[SANG IBLIS PEPERANGAN] CH.3

Judul: sang Iblis Peperangan?

By.     :@Mitsuki776

Vallerie masih berjalan jalan menusuri pasar, kemudian ia tertarik pada suatu toko senjata kecil, memang sekarang ia mempunyai pengawal pribadi, namun itu tidak dapat menjamin keselamatanya nanti, maka dari itu ia berniat untuk memiliki 2 senjata kecil untuk di letakan pada kedua pahanya, karena baju di bagian belakangnya memanjang, itu akan mempermudah Vallerie untuk menyembunyikan senjata kecil itu di bagian pahanya

Vallerie memilih 2 senjata berupa pisau kecil yang sangat tajam (bukan pisau dapur😑), pisau itu jenisnya menyerupai kunight namun pisau ini lebih tajam daripada Kunight dan bentuknya cenderung kecil dan sedikit lebih panjang daripada kunight, "untuk apa anda membeli senjata?, bukankah anda sudah punya yuna?"tanya Ema dengan segala hormat, Ema memang sering banyak bertanya, namun bagi vallerie itu tidak masalah sama sekali

"yuna tidak akan selalu menjamin keselamatanku, jadi akan lebih baik jika aku juga menguasai beladiri"ucap Vallerie sembari memasang sabuk paha berwarna putih untuk meletakan pisaunya di kedua pahanya, dan benar saja pisau itu tertutup oleh baju yang di pakainya

Jam menunjukan pukul '10.50' yang itu artinya sebentar lagi akan terjadi kecelakaan, beberapa menit kemudian terlihat sekumpulan pengendali kuda yang melaju ke arah pasar, nampaknya sala satu kuda itu baru saja terkena panah, maka dari itu kudanya sulit untuk di kendalikan, Vallerie bersiap pada posisinya, dalam hitungan 3 detik ia akan berlari memeluk anak laki laki kecil itu dan terjatuh di sisi lain

3

2

1

"~Brukk~"

Orang yang membawa kuda cukup terkejut dengan aksi yang di lakukan vallerie

"hiks hiks huaaa"tangis bocah laki laki itu di pelukan Vallerie, sedangkan Vallerie menahan rasa sakit di kepalanya yang tanpa sengaja terbentur batu, tapi tidak terlalu keras sehingga tidak menyebabkan luka, para rakyat yang melihat itu segerang berkumpul, Vallerie terjatuh, jubahnya sedikit tersingkap sehingga memperlihatkan baju ala kerajaan yang sedang di pakainya, itu membuat para rakyat terkejut, Ema membantu Vallerie berdiri, sedangkan anak yang di selamatkanya berlari kembali memeluk ibunya.

Di sala satu kuda tersebut turun laki laki bersurai hitam yang tadi sempat bertawar menawar budak dengan vallerie, ya Daichi "kamu!" ucap Daichi terkejut, Vallerie tidak memperdulikan Daichi, ia berjalan ke arah pengendali kuda yang tadi hampir membuat kudanya menabrak anak kecil, "seharusnya kamu berhati hati dalam mengendalikan kudamu bodoh!!, kau tahu bahwa kudamu itu baru saja tertembak panah, kenapa tidak kau hentikan saja kudamu?"marah Vallerie di depan wajah pria bersurai hitam kebiru tuaan itu, "berani sekali kamu!" ucap Daichi ingin memberi pelajaran pada Vallerie, namun segera di hentikan oleh sorot mata laki laki bersurai hitam kebiruan itu, "jadi kamu ingin aku melakukan apa untuk bertanggung jawab?"ucap laki laki itu yang pastinya adalah pangeran Rao Sihon dengan sorot mata tajam ke arah Vallerie

"meminta maaf lah pada anak yang kau tabrak itu!! Dan buat anak itu menjadi baikan!! Kamu tahu dia itu pasti akan syok kan?!"ucao Vallerie lagi, "kalau aku tidak mau bagaimana?"ucap Rao masih dengan sorot mata uang tajam, tak dapat di pungkiri Vallerie kesal sekarang, ia segera mengeluarkan pisau kecil dari pahanya dan ia arahkan ke leher Rao dengan beraninya, "kamu akan mendapat akibatnya"ucap Vallerie mengubah sorot matanya menjadi tajam, itu membuat Rao terhibur, belum pernah ada seseorang yang begitu berani menghadapnya seperti itu, bahkan mengarahkan sejata ke arahnya, Rao menyeringai, belum Rao mengucapkan kalimat, sala seorang wanita yang ikut geromblolan Sang pangeran memanggil Vallerie

