Terkurung

Monica mendudukan dirinya menyandar pada tembok, sedangkan Marvin berusaha menghubungi David setelah ponselnya kembali menyala, entah bagaimana caranya tapi ponsel itu bisa menyala kembali di tangan pemiliknya.

Monica menghela nafasnya lalu memijat kakinya yang mulai terasa pegal, Monica melepas sepatunya hingga nampaklah kakinya yang putih mulus dengan lebam merah.

Monica mencebik saat melihat kakinya dan sedikit meringis saat merasakan sakit.

Marvin tak bisa menghubungi David, bahkan setelah beberapa kali dia mencoba menghubungi, pria itu tak mengangkat panggilannya.

David benar- benar mengerjainya.

Marvin menoleh melihat Monica yang memijat kakinya yang merah "Ck, kau terkilir?" Marvin berjongkok dan meneliti kaki Monica.

Monica tertegun saat tangan Marvin menyentuh kakinya, sontak saja Monica mendongak melihat Marvin tanpa berkedip, gudang anggur yang temaram, namun tidak bisa menyembunyikan ketampanan pria di depannya.

Marvin terlihat tampan dan bersinar di kegelapan.

Monica menelan ludahnya saat tatapan matanya jatuh pada bagian tubuh Marvin yang terbuka, dada lebar.. perut sixpack, juga otot di tangan yang nampak kekar "Kau tidak kedinginan.." pipi Monica bersemu, andai di sana terang benderang Marvin pasti bisa melihat pipinya yang memerah, benar- benar tidak tahu diri kau Mo, saat seperti ini kau melihat sesuatu yang harusnya tidak kau lihat, sekali lagi dia suamimu yang tak tahu diri...

Marvin melihat kemana mata Monica mengarah lalu mencebik "Bagaimana lagi, aku lari terburu- buru mengejar pencuri tanpa memikirkan pakaianku."

Monica memalingkan wajahnya, dengan bibir mencebik.

Marvin menggerakkan kaki Monica perlahan "Apa yang kau lakukan?"

"Membuat kakimu sembuh.."

"Tunggu sebenta... Aaaaaakhh" Monica berteriak saat Marvin menggerakkan kakinya memutar dan tarik hingga terdengar bunyi.. krek..

"Apa kau gila! kau ingin kakiku patah!" Monica menatap tajam ke arah Marvin.

"Sama- sama.." Marvin mencebik lalu mendudukan dirinya jarak satu meter dengan Monica. "Saat tiba di rumah kompreslah dengan air hangat!"

Monica tertegun lalu melihat kakinya yang sudah tidak terlalu sakit, dan Monica mengerti Marvin baru saja mengobatinya.

"Terimakasih" Lirih Monica.

"Ck, kenapa aku harus terjebak dengan wanita bersuami sepertimu.. dan sialnya aku mulai kedinginan" Monica mencebik, ya dan suaminya adalah kau! pria tak tahu diri yang beraninya lupa pada istri sendiri.

Monica melepas jaketnya dan memberikannya pada Marvin "Pakailah, meski kecil di tubuhmu setidaknya ini cukup untuk menutupi sebagian tubuhmu!"

Marvin tertegun, lalu memalingkan wajahnya "Tidak perlu" melihat Monica yang hanya mengenakan t-shirt hitam tangan pendek dia juga pasti kedinginan.

Monica menggeser duduknya lalu menyampirkan jaketnya ke punggung Marvin, Marvin menelan ludahnya kasar saat Monica mendekat dan mencondongkan dirinya, tangan Marvin dengan kurang ajar tiba- tiba saja terangkat menyingkirkan rambut panjang Monica yang terurai menutupi wajahnya.

"Cantik.." gumamnya.

Monica tertegun dengan apa yang dilakukan Marvin, apa lagi mendengar gumaman Marvin.

Apa katanya?, cantik?.

Untuk sesaat pandangan mereka terkunci, hingga Monica menarik diri, dan menyampirkan rambutnya ke belakang telinga.

Marvin menegakkan dirinya saat mengingat apa yang baru saja dia lakukan, Marvin bahkan ingin memukul mulutnya sendiri, bagaimana mungkin dia memuji istri orang..

"Lupakan, barusan aku hanya terpeleset lidah.." Marvin berdehem, lalu memalingkan wajahnya.

"Terserah!" Monica mendengus, hampir saja dia salah tingkah dengan pujian Marvin.. alasan tak masuk akal ' Terpeleset lidah?'

Monica memeluk lutut, dan menenggelamkan wajahnya, lebih baik tidur sambil menunggu seseorang membuka pintu, dari pada terus berdebat dengan pria di sebelahnya.

Marvin menoleh dan melihat Monica yang memejamkan mata dengan memeluk lututnya, Marvin merasa tidak asing dengan wajah itu tapi dimana dia pernah melihatnya?.

Mata bulat dengan bulu mata yan lentik dan panjang, hidung mancung dan bibir tipis dengan warna pink alami begitu menggoda dan ingin dia kecup, sial.. bagaimana bisa dia tergoda oleh wanita yang sudah bersuami, selama ini Marvin tak pernah berhubungan dengan wanita lain setelah putus dengan kekasihnya, entah mengapa, Marvin bahkan mengabaikan istrinya sendiri. Dan Marvin memilih menyibukkan diri dengan pekerjaannya hingga perusahaan yang di wariskan kakeknya semakin maju pesat dalam tiga tahun terakhir.

Lalu dengan bodohnya sekarang Marvin malah memperhatikan istri orang..

Monica benar- benar tertidur meski dalam posisi seperti sekarang duduk dengan memeluk lututnya, mungkin karena lelah dia tak menyadari sudah terlelap.

