part 08

Setelah kepergian suaminya, Siska masuk kedalam kamarnya. Ia tak pernah terlihat bahagia saat orang melihatnya dengan sang suami, ternyata Raditya tak pernah menganggap Siska sebagai istri yang ia cintai melainkan untuk menemani di saat ia lagi sendiri di rumah mewah ini.

Memang Siska adalah istri yang sah secara agama tapi tak di akui secara negara karena Raditya menikahi Siska hanya sebuah kesempatan. Iya ingin membuktikan pada orang yang selama ini menyakitinya dan dirinya bisa mendapatkan lebih dari dia. Raditya pun menerima perjodohan sang Ayah tawarkan padanya.

Saat melihat foto yang dikirimkan oleh ayahnya, Raditya pun tertarik dan menerima perjodohan itu. Ia akan membuktikan jika ia mampu dan bisa memiliki lebih dari satu.

Setelah kepergian suaminya Siska pun masuk kedalam kamarnya dan membanting pintu dengan keras. Ia mengacak-acak tempat riasannya yang ada di atas meja riasnya. Dia begitu marah saat penolakan yang kesekian kalinya.

Aaargghh...

Marahnya Siska yang melampiaskan kekesalannya di dalam kamarnya. Setelah meluapkan kekesalannya dan rasa kecewanya Siska pun keluar dengan wajah yang biasa tanpa ada masalah sedikit pun. Ia sudah sepakati bersama jika ia hanya di nikahi olehnya untuk menemani di hari-hari saat di rumah ini.

"Aku tak bisa kayak gini terus, Raditya harus menjadi milik ku seutuhnya. Aku takut jika dirinya tertarik pada madu ku yang masih muda itu," gerutu Siska yang berpikir ia harus melakukan rencananya untuk mendapatkan Raditya seutuhnya menjadi miliknya.

Siska meratapi hidupnya, ia bisa di katakan dia hanya dinikahi sebatas status saja, haknya sebagai seorang istri tak pernah ia dapatkan. Bahkan untuk tidur satu ranjang pun ia tidak pernah rasakan selama ia di nikahi, berbagai cara ia sudah lakukan tapi lagi lagi Raditya menolaknya dengan mentah-mentah.

.

.

.

Sore menjelang malam, Rembulan duduk seorang diri di samping halaman yang penuh dengan tanaman dan bunga yang begitu cantik.

"Sedang apa? Ini sudah malam, tak baik seorang gadis masih di luar," sahut Tuan Raditya pada istri keduanya saat ia baru datang dan melihat Rembulan merenung seorang diri.

"Apa perduli mu, aku hanya ingin sendiri," balas Rembulan tak mau kalah. Ia seolah tak memperdulikan dirinya sekarang yang ia inginkan hanya ingin pulang dan bertemu dengan orang tuanya.

"Cepat masuk," titah Tuan Raditya.

"Aku tak mau," tolak Rembulan yang kekeh duduk seorang diri.

Rasa sabar yang di miliki Tuan Raditya pun seketika hilang ketika berhadapan dengan istri keduanya yang selalu melawan dan membantahnya.

Tanpa meminta izin Tuan Raditya pun menggendong Rembulan dan membawanya masuk ke dalam rumah.

"Apa yang kau lakukan, hah, cepat turunkan aku," omel Rembulan yang kaget dengan tindakan suaminya itu menggendongnya tanpa meminta izin terlebih dahulu.

Rembulan memukul dada Tuan Raditya dan mengguncangkan agar di turunkan olehnya.

Sampai di depan kamar Rembulan baru kah Tuan Raditya menurunkan istri kecilnya itu. "Ayo masuk," titahnya lagi, ia juga tak sekejam itu membiarkan gadis yang beberapa hari lalu sudah ia halalkan.

"Aku masih ingin di luar,": rengek Rembulan.

"Masuk," titah Tuan Raditya yang ketiga kalinya agar Rembulan tak merengek lagi.

Brak...

Tuan Raditya pun membuka pintu itu dengan kencang dan menarik pergelangan tangan Rembulan yang selalu membantah.

"Mau apa kamu," tanya Rembulan begitu takut, ia tak pernah pacaran dan tak punya pria yang dekat dengannya.

"Terserah ku, kamu kan istri ku," ucap Tuan Raditya dengan senyum yang berbeda, ia pun melangkah dengan pelan dan memandang kearah istrinya itu.

