruk sampai tidak lagi sanggup bangkit dari tempat duduknya.

“Ayah, Ibu, apa sebenarnya yang sudah terjadi? Kenapa kalian terlihat sangat lesu?” Joy segera menghampiri kedua orangtuanya karena ia sangat khawatir melihat keadaan mereka.

“Maafkan Ayah nak, sepertinya kita harus segera pindah ke rumah yang jauh lebih kecil karena rumah ini akan segera disita pihak Bank,” kata Pram dengan kepala tertunduk dan dari suaranya jelas ia merasa bersalah karena telah gagal memberi kebahagiaan pada keluarga kecilnya.

“Ehm! Ayah, kapan batas waktu yang diberikan pihak Bank sebelum mereka menyita rumah kita? Jika masih ada waktu untuk membayar cicilan ke pihak Bank sekaligus menyelamatkan perusahaan, aku punya seseorang yang bisa membantu kita. Selagi ada waktu aku yakin kita tidak perlu kehilangan rumah dan juga perusahaan.” Joy sangat yakin dengan perkataannya, dan ia semakin yakin saat melihat ketenangan yang ditunjukkan Noah.

Mendengar sesuatu yang tidak terduga dari putrinya, Pram dan Hana segera mengarahkan pandangan ke arah putri mereka yang duduk bersebelahan dengan seorang pria.

Pram dan Hana merasa perkataan Joy berhubungan dengan pria yang duduk di dekatnya, dan mereka merasa sangat tidak asing dengan pria itu, tapi mereka tidak yakin jika pria itu adalah seseorang yang ada di pikiran mereka, meski banyak kemiripan diantara mereka.

“Nak, tidak mungkin dalam waktu dekat kita bisa mendapatkan uang sebanyak seratus miliar, apalagi pihak Bank tidak lagi bisa memberikan pinjaman pada kita. Kalaupun ada yang saat ini bisa memberi seratus miliar pada keluarga kita, aku tidak keberatan melepaskan lima puluh saham perusahaan padanya.” Melepaskan saham sebesar lima puluh persen jauh lebih baik daripada membiarkan perusahaan yang sebenarnya masih bisa diselamatkan begitu saja dibiarkan bangkrut.

“Om, aku bersedia memberikan seratus miliar saat ini juga tanpa persyaratan apapun! Cukup berikan nomor rekening milik Om, dan aku akan mentransfer uangnya!” Noah berkata pada Pram, yang membuat pria itu sampai tersedak air ludahnya sendiri karena terkejut dengan apa yang didengarnya.

Sejak melihat kedatangan pria yang bersama Joy, dan mendengarkan perkataan Joy, Pram yakin jika pria itu yang dikatakan Joy dapat membantu menyelesaikan masalahnya. Namun ia tidak menyangka pria itu dengan mudahnya ingin memberinya uang seratus miliar, dan uang itu akan menjadi miliknya tanpa persyaratan.

Ia menatap Noah mencoba mencari kebohongan dari wajah dan mata pria itu, tapi ia tak menemukannya, dan itu menunjukkan kalau pria itu serius dengan ucapannya.

Suara Joy terdengar saat ayahnya masih saja menatap penuh selidik pada Noah, “Ayah sebaiknya segera memberikan nomor rekening pada Noah sebelum ia berubah pikiran, tapi dengan sifat keras kepalanya kecil kemungkinan ia berubah pikiran!”

Pram maupun Hana tidak terlalu fokus saat Joy mengatakan nama Noah karena keduanya masih terkejut mendengar ada seseorang yang ingin memberi bantuan tanpa meminta syarat apapun pada mereka, dan Pram langsung saja memberikan nomor rekeningnya pada Noah.

Tiidak begitu lama setelah Pram memberikan nomor rekening pada Noah, ia menerima pesan dari pihak Bank jika ada uang senilai seratus miliar telah ditransfer ke nomor rekeningnya.

