Temu manten

Akhirnya puncak acara yang ditunggu-tunggu telah tiba, Aksa yang saat itu duduk di depan Daddy Dion yang siap menikahkan putrinya dengan putra Daddy Leo yang merupakan relasi bisnis. Aksa melihat calon mertuanya sembari tersenyum, entah kenapa wajah calon mertuanya itu mengingatkan dirinya akan seseorang yang sangat ia kenal.

"Eh buset! Wajah bapak mertua mirip banget sama wajah Zizi," batin Aksa sembari mengerutkan keningnya. Dan tidak menunggu lama-lama lagi, Daddy Dion pun segera mengikuti petunjuk pak penghulu untuk menikahkan putri kandungnya sendiri dengan pria pilihannya, yang tak lain adalah putra Leonel Abraham. Seorang pengusaha kaya yang memiliki pengaruh besar.

"Sumpah ding kenapa gue deg-degan banget, ya!" Aksa terlihat mulai gugup saat tangannya menjabat tangan calon ayah mertua, dirinya pun belum mengetahui nama gadis yang akan menjadi istrinya nanti.

Hingga akhirnya Daddy Dion mulai mengucapkan ijab yang nyatanya membuat Aksa melototkan matanya mendengar nama gadis yang menjadi pengantinnya.

"Saya nikahkan engkau Aksa Mahardika bin Leonel Abraham dengan putriku bernama Zivanna Putri Mahesa binti Dion Mahesa dengan Mas kawin logam mulia seberat lima puluh gram, emas murni seberapa lima belas gram, uang sebesar lima ratus dolar, rumah mewah dua lantai, sebuah mobil Alphard, dan sebidang tanah seluas lima hektar dibayar tunai!"

Seketika Aksa terkejut saat mendengar nama calon pengantinnya yang mirip sekali dengan nama sang sahabat, Zizi.

"Kok namanya sama? Zivanna??? Ah mungkin itu Zivanna yang lain, dah lah jawab aja."

"Saya terima nikah dan kawinnya Zivanna Putri Mahesa binti Dion Mahesa dengan mas kawin tersebut dibayar tunai."

Akhirnya, Aksa resmi menjadi suami Zivanna yang tak lain adalah sahabatnya sendiri, baik Aksa maupun Zizi belum menyadari jika mereka berdua akan menjadi pasangan hidup. Zizi yang saat itu sedang berada di sebuah ruangan terpisah, gadis itu tampak deg deg ser menunggu dipertemukan dengan jodohnya.

"Aduuh lama banget sih, mana kepala gue udah berat banget nih, penasaran kek gimana mukanya, katanya tampan, weww setampan Rendy kah, dia? Nggak ada yang bisa ngalahin ketampanan gebetan gue si Rendy." Ucap Zizi lirih sembari duduk di sebuah kursi dan ia tampak ditemani oleh sang Mommy.

Hingga akhirnya, acara temu manten itu pun segera dimulai, Aksa yang sudah berada di depan pintu ruangan dimana Zizi sudah berada di dalam. Ia terlihat sedikit gugup, pasalnya ini adalah sesuatu yang sangat mendebarkan, Aksa ditemani oleh kedua orang tuanya dan Mommy Nafa dan Daddy Dion terlihat bahagia karena kedua anak mereka akan segera dipertemukan.

Sementara itu Zizi mulai berdiri menyambut kedatangan sang suami, tentu saja hatinya tai karuan, bagaimana tidak, dirinya belum bertemu sama sekali dengan pria yang menjadi suaminya sekarang.

"Aihh gila! Kenapa gue jadi dag dig dug gini, ya!"

"Siap-siap ketemu bini, kok jantung gue deh degan semakin kencang, kayak mau disko aja."

Keduanya tampak bermonolog sendiri. Hingga pada waktunya pasangan pengantin itu dipertemukan untuk pertama kali sebagai suami istri. Untuk sejenak Zizi terlihat melototkan matanya saat melihat wajah suaminya. Begitu juga dengan Aksa, ia juga tak kalah terkejut saat melihat wajah pengantinnya yang mirip sekali dengan sahabatnya yang selalu bawel di setiap saat.

"Eh eh itu bukannya si Akang? Anjriittt ... kok dia sih?" batin Zizi yang terus memperhatikan wajah suaminya.

"Njiiir itu mukanya si Zizi, gue kenal betul tuh muka ketus tapi ngangenin, ya elah jodoh gue ternyata sohib gue sendiri, mampus gue auto kena omel setiap hari nih!" Aksa menatap wajah Zizi seperti melihat kepala mafia yang sedang menatap tajam kearahnya.

Keduanya berjalan pelan hingga akhirnya mereka berdua bertatap muka, bukannya saling pandang atau malu-malu layaknya pengantin baru, justru mereka saling nunjuk ke wajah masing-masing.

"Loh kok elu sih? Haruskah gue menjadi istri seorang buaya Empang?" seru Zizi dengan melototkan matanya.

"Njiiir dapat istri si tukang bawel, mungkinkah gue sedang bermimpi?" seru Aksa yang juga tak kalah melototkan matanya.

Daddy Leo dan Daddy Dion dibuat bingung dengan sikap anak-anak mereka.

