Semakin aneh

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Malam semakin larut. rasya dan Arka terlelap dalam mimpi. tengah malam, tiba-tiba Tasya terbangun dari tidurnya. suara yang menggelinding diatas atap rumahnya membuat dia terbangun. seperti kerikil yang sengaja dilempar dengan sengaja oleh seseorang. persis kejadian pertama kali dia masuk kedalam rumah ini. Tasya membangunkan sang suami yang masih terlelap disampingnya.

"Bang..... bang.... bangun bang" Tasya mengoyang-gotangkan badan suaminya pelan tapi Arka tak merespon. dia sangat nyenyak sekali tidur. Tasya merasa kasihan jika mengganggu waktu istirahat sang suami. akhirnya Tasya memutuskan untuk melihat sendiri. dia turun dari ranjang dan menapakkan kakinya kelantai yang sangat dingin. membuka pintu perlahan agar tidak menimbulkan bunyi. Namun alangkah kagetnya dia saat membuka pintu dan melihat sang suami yang juga akan masuk kedalam kamar.

"Bang.. . " bola mata Tasya membesar tak percaya

"Lho Dek, kamu bangun juga. aku harus jadi ambil minum didapur" kata Arka

Tasya benar-benar shock sekali. sampai-sampaindia mematung ditempatnya berdiri. tanganya gemetar dan dingin. baru kali ini dia ketakutan setengah mati. Arka heran dengan tingkah laku istrinya. dia menyentuh tangan istrinya yang sangat dingin. Tasya terkesiap dia memandang sang suami yang khawatir menatapnya. Tak terasa air matanya luruh secara perlahan mengalir membasahi pipi. Dia sungguh ketakutan. kenapa dan apa yang terjadi sebenarnya? jika suaminya disini lalu siapa yang tadi tidur diranjang? ini benar-benar membuat dia bingung.

Arka membawa sang istri masuk kedalam kamar. dan dia memberikan segelas air agar sang istri bisa leb8h tenang.

"Bang.... "

"Iya"

"Abang darimana barusan? "tanya Tasya

" Kan abang sudah bilang, abang haus dan karena takut membangunkanmu abang ambil air sendiri didapur"jelas Arka

"Terus kenapa adek terbangun? " tanya Arka balik

"Tadi aku dengar ada yang melempari atap rumah bang. apa abang juga dengar? " tanya Tasya

"Abang nggak ada dengar apa-apa" kata Arka

"Aneh dan lebih aneh lagi tadi aku bangunin abang. kalau abang didapur terus siapa yang tadi tidur disamping aku bang. aku tadi malah sempat bangunin lho" kata Tasya gemetar

"Jadi karena itu tadi adek sangat kaget ketika melihat abang didepan pintu? " tanya Arka

Tasya hanya menggukkan kepala.

Arka menatap istrinya dan sepertinya dia sedang memikirkan kejadian barusan. dia juga berfikir kenapa baru kali ini ada hal aneh seperti ini. sepertinya keputusannya sudah bulat. besok dia akan menanyakan hal-hal aneh yang terjadi belakangan ini. semenjak menikah ada saja hal-hal aneh yang terjadi hingga membuatvsang istri ketakutan. dia takut jika hal ini terus terjadi akan mempengaruhi kesehatan sang istri. jadi besok dia akan mencari solusinya.

"Sudah ya, kita istirahat saja. besok abang akan kerumah ustadz Rizal untuk menanyakan kejadian yang menimpa kita akhir&akhir ini. siapa tahu beliau bisa memberikan pencerahan juga saran untuk kita. kamu nggak usah banyak berfikir. nanti kamu malah sakit Dek" kata Arka memandang sendiri kedua mata sang istri sambil mengelus puncak kepalanya.

Arka memeluk tubuh sang istri dalam dekapanya. Tasya hanya mengaggukkan kepala. setelah beberapa saat rasya tertidur sambil memeluk tubuh suaminya. Arka yang masih terjaga masih memikirkan kejadian yang sedang menimpanya dan sang istri. dia merasa tidak punya musuh kenapa ada yang ingin mengusik ketenangannya. lama kelamaan Arka ikut tertidur karena dia sendiri juga, sudah lelah.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***