KISAH ACAK SUPER SENTAI
...***...
Ini adalah kisah pahlawan super yang sangat hebat. Bukan hanya itu saja, ada cinta yang akan memberikan bumbu sedap di dalam kisah ini. Di dunia ini begitu banyak super sentai yang sangat hebat, walaupun dalam sejarahnya akan diceritakan secara keseluruhan dari mereka. Namun dalam kisah ini ada beberapa kisah mereka yang diceritakan secara acak dalam bentuk pribadi yang mereka hadapi yang tidak dituliskan dalam sejarah umum. Salah satu kisah super sentai itu adalah Akaza Banban, atau yang dikenal sebagai Ban dengan nama Deka Red, dari tokusou sentai dekaranger. Apakah kau pernah mendengarkan nama itu?. Mari kita simak bagaimana kisah itu terjadi.
Gelapnya malam tidak ia hiraukan, sunyinya malam ia abaikan, yang ia tau adalah ia sedang menjalankan tugasnya sebagai Deka Red Fire Squad. Kali ini ia sedang memantau sebuah planet yang katanya terdapat sebuah lubang hitam yang dipenuhi oleh aura hitam yang memiliki dampak negative, apalagi banyak laporan yang masuk ke Fire Squad tentang betapa mengerikannya lubang hitam itu.
Namun, hampir satu jam si ketua Fire Squad Akaza Banban mengelilingi planet ini, ia belum menemukan lubang hitam yang dibicarakan itu. Ia merasa heran juga, kenapa bisa ada lubang seperti itu?. "Ini sangat aneh sekali. Lubang hitam yang dibicarakan sama sekali tidak ada di sekitar sini. Sangat aneh sekali." Dalam hatinya sangat heran dengan dirinya sendiri. Apakah ia sedang dikerjai oleh Gyoku?. Tapi tidak mungkin lelaki itu mengerjai dirinya.
"Bosan!. Sangat membosankan sekali!." Tumben seorang Akaza Banban mengatakan bosan?. Ya, jika patrol sendirian memang terasa membosankan. "Tidak ada kawan untuk curhat, ataupun untuk diajak berbicara. Masa aku berbicara sendirian untuk mengusir kesepian ini?." Dalam hatinya sangat heran dengan dirinya yang selalu ceria, dan sekarang malah kesepian tanpa adanya yang menemani?.
Biasanya ia bersama beberapa anak buahnya berpatroli. Ya namanya juga permintaan rahasia dari Gyoku, mana bias ia menolaknya kan?. "Kalau begitu aku lanjutkan besok saja, mungkin dia lagi istirahat." Canda Ban yang emang lagi mode bosan yang tidak bisa tertolong lagi.
Di saat yang bersamaan, ada sebuah hawa yang tidak diketahui sama sekali asalnya. Namun tempat itu mencoba mengumpulkan energi kegelapan yang sama sekali belum disadari oleh Ban. Kegelapan itu adalah gumpalan kebencian yang sangat dalam pada seseorang.
"Segera cari dia!."
"Balaskan dendam dan sakit hatiku padanya!."
"Aku hanya ingin dia mati!. Aku hanya ingin dia mengetahui bagaimana rasanya menderita selama ini!."
Teriakan-teriakan seperti itu berasal dari gumpalan kegelapan yang sangat menyimpan dendam yang sangat luar biasa. Amarah, kebencian, sakit hati, ingin balas dendam telah bercampur aduk di dalam satu wadah yang namanya dendam hasrat yang sangat bergejolak yang ingin segera disampaikan pada seseorang.
"Aku merasakannya!. Jika dia berada di dekat sini!."
"Segera habisi dia!. Balaskan dendamku padanya!."
"Aku ingin dia merasakan bagaimana rasanya sakit setelah dibunuh olehnya!."
"Aku tidak tahan lagi ingin membunuhnya!." Suara-suara teriakan seperti itu sangat luar biasa sekali. Sungguh tidak ada yang bisa menahan perasaan sakit itu ketika apa yang kita benci tidak tersampaikan pada orangnya.
Karena tekanan dari hawa kegelapan itu sangat besar, saat itu juga terbentuklah lubang dimensi waktu yang berisikan dendam kegelapan yang sangat pekat dari sana.
