Perubahan Besar Caerina

Suara tamparan menggaung di sepanjang lorong mansion. Caerina refleks menampar wajah Brenda karena wanita itu sudah melewati batas kesabarannya. Brenda tercengang, tamparan dari tangan halus Caerina rupanya sangat kuat sampai membekas di pipi.

"Brenda, kau boleh saja menghinaku atau merendahkanku. Namun, kau tidak bisa sembarangan membawa-bawa keluargaku," tekan Caerina memandang dingin dan tajam.

"Kau baru saja menamparku?! Apa kau tidak tahu siapa aku? Aku ini—"

"Ya, kau adalah wanita paling menyebalkan dan suka menggoda suami orang lain. Seorang rakyat jelata yang tidak tahu menahu soal tempatnya. Itu adalah kau, Brenda. Tolong sadarlah siapa yang kau lawan sekarang."

Tidak ada respon lanjutan dari Brenda, dia hanya bisa mengelus pipinya yang terasa amat menyakitkan. Ditambah lagi, Caerina terlihat menakutkan saat sedang marah seperti ini.

"Ada apa ini? Kenapa kau masih ada di sini, Caerina?!"

Caerina memutar bola mata malas. Heston tiba-tiba saja datang. Tentunya masalah ini akan menjadi lebih rumit. Padahal dia berharap dapat menghajar Brenda habis-habisan. Sayangnya, pria pengacau itu malah muncul di tengah perseteruan mereka.

"Aku hanya sedang—"

"Yang Mulia." Brenda menghambur ke pelukan Heston. Air matanya mengucur sangat deras.

"Brenda, kenapa pipimu merah? Apa yang terjadi?" tanya Heston bernada cemas.

Brenda terisak di pelukan Heston. Muka cantik nan polos itu seolah-olah menyihir Heston.

"Nona Caerina menampar saya. Beliau sepertinya tidak terima kalau saya berada di sini. Padahal selama ini saya selalu menderita karena Nona Caerina merundung saya. Apakah beliau tidak puas mengganggu hidup saya?"

Akting Brenda perlu diberi apresiasi. Dia pandai dalam manipulasi ekspresi. Bola mata Caerina memandang datar Brenda. Sangat menggelikan setiap kali ia berurusan dengan wanita ular munafik layaknya Brenda.

"Apakah itu benar, Caerina?!" bentak Heston mengagetkan Caerina.

"Aku memang menamparnya, tetapi aku tidak pernah merundungnya. Kau mudah sekali percaya dengan bualan murahannya itu."

Sorot mata Heston sangat tajam menatap ke arah Caerina. Dia tak terima sang kekasih diperlakukan tidak baik oleh Caerina.

"Kenapa? Kenapa kau tidak pernah sadar? Kau itu hanya benalu! Seandainya saja Kaisar tidak memintaku untuk menikah denganmu, maka aku tak sudi menikahimu. Wanita menjijikkan! Melihat wajahmu saja aku mual. Bagaimana aku berhubungan denganmu?"

"Lalu sekarang kau menampar Brenda, mau sampai mana lagi kau bertingkah? Jangan-jangan sebenarnya kau tidak rela aku ceraikan makanya kau mencoba menyakiti Brenda?! Dasar kau wanita buruk rup— Arrghhh!"

Di sela emosi yang menggebu-gebu, Caerina menendang tulang keringnya. Muka datar Caerina memperlihatkan sepertinya dia tidak terpengaruh terhadap hinaan Heston. Di kehidupan lalu dia sudah terbiasa menghadapi permasalahan serupa.

"Kau terlalu banyak bicara. Kalian sangat cocok, aku merestui pernikahan kalian. Semoga kalian bisa tetap bersama sampai ke neraka," ucap Caerina tak berekspresi.

Kemudian saat Heston hendak membuka suara, Caerina malah mendorongnya sekuat tenaga sampai mereka berdua terjerembab ke atas lantai. Sekarang posisi Caerina berdiri sembari menatap rendah keduanya.