"Vallerie?!" panggil wanita ibersurai coklat membuka tudung jubahnya,ia terlihat sangat marah, Vallerie segera memindai biodata wanita yang memanggilnya itu

Biodata

Nama:Kayla Ocktavia

Umur :17 thn

Status: purti ke-4 dari selir ke-2 (belum menikah)

Tipe petarung: petarung jenis magis kuat( sihir )

Keterangan: seorang putri ke-4 dari keluarga Ocktavia yang ikut berkelana dengan kumpulan pasukan kerajaan Sihon, kekuatan magisnya cukup kuat sehingga ia dapat membantu kerajaan sihon yang merupakan kerajaan milik calon iparnya.

'berarti dia sudara tiri Vallerie' batin Vallerie yang mulai meletakkan pisaunya kembali ke tempatnya tanpa sepengetahuan orang orang di sekitarnya yang sedang asyik memandang kayla, tentu para rakyat tahu dengan Kayla yang menjadi kebanggaan kerajaan Ocktavia, berbeda dengan Vallerie yang menjadi Aib kerajaan

"adik ke-6, apa yang kau lakukan di sini?"ucap Kayla dengan tatapan sendu, "maaf kakak ke-2, aku hanya ingin berjalan jalan ke daerah rakyat"ucap Vallerie pasrah, ia tidak bisa lagi menyembunyikan identitasnya, terdengar beberapa bisikan yang mulai membicarakan hal buruk tentangnya, habis sudah martabatnya

"adik ke-6, sebaiknya kamu minta maaf pada calon suamimu.."ucap Kayla masih dengan tatapan sendu, "ca calon suami?" kejut Valerie memandang laki laki di depanya, mendengar itu Rao menyeringai, ia tak menyangka bahwa calon istrinya adalah orang yang sebegitu menariknya, tadinya ia tidak tahu bahwa di depanya adalah calon istrinya, namun setelah mendengar penuturan Kayla, entah kenapa ia merasa senang

"hem..menarik, kau cukup berani ya! Lihat saja apa yang akan aku lakukan padamu nanti" ucap Rao menyodongkan wajahnya lebih dekat ke wajah Vallerie yang nampaknya masih tak percaya, vallerie terkekeh, "heh aku tidak pernah berniat untuk menikah muda, apalagi dengan laki laki sepertimu yang belum matang!!!" ucap Vallerie yang sepertinya lupa siapa identitas calon suaminya itu

Rao terkekeh, "heh sepertinya kamu sudah lupa, umuruku itu 25 thn, apa masih bisa di bilang pria yang belum matang?"ucap Rao dengan sorot mata tajam, "ti tidak mungkin, kamu pasti berbohong, kamu pasti berumur di bawah 20 thn!!"ucap Vallerie l tidak percaya, ia segera memindai biodata laki laki di depanya namun nihil biodatanya sama sekali tidak bisa di pindai, "sial" batin Vallerie

"apa kamu meragukanku?" ucap Rao dengan sorot mata tajam mendekatkan wajahnya lebih dekat lagi, bahkan hidung mereka hanya berjarak 2 cm, "menjauh dariku!!"ucap Vallerie mendorong Rao menjauh, tak dapat di pungkiri kini Vallerie merasa risih, namun kejadian berikutnya sungguh bukan hal yang dapat di prediksikan sebelumnya

Rao menggendeong Vallerie dan menaiki Kudanya, "berngsek lepaskan aku!! Hei kau dengar!!" teriak Vallerie melihat Rao tidak meresponya sedikitpun, kemudian Vallerie teringat akan misinya yang belum selesai, dia frustasi dan akhirnya memilih minta bantuan pada Ema yang akan di tinggalkan di pasar "Ema!? Jam 12:30 pergi ke perpustakaan perbukuan umum di sekitar sini dan beli buku sihir berjudul "The Magis" ingat itu!!ini perintah, ingat jam 12:30 tidak boleh lewat ataupun kurang!!"ucap Vallerie setengah berteriak, membuat Kayla yang melihat adegan itu merasa heran, kenapa harus tepat jam 12.30 ?