"Jangan macam-macam kamu," ancam Rembulan begitu takut dan gugup saat berhadapan seperti ini.

"Cuma satu macam saja, aku adalah suami mu kan? Dan seorang istri harus melayani suaminya." goda Tuan Raditya yang melihat raut wajah paniknya Rembulan.

"Pergi sana dengan istri mu itu, dia akan melayani dengan baik." usir Rembulan tapi Tuan Raditya enggan untuk beranjak dari kamar ini. Ia seolah tak ingin keluar dan meninggalkan kamar istri keduanya.

"Kalau aku gak mau gimana?" tantang Tuan Raditya tersenyum mengejek.

"Gak mungkin pria ini meminta hak saat seperti ini, aku gak mau." batin Rembulan yang ketakutan, ia bukan menolak ajakan seperti itu tapi untuk saat ini ia masih belum bisa menerima kenyataan bahwa dirinya adalah sebagai istri kedua .

Tuan Raditya membuka kemejanya dan melemparkannya ke sembarang arah, ia yang hanya menggoda dan menakuti istri kecilnya itu malah terpancing birahi kelakiannya. Tuan Raditya pun aneh jika bersama dengan Siska ia tak pernah tergoda walaupun dirinya menunjukkan tubuh polosnya itu tapi dengan istri kecilnya beda dari yang lain.

Dan, seketika Rembulan pun melonjak kaget, ia menoleh ke belakang untuk menghindari perbuatan Tuan Raditya padanya. Rembulan pun turun dari ranjangnya dan ingin keluar dari kamar ini tapi lagi lagi niatnya pun sudah di ketahui dan Tuan Raditya menariknya dan memeluknya dengan erat.

"Lepas," protes Rembulan dari dalam dekapannya, ia tak ingin walaupun halal untuknya memberikan hak seorang suami.

Nyaman. Itu lah yang kini Tuan Raditya rasakan ketika memeluk tubuh mungil sang istri yang beberapa hari lalu telah ia ikrar kan. Ia juga tak mengerti dengan respon tubuhnya saat ini.

"Hiks... Hiks... Hiks...," Rembulan menangis sejadi-jadinya, ia sudah pasrah dengan keadaan ini hanya bisa berdoa semoga mendapatkan kebahagiaan setelah ini.

Saat ini wajah Rembulan dan Tuan Raditya berdekatan dengan wajah dengan jarak yang dekat. Ia bisa merasakan hembusan nafasnya yang memburu dengan wajah yang begitu tampan. Ia terpaku saat wajah Tuan Raditya semakin dekat dengannya.

Saat Tuan Raditya menciumi tengkuknya ada rasa kasihan saat Rembulan menangis sejadi-jadinya, ia pun menghentikan aktivitas nya dan menguraikan pelukannya itu. Walaupun birahi seorang pria sudah membuat Tuan Raditya tak bisa menahannya. Ia pantang melihat seorang wanita menangis berada di dekatnya.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Tidur lah, maafkan aku....

Terpopuler

Comments

Niar Lampung

Niar Lampung

serem suaminya

2023-07-01

1

Bzaa

Bzaa

suami yg penuh misteri

2023-06-27

0

Supartini

Supartini

lanjut seru ter.nyata

2023-05-26

0

lihat semua
Episodes
1 Part 01
2 Part 02
3 Prat 03
4 Part 04
5 Part 05
6 part 06
7 Part 07
8 part 08
9 Part 09
10 part 10
11 Part 11
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Part 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 Part 101
102 Part 102
103 Part 103
104 Part 104
105 Part 105
106 Part 106
107 Part 107
108 Part 108
109 Part 109
110 Part 110
111 Part 111
112 Part 112
113 Part 113
114 Part 114
115 Part 115
116 Part 116
117 Part 117
118 Part 118
119 Part 119
120 Part 120
121 Part 121
122 Part 122
Episodes

Updated 122 Episodes

1
Part 01
2
Part 02
3
Prat 03
4
Part 04
5
Part 05
6
part 06
7
Part 07
8
part 08
9
Part 09
10
part 10
11
Part 11
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Part 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
Part 101
102
Part 102
103
Part 103
104
Part 104
105
Part 105
106
Part 106
107
Part 107
108
Part 108
109
Part 109
110
Part 110
111
Part 111
112
Part 112
113
Part 113
114
Part 114
115
Part 115
116
Part 116
117
Part 117
118
Part 118
119
Part 119
120
Part 120
121
Part 121
122
Part 122

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!