Menentukan Pilihan

"kak.. kau sedang apa?" tanya Nata sembari mengusap lembut pundak suaminya

"aku merasa sangat bersalah pada putriku" jawab Dante dengan tatapan kosong yang menatap jauh kedepan

"apa maksut kakak?"

"sayang.. aku sudah menghancurkan perasaan putriku. Aku egois, andai saja aku tak memaksa Alam untuk menikah dan menjauhi Rayya? Andai saja aku bisa menerima perasaan putriku sejak awal, pasti tak akan terjadi hal seperti ini, putriku pasti sudah bahagia, putriku pasti sangat bahagia"

Dante menutup wajahnya frustasi.

Ya, sebenarnya Nata dan Dante sudah mengetahui sejak awal perasaan Rayya pada Alam. Kedua orang tua itu sempat beradu pendapat tentang hal itu.

jika bunda Nata menginginkan Rayya bersatu dengan Alam. Berbeda dengan ayah Dante, ia malah memilih memisahkan mereka, membuang jauh perasaan Rayya hanya dengan sebuah alasan perbedaan status.

Ayah Dante sangat menginginkan Rayya memiliki pasangan hidup yang mapan dan kaya. Karena menurutnya, hidup dengan keadaan sederhana tidaklah mampu membahagiakan pasangan hidupnya.

Dante sudah pernah menjalaninya, maka dari itu, ia tak ingin ada tekanan batin dalam kehidupan anknya kelak.

Dan tanpa sepengetahuan dari Rayya, ternyata Dante sudah mempersiapkan acara pertunangan untuk Rayya. Ia bahkan sudah mempersiapkan dengan matang acara itu bersama dengan Albert sang calon menantu yang ia anggap sempurna.

"kak.. tenanglah.. jangan seperti ini"

"sayang.. bagaimana aku bisa tenang? aku sudah menghancurkan putriku?"

"Rayya anak yang kuat, putri kita pasti baik baik saja"

"sayang.. tapi bagaimana dengan acara pertunangan yang sudah kita rencanakan?"

Kini giliran Nata yang terdiam.

"mungkin sebaiknya kita lanjutkan saja, Kita berdoa saja semoga Rayya bisa mencintai Albert dengan seiring berjalannya waktu"

"ya .. kau benar"

*

Beberapa hari kemudian

Rumah megah kediaman keluarga Dante sudah sangat ramai di penuhi para kerabat dan keluarga terdekat.

Ya, hari ini adalah acara pertunangan Rayya dengan Albert.

Awalnya Rayya sangat menolak dengan keras rencana pertunangan ini. Ia bahkan sempat marah kepada ayah dan bundanya yang dianggap tak menyayanginya karena tak menanyakan pendapat padanya tentang rencana tersebut.

Dan sejak saat itu, Dante dengan Nata tak lagi memaksa putrinya.

Namun anehnya, kini tiba tiba Rayya sendiri lah yang datang menemui ayah dan ibunya meminta acara itu tetap di langsungkan.

"sayang.. kau yakin?" tanya bunda pada putri pertamanya.

"yakin bunda"

Bunda Nata hanya tersenyum dan mengusap lembut tangan Rayya.

"Bunda, apa Ryana akan pulang?"

"seperrinya adikmu tak bisa pulang kali ini. Ada tugas akhir semester yang harus ia kerjakan"

"jahat sekali dia tak datang diacara pertunangan kakaknya"

"sudahlah.. nanti kalau dia sudah selesai dengan semua urusannya juga pasti akan pulang"

Rayya hanya mengangguk sembari tersenyum. senyum yang sangat ia paksakan. Rayya sudah memantapkan pilihan. Ia sudah memastikan langkah hidupnya bersama Albert meski perasaannya tak sepenuhnya berpihak.

Ya, semenjak kejadian dimana istri Alam mulai sadar, Rayya tak lagi punya harapan. Ia melihat dengan jelas bahwa Alam begitu menyayangi Nadia.

Saat itu ia melihat dengan jelas apa yang di lalukan Alam pada Nadia di ruang rawat rumah sakit. Ia begitu sakit hati kala melihat Alam dengan mesranya mencium bibir Nadia di depan matanya.

Rayya pikir, kedekatannya bersama Alam dalam beberapa hari ini telah membuatnya semakin menang untuk mendapatkan hati Alam. Bahkan Rayya juga sering datang ke rumah sakit untuk menjenguk Nadia bersama dengan Alam.

Tapi ternyata apa yang ia harapkan tidaklah sesuai dengan kenyataan yang ia hadapkan.

Semenjak Nadia sadar dan kondisinya mulai membaik, Alam tak lagi menganggapnya ada. Meskipun mereka masih sering bersama, namun Rayya sering sekali di lupakan keberadaannya.

Seperti saat itu, entah unsur kesengajaan atau tidak, sepasang suami istri itu tengah asik berciuman mesra dan saling ******* di depan matanya.

Rayya memilih meninggalkan ruangan itu dengan hati yang luar biasa perihnya dan tanpa berpamitan kepada sang penghuni ruangan tersebut.

Dan sejak saat itu, Rayya memutuskan untuk melanjutkan hubungannya dengan Albert yang sempat renggang.

Nata menuntun sang putri menuruni satu persatu anak tangga. Penampilan Rayya begitu sempurna dan sangat cantik bak princess di dunia dongeng.

Semua mata terpana melihatnya, termasuk seorang laki laki gagah berbaju hitam yang ada di sudut ruangan.

Mata Alam tak juga berkedip saat melihat nona mudanya yang nampak sangat cantik dan anggun dengan balutan gaun putih yang indah dan megah.

Rayya juga menatap manik mata Alam. Namun hanya sekilas, karena ia lebih memilih membuang mukanya dan melewati laki laki tak berperasaan itu begitu saja.

Rayya menerima uluran tangan dari Albert dan kini mereka saling bergenggam tangan menuju dekorasi panggung yang tak jauh dari Alam berdiri.

Sementara Alam, ia merasa sangat bingung dengan sikap sang nona muda. Padahal kemarin kemarin hubungan mereka baik baik saja. Bahkan Alam bisa melihat bahwa Rayya begitu bahagia dan selalu tersenyum saat bersamanya.

Tapi Alam juga bingung, sudah tiga hari ini Rayya mendiamkannya. Dan apalagi saat melihat sikap Rayya barusan, Alam berfikir bahwa Rayya sudah mulai menjaga jarak dengannya lagi.

Dan hal itu tentunya membawa perasaan aneh tersendiri bagi hati dan Alam.

deg

Tiba tiba jantung Alam berdetak kuat saat ia mengingat kejadian itu. Ia baru ingat saat ia tak melihat Rayya di ruang rawat istrinya setelah ia mencium Nadia.

Alam benar benar merutuki kebodohannya. Alam baru sadar bahwa ia memang benar benar melupakan keberadaan Rayya waktu itu.

Nona, maafkan aku

.

.

Terpopuler

Comments

Topemaliya

Topemaliya

akankah kisah nata dante kembali trjd dg rayya🤔🤔kita tunggu saja kisah berikut nya dr othor😁😁😁😁

2023-02-14

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!