Melihat pesan dari pihak Bank, Pram segera mengarahkan pandangannya pada Noah, dan berkata, “Nak, apa kamu pacar Joy, dan ingin menjalin hubungan serius dengannya?”

Joy yang turut mendengarnya tiba-tiba wajahnya memerah, dan saat melirik Noah, ia melihat pria itu tersenyum.

“Om dan Tante sepertinya sudah lupa denganku setelah sekian lama tidak bertemu. Om, Tante, aku Noah, anak kecil yang dulu sering bermain dengan Joy, dan aku juga dulu yang sering menerima bantuan dari Om dan Tante setelah kepergian kedua orangtuaku.” Noah mengingatkan siapa dirinya, sedangkan dua orang yang ia ingatkan siapa dirinya, nampak mereka terkejut karena pria yang membantu mereka adalah seseorang yang sejak tadi berada di pikiran mereka.

...----------------...

Bersambung.

Terpopuler

Comments

CucuZeus

CucuZeus

katanya sipaling cerdas dan pintar ? kuliah ko masih dibayarin orang ? wah ngaco ini

2024-08-20

1

MATADEWA

MATADEWA

Nah.....

2025-02-25

0

Naga Hitam

Naga Hitam

good noah

2025-02-07

0

lihat semua
Episodes
1 Sistem Pekerja Keras
2 Misi Pertama Dari Sistem
3 Misi Yang Sangat Mudah
4 Bekerja Menghabiskan Uang
5 Bertemu Mantan Kekasih
6 Menikmati Malam Minggu
7 Mencuri Pandang
8 Mendapat Hadiah Karena Tulus Memuji
9 Menangkap Komplotan Pencuri
10 Mencari Harta Tersembunyi
11 Mendapatkan Harta Tersembunyi
12 Bertemu Teman Lama
13 Kekacauan Di Restoran
14 Tidak Bisa Berbohong
15 Memberi Bantuan Tanpa Syarat
16 Balas Dendam Pada Orang Yang Tepat
17 Pria Baik Yang Keras Kepala
18 Bertemu Mantan Rekan Kerja
19 Menyelamatkan Keluarga Joy
20 Membantu Ibu Muda
21 Melakukan Siaran Langsung
22 Pergi Menghadiri Pertunangan Mantan
23 Bukan Berlian Palsu
24 Membuat Iri Dan Marah Banyak Pria
25 Menangkap Pencuri
26 Menyelamatkan Jane
27 Undangan Makan Malam
28 Restu Orangtua Agnes
29 Pura-Pura Menjadi Kekasih
30 Melawan Preman Jalanan
31 Penyelamat Di Masa Lalu
32 Meminta Imbalan
33 Perkelahian Di Club Malam
34 Menyelidiki Identitas
35 Mansion Mewah Di Kawasan Puncak
36 Menikmati Kebebasan
37 Keluarga Sempurna
38 Keluarga Ludwing
39 Pesan Tersembunyi
40 Pembunuhan Berencana
41 Keberadaan Mata-Mata
42 Pelajaran Untuk Calvin
43 Rencana Keluarga Morgan
44 Pelukan Di Pagi Hari
45 Gagal Menjalin Kerjasama
46 Pria Tidak Tahu Malu
47 Ikut Balapan Liar
48 Pemalakan Tiga Remaja Wanita
49 Menjemput Jane
50 Pertemuan Tidak Terduga
51 Kejam Dan Tanpa Ampun
52 Jebakan Sang Mantan Yang Gagal