"Baiklah. Lebih baik aku pulang saja. Sepertinya hari ini masih aman." Ucap Ban dengan santainya. Lagipula ia ingin segera pulang, karena ia ingat janji dengan seseorang.
Namun, ketika ia hendak membelokkan mobil patrolinya, ia merasakan mobilnya di tarik kuat dari arah depan, seakan mobilnya hendak melayang jika ia tidak sempat menginjak rem mobilnya dengan kuat. Dih!. Setelah dibilang bosan, muncul itu lubang hitam?.
"Wadidaw!. Apaan itu?!." Ban melihat lubang hitam yang cukup besar, kira-kira dua puluh meter dari mobilnya itu, ia melihat pusaran angin hitam di dalamnya?. "Sial!. Apa yang terjadi sebenarnya?. Kenapa tiba-tiba saja ada lubang hitam seperti itu?!." Apakah saat itu ia tidak salah melihat?. Ban terus berusaha untuk tetap menginjak rem mobilnya agar tidak tersedot ke dalam lubang hitam tersebut. Sayangnya ketika ia sedang fokus?. "Apa yang terjadi?. Kenapa tiba-tiba saja lubang itu malah muncul?." Ban sedikit merinding melihat bagaimana gelapnya lubang hitam itu.
"Kami telah menemukan dirimu akaza banban!."
"Eh?!."
Ban sangat terkejut ketika mendengarkan suara itu. Suara yang sangat menyeramkan, suara yang dipenuhi kebencian yang sangat mendalam.
"Kami telah datang pada saat yang tepat!." Suara itu terdengar lagi.
Deg!.
Pada saat itu Ban seperti sedang terserat oleh arus waktu yang sangat aneh. Saat itu ia melihat sosok-sosok yang sangat menyeramkan, sosok-sosok yang tidak bisa dikatakan layak untuk dilihat. Mereka yang pada saat itu dalam keadaan yang sangat menyeramkan.
"Terkutuk lah kau deka red!. Terkutuk lah kau!."
"Aku datang untuk balas dendam padamu!. Kau harus membayar semua yang telah kau lakukan padaku!."
"Aku tidak akan pernah memaafkan atas apa yang telah kau lakukan padaku!."
"Kau harus membayar itu dengan nyawamu!."
"Kau harus mati!."
Teriakan-teriakan itu seperti menerpa tubuhnya dengan sangat kuat, sungguh ia tidak menyangka seperti diserang secara gaib.
Deg!.
Ia kembali ke alam sadarnya, saat itu ia sedang mempertahankan mobilnya agar tidak tersedot oleh lubang hitam itu.
"Yho?!." Seseorang menyapa dirinya dengan santainya?.
Tiba-tiba saja di depan mobilnya seseorang berdiri dengan santainya?. "Kegh!." Sementara ia sedang mati-matian menginjak rem agak tidak di tarik, tapi bukan itu permasalahannya bagi Ban. "Hei!. Siapa kau sebenarnya?!." Baginya yang sekarang adalah orang itu adalah?!.
"Aku?." Orang itu malah memberikan pertanyaan yang aneh pada Ban. "Kau bertanya padaku?. Akaza banban?!. Kau ini sangat aneh sekali!. Ahaha!." Ia malah tertawa dengan suara yang sangat keras. Sungguh sangat aneh sekali orang itu. Namun saat itu ia melakukan sesuatu yang sangat tidak terduga.
Apakah yang terjadi pada Ban?. Siapakah orang asing itu?. Temukan jawabannya.
...***...
Di sebuah rumah sederhana.
"Ban!." Tiba-tiba ia terbangun karena mimpinya, dan saat itu ia menyebut nama Ban?!. Ohohoho!. Kira-kira dia siapanya Ban ya?!. Ekhem!. Ternyata dia adalah Akaza Yuki.
Akaza Yuki?!. Apakah dia adiknya Ban?. Tidak mungkin!. Adik durhaka dia, jika memanggil seperti itu ke abangnya. Wkwkwk!. Hanya bercanda. Atau jangan-jangan wanita itu adalah ibunya?. Bisa jadi?. Atau pacarnya?. Atau jangan-jangan istrinya Ban?. Ini bukan ban mobil, ban Honda, ban sepeda, ataupun ban apalah itu. Ini nama orang. Jadi ingat itu ya?.
...***...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments