Tak ingin Terulang

Begitu Nia keluar dari kamar, ia bisa melihat jika di meja makan sudah terhidang begitu banyak lauk. Padahal hanya mereka berdua yang ada di sana. Mereka pun duduk bersama sementara, Bibi yang sudah menyediakan semua makanan untuk mereka kembali ke dapur.

Saat ini Faris sudah duduk di kursinya, Nia yang masih meresa canggung mencoba melayani suaminya di meja makan.

Kecanggunag masih dirasakan Nia saat ini, masih mengingat kekonyolan yang dilakukannya tadi.

Ini adalah pertama kalinya ia menemani Faris makan, sebagi seoatang istri, ia berusaha menjadi istri yang baik di meja makan, walau bagaimanapun hubungan mereka dan penyebab pernikahan mereka, ia sekarang sudah menjadi seorang istri.

Sebelumnya, ibunya sudah memberitahu beberapa hal yang harus dilakukannya saat bersama dengan suaminya, termasuk menyiapkan makanannya.

Nia pun mengambil piring dan mulai mengendokkan nasi untuk Faris.

"Mas, mau makan apa?" tanyanya masih dengan wajah yang memerah menahqn malu, jika ia punya pilihan ia akan pulang kerumahnya saat ini juga, mengurung dirinya di kamarnya dan tak ingin lagi bertemu dengan pria yang bernama Faris.

"Makanlah, aku bisa mengambil makananku sendiri," ucap Faris mengambil piring yang sudah diberi nasi. Nia pun dengan patuh mendekatkan beberapa lauk yang sekiranya ingin diambil oleh suaminya dan mengambil makanannya sendiri. Mereka makan dalam diam, tak ada obrolan sedikitpun di antara mereka.

"Kamu ingin kemana malam ini?" tanya Faris setelah ia selesai dengan makanannya. Nia pun berdiri dan ingin mengambil piring yang ada di depan Faris.

"Jawab saja pertanyaanku, semua tugas ini sudah ada yang akan mengerjakannya, kamu hanya fokus pada diriku saja," ucap Faris membuat Nia pun kembali menunduk. Saat ini Nia ingin menghindar dari Suaminya. Mengkin mencuci piring kotor bisa menjadi alasan, tapi sepertinya itu tak akan berhasil.

"Aku tak ingin ke mana-mana, aku hanya ingin istirahat dirumah," jawabnya pelan.

"Baiklah jika itu yang kamu inginkan. Nia, usia kita sangat jauh berbeda. Aku tak tahu banyak hal tentang apa yang disukai wanita seusia dirimu, jadi jika kau inginkan sesuatu, minta saja padaku, jika kau ingin kemana saja katakan saja padaku dan jangan sungkan, aku akan memberikan apapun yang kamu inginkan semampuku. Kamu mengertikan apa yang aku maksud kan?" ucap Faris membuat Nia pun mengangguk.

Faris yang pernah kehilangan istrinya karena perselingkuhan membuat dia ingin menjaga istrinya kali ini. Dulu istrinya bersama dengan pria lain karena dia terlalu sibuk dengan pekerjaannya, semua itu akan dijadikannya pelajaran berharga untuk lebih fokus pada istrinya yang sekarang ini yaitu Nia. Walau tak ada cinta di antara mereka. Namun, ikatan pernikahan yang sudah mengikat mereka, ikatan suci sebagai suami istri membuat Faris memiliki tanggung jawab untuk membawa pernikahan mereka menjadi keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah.

Walau ini hanyalah pernikahan atas dasar perjanjian antara kedua orang tua mereka. Namun, Faris ingin membawa pernikahan ini untuk selamanya, ia yakin Nia pasti bisa membuatnya mencintainya. Begitupun sebaliknya, rasa suka, kagum dan rasa nyaman sudah ia rasakan walau baru sehari bersama Nia.

Faris sadar akan perbedaan usia mereka, membuat ia lebih berhati-hati dalam membuat Nia nyaman dengannya. Saat ini usia merupakan sebuah penghalang besar untuk cinta mereka, ia tak yakin jika Nia akan mencintainya suatu saat nanti .

Faris sebisa mungkin akan belajar banyak hal tentang keinginan dan apa yang diinginkan oleh wanita seusia Nia. Biarlah dia yang mengalah dan mengikuti pergaulan istrinya, demi untuk keutuhan rumah tangga mereka kedepannya.

Setelah mereka makan malam, keduanya pun kembali ke kamar, seperti yang diinginkan Nia. Nia pun langsung berbaring dan beristirahat.

Malam ini merupakan malam pertama mereka. Namun, Faris tak menyentuhnya Nia. Ia sudah berjanji pada dirinya sendiri akan menyentuh wanita yang sudah menjadi istrinya itu dengan izin Nia, karena cinta bukan hanya karena kewajibannya.

Faris menatap wanita yang sudah halal baginya itu, sampai istrinya sendiri sudah siap untuk melayaninya, sampai ada getaran cinta di antara keduanya ia akan menahan diri.

***

Pagi hari, Nia terbangun dan saat membuka mata ia sudah tak melihat Faris di sampingnya. Ia bangun dan melihat sekelilingnya.

"Di mana Mas Faris?" gumamnya, ia pun melangkah turun dari tempat tidurnya dan mencari, tapi dang suqki tak ada di kamar itu.

