Transmigrasi Manusia Buatan

Transmigrasi Manusia Buatan

Chapter 1. Nuklir, Magi, dan Aether

Pada tahun 2101 bumi mengalami kehancuran akibat dari kemunculan energi misterius, energi itu bertabrakan dengan energi nuklir yang saat itu sudah menyatu dengan teknologi di bumi, energi misterius itu menyebabkan reaksi pada energi nuklir yang akhirnya menimbulkan ledakan.

Ledakan itu pun memunculkan sebuah energi baru yang di sebut aether.

Kembali ke masa lalu pada tahun 2021 terdapat sebuah insiden yang cukup menggemparkan, salah satu sekolah SMA di Indonesia kedatangan seorang penjahat, penjahat itu membawa bom di sekujur tubuhnya yang tertutup oleh jaket, seorang siswa di depan gerbang sekolah yang kebetulan mengetahui itu saat dia melihat gerak-geriknya yang aneh dan postur tubuhnya yang tidak wajar, pemuda itu langsung mengambil sebuah tindakan.

Dia berlari ke arah sang penjahat dan memeluknya di tempat agar sang penjahat tidak masuk ke dalam sekolah, sontak tindakan yang tiba-tiba dari siswa tersebut membuat sang penjahat terkejut dan akhirnya dia meledakkan diri bersama siswa tersebut.

Kembali ke tahun 2101 sebelum ledakan terjadi di sebuah laboratorium yang terletak di benua Antartika sekelompok ilmuan sedang meneliti sesuatu pada sebuah tabung yang berisi sebuah cairan hijau terang yang tembus pandang, di dalam tabung tersebut terdapat sosok seorang gadis kecil berambut hitam, gadis itu tampak seperti berumur 12 tahun, matanya tertutup seolah dia sedang tertidur, rambut hitamnya tergerai seperti langit malam dan kulit putihnya yang halus seperti porselen.

Tidak tahu apa yang ada di pikiran para ilmuan sehingga menempatkan gadis seperti itu di dalam tabung dan menelitinya, ini sudah termasuk dalam kegiatan ilegal yang melanggar peraturan dan tidak berperikemanusiaan, tetapi tidak tahu mengapa di dalam laboratorium terdapat banyak sekali bendera dari berbagai negara dan ada orang-orang berjas hitam yang tampak seperti sedang mengawasi para ilmuan tersebut, orang-orang berjas tersebut tampak seperti berasal dari pemerintahan.

Penelitian ini sebenarnya kegiatan legal dan didukung oleh cukup banyak negara, tetapi penelitian ini masih bersifat sangat rahasia dan dirahasiakan dari publik.

Antartika saat ini adalah pusat penelitian rahasia, karena benua ini bersuhu sangat dingin dan cuaca yang sangat ekstrem membuat tempat ini terisolasi dari dunia luar dan cocok dijadikan sebagai pusat penelitian.

Para ilmuan yang ada di sini sedang mengembangkan sebuah teknologi yang akan menggemparkan satu dunia, teknologi itu adalah manusia buatan.

Gadis itu merupakan manusia buatan yang sedang dikembangkan oleh para ilmuan, cairan hijau pada tabung berfungsi untuk mencegah radiasi aether yang keluar dari tubuh manusia buatan.

Radiasi dari aether sangat mengerikan, radiasinya dapat menghancurkan materi atom penyusun benda dan makhluk hidup.

Aether baru di temukan 80 tahun yang lalu setelah kemunculan energi misterius yang sangat samar tersebar di ruang angkasa yang kosong, semua energi itu seperti bergerak ke sebuah tempat dan mengumpul di titik tertentu. Tentu saja ilmuan saat itu belum mengetahui hal itu akibat keberadaan energi yang sangat samar dan pergerakannya yang sangat cepat melebihi kecepatan partikel cahaya.

Energi misterius tersebut ternyata dapat diserap tubuh makhluk hidup, ilmuan pun kemudian mengirimkan seekor tikus percobaan untuk menyerap energi tersebut di ruang angkasa, tikus itu diletakkan pada sebuah kandang khusus yang menjaga kehidupan tikus agar tidak mati untuk menyerap energi misterius tersebut.