Vallerie pun di bawa pergi oleh Rao dengan cara tidak sopan, tudung juba Vallerie terbuka menampilkan wajah nan cantik dan rambut putih yang sangat lembut, matanya yang ungu memancarkan sebuah keberanian menatap Rao tajam saat ini, sungguh itu membuat Rao terhibur, sampai di kerajaan, Sang raja begitu terkejut melihat kedatangan Rao bersama bersama anaknya yang seharusnya ada di dalam kamar

"Pa Pangeran?!"ucap sang Raja terkejut pangeran shion menggendong anaknya yang ia anggap pembawa sial, "maaf atas kelancangan saya yang membawa pulang putri anda ini dengan tidak sopan, sedari tadi saya mengajaknya pulang, namun dia bersikeras dan berontak ingin tetap tinggal di pasar" ucap Rao sembari menggendong Vallerie ala karung beras menghadap sang raja

"enak saja!, aku masih ada urusan di sana!, turunkan aku!!!"teriak Vallerie memukul mukul punggung Rao, sedangkan sang raja berkeringat dingin melihat anaknya begitu tidak sopan dengan sang pangeran "bolehkah saya membawanya ke kamarnya, calon istri saya ini sangat menyusahkan?" ucap Rao dengan penuh hormat, "si silahkan saja pangeran.."ucap Raja memanggil sala seorang pelayan untuk mengantar pangeran shion ke kamar Vallerie

Pelayan mengantar pangeran ke kamar Vallerie, namun belum memasuki kamar, "jangan di buka!! Kamarku sedang di renovasi!!"ucap Vallerie tegas, "oh begitukah, lalu di mana kamarmu untuk sementara?" ucap Rao santai, "di atas" jawab Vallerie, sesampai di kamar Rao menjatuhkan Vallerie ke ranjang, sedangkan pelayan tadi sudang pergi meninggalkan mereka

"aduhhh, bisakah kau lembut sedikit dalam memperlakukanku?"ucap Vallerie tak terima dirinya di perlakukan seenak jidat, "untuk apa aku lembut pada seorang putri yang tidak sopan padaku, dan lagi kau itu calon selirku, jadi jangan macam macam!!"ucap Rao dengan sorot mata tajam

"aku tidak akan mau menikahimu!! Aku tidak sudi menjadi selirmu"ucap Vallerie begitu lantang, Rao tertegun, berani sekali dia menolak lamaranku!! Pikir Rao kesal, lalu Rao menaiki ranjang dan mendekatkan wajahnya ke wajah Vallerie, lalu memegang dagunya kasar, "kalau aku memaksa, bagaimana?"ucap Rao dengan nada mempermainkan, "aku...aku akan kabur dari istana!!" ucap Vallerie kesal, "ho, setahuku tubuhmu itu lemah dan sering sakit sakitan, apa kamu akan bisa bertahan hidup di luar sana?apalagi umurmu kan masih belia" ucap Rao dengan tatapan meremehkan

"aku pasti akan bisa bertahan hidup!!"ucap Vallerie sungguh sungguh, memang di masanya dahulu sebagai Eva, tidak sulit baginya mencari uang, mengingat dirinya yang termasuk anak golongan jenius, itu tidak masalah bagi Eva, namun otaknya yang jenius kini menjadi sia sia karena keluarga tirinya yang begitu jahat

"hem, kalau begitu aku akan mengurungmu agar kau tidak bisa kabur.."ucap Rao santai, "hehh mengurungku? Yang benar saja.."kekeh Vallerie, kemudian sebuah nontif muncul di saat yang kurang tepat

MISI COMPLETE

5.Membeli buku panduan sihir berjudul "The magis" di perpustakaan perbukuan umum pukul 12.30 (Imbalan 25 coin)

Anda baru saja menerima 25

coin Dari misi nomer 5

Jumlah coin anda sekarang

90 s

'aku senang mendapat coin, tapi laki laki di hadapanku ini, benar benar membuatku jengkel' batin Vallerie mengklik ok di layar nontifnya, "hei!! Apa yang kau pikirkan? Beraninya mengabaikanku!!"ucap Rao kesal melihat Vallerie yang sepertinya memikirkan sesuatu padahal vallerie saat itu sedang membaca nontifikasi tentang misinya

"menyingkirlah dariku!"ucap Vallerie kesal mendorong Rao agar menjauh darinya, Rao pun menjauh

Rao di buat bingung dengan tingkah Vallerie yang pergi menuju ruang gantinya, ya dia mengganti baju dan jubahnya dengan yang baru, karena tadi ia sempat terjatuh dan jubahnya mengenai tanah basah, Rao yang melihat Vallerie bersiap ingin pergi lagi langsung menghalagi pintu keluarnya, "mau ke mana lagi?"ucap Rao menatap Vallerie tajam,  "pasar" ucap Vallerie sembari melihat berbagai jenis Misi