"Sampah dan sampah memang cocok bersatu. Aku harap otakmu bisa lebih bersih lagi dalam berpikir. Tolong ajarkan selingkuhanmu tata krama. Rakyat jelata tiba-tiba menjadi bangsawan mungkin saja akan menimbulkan pro dan kontra. Ingatlah, aku kembali dari kematian untuk membalas apa yang pernah kalian lakukan selama ini."

Caerina menekan kata-katanya. Terdengar amat mengerikan bagi mereka menatap balik mata Caerina. Seakan-akan gadis di hadapan mereka kala itu bukanlah Caerina yang mereka kenal, melainkan orang lain.

Sesudah berkata demikian, Caerina pun berbalik badan meninggalkan keduanya yang masih mematung. Dia tidak peduli lagi apa yang dikatakan Heston, yang terpenting dia harus segera keluar dari sana demi menjaga kewarasan pikiran.

'Apakah dia sungguh Caerina? Apa-apaan kekuatan intimidasinya itu? Aku sampai tidak bisa bergerak atau melawannya,' pikir Heston.

***

Sara dan Kledson menunggu kepulangan Caerina dengan penuh kekhawatiran. Mereka takut terjadi sesuatu yang buruk terhadap Caerina selama berada di kediaman Duke Wadson. Apa yang mereka ketahui tentang Caerina ialah, gadis itu mudah ditindas. Wajar jika mereka berpikir buruk soal kemungkinan yang bisa saja terjadi.

"Tuan, Nyonya, Nona Caerina telah kembali," ujar salah seorang pelayan.

Mereka bersegera ke luar menemui Caerina. Di penglihatan mereka, Caerina tampak baik-baik saja tanpa ada masalah serius. Mereka seketika dapat bernapas lega dan langsung memeluk Caerina.

"Apa yang membuat kalian begitu khawatir? Bukankah aku sudah bilang kalau aku bisa mengatasinya sendiri?"

Caerina sedikit tertegun, selama di kehidupan pertamanya, Caerina tidak pernah disambut oleh keluarga kala pulang kerja. Kedua orang tuanya telah meninggal, jadi dia tinggal sendirian di rumah yang sangat besar.

"Bagaimana kami tidak khawatir? Kau kan tahu bagaimana perlakuan Duke Wadson terhadapmu. Kami takut beliau menyakitimu lagi," tutur Sara.

"Kekhawatiran Ibu dan Ayah sia-sia saja karena aku telah menandatangani surat perceraian. Sekarang aku resmi bercerai dengan Duke Wadson. Mulai hari ini aku kembali lagi menjadi Nona Navre," ujar Caerina sumringah.

Kledson dan Sara terharu mendengar sang putri berhasil berpisah dari Heston. Caerina kembali lagi ke pangkuan mereka dan berada di bawah perlindungan mereka lagi. Tidak ada yang perlu dicemaskan sebab Caerina dapat mereka awasi setiap saat.

"Syukurlah, kau tidak perlu lagi menderita karena ulah Duke Wadson. Ayo kita masuk sekarang, Ayah dan Ibu sudah menyiapkan kudapan kesukaanmu."

Di hari selanjutnya, kediaman Marquess Navre dikejutkan oleh jumlah tunjangan perceraian yang dikirim Heston. Orang tua maupun Kakak Caerina sulit percaya saat melihat tumpukan koin emas di depan mata.

"Kalian bilang ini tunjangan perceraian dari Duke Wadson? Apakah kalian tidak salah?" tanya Kledson memastikan.

"Tidak, Tuan. Ini memang tunjangan perceraian yang diminta Nona Caerina kepada Duke."

Kledson kehilangan kata-kata. Dia tidak pernah melihat uang sebanyak ini semenjak keluarga Marquess Navre jatuh bangkrut.

"Oh, sudah datang rupanya. Apakah Duke Wadson juga mengirim surat pengalihan lahan kosong?" Caerina menapaki turun anak tangga menghampiri orang-orang itu.

"Iya, Nona, Duke juga mengirim surat pengalihan kepemilikan satu hektar lahan kosong di wilayah selatan duchy Wadson."

Bawahan Heston menyerahkan surat pengalihan kepemilikan lahan kosong yang dia minta. Setelah memeriksa semuanya, Caerina memastikan bahwa Heston ternyata tidak mengingkari janjinya.

"Baiklah, kalian boleh kembali sekarang," ucap Caerina.

"Kalau begitu, kami permisi."

Caerina melompat keriangan mendapatkan modal pertama untuk menjalani bisnis kembali.

"Caerina, bagaimana cara kau membujuk Duke sampai beliau bersedia memberi tunjangan sebanyak ini?" tanya Nathan.

"Aku mengancamnya," jawab Caerina enteng.

"Hah? Mengancam Duke?"

Caerina mengangguk cepat. "Oh, kemarin aku juga menendang tulang keringnya lalu mendorong Duke sampai terjatuh. Satu lagi yang lebih penting, aku juga menampar Brenda, hahaha."

Terpopuler

Comments

Dede Mila

Dede Mila

/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/

2024-04-03

0

Andi Dilla

Andi Dilla

Menyalah Nona ku!

2024-04-03

0

Cherry🍒

Cherry🍒

anjay keren hahahaha

2024-03-09

0

lihat semua
Episodes
1 Aku Menjadi Caerina?!
2 Menyembuhkan Jerawat
3 Resmi Bercerai
4 Perubahan Besar Caerina
5 Berlatih Aura
6 Pembukaan Inti Aura
7 Desain Pakaian
8 Model Gaun Zaman Modern
9 Air Laut Tidak Asin?
10 Keberuntungan Beruntun
11 Ledakan Rasa
12 Berkah Dewa
13 Panggilan dari Istana
14 Persetujuan Cerai dari Kaisar
15 Melawan Undead
16 Penemuan Pemukiman
17 Mereka Telah Mati
18 Mempekerjakan Para Gelandangan
19 Kebusukan Count Delmo
20 Grand Duke Nedilius Menghilang
21 Claude Nedilius
22 Mendapat Gedung Gratis
23 Kerusakan Beberapa Bagian Gedung
24 Hari Pertama Pemasaran Produk
25 Kondisi Claude Memburuk
26 Letta Menghilang
27 Kondisi Tragis Letta
28 Trauma Mendalam
29 Penyerangan ke Mansion Count Delmo
30 Sebuah Hukuman
31 Menemukan Jasad
32 Hukuman Mati untuk Count Delmo
33 Terlalu Percaya Diri
34 Intimidasi Claude
35 Menemukan Seorang Koki
36 Kontrak Kerja
37 Kabar Buruk
38 Roh Kematian
39 Aura Pemurnian
40 Panggilan dari Permaisuri
41 Pria Misterius
42 Anda Yakin Menikahi Nona Brenda?
43 Siapa itu Christelle?
44 Bertemu Jiwa Caerina
45 Kebenaran yang Belum Boleh Diketahui
46 Wilayah Theressum
47 Boneka Mayat Pembunuh
48 Jiwa yang Terkurung
49 Pelayan Pribadi Baru
50 Caerina Terkepung
51 Aku Bisa Melihat Roh
52 Penghargaan dan Hadiah
53 Aura Pendeteksi
54 Laporan Tentang Baron Bale
