06

" Hallo semua " Risa menyapa keryawan yang ada didefisi tersebut

" Hallo juga Bu Risa" Jawab karyawan

" Mari saya antar keruangan" Ucap Tio

" Iya " Jawab Risa

Risa mengikuti Tio dari belakang,sampailah di sebuah ruangan yang kosong namun sudah di rapikan untuk ditempati Risa.Tio membuka ruangan tersebut dan mempersilahkan Risa untuk masuk

" Ini akan menjadi ruangan Nona,kalau ada yang kurang atau ingin merubahnya bisa ngomong langsung ke saya nona " Ucap Tio

" Iya " Jawab Risa

" Kalau itu saya permisi dulu nona " Ucap Tio

" Makasih sektretaris Tio " Ucap Risa

" Sama-sama Nona " Jawab Tio

Tio pergi dari ruangan Risa kembali ke ruangannya

" Wah besar sekali ruangan kerja ku " Ucak Risa saat melihat sekeliling

" Tapi aku kurang suka dengan warna catnya " Ucap Risa

" Kalau warna putih kayanya lebih bagus " Ucap Risa

Risa mengirimkan pesan ke Tio yang berisi

" Sekertaris Tio,warna cat diruang saya bisa tolong diganti" Isi chat Risa

" Iya Bisa Nona " Balasan dari Tio

Tio langsung menyuruh orang untuk menganti cat warna diruang Risa,yang akan dikerjakan saat semua karyawan pulang kerja.

" Makasih "Balasan Risa

Risa memulai pekerjaannya,Risa lebih dulu mempelajari proposal pemasaran yang dibuat oleh manejer yang dulu.Dan ada beberapa bagian yang di ubah Risa karena menurut kurang tepat.

Seperti hari-hari biasa, Putri melakukan pekerjaan dua tempat dalam satu hari dan Putri sangat setiap hari ia sibuk.Disisi lain Putri juga kadang ingin merasakan liburan seperti orang-orang pada umumnya

Tapi Putri sadar betul dengan kondisinya yang sangat tidak memungkinkan untuk bersenang-senang seperti wanita diluaran sana,bahkan Putri tidak berfikir untuk mencari pasangan

Di dalam fikiran Putri bagaimana ia harus mendapatkan uang yang banyak?untuk menyukupi kebutuhan hidup keluarga nya.Ditambah lagi Putri bercita-cita untuk memasukan Bima ke Universitas, agar Bima bisa mengangkat derajat keluarganya dan demi masa depannya Bima yang cerah.

" Put " Panggil Rara

" Iya apa " Jawab Putri

" Hari ini kamu ketoko nggak " Yang Rara

" Ketoko kenapa " Tanya Putri

" Kirain aku nggak, soalnya aku pingin ngajak kamu ke mall" Ucap Rara

" Ngapain" Tanya Putri

" Ya cuci mata,kita kan jarang banget pergi ke mall" Ucap Rara

" Males ah " Jawab Putri

" Idihh,,ayuk lah Put, sekali-kali gapapa " Ucap Rara merayu Putri

" Tapi nanti aku ketoko,kalau Minggu gimana.Kebetulan aku libur terus kita juga shift pagi " Ucap Putri

" Boleh juga,janji yah " Ucap Rara memastikan keputusan Putri

" Iya janji " Ucap Putri

" Okey deh " Ucap Rara

Rara lanjut bekerja,sedangkan Putri ia siap-siap untuk pergi ke toko karena jam kerja putri sudah selesai.Saat di perjalanan menuju ke toko putri tidak sengaja melihat Nenek-nenek yang kebingungan, Putri menghampiri nenek tersebut.

" Nenek kenapa" Tanya Putri ke nenek tersebut

" Nenek kesasar nak " Ucap nenek tersebut

" Ko bisa kesasar nek " Tanya Putri

" Nenek baru pertama kali ke kota,jadi nenek bingung " Ucap Nenek tersebut

" Terus nenek kesini sendirian " Tayan Putri

" Iya nenek sendirian " Ucap Nenek itu

" Ya ampun nek,kenapa sendirian.Kan nenek baru pertama kali ke kota,lagipula dikota itu bahaya nek " Ucap Putri

" Nenek kekota tujuannya mau kemana " Tanya Putri

" Nenek ke kota mau nyamperin cucu nenek,katanya dia udah pulang " Ucap Nenek

" Nenek tau alamatnya " Tanya Putri

" Nenek cuma punya alamat tempat kerjanya " Ucap Nenek tersebut

" Coba Putri liat nek,barang kali Putri tau " Ucap Putri

" Bentar,alamatnya ada didalam tas nenek " Ucap Nenek tersebut

Nenek itu pun mencari alamat yang tertulis disecarik kertas.