53 Melatih Para Wanita Teknik Beladiri
54 Pil Kekuatan Super
55 Kedatangan Kelompok Pembunuh Bayaran
56 Sosok Penyewa Kelompok Pembunuh Bayaran
57 Membantu Liam Dan Farel
58 Salah Mencari Lawan
59 Edgar Dan Empat Wanita Jadi-Jadian
60 Pergi Menemani Ellena
61 Melindungi Ellena
62 Menjaga Rahasia
63 Edgar Terkena Gangguan Mental
64 Hancurnya Edgar Dan Keluarganya
65 Sebuah Keberuntungan
66 Datang Memberi Hukuman
67 Bertemu Mantan
68 Melindungi Nancy
69 Masuk Ke Kandang Singa
70 Besar Pengeluaran Daripada Pendapatan
71 Keberadaan Penguntit
72 Pertemuan Yang Tidak Diinginkan
73 Serangan Secara Tiba-Tiba
74 Kembali Menjadi Kekasih
75 Mafia Death Snake
76 Pergerakan Zero
77 Penyerangan Markas Zero
78 Tidak Memberi Pengampunan Pada Musuh
79 Hukuman Untuk Zero
80 Rencana Orangtua Angkat Nancy
81 Persiapan Pesta Keluarga Ludwing
82 Pesta Keluarga Ludwing
83 Terungkapnya Skandal Perselingkuhan
84 Terungkapnya Sebuah Rahasia
85 Hukuman Untuk Keluarga Palsu Nancy
86 Seranjang Dengan Tiga Wanita
87 Siksaan Untuk Pengkhianat
88 Permainan Panas
89 Kabar Baik Dari Jacob
90 Ancaman Yang Sesungguhnya
91 Restoran Untuk Nancy
92 Bersantai Di Pantai
93 Membunuh Dengan Batu Kerikil
94 Ajakan Makan Malam
95 Keseharian Para Wanita (1)
96 Keseharian Para Wanita (2)
97 Sedikit Bersenang-Senang
98 Kebal Dari Berbagai Macam Senjata
99 Hadiah Mengejutkan
100 Menghadiri Undangan Makan Malam Bersama
101 Saatnya Bermain
102 Mengakhiri Permainan
103 Akhir Tragis Eden Dan Tio
104 Membunuh Kawanan Polisi Korup
105 Musuh Dari Dimensi Lain
106 Misi Yang Sulit Dipercaya
107 Menguji Kekuatan
108 Musuh Semakin Kuat
109 Menikmati Pertarungan
110 Pertarungan Sepanjang Malam
111 Kemunculan Sosok Minotaur
112 Keadaan Semakin Memburuk
113 Hubungan Saling Menguntungkan
114 Suasana Sore Yang Tidak Seperti Biasanya
115 Bekerjasama Dengan Personil Polisi
116 Semangat Baru
117 Pertempuran Di Tengah Turunnya Hujan
118 Kesepakatan Kerjasama
119 Terjebak Hujan Badai
120 Serangan Di Atas Lautan
121 Persiapan Sebelum Musuh Datang Menyerang
122 Malam Kemunculan Goblin
123 Succubus Si Iblis Penggoda
124 Mencari Masalah Di Tempat Yang Salah
125 Menghadapi Invasi Goblin
126 Mereka Yang Tidak Pantas Diselamatkan
127 Datangnya Monster Minotaur
128 Kalahnya Pemimpin Minotaur
129 Kecurigaan Sang Presiden
130 Calon Istri Baru
131 Menonton Siaran Langsung
132 Keluar Lebih Cepat
133 Munculnya Drakula Dan Vampir
134 Mengalahkan Seluruh Drakula
135 Senjata Untuk Melawan Drakula Dan Vampir
136 Pembicaraan Dengan Sistem
137 Kabar Baik Datang Secara Bertubi-Tubi
138 Kecantikan Yang Mematikan
139 Lebih Banyak Bersabar
140 Menyetujui Cara Sistem
141 Pilihan Para Wanita
142 Tiga Kekasih Baru
143 Misi Melenyapkan Penguntit
144 Menyambut Kedatangan Musuh
145 Terpaksa Menambah Jumlah Kekasih
146 Menyelesaikan Masalah Sampai Ke Akar-Akarnya
147 Dipecat Secara Tidak Terhormat
148 Kemarahan Noah
149 Memutuskan Seluruh Hubungan
150 Baru Datang Sudah Membuat Masalah
151 Memang Pantas Mati
152 Akhir Tragis Seorang Presiden
153 Persiapan Serangan Besar-Besaran
154 Pergi Ke Dunia Monster
155 Menghancurkan Sarang Monster
156 Terlibat Dalm Pertempuran Dua Kelompok Elf
157 Keberadaan Manusia Di Dunia Monster
158 Membunuh Orc
159 Peperangan Monster Penghuni Dunia Monster
160 Melawan Goblin Champions Dan Raja Orc
161 Mendapatkan Bawahan Setia
162 Menemukan Sebuah Solusi
163 Keuntungan Menghancurkan Sarang Monster
164 Pergi Ke Rumah Elf
165 Tidak Diizinkan Pergi Melarikan Diri
166 Membalas Serangan
167 Membunuh Seluruh Musuh
168 Kematian Yang Layak Didapatkan
169 Bertemu Manusia Lain Di Dunia Monster
170 Datang Mencari Kematian
171 Panasnya Kolam Pemandian
172 Awan Hitam Pembawa Firasat Buruk
173 Penyerangan Vampir Dan Drakula
174 Harapan Besar Rafael Pada Noah
175 Manusia Setengah Monster
176 Kemenangan Noah
177 Pembangunan Dua Desa
178 Menyambut Kedatangan Musuh
179 Calon Kekasih Selanjutnya
180 Keberadaan Iblis Di Dalam Tubuh
181 Keadaan Di Bumi
182 Keberadaan Desa Iblis
183 Satu-Satunya Misi Sistem Di Dunia Monster
184 Iblis Kembar
185 Satu Jiwa Terbagi Dua
186 Balas Dendam Kedua Wanita
187 Kemunculan Raja Iblis
188 Empat Wanita Dalam Satu Malam
189 Kematian Beberapa Pemimpin Negara
190 Kemunculan Kristal Darah
191 Pertarungan Sesama Monster
192 Menukar Kristal Darah Menjadi Level Kekuatan
193 Persiapan Sebelum Pergi Berperang
194 Terlalu Mudah Mengalahkan Lawan
195 Rasa Iri
196 Kecolongan
197 Salah Satu Hari Terbaik
198 Menyerang Banyak Sarang Monster
199 Keadaan Dunia Yang Telah Terbalik
200 Ketidak Berdayaan Jiwa Iblis
201 Identitas Asli Penguasa Dunia Monster
202 Melatih Dua Keterampilan Rekomendasi Sistem
203 Ketidakberdayaan Jiwa Iblis
204 Bertarung Melawan Jiwa Iblis
205 Musnahnya Jiwa Iblis
206 Kemenangan Yang Mudah Diraih
207 Bersantai Menikmati Kehidupan
Episodes