55 Kau Akan Mati
56 Undead di Dalam Pagar Aura
57 Pesaing Baru
58 Lemari Pendingin
59 Pembicaraan Elda dan Sara
60 Roh Wanita
61 Di Balik Kehidupan Leila
62 Dia di Sampingmu
63 Tiba di Wilayah Velon
64 Penyiksaan Dimulai
65 Jiwanya Telah Dijual
66 Pemakaman
67 Serangan Mendadak di Mansion
68 Tuan Bukan Manusia
69 Salam Perpisahan
70 Kecemburuan Dua Anak Kecil
71 Pencuri Desain
72 Dimulainya Perseteruan Bisnis
73 Mimpi Buruk
74 Claude Mengetahuinya
75 Potongan Ingatan yang Sempurna
76 Pembalasan Bertubi-tubi
77 Putra Mahkota
78 Pria Tampan Menjadi Pelayan
79 Asgard adalah Raja?
80 Amarah dan Kekecewaan
81 Nuansa yang Berbeda
82 Logan
83 Hilang Kendali
84 Undangan Pernikahan
85 Wilayah Perbatasan Cressida Diserang
86 Penyelamatan
87 Caerina Pingsan
88 Kunjungan Orang Tua Asgard
89 Piano
90 Kerinduan yang Tersalurkan
91 Pesta Pernikahan Heston
92 Tatapan dari Kejauhan
93 Kegelisahan Asgard
94 Mereka dari Neraka?
95 Ingatan yang Dimanipulasi
96 Ketua Kelompok Summer
97 Menjalin Hubungan Bisnis
98 Renovasi Mansion
99 Asgard Bertemu Christelle
100 Sebuah Penjelasan
101 Rusaknya Jalur Perdagangan Selatan
102 Membuat Jalur Baru
103 Dendam Masa Lalu Sara
104 Sebuah Kotak Kiriman
105 Kebenaran Terungkap
106 Caerina Mengetahuinya
107 Rasa Bersalah
108 Peluncuran Produk Kecantikan
109 Menangkap Orang Mencurigakan
110 Lenyapnya Butik Daisy
111 Pengakuan
112 Ke Istana Kekaisaran
113 Mengerahkan Bantuan
114 Penolakan oleh Tubuh
115 Tubuh Clarice
116 Pengalihan Pikiran
117 Meminta Izin
118 Perseteruan
119 Bisakah Kita Mengobrol Sebentar?
120 Pembicaraan
121 Undangan dari Brenda
122 Rumor Buruk
123 Permainan Baru Dimulai
124 Pembunuh Bayaran Brenda
125 Tamparan Kemarahan
126 Undangan Festival Berburu
127 Kau Berpartisipasi dalam Perburuan?
128 Rencana Tristian di Festival Perburuan
129 Firasat Buruk Sara
130 Elda Dibawa Kabur Alcait
131 Terseret Arus Kegelapan
132 Menemui Christelle
133 Rencana yang Hendak Digagalkan
134 Melibas Musuh
135 Kaisar Terluka
136 Memurnikan Tubuh Kaisar
137 Tingginya Suhu Tubuh Caerina
138 Kondisi Terburuk
139 Solusi Lain
140 Percikan Cahaya Harapan
141 Kemunculan Christelle dan Sesosok Malaikat
142 Suhu Tubuh Mulai Normal Kembali
143 Mimpi?
144 Bertemu Caerina Asli
145 Sisa Pertarungan
Episodes