Marvin melihat wanita di sebelahnya terkantuk- kantuk hampir terjatuh, namun dia kembali ke tempat semula, dan entah mengapa tangan Marvin terangkat seolah mengambil ancang- ancang jika dia terjatuh Marvin akan menangkapnya.

Marvin melihat tangannya yang masih terulur membeku di udara, apa yang sedang dia lakukan, apa pedulinya, terserah mau dia terjatuh atau tersungkur itu bukan urusannya.

Namun saat tiba- tiba Monica kembali terkantuk Marvin langsung menangkapnya, Marvin menghela nafasnya saat berhasil menangkap kepala Monica.

Marvin menggeser tubuhnya dan duduk tepat di sebelah wanita yang masih terlelap itu menyandarkan kepalanya di bahu dan membiarkannya tertidur di bahunya.

"Merepotkan" dengusnya, namun entah mengapa bibirnya tersenyum, meski sangat tipis.

...

Like..

Komen..

Vote..

Terpopuler

Comments

٭ 𝕰𝖑𝖑𝖊 ٭ ᵉᶠ ​᭄

٭ 𝕰𝖑𝖑𝖊 ٭ ᵉᶠ ​᭄

cepat banget Monica luluhnya

2025-03-15

1

Sandisalbiah

Sandisalbiah

apa kabar hatimu, Marv.. saat tau kalau wanita ini adalah istrimu sendiri...

2024-05-29

0

⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️

⚘️💙⚘️ Neng Gemoy ⚘️💙⚘️

haiiisshh .... sweeetttt banget sih Marvin .... 🥰🥰

2023-09-02

3

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Monica Harvey
3 Marvin Alfaro
4 Pernikahan Kilat
5 Pernikahan Alexa
6 Bunga Lily
7 Memulai Kembali
8 Aurora..?
9 Merasa Terhina
10 Tiga Tahun Kemudian
11 Pertemuan
12 Tidak Mengenali
13 Gugatan Cerai Sudah Dilayangkan
14 Kecupan Setelah Tiga Tahun Berlalu
15 Sial..?
16 Apa Yang Terjadi Sebenarnya..?
17 Suaminya Sendiri
18 Kesialan Monica
19 Tertangkap
20 Terkurung
21 Siapa Suaminya..?
22 Warisan Terakhir
23 Tidak Akan Bercerai
24 Alasan Marvin
25 Kesempatan
26 Bunga..?
27 Memikat
28 Bukan Up tapi Promo
29 Mengawasi
30 Terbakar
31 Pergi Ke Perkebunan
32 Misteri Marvin
33 Agnes Dan Sofia
34 Muhasabah Cinta: Di Akhir Usia
35 Ambisi Stevan
36 Alasan Sebenarnya
37 Lebih Dekat
38 Lebih Intenss
39 Awal Baru
40 Sakit Sekali..
41 Mengetahui
42 Berpisah..?
43 Tidak Akan Menyerah
44 Pergi
45 Andrew
46 Belum Ketemu
47 Bertemu Sofia
48 Menemui Dokter
49 Bagaimana Perasaanmu?
50 Bertemu Lagi
51 Pulang
52 Tetap Bercerai
53 Tidak Rela
54 Melakukannya Untukmu
55 Bersatu Kembali
56 Mendampingi
57 Jangan Beraninya kau!
58 Ingin Punya Tiga Anak
59 Jangan Dibaca Siang Hari Lagi Puasa!
60 Dear My Ex Husband
61 Promo
62 Kisah Belum Usai
63 Boleh Mampir
64 My Sweet Daddy
65 Broken Marriage
66 Mampir Yuk!
67 mampir yuk
68 Bukan Sekedar Secretary
69 Gara-gara Mantan
Episodes

Updated 69 Episodes

1
Prolog
2
Monica Harvey
3
Marvin Alfaro
4
Pernikahan Kilat
5
Pernikahan Alexa
6
Bunga Lily
7
Memulai Kembali
8
Aurora..?
9
Merasa Terhina
10
Tiga Tahun Kemudian
11
Pertemuan
12
Tidak Mengenali
13
Gugatan Cerai Sudah Dilayangkan
14
Kecupan Setelah Tiga Tahun Berlalu
15
Sial..?
16
Apa Yang Terjadi Sebenarnya..?
17
Suaminya Sendiri
18
Kesialan Monica
19
Tertangkap
20
Terkurung
21
Siapa Suaminya..?
22
Warisan Terakhir
23
Tidak Akan Bercerai
24
Alasan Marvin
25
Kesempatan
26
Bunga..?
27
Memikat
28
Bukan Up tapi Promo
29
Mengawasi
30
Terbakar
31
Pergi Ke Perkebunan
32
Misteri Marvin
33
Agnes Dan Sofia
34
Muhasabah Cinta: Di Akhir Usia
35
Ambisi Stevan
36
Alasan Sebenarnya
37
Lebih Dekat
38
Lebih Intenss
39
Awal Baru
40
Sakit Sekali..
41
Mengetahui
42
Berpisah..?
43
Tidak Akan Menyerah
44
Pergi
45
Andrew
46
Belum Ketemu
47
Bertemu Sofia
48
Menemui Dokter
49
Bagaimana Perasaanmu?
50
Bertemu Lagi
51
Pulang
52
Tetap Bercerai
53
Tidak Rela
54
Melakukannya Untukmu
55
Bersatu Kembali
56
Mendampingi
57
Jangan Beraninya kau!
58
Ingin Punya Tiga Anak
59
Jangan Dibaca Siang Hari Lagi Puasa!
60
Dear My Ex Husband
61
Promo
62
Kisah Belum Usai
63
Boleh Mampir
64
My Sweet Daddy
65
Broken Marriage
66
Mampir Yuk!
67
mampir yuk
68
Bukan Sekedar Secretary
69
Gara-gara Mantan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!