Tikus yang dipenuhi energi misterius pun dibawa kembali ke bumi untuk diteliti lagi, saat sedang meneliti tikus itu, para peneliti menyadari sesuatu dari energi tersebut, energi tersebut bersifat intensif yang tidak diketahui, ilmuan pun mengklarifikasikan energi misterius menjadi jenis materi baru yang dinamakan magi.

Ilmuan memiliki alasan penamaan tersebut, Magi berasal dari kata Yunani yaitu 'mageia' yang artinya magis atau gaib, itu karena keberadaan energinya yang masih dipertanyakan dan sifat misterius dari energi tersebut.

Saat sedang meneliti menggunakan teknologi baru yaitu mikroskop nuklir yang memanfaatkan radiasi energi nuklir untuk melihat objek dengan tingkat radiasi yang berbeda, energi magi bereaksi dengan energi nuklir dan akhirnya menimbulkan ledakan, sekelompok ilmuan dan laboratorium dalam radius satu kilometer hilang tanpa jejak dan di tempat ledakan terjadi terdapat lubang di tanah berbentuk lingkaran yang kosong sedalam satu kilometer, bentuk lingkaran itu sangat rapi dan berbentuk lingkaran sempurna, fenomena yang cukup misterius karena dampak ledakan yang aneh, biasanya dampak ledakan akan menimbulkan jejak yang tidak beraturan dan berantakan tetapi ledakan ini meninggalkan jejak yang sangat rapi.

Untungnya data terakhir penelitian tersebut telah disimpan di base data, saat para ilmuan sedang meneliti, maka setiap perkembangan penelitian per detiknya akan dikirim dan disimpan ke dalam base data untuk mengantisipasi hal ini.

Dari base data yang terekam energi magi bertabrakan dengan energi nuklir pada mikroskop dan menyebabkan reaksi sebuah ledakan dan dari ledakan tersebut menghasilkan sebuah energi baru yang terekam sesaat saat ledakan terjadi.

Para ilmuan yang menghilang saat ledakan tersebut terjadi dianggap sudah meninggal dan dilaporkan meninggal akibat kecelakaan kerja.

Para ilmuan yang lain pun memutuskan untuk mulai meneliti energi baru tersebut, saat ini para ilmuan sedang kewalahan menangani penelitian dari dua energi baru yang baru saja muncul yaitu magi yang sudah diteliti akhir-akhir ini dan energi baru yang belum diketahui.

Saat ini ilmuan sedang kebingungan untuk cara meneliti energi baru tersebut, karena ketika energi itu muncul, energi tersebut akan seketika menghancurkan dan menghilangkan atom di sekitarnya.

Para ilmuan pun sepakat untuk fokus terlebih dahulu mengembangkan sebuah teknologi atau unsur baru untuk menangani sifat energi baru tersebut.

Para ilmuan membagi subjek penelitiannya menjadi dua bagian, satu sebagai bagian dari penelitian magi dan satunya menjadi bagian dari penelitian unsur baru.

Data dari penelitian magi akan dikirimkan ke bagian penelitian unsur baru untuk di analisa kembali sebagai bahan penyusun unsur baru, karena energi tersebut berasal dari reaksi antara energi nuklir dan energi magi maka ilmuan sepakat untuk membuat unsur baru dari kedua energi tersebut, para ilmuan berspekulasi unsur baru tersebut tidak akan bisa menghancurkan energi nuklir dan energi magi yang digabungkan karena energi baru tersebut berasal dari reaksi antara energi tersebut, sesuatu yang muncul akibat hasil dari reaksi sesuatu tidak akan bisa menghancurkan sesuatu yang menyebabkan sesuatu itu sendiri muncul, begitulah spekulasi para ilmuan.

Tetapi para ilmuan sendiri itu juga bingung bagaimana menggabungkan kedua energi yang sangat sereaktif seperti itu.

Tetapi ilmuan tidak disebut ilmuan tanpa alasan. Ilmuan adalah sebutan atau gelar yang tidak diberikan kepada seseorang semata-mata saja melainkan sebutan ilmuan diberikan kepada orang-orang pilihan. Ilmuan bisa disebut ilmuan karena ilmuan adalah seseorang yang sudah menyelesaikan studi tertentu dan seseorang yang bisa berpikir secara kritis secara logika, secara luas dan imajinatif, itulah yang disebut sebagai seorang ilmuan.