Adzan subuh sudah berkumandang, membuat Nia memutuskan untuk melakukan salat subuh. Setelah salat, Nia melihat Faris masuk ke kamar dengan menggunakan pakaian muslim dan juga memakai peci. Sejenak ia terpesona melihat ketampanan yang terpanpang nyata di hadapannya, penampilan suaminya dengan memakai pakaian muslim lengkap dengan peci ternyata lebih mempesona dibanding saat suaminya itu berpakaian setelan jas lengkap.

Terpopuler

Comments

Yunerty Blessa

Yunerty Blessa

semoga cinta akan hadir di pernikahan Faris dan Nia

2024-05-05

2

anita

anita

crtanya bagus

2024-04-27

1

pengayom

pengayom

lumayan bagus sampai sini

2024-04-21

1

lihat semua
Episodes
1 Perjanjian
2 Keputusan Akhir
3 Keputusan Nia
4 Lamaran
5 Getaran Yang Berbeda
6 Pernikahan Nia
7 Kelucuan Nia
8 Malu Sampai keubun-ubun
9 Tak ingin Terulang
10 Status Sebagai Istri
11 Kesalahan Yang Tak Di Sengaja.
12 Kedatangan Tamu Spesial.
13 Permintaan Maaf Faris
14 Kehangatan Suami
15 Cinta dan Harta
16 Ada Cinta Di Dubai
17 Mode Pasrah
18 Perubahan Faris Demi Nia
19 Kejutan Mahal
20 Kebahagiaan Nia
21 kehadiran Farah
22 Bertemu Farah
23 Kehadiran Masalalu
24 Pertemuan Tak Diingikan
25 Salah Paham
26 Hati Nia
27 Saling Mencintai
28 Keluarga Baru
29 Nia Kesanyangan Keluarga
30 Kabar Bahagia
31 Kebahagiaan Faris
32 Suami Sempurna
33 Es krim
34 Kemarahan Faris
35 Istri Kesayangan
36 Minta Maaf
37 Kontraksi
38 Kelahiran Yang Dinantikan
39 Sangat Bahagia
40 Cinta yang Begitu Besar
41 Acara Adik Bayi
42 Rencana Licik Raya
43 Kehadiran Diva
44 Hempaksan Bibit Pelakor
45 Tak Tertarik
46 Wajah Asli Raya
47 Kabar Bahagia
48 Rencana jahat Raya
49 Rencana Yuni
50 Rencana Gagal
51 Amarah Faris
52 Hasil Dari Perbuatan.
53 Penyesalan Tak Ada Gunanya.
54 Hati Bersih, Mas Miliarder
55 Baby Boy
56 Permintaan Maaf Raya
57 Keputusan Farah dan Tita
58 Cinta Seorang Anak
59 Memikmati kebahagian Masing-masing.
60 Promo karya Lainnya
61 Promo Karya Chika Ssi
62 Promo Karya Irma Kirana
63 Rekomendasi karya "Benih Yang Kau Tinggalkan" by M Anha
Episodes

Updated 63 Episodes

1
Perjanjian
2
Keputusan Akhir
3
Keputusan Nia
4
Lamaran
5
Getaran Yang Berbeda
6
Pernikahan Nia
7
Kelucuan Nia
8
Malu Sampai keubun-ubun
9
Tak ingin Terulang
10
Status Sebagai Istri
11
Kesalahan Yang Tak Di Sengaja.
12
Kedatangan Tamu Spesial.
13
Permintaan Maaf Faris
14
Kehangatan Suami
15
Cinta dan Harta
16
Ada Cinta Di Dubai
17
Mode Pasrah
18
Perubahan Faris Demi Nia
19
Kejutan Mahal
20
Kebahagiaan Nia
21
kehadiran Farah
22
Bertemu Farah
23
Kehadiran Masalalu
24
Pertemuan Tak Diingikan
25
Salah Paham
26
Hati Nia
27
Saling Mencintai
28
Keluarga Baru
29
Nia Kesanyangan Keluarga
30
Kabar Bahagia
31
Kebahagiaan Faris
32
Suami Sempurna
33
Es krim
34
Kemarahan Faris
35
Istri Kesayangan
36
Minta Maaf
37
Kontraksi
38
Kelahiran Yang Dinantikan
39
Sangat Bahagia
40
Cinta yang Begitu Besar
41
Acara Adik Bayi
42
Rencana Licik Raya
43
Kehadiran Diva
44
Hempaksan Bibit Pelakor
45
Tak Tertarik
46
Wajah Asli Raya
47
Kabar Bahagia
48
Rencana jahat Raya
49
Rencana Yuni
50
Rencana Gagal
51
Amarah Faris
52
Hasil Dari Perbuatan.
53
Penyesalan Tak Ada Gunanya.
54
Hati Bersih, Mas Miliarder
55
Baby Boy
56
Permintaan Maaf Raya
57
Keputusan Farah dan Tita
58
Cinta Seorang Anak
59
Memikmati kebahagian Masing-masing.
60
Promo karya Lainnya
61
Promo Karya Chika Ssi
62
Promo Karya Irma Kirana
63
Rekomendasi karya "Benih Yang Kau Tinggalkan" by M Anha

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!