Misi yang tersedia sore ini:

1.pergi menghampiri penjual senjata berjenis pedang di pasar dan berikan beberapa makanan untuknya pukul 2.20 (Imbalan 30 coin)

2.Ajak berteman penjual buku yang bernama kiyamu Minami di perpustakaan umum milik rakyat pukul 3.00 (Imbalan 30 coin)

3.bunuh Beruang liar yang sedang mengamuk di hutan pukul 3.45 ( Imbalan 60 coin + Senjata pedang sihir ber elemen es + hasil rampasan perang besar dahulu)

4.pergi ke taman dan cari sebuah kalung liontin bermata Kristal yang menyala pada malam hari atau ke adaan gelap pukul 'di malam hari' (Imbalan 10 coin + kekuatan magis bertambah 6 level)

"aku akan menyelesaikan semuanya, terutama nomer 3 dan 4, sangat menarik"gumam Vallerie menyeringai membayangkan ia mendapatkan sekuruh imbalan itu

Sampai di sini dulu ya💙

Terpopuler

Comments

yusuf syaifullah

yusuf syaifullah

enak aja jd selir.permaisuri dan satu-satunya

2024-02-12

0

AYU DANI

AYU DANI

wah jangan d jadiin selir dong thor kasihan biar dia jadi kuat aj

2021-06-20

1

Eni widayanti Rahmat

Eni widayanti Rahmat

nggk mau ada pelakor.

2021-04-20

0

lihat semua
Episodes
1 [AWAL RENKARNASI] CH.1
2 [AKASHI YUNA] CH.2
3 [SANG IBLIS PEPERANGAN] CH.3
4 PREKENALAN [MISI] CH.4
5 [KIYAMU MINAMI] CH.5
6 [MULAI AKRAB 1] CH.6
7 [MULAI AKRAB 2] CH.7
8 [BERTEMU SAUDARA KE-3] CH.8
9 [VALLERIE YANG ASLI] CH.9
10 [KAKAK KE-3] CH.10
11 [PERDEBATAN KECIL] CH.11
12 [PANGERAN MINAKAWA] CH.12
13 [MIMPI] CH.13
14 [PONDOK] CH.14
15 [PERANG 1] CH.15
16 [PERANG 2] CH.16
17 [FLAME ICE SWORD] CH.17
18 [BERTEMAN] CH.18
19 [RACUN PADA TUBUH RAO] CH.19
20 [PANGERAN KAMAME] CH.20
21 [PERNIKAHAN PANGERAN YUZHI] CH.21
22 [PESAN VALLERIE 'ASLI'] CH.22
23 [PANGERAN RAO SIHON] CH.23
24 [PEDULI] CH.24
25 [TEMAN SEMASA KECIL RAO?] CH.25
26 [CIUMAN RAO] CH.26
27 [KAKAK KE-3 TERLUKA] CH.27
28 [PERGI KE KERAJAAN OCKTAVIA] CH.28
29 [KEHILANGAN KEWARASAN] CH.29
30 [PERTARUNGAN SENGIT] CH.30
31 [KEDATANGAN RAO] CH.31
32 [GADIS BERAMBUT PANJANG] CH.32
33 [RAHASIA RAO] CH.33
34 [PERNYATAAN RAO] CH.34
35 [MISI MENYELAMAATKAN SEORANG PELAYAN] CH.35
36 [RENCANA VALLERIE] CH.36
37 [MENJALANKAN MISI KEMBALI] CH.37
38 [SEBUAH CINCIN GIOK SIHIR] CH.38
39 [KECURIGAAN RAO] CH.39
40 [BERTEMU DENGAN YUNA] CH.40
41 [BERTEMU PANGERAN MINAKAWA] CH.41
42 [PANGERAN MINAKAWA KE-5 ] CH.42
43 [KUCING KECIL XIAO XI] CH.43
44 [KEMAMPUAN XIXI] CH.44
45 [PUTRI MINAKAWA KE-3] CH.45
46 [PENYERANGAN TERHADAP SHIRAYUKI] CH.46
47 [RUANG PRIBADI HANJI] CH.47
48 [KOTA PHOXYEE] CH.48
49 [MANTAN PELAYAN SELIR KE-4] CH.49
50 [BERTEMU PRIA BERTOPENG] CH.50
51 [IDENTITAS NEJI] CH.51
52 [ANTING PENGENDALI SIHIR] CH.52
53 [MISI MENYELAMATKAN SEOEANG BOCAH] CH.53
54 [PERUBAHAN PADA VALLERIE] CH.54
55 [KAWAN ATAU LAWAN?] CH.55
56 [CRISS KHAWASIMA] CH.56
57 [SEBUAH POHON MENAKJUBKAN] CH.57
58 [ULAR PITON ZYUXEE] CH.58
59 [MENJALIN KONTRAK] CH.59
60 [KIYASAWA FENG DE ALGER] CH.60
61 [KEJADIAN TAK TERDUGA] CH.61
62 [KEBENARAN DI BALIK KEMATIAN SELIR KE-4] CH.62
63 [RENGKARNASI IBUNDA SELIR KE-4?] CH.63
Episodes