Updated 207 Episodes

1
Sistem Pekerja Keras
2
Misi Pertama Dari Sistem
3
Misi Yang Sangat Mudah
4
Bekerja Menghabiskan Uang
5
Bertemu Mantan Kekasih
6
Menikmati Malam Minggu
7
Mencuri Pandang
8
Mendapat Hadiah Karena Tulus Memuji
9
Menangkap Komplotan Pencuri
10
Mencari Harta Tersembunyi
11
Mendapatkan Harta Tersembunyi
12
Bertemu Teman Lama
13
Kekacauan Di Restoran
14
Tidak Bisa Berbohong
15
Memberi Bantuan Tanpa Syarat
16
Balas Dendam Pada Orang Yang Tepat
17
Pria Baik Yang Keras Kepala
18
Bertemu Mantan Rekan Kerja
19
Menyelamatkan Keluarga Joy
20
Membantu Ibu Muda
21
Melakukan Siaran Langsung
22
Pergi Menghadiri Pertunangan Mantan
23
Bukan Berlian Palsu
24
Membuat Iri Dan Marah Banyak Pria
25
Menangkap Pencuri
26
Menyelamatkan Jane
27
Undangan Makan Malam
28
Restu Orangtua Agnes
29
Pura-Pura Menjadi Kekasih
30
Melawan Preman Jalanan
31
Penyelamat Di Masa Lalu
32
Meminta Imbalan
33
Perkelahian Di Club Malam
34
Menyelidiki Identitas
35
Mansion Mewah Di Kawasan Puncak
36
Menikmati Kebebasan
37
Keluarga Sempurna
38
Keluarga Ludwing
39
Pesan Tersembunyi
40
Pembunuhan Berencana
41
Keberadaan Mata-Mata
42
Pelajaran Untuk Calvin
43
Rencana Keluarga Morgan
44
Pelukan Di Pagi Hari
45
Gagal Menjalin Kerjasama
46
Pria Tidak Tahu Malu
47
Ikut Balapan Liar
48
Pemalakan Tiga Remaja Wanita
49
Menjemput Jane
50
Pertemuan Tidak Terduga
51
Kejam Dan Tanpa Ampun
52
Jebakan Sang Mantan Yang Gagal
53
Melatih Para Wanita Teknik Beladiri
54
Pil Kekuatan Super
55
Kedatangan Kelompok Pembunuh Bayaran
56
Sosok Penyewa Kelompok Pembunuh Bayaran
57
Membantu Liam Dan Farel
58
Salah Mencari Lawan
59
Edgar Dan Empat Wanita Jadi-Jadian
60
Pergi Menemani Ellena
61
Melindungi Ellena
62
Menjaga Rahasia
63
Edgar Terkena Gangguan Mental
64
Hancurnya Edgar Dan Keluarganya
65
Sebuah Keberuntungan
66
Datang Memberi Hukuman
67
Bertemu Mantan
68
Melindungi Nancy
69
Masuk Ke Kandang Singa
70
Besar Pengeluaran Daripada Pendapatan
71
Keberadaan Penguntit
72
Pertemuan Yang Tidak Diinginkan
73
Serangan Secara Tiba-Tiba
74
Kembali Menjadi Kekasih
75
Mafia Death Snake
76
Pergerakan Zero
77
Penyerangan Markas Zero
78
Tidak Memberi Pengampunan Pada Musuh
79
Hukuman Untuk Zero
80
Rencana Orangtua Angkat Nancy
81
Persiapan Pesta Keluarga Ludwing
82
Pesta Keluarga Ludwing
83
Terungkapnya Skandal Perselingkuhan
84
Terungkapnya Sebuah Rahasia
85
Hukuman Untuk Keluarga Palsu Nancy
86
Seranjang Dengan Tiga Wanita
87
Siksaan Untuk Pengkhianat
88
Permainan Panas
89
Kabar Baik Dari Jacob
90
Ancaman Yang Sesungguhnya
91
Restoran Untuk Nancy
92
Bersantai Di Pantai
93
Membunuh Dengan Batu Kerikil
94
Ajakan Makan Malam
95
Keseharian Para Wanita (1)
96
Keseharian Para Wanita (2)
97
Sedikit Bersenang-Senang
98
Kebal Dari Berbagai Macam Senjata
99
Hadiah Mengejutkan
100
Menghadiri Undangan Makan Malam Bersama
101
Saatnya Bermain
102
Mengakhiri Permainan
103
Akhir Tragis Eden Dan Tio
104
Membunuh Kawanan Polisi Korup
105
Musuh Dari Dimensi Lain
106
Misi Yang Sulit Dipercaya
107
Menguji Kekuatan
108
Musuh Semakin Kuat
109
Menikmati Pertarungan
110
Pertarungan Sepanjang Malam
111
Kemunculan Sosok Minotaur
112
Keadaan Semakin Memburuk