Updated 145 Episodes

1
Aku Menjadi Caerina?!
2
Menyembuhkan Jerawat
3
Resmi Bercerai
4
Perubahan Besar Caerina
5
Berlatih Aura
6
Pembukaan Inti Aura
7
Desain Pakaian
8
Model Gaun Zaman Modern
9
Air Laut Tidak Asin?
10
Keberuntungan Beruntun
11
Ledakan Rasa
12
Berkah Dewa
13
Panggilan dari Istana
14
Persetujuan Cerai dari Kaisar
15
Melawan Undead
16
Penemuan Pemukiman
17
Mereka Telah Mati
18
Mempekerjakan Para Gelandangan
19
Kebusukan Count Delmo
20
Grand Duke Nedilius Menghilang
21
Claude Nedilius
22
Mendapat Gedung Gratis
23
Kerusakan Beberapa Bagian Gedung
24
Hari Pertama Pemasaran Produk
25
Kondisi Claude Memburuk
26
Letta Menghilang
27
Kondisi Tragis Letta
28
Trauma Mendalam
29
Penyerangan ke Mansion Count Delmo
30
Sebuah Hukuman
31
Menemukan Jasad
32
Hukuman Mati untuk Count Delmo
33
Terlalu Percaya Diri
34
Intimidasi Claude
35
Menemukan Seorang Koki
36
Kontrak Kerja
37
Kabar Buruk
38
Roh Kematian
39
Aura Pemurnian
40
Panggilan dari Permaisuri
41
Pria Misterius
42
Anda Yakin Menikahi Nona Brenda?
43
Siapa itu Christelle?
44
Bertemu Jiwa Caerina
45
Kebenaran yang Belum Boleh Diketahui
46
Wilayah Theressum
47
Boneka Mayat Pembunuh
48
Jiwa yang Terkurung
49
Pelayan Pribadi Baru
50
Caerina Terkepung
51
Aku Bisa Melihat Roh
52
Penghargaan dan Hadiah
53
Aura Pendeteksi
54
Laporan Tentang Baron Bale
55
Kau Akan Mati
56
Undead di Dalam Pagar Aura
57
Pesaing Baru
58
Lemari Pendingin
59
Pembicaraan Elda dan Sara
60
Roh Wanita
61
Di Balik Kehidupan Leila
62
Dia di Sampingmu
63
Tiba di Wilayah Velon
64
Penyiksaan Dimulai
65
Jiwanya Telah Dijual
66
Pemakaman
67
Serangan Mendadak di Mansion
68
Tuan Bukan Manusia
69
Salam Perpisahan
70
Kecemburuan Dua Anak Kecil
71
Pencuri Desain
72
Dimulainya Perseteruan Bisnis
73
Mimpi Buruk
74
Claude Mengetahuinya
75
Potongan Ingatan yang Sempurna
76
Pembalasan Bertubi-tubi
77
Putra Mahkota
78
Pria Tampan Menjadi Pelayan
79
Asgard adalah Raja?
80
Amarah dan Kekecewaan
81
Nuansa yang Berbeda
82
Logan
83
Hilang Kendali
84
Undangan Pernikahan
85
Wilayah Perbatasan Cressida Diserang
86
Penyelamatan
87
Caerina Pingsan
88
Kunjungan Orang Tua Asgard
89
Piano
90
Kerinduan yang Tersalurkan
91
Pesta Pernikahan Heston
92
Tatapan dari Kejauhan
93
Kegelisahan Asgard
94
Mereka dari Neraka?
95
Ingatan yang Dimanipulasi
96
Ketua Kelompok Summer
97
Menjalin Hubungan Bisnis
98
Renovasi Mansion
99
Asgard Bertemu Christelle
100
Sebuah Penjelasan
101
Rusaknya Jalur Perdagangan Selatan
102
Membuat Jalur Baru
103
Dendam Masa Lalu Sara
104
Sebuah Kotak Kiriman
105
Kebenaran Terungkap
106
Caerina Mengetahuinya
107
Rasa Bersalah
108
Peluncuran Produk Kecantikan
109
Menangkap Orang Mencurigakan
110
Lenyapnya Butik Daisy
111
Pengakuan
112
Ke Istana Kekaisaran
113
Mengerahkan Bantuan
114
Penolakan oleh Tubuh
115
Tubuh Clarice
116
Pengalihan Pikiran
117
Meminta Izin
118
Perseteruan
119
Bisakah Kita Mengobrol Sebentar?
120
Pembicaraan
121
Undangan dari Brenda
122
Rumor Buruk
123
Permainan Baru Dimulai
124
Pembunuh Bayaran Brenda
125
Tamparan Kemarahan
126
Undangan Festival Berburu
127
Kau Berpartisipasi dalam Perburuan?
128
Rencana Tristian di Festival Perburuan
129
Firasat Buruk Sara
130
Elda Dibawa Kabur Alcait
131
Terseret Arus Kegelapan
132
Menemui Christelle
133
Rencana yang Hendak Digagalkan
134
Melibas Musuh
135
Kaisar Terluka
136
Memurnikan Tubuh Kaisar
137
Tingginya Suhu Tubuh Caerina
138
Kondisi Terburuk
139
Solusi Lain
140
Percikan Cahaya Harapan
141
Kemunculan Christelle dan Sesosok Malaikat
142
Suhu Tubuh Mulai Normal Kembali
143
Mimpi?
144
Bertemu Caerina Asli
145
Sisa Pertarungan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!