Para ilmuan dipaksa untuk berpikir dengan keras. Mereka kemudian mulai berpikir kembali dari awal, bagaimanakah energi baru tersebut bisa terbentuk?, apakah energi tersebut muncul akibat gabungan dua energi semata?, atau ada hal lain yang mempengaruhinya?

Akhirnya sebuah jawaban muncul, ternyata energi baru tersebut muncul akibat radiasi atau pancaran dari energi magi dan nuklir yang menyebar dan menyatu menjadi satu, tetapi energi tersebut saling bertolak belakang dan saling memantulkan sehingga membuat pergerakan atom di sekitarnya bergerak sangat cepat melebihi kecepatan cahaya dan akhirnya meledak menjadi sebuah energi yang baru.

Para ilmuan pun akhirnya mendapatkan ide bagaimana menggabungkan kedua energi tersebut, jadi mereka berpikir untuk menghilangkan radiasi atau pancaran energi dari magi, energi magi tersebut diturunkan suhunya hingga berbentuk cair dan alhasil magi dalam bentuk cair tidak menghasilkan radiasi sama sekali, berbeda dengan sifat nuklir yang radiasinya akan bertahan cukup lama, kemudian pada cairan magi tersebut diinjeksikan dengan radiasi dari nuklir yang menyebabkan cairan magi tersebut yang sebelumnya tidak berwarna sama sekali menjadi berwarna hijau terang, cairan ini pun dinamakan sebagai cairan isolator, yang berfungsi untuk mengisolasi energi baru tersebut.

Kemudian energi baru tersebut di munculkan kembali di dalam tabung cairan isolator dan ketika energi baru itu muncul tidak ada ledakan yang terjadi, para ilmuan bersorak gembira karena penelitiannya berhasil dan berjalan lancar.

Ternyata benar energi baru tersebut tidak bisa menghancurkan kedua energi penyusunnya sendiri yang sudah digabungkan.

Sekilas energi baru tersebut dan cairan isolator itu sama tetapi itu adalah kedua hal yang berbeda, energi baru merupakan energi yang dihasilkan akibat sebuah reaksi yang terjadi akibat energi tersebut saling bertabrakan dan bertolak belakang sedangkan cairan isolator merupakan sesuatu yang dihasilkan dari gabungan kedua energi tersebut tanpa sebuah reaksi yang bertolak belakang tetapi tidak menghilangkan esensi dan sifat dari kedua energi tersebut.

Di dalam tabung tempat dimunculkannya energi baru tersebut, terdapat bola cahaya putih yang bersinar putih terang, bola cahaya tersebut sangat terang sehingga para ilmuan yang ingin melihatnya harus menggunakan kacamata khusus.

Energi baru tersebut berbentuk bola karena energi tersebut berusaha menekan dan bergerak ke segala arah tetapi tidak bisa dilakukan karena dibatasi oleh cairan isolator, bahan dari tabung juga bukan bahan sembarangan, tabung tersebut terbuat dari material yang sangat padat, kuat, kokoh tetapi tidak kaku melainkan cukup elastis.

Para ilmuan pun mulai meneliti energi tersebut, saat diteliti mereka menyadari suatu hal, sifat dari energi ini adalah menghilangkan semua materi yang bersentuhan dengannya, sifat ini sangat mirip dengan sifat antimateri yang belum diketahui keberadaannya, sehingga para ilmuan mengklasifikasikan energi baru ini sebagai salah satu jenis antimateri.

Energi baru ini pun kemudian diberi nama dengan aether karena aether sendiri tidak bisa dijelaskan secara ilmiah.

Terpopuler

Comments

Erarefo Alfin Artharizki

Erarefo Alfin Artharizki

wah mantap novel ttg teknologi. out of the box nih

2023-05-02

2

Rasiele Halliwell

Rasiele Halliwell

ok terima kasih

2023-05-01

2

Tanata✨

Tanata✨

Aku tandain dulu sampai sini kak😊 nanti dilanjut kapan-kapan hehe😅

btw kalau senggang mampir juga ya kak🙏, dan berikan saran menarik yang membantu saya dalam mengembangkan cerita😁

2023-05-01

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!