113
Hubungan Saling Menguntungkan
114
Suasana Sore Yang Tidak Seperti Biasanya
115
Bekerjasama Dengan Personil Polisi
116
Semangat Baru
117
Pertempuran Di Tengah Turunnya Hujan
118
Kesepakatan Kerjasama
119
Terjebak Hujan Badai
120
Serangan Di Atas Lautan
121
Persiapan Sebelum Musuh Datang Menyerang
122
Malam Kemunculan Goblin
123
Succubus Si Iblis Penggoda
124
Mencari Masalah Di Tempat Yang Salah
125
Menghadapi Invasi Goblin
126
Mereka Yang Tidak Pantas Diselamatkan
127
Datangnya Monster Minotaur
128
Kalahnya Pemimpin Minotaur
129
Kecurigaan Sang Presiden
130
Calon Istri Baru
131
Menonton Siaran Langsung
132
Keluar Lebih Cepat
133
Munculnya Drakula Dan Vampir
134
Mengalahkan Seluruh Drakula
135
Senjata Untuk Melawan Drakula Dan Vampir
136
Pembicaraan Dengan Sistem
137
Kabar Baik Datang Secara Bertubi-Tubi
138
Kecantikan Yang Mematikan
139
Lebih Banyak Bersabar
140
Menyetujui Cara Sistem
141
Pilihan Para Wanita
142
Tiga Kekasih Baru
143
Misi Melenyapkan Penguntit
144
Menyambut Kedatangan Musuh
145
Terpaksa Menambah Jumlah Kekasih
146
Menyelesaikan Masalah Sampai Ke Akar-Akarnya
147
Dipecat Secara Tidak Terhormat
148
Kemarahan Noah
149
Memutuskan Seluruh Hubungan
150
Baru Datang Sudah Membuat Masalah
151
Memang Pantas Mati
152
Akhir Tragis Seorang Presiden
153
Persiapan Serangan Besar-Besaran
154
Pergi Ke Dunia Monster
155
Menghancurkan Sarang Monster
156
Terlibat Dalm Pertempuran Dua Kelompok Elf
157
Keberadaan Manusia Di Dunia Monster
158
Membunuh Orc
159
Peperangan Monster Penghuni Dunia Monster
160
Melawan Goblin Champions Dan Raja Orc
161
Mendapatkan Bawahan Setia
162
Menemukan Sebuah Solusi
163
Keuntungan Menghancurkan Sarang Monster
164
Pergi Ke Rumah Elf
165
Tidak Diizinkan Pergi Melarikan Diri
166
Membalas Serangan
167
Membunuh Seluruh Musuh
168
Kematian Yang Layak Didapatkan
169
Bertemu Manusia Lain Di Dunia Monster
170
Datang Mencari Kematian
171
Panasnya Kolam Pemandian
172
Awan Hitam Pembawa Firasat Buruk
173
Penyerangan Vampir Dan Drakula
174
Harapan Besar Rafael Pada Noah
175
Manusia Setengah Monster
176
Kemenangan Noah
177
Pembangunan Dua Desa
178
Menyambut Kedatangan Musuh
179
Calon Kekasih Selanjutnya
180
Keberadaan Iblis Di Dalam Tubuh
181
Keadaan Di Bumi
182
Keberadaan Desa Iblis
183
Satu-Satunya Misi Sistem Di Dunia Monster
184
Iblis Kembar
185
Satu Jiwa Terbagi Dua
186
Balas Dendam Kedua Wanita
187
Kemunculan Raja Iblis
188
Empat Wanita Dalam Satu Malam
189
Kematian Beberapa Pemimpin Negara
190
Kemunculan Kristal Darah
191
Pertarungan Sesama Monster
192
Menukar Kristal Darah Menjadi Level Kekuatan
193
Persiapan Sebelum Pergi Berperang
194
Terlalu Mudah Mengalahkan Lawan
195
Rasa Iri
196
Kecolongan
197
Salah Satu Hari Terbaik
198
Menyerang Banyak Sarang Monster
199
Keadaan Dunia Yang Telah Terbalik
200
Ketidak Berdayaan Jiwa Iblis
201
Identitas Asli Penguasa Dunia Monster
202
Melatih Dua Keterampilan Rekomendasi Sistem
203
Ketidakberdayaan Jiwa Iblis
204
Bertarung Melawan Jiwa Iblis
205
Musnahnya Jiwa Iblis
206
Kemenangan Yang Mudah Diraih
207
Bersantai Menikmati Kehidupan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!