Updated 63 Episodes

1
[AWAL RENKARNASI] CH.1
2
[AKASHI YUNA] CH.2
3
[SANG IBLIS PEPERANGAN] CH.3
4
PREKENALAN [MISI] CH.4
5
[KIYAMU MINAMI] CH.5
6
[MULAI AKRAB 1] CH.6
7
[MULAI AKRAB 2] CH.7
8
[BERTEMU SAUDARA KE-3] CH.8
9
[VALLERIE YANG ASLI] CH.9
10
[KAKAK KE-3] CH.10
11
[PERDEBATAN KECIL] CH.11
12
[PANGERAN MINAKAWA] CH.12
13
[MIMPI] CH.13
14
[PONDOK] CH.14
15
[PERANG 1] CH.15
16
[PERANG 2] CH.16
17
[FLAME ICE SWORD] CH.17
18
[BERTEMAN] CH.18
19
[RACUN PADA TUBUH RAO] CH.19
20
[PANGERAN KAMAME] CH.20
21
[PERNIKAHAN PANGERAN YUZHI] CH.21
22
[PESAN VALLERIE 'ASLI'] CH.22
23
[PANGERAN RAO SIHON] CH.23
24
[PEDULI] CH.24
25
[TEMAN SEMASA KECIL RAO?] CH.25
26
[CIUMAN RAO] CH.26
27
[KAKAK KE-3 TERLUKA] CH.27
28
[PERGI KE KERAJAAN OCKTAVIA] CH.28
29
[KEHILANGAN KEWARASAN] CH.29
30
[PERTARUNGAN SENGIT] CH.30
31
[KEDATANGAN RAO] CH.31
32
[GADIS BERAMBUT PANJANG] CH.32
33
[RAHASIA RAO] CH.33
34
[PERNYATAAN RAO] CH.34
35
[MISI MENYELAMAATKAN SEORANG PELAYAN] CH.35
36
[RENCANA VALLERIE] CH.36
37
[MENJALANKAN MISI KEMBALI] CH.37
38
[SEBUAH CINCIN GIOK SIHIR] CH.38
39
[KECURIGAAN RAO] CH.39
40
[BERTEMU DENGAN YUNA] CH.40
41
[BERTEMU PANGERAN MINAKAWA] CH.41
42
[PANGERAN MINAKAWA KE-5 ] CH.42
43
[KUCING KECIL XIAO XI] CH.43
44
[KEMAMPUAN XIXI] CH.44
45
[PUTRI MINAKAWA KE-3] CH.45
46
[PENYERANGAN TERHADAP SHIRAYUKI] CH.46
47
[RUANG PRIBADI HANJI] CH.47
48
[KOTA PHOXYEE] CH.48
49
[MANTAN PELAYAN SELIR KE-4] CH.49
50
[BERTEMU PRIA BERTOPENG] CH.50
51
[IDENTITAS NEJI] CH.51
52
[ANTING PENGENDALI SIHIR] CH.52
53
[MISI MENYELAMATKAN SEOEANG BOCAH] CH.53
54
[PERUBAHAN PADA VALLERIE] CH.54
55
[KAWAN ATAU LAWAN?] CH.55
56
[CRISS KHAWASIMA] CH.56
57
[SEBUAH POHON MENAKJUBKAN] CH.57
58
[ULAR PITON ZYUXEE] CH.58
59
[MENJALIN KONTRAK] CH.59
60
[KIYASAWA FENG DE ALGER] CH.60
61
[KEJADIAN TAK TERDUGA] CH.61
62
[KEBENARAN DI BALIK KEMATIAN SELIR KE-4] CH.62
63
[RENGKARNASI IBUNDA SELIR KE-4?] CH.63

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!