Pagi kembali menyapa, Ayana dan Wulan mulai bersiap ke sekolah. Bu Lastri pun sibuk menyiapkan sarapan untuk keluarga kecilnya.
"Ibu masak apa?"tanya Pak Parman seraya duduk di kursi meja makan.
"Nasi goreng, Pak,"sahut Bu Lastri yang masih ada di dapur sibuk mengaduk nasi gorengnya.
"Anak-anak, 'kan mau sekolah, Bu. Kok malah di masakin nasi goreng? Nanti pas di sekolah pada ngantuk, loh,"ujar Pak Parman kemudian menyeruput secangkir kopi buatan istrinya tercinta.
"Mitos, itu Pak. Mitos! Mana ada makan nasi goreng bisa bikin ngantuk,"kilah Bu Lastri seraya mewadahi nasi gorengnya yang baru saja matang ke dalam mangkok gelas.
"Lah, ibu ini kalau dibilangin malah ngeyel,"gerutu Pak Parman.
"Ibu masak apa? Baunya harum sekali,"tanya Ayana yang baru keluar dari kamar bersama Wulan, duduk di sebelah kiri Pak Parman. Sedangkan Wulan duduk di sebelah kanan Pak Parman.
"Masak nasi goreng. Sebentar, ibu bawa ke situ,"sahut Bu Lastri membawa nasi goreng sambil membawa lalapan kol dan mentimun.
"Anak gadis bapak sudah pada cantik dan harum,"ujar Pak Parman mengelus kepala Ayana dan Wulan yang duduk sebelah kiri dan kanannya.
"Iya, dong, Pak. Masa anak gadis bau asem,"sahut Ayana mengambilkan nasi goreng yang baru diletakkan Bu Lastri untuk Pak Parman.
"Emangnya bapak, yang suka bau asem,"sahut Wulan, seraya membuka toples yang berisi kerupuk.
"Ya enggak lah! Mana mungkin bapak bau asem.Nih, coba di cium! Bapak sudah pakai parfum Casablanza.Harum ini,"ujar Pak Parman percaya diri.
"Iya, bapak mamang hobi pakai parfum selamat tinggal,"sahut Bu Lastri.
"Parfum selamat tinggal? Parfum apaan itu, Bu?"tanya Ayana mengernyitkan keningnya.
"Itu, Ay, parfum yang orangnya udah pergi sejauh dua ratus meter, tapi bau parfumnya masih tertinggal,"ujar Bu Lastri membuat Ayana dan Wulan tertawa.
"Hais, ibu kalau ngomong suka bener,"sahut Pak Parman membuat semuanya tertawa.
"Sudah, sudah! Cepetan pada sarapan. Nanti pada kesiangan, loh!"ujar Bu Lastri.
Setelah sarapan, Pak Parman segera berangkat bekerja. Wulan dan Ayana berangkat sekolah dan Bu Lastri yang ada di rumah sibuk beres-beres dan bersih-bersih. Dari mencuci peralatan dapur, mencuci baju, menyapu lantai, menyapu halaman, mengepel lantai dan juga memasak untuk makan siang keluarganya.
Wulan dan Ayana sudah tiba di sekolah mereka lima menit sebelum jam pelajaran di mulai. Keduanya pun bergegas masuk ke dalam kelas.Tidak lama kemudian, jam pelajaran pertama pun dimulai. Mata pelajaran pada jam pertama adalah Biologi.
"Selamat pagi anak-anak!"sapa seorang pria yang berusia sekitar tiga puluh tahun. Wajahnya tampan, hidungnya mancung, dan kulitnya putih. Pria itu adalah Pak Buang, guru biologi yang disukai banyak siswi. Karena selain tampan, pria itu tidak galak, ramah dan selalu menerangkan materi pelajaran dengan baik, sehingga mudah dimengerti dan. dipahami para murid.
"Selamat pagi, Pak!"jawab seluruh murid kompak.
"Baiklah, karena seminggu lagi kita akan menghadapi ujian semester genap, dan kebetulan materi pelajaran kita juga sudah habis, maka hari ini kita akan mengulangi materi pelajaran sebelumnya. Yaitu mengenai Makanan dan Sistem Pencernaan. Sistem Pernapasan. Sistem Ekskresi. Sistem Koordinasi. Sistem Reproduksi.dan Sistem Imun,"ujar Pak Buang kemudian menjelaskan kembali semua materi itu secara garis besarnya saja.
Semua murid nampak memperhatikan semua yang di jelaskan oleh Pak Buang. Tapi ada satu siswi yang menopang dagunya. Tepatnya siswi itu menopang dagunya saat Pak Buang baru lima menit menjelaskan materi pelajaran nya. Siswi itu nampak tertidur mendengar penjelasan Pak Buang. Seolah suara Pak Buang yang sedang menjelaskan materi itu seperti suara seorang bapak yang sedang mendongeng cerita sebelum tidur padanya. Suara yang begitu menenangkan sehingga membuat siswi itu mudah terlelap.
"Ayana! Ayana! Ayana!"panggil Pak Buang saat menyadari siswinya yang bernama Ayana itu tertidur. Pria itu nampak menghela napas menatap Ayana.
Mendengar Ayana di panggil sampai tiga kali oleh Pak Buang, tapi tidak ada suara sahutan dari Ayana, semua siswa pun menatap ke arah Ayana. Mereka menutup mulut menahan tawa melihat Ayana tertidur dengan bibir yang terbuka.
"Ay! Ay! Ayana! Bangun!"panggil Wulan dengan suara kecil menepuk lengan Ayana.
"Em, ada apa?"gumam Ayana yang belum juga membuka matanya.
"Kamu di panggil Pak Buang,"ucap Wulan pada Ayana.
"Pak Buang?" mata Ayana terbuka.lebar saat mendengar nama Pak Buang.
"Gedubrak"
Karena kaget dan berdiri mendadak, rok Ayana tersangkut di kursi dan berakhir terjatuh di lantai dan di timpa kursi yang tadi didudukinya. Spontan satu kelas pun tertawa terbahak-bahak melihat Ayana yang terjatuh di timpa kursi.
"Maaf, Pak!"sahut Ayana mengusap air liur di sudut bibirnya sambil menyengir kuda pada Pak Buang. Malu? Tentu saja. Malu ketahuan tertidur di kelas sekaligus malu karena terjatuh di timpa kursi di dalam kelas hingga jadi bahan tertawaan seluruh penghuni kelas.
Apakah nasi goreng yang dimakan Ayana untuk sarapan tadi adalah penyebab Ayana tertidur di kelas? Jawabannya adalah 'Mungkin' .Baru kali ini Ayana tertidur di kelas? Jawabannya adalah 'Tidak'. Karena setiap kali mengikuti mata pelajaran biologi yang diajarkan oleh Pak Buang, Ayana selalu tertidur di dalam kelas. Entah mengapa, setiap Pak Buang menjelaskan materi pelajaran sekitar lima sampai sepuluh menit Ayana pasti ketiduran. Ayana juga tidak tahu apa penyebabnya. Padahal Ayana suka dengan mata pelajaran biologi. Ayana juga tidak membenci Pak Buang yang tampan, dan ramah. Tapi kenapa Ayana selalu tertidur di jam mata pelajaran biologi yang diajarkan oleh Pak Buang? Ayana sendiri juga penasaran dan belum menemukan jawabannya.
"Harap tenang!"ucap Pak Buang hingga membuat semua murid berhenti tertawa dan kembali duduk di bangku mereka masing-masing dengan tertib.
"Ayana! Jelaskan apa yang di maksud dengan sistem ekskresi!"titah Pak Buang menghela napas berat.
"Sistem ekskresi merupakan proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme yang sudah tidak digunakan lagi oleh tubuh. Sisa-sisa metabolisme ini berupa senyawa-senyawa yang bersifat toksik (racun) sehingga jika tidak dikeluarkan dapat menyebabkan terganggunya fungsi organ-organ di dalam tubuh,'jawab Ayana dengan lancar.
"Benar. Lalu apa fungsi dari sistem ekskresi? Tolong jelaskan pada bapak, Ayana!"titah Pak Buang lagi.
"Sistem ekskresi manusia bertugas untuk mengolah racun zat sisa metabolisme yang tidak terpakai, yang kemudian akan dibuang ke luar tubuh. Jika racun dan zat sisa metabolisme dibiarkan menumpuk di dalam tubuh, maka berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan,"jawab Ayana tetap lancar seperti sebelumnya.
"Lalu apa yang dimaksud dengan sistem imunitas?"tanya Pak Buang lagi.
"Imunitas atau kekebalan adalah kemampuan organisme multisel untuk melawan mikroorganisme berbahaya atau pertahanan pada organisme untuk melindungi tubuh dari pengaruh biologis luar dengan mengenali dan membunuh patogen. Kekebalan melibatkan komponen spesifik dan nonspesifik,"
Ayana kembali menjawab dengan lancar dan benar, pertanyaan dari Pak Buang yang ketiga. Membuat guru tampan itu tidak bisa marah pada Ayana. Walaupun Ayana selalu tertidur setiap kali dirinya mengajar. Dan anehnya lagi, walaupun Ayana selalu tertidur di jam pelajarannya, nilai mata pelajaran biologi gadis itu selalu bagus.
...🌸❤️🌸...
.
.
Ketika memakan nasi goreng atau makanan lain yang membutuhkan proses mencerna yang lama, tubuh akan mengirimkan suplai-an darah ke sistem pencernaan untuk membantu proses pencernaan yang membutuhkan energi yang cukup besar dalam mencerna. Hal ini akan menyebabkan suplai-an darah menuju ke otak menjadi menurun sehingga otak mengirimkan sinyal mengantuk.
Rasa kantuk yang menyerang setelah memakan nasi ataupun nasi goreng disebut sebagai reaksi food coma. Reaksi ini terjadi karena beberapa hal salah satunya yaitu konsumsi makanan dalam porsi yang besar terutama konsumsi karbohidrat. Beberapa peneliti Jerman mengatakan bahwa makanan dengan kandungan karbohidrat tinggi memiliki indeks glikemik yang tinggi pula misalnya nasi goreng. Tingginya indeks glikemik ini akan mendorong pankreas untuk memproduksi insulin dalam jumlah yang banyak. Hal inilah yang menyebabkan asam amino L-Tryptophan masuk ke dalam sel-sel otot. L-Tryptophan akan dikonversi menjadi serotonin yang menghantarkan sinyal rasa kantuk. Sumber : Google.
.
.
To be continued
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 264 Episodes
Comments
Nadira Alexa
berasa jadi anak sekolah lg aku 😂😂😂 novelnya bagus, aku suka 🥰
2024-04-27
1
ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ B⃟Lཽ𝐀⃝🥀ᴳ᯳ᷢ ㅤㅤ
sungguh mirip banget kejadiannya kayaka aku SMA dulu. suka banget molor di pelajaran Fiqih..dan Gurunya gk pernah marah sama aku... 😂😂🙈🙈🙈😂😂
2023-10-04
2
Diana Dwiari
Berarti ini baru kelas 2 sma jurusan ipa
2023-08-15
1