" Ini nak alamat " Ucap Nenek tersebut dan memberikan secarik kertas yang bertuliskan alamat.Putri menerima secarik kertas dan melihat alamat tersebut

" Oh saya tau alamat ini nek" Ucap Putri

" Bisa gak nak putri antar nenek ke situ " Ucap Nenek meminta tolong ke Putri

" Hemm gimana ya nak, Putri harus berangkat kerja " Jawab Putri bingung

" Mau kerja yah " Ucap Nenek tersebut

" Iya nek,gini aja nek.Putri ijin sama bos putri kalau berangkat nya telat" Jawab Putri

" Nanti kamu kena marah nak " Ucap Nenek

" Nggak ko nek,kan Putri ngabarin Bos Putri dulu Bos Putri baik ko nek " Ucap Putri

" Beneran nggak ngerepotin nak Putri" Ucap Nenek

" Putri nggak ngerasa direpotkan ko nek " Jawab Putri

" Bentar ya nek, Putri mau kirim pesan ke Bos Putri dulu.Habis itu putri antar nenek ke alamat itu " Ucap Putri

" Iya nak " Jawab nenek tersebut

Putri mengirim pesan ke Bos nya untuk meminta izin berangkat kerja terlambat.

" Ayuk nek, Putri antar " Ucap Putri

" Bosnya kamu udah izinin" Tanya Nenek tersebut

" Udah ko nek " Jawab Putri

Putri akhirnya mengantarkan nenek tersebut ke tempat dimana cucunya kerja dengan menggunakan angkutan umum,butuh waktu satu jam untuk ke alamat tersebut.

Sesampainya di alamat itu, Putri dan nenek masuk kedalam dan bertanya ke Resepsionis yang ada di depan pintu masuk.

" Permisi mbak " Ucap Putri

" Iya ada yang saya bantu mbak " jawab Resepsionis tersebut

" Nenek ini dari kampung,terus katanya cucunya kerja disini bisa minta tolong di carikan mbak "

Ucap Putri

" Namanya siapa mbak " Tanya resepsionis

" Bentar mbak " Ucap Putri lalu bertanya ke Nenek tersebut

" Nek,nama cucunya siapa " Tanya Putri ke nenek tersebut

" Namanya Rehan " Ucap Nenek ke Putri

" Kata nenek nama cucunya Rehan mbak " Ucap Putri

Dua resepsionis saling memandang satu sama lain, seakan-akan tatapan mereka berbicara " Maksudnya Pak Rehan CEO baru,ah gak mungkin " Ya begitu sekiranya.

" Mbak serius namanya Rehan " Tanya Resepsionis untuk memastikan

" Iya mbak,nenek ini bilang gitu " Ucap Putri

" Cuci nenek benar namanya Rehan? " Tanya Resepsionis ke nenek untuk lebih memastikan lagi, karena dikantor ini hanya ada satu nama Rehan yaitu Bos mereka.

" Iya cucuk saya namanya Rehan,kayanya saya punya foto cucu saya " Ucap Nenek tersebut

" Nenek punya,boleh saya lihat nek " Ucap Resepsionis tersebut

" Boleh, bentar saya ambil ponsel dulu " Ucap Nenek

Lalu nenek mengambil ponselnya dan menunjukkan foto cucu nya ke resepsionis tersebut,saat resepsionis itu melihat foto yang ditunjukkan nenek itu mereka kaget dan langsung memberikan ponsel ke nenek itu.

"Sebentar nek,saya laporkan ke Pak Tio " Ucap Resepsionis itu

" Silakan nek ikut saya ke ruangan tunggu " Ucap rekan resepsionis tersebut

Putri dan Nenek mengikuti langkah resepsionis itu menuju ruang tunggu.

" Silakan nek masuk " Ucap Resepsionis itu

" Saya permisi dulu nek " Ucap Resepsionis

ia langsung pergi kepantry untuk menyiapkan minum untuk mereka berdua.

" Hallo pak " Ucap Resepsionis yang melapor ke Tio

" Ada apa " Tanya Tio

" Didepan ada nenek nya Pak Rehan,sedang menunggu di ruangan tunggu" Ucap Resepsionis tersebut

Tio yang mendengar perkataan resepsionis itu,Tio langsung mengerutkan alisnya.

" Baik saya akan kesana sekarang " Ucap Tio dan langsung menutup telfon

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***