Masing-Masing

"Enguhhh" nafas Fae dengan terbangun

Namun sebelum terbangun dia tidak bisa bergerak karena ada yang berat menimpa tubuh nya dan

"ARKHHHH" teriak Fae kaget karena ada seorang laki laki yang ada di samping nya

Sedangkan Zen yang mendengar teriakkan Fae tentu saja terkejut

"Apa apa in kau ini" ucap Zen dengan ketus

"Lu yang apa apan kenapa bisa ada di kasur ini hah" ucap Fae

"Hah" Zen yang bingung tentu saja terkejut karena bisa bisanya dia berada di kasur yang sama dengan Fae

"Ya sudah lah tidak apa apa toh kita juga sudah menikah" ucap Zen

Mereka berdua pun berturun tangga

"Pengantin baru jam segini baru bangun" ucap Mommy Diana

"Mom yang tidak pernah muda saja" ucap Zen

Fae yang mendengar perkataan Zen hanya mendelikan mata nya

"Oh iya mom sepertinya aku dan fae akan segara pindah ke rumah baru yang sudah aku beli" ucap Zen

"Kenapa secepat ini Zen" tanya Mom Diana

"Ya karena aku dan Fae sudah berencana untuk segera pindah mom" ucap Zen

"Iya kan sayang" ucap Zen dengan lembut

Mendengar panggilan sayang dari Zen Fae hanya menatap nya sinis

"Iya mom, aku dan Zen suka bersepakat akan segera pindah" ucap Fae

"Baiklah mom tidak akan memaksa kalian, ya sudah sana sarapan dulu" ucap Mommy Diana

Fae dan Zen pun memulai makan nya dengan tenang

Selesai makan mereka sibuk masing-masing karena tidak tahu apa yang harus mereka bicarakan

Fae yang sibuk dengan hp nya dan Zen yang sibuk dengan laptop nya mereka tidak menghiraukan perlakuan dari masing-masing

Sedangkan di posisi Salsa

"Ahh*** terus sayang ini Nikmat semakin cepat sayang" ucap Salsa

Lelaki itu pun terus saja memaju mundur kan badan nya dan

"Ughhh*** sayang ini Nikmat Salsa" ucap pria itu

"Aku mau keluar sayang" ucap Salsa

"Keluarnya barengan sayang" ucap Pria itu

dan

"ARGHHHH***" teriak kenikmatan dari suara Salsa dan Pria itu

Pria itu pun ambruk di samping Salsa dan keduanya sama sama dengan nafas Yang terengah-engah

"Bagaimana dengan pria itu sayang" tanya si pria

"Sama seperti biasa dia memang kaya tetapi dia tidak bisa memuaskan ku, tidak seperti dirimu yang bisa membuat ku terbang ke awan" jawab Salsa

"Kenapa tidak kamu putus kan saja" ucap Pria itu

"Jangan dulu sayang, aku masih membutuhkan uang yang dia keluarkan untuk ku" ucap Salsa

"Bukannya kata mu dia akan menikah" ucap Pria itu

"Iya kamu benar tapi aku sangat yakin jika pria itu tidak akan mencintai perempuan itu karena Zen sangat mencintai ku" ucap Salsa

Pria itu yang mendengar kesombongan dari Salsa hanya menatap nya dengan miring hati seseorang tidak akan tahu mereka akan berpaling atau tidak

"Sayang sepertinya aku mau lagi" ucap si Pria itu

dan langsung saja menerkam salsa lagi dan lagi suara *rangan kenikmata* yang keluar dari mulut mereka berdua memenuhi kamar itu dan mereka melakukannya berkali kali

dan pria itu mengeluarkan nya di dalam

dasar perempuan murahan ga takut hamil kalinya di keluarin nya di dalam

BERSAMBUNG !!!

SELAMAT PAGI DAN SELAMAT MEMBACA READER KESAYANGAN AN KU

JANGAN BOSEN BOSEN YAA SEE U

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***