"Eh ... kalian kok saling melotot gitu, kalian bukan ketemu dengan musuh, kalian tuh sekarang suami istri." Seru kedua orang tua mereka.

...BERSAMBUNG ...

Terpopuler

Comments

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Aksa katanya sahabatan ma zizi,masa iya gak kenal ortunya zizi dan nama ortunya zizi..

2023-06-01

0

Dedeh Dian

Dedeh Dian

wah rame nih

2023-03-18

0

reni

reni

kenapa gak sekalian pulau juga sih tor lumayan buat bulan madu😁😁😁

2023-03-12

1

lihat semua
Episodes
1 Perjodohan
2 Naik motor
3 Lebih cantik kalau sedang ngambek
4 Mending kawin sama gue
5 Visual+Pengumuman
6 Perayu ulung
7 Tukeran nomor telepon
8 Bertukar minuman
9 Senasib sepenanggungan
10 Masih bisa hidup
11 Dipingit
12 Hari Ijab Kabul
13 Temu manten
14 Pura-pura bahagia
15 Sungkeman
16 Cewek itu adalah elu
17 Terkilir
18 Sama-sama suram
19 Melepaskan hijab
20 Membuka kado
21 Sebuah kado buku
22 Hampir kena hipnotis
23 Mengagetkan Zizi
24 Kedinginan
25 Hipotermia
26 Kerja bakti
27 Zizi bangun
28 Minta maaf
29 Gara-gara Akang
30 Kedatangan Robi dan Fikri
31 Jangan bilang-bilang
32 Tabrakan
33 Maling
34 Maafin gue
35 Nasi goreng
36 Tergores pecahan beling
37 Jangan diucek
38 Telepon dari Rere
39 Cemburu
40 PENGUMUMAN
41 Khilaf
42 Nggak usah tanya cinta
43 Hukum alam
44 Mencabut bulu
45 Hukuman
46 C-I-N-T-A
47 Hanya sebuah bonus
48 Tambah bohay
49 Bertemu Juleha
50 Elu jual gue beli
51 Rencana KKN
52 Ke kantin
53 Mencari cinta sejati
54 Ngambek
55 Naik taksi
56 Yess sukses
57 Gue cinta elu
58 Flash disk
59 Film horor
60 Helikopter
61 Di dalam Bus
62 Cewek tukang julid
63 Tiba di desa
64 Pak lurah seorang duda
65 Sedang pilek
66 Obat nyamuk
67 Di tepi danau
68 Pencemaran wajah baik
69 Bakpao hangat
70 Sari menangis
71 Singkong goreng
72 telur gulung
73 Tidur dipangkuan Zizi
74 Digendong
75 Pasukan Pramuka
76 Sampai di peternakan
77 Unyu-unyu
78 Memerah susu
79 Sapi kawin
80 Ke kamar mandi
81 Kepala kura-kura
82 Berlian tersembunyi
83 Mending kawin
84 Diajak keluar
85 Dibangunkan pak lurah
86 Nyengir kuda
87 Resep dari Oma
88 Healing
89 Kedatangan Aksa dan Zizi
90 Pembuktian
91 Sok imut dan lucu
92 Mulai berkedut
93 Mau tanggung jawab
94 Nyemil kerikil
95 Teh asin
96 Bekas teh
97 Teletubbies
98 Jempol gajah
99 Dijodohkan
100 Turis kribo
101 Melarikan diri
102 Bertemu
103 Minta maaf
104 Acara Mama Dedeh
105 Dokter kandungan
106 Hamil
107 Suami langka
108 Nggak ada jeda
109 Plontos
110 Menyimpan perasaan
111 Senasib
112 Dipercepat
113 Gue cinta elu
114 Jatuh dari tangga
115 Encok
116 Mimik susu
117 Mengerjai Alaska dan Bening
118 Selingkuh
119 Iklan lewat
120 Mendukung Abang
121 Lari dari rumah
122 Kamu adalah menantuku
123 Saaahhhh
124 Tusuk konde
125 Botak
126 Berhasil
127 Serangan kedua
128 Kontraksi palsu
129 PROMOSI NOVEL AUTHOR MPHOON Learn to Love You
130 Curhatan para suami
131 Mendoakan Zizi
132 Bayi tampan
133 Suami pengertian
134 PENGUMUMAN PEMENANG GIVE AWAY
Episodes

Updated 134 Episodes

1
Perjodohan
2
Naik motor
3
Lebih cantik kalau sedang ngambek
4
Mending kawin sama gue
5
Visual+Pengumuman
6
Perayu ulung
7
Tukeran nomor telepon
8
Bertukar minuman
9
Senasib sepenanggungan
10
Masih bisa hidup
11
Dipingit
12
Hari Ijab Kabul
13
Temu manten
14
Pura-pura bahagia
15
Sungkeman
16
Cewek itu adalah elu
17
Terkilir
18
Sama-sama suram
19
Melepaskan hijab
20
Membuka kado
21
Sebuah kado buku
22
Hampir kena hipnotis
23
Mengagetkan Zizi
24
Kedinginan
25
Hipotermia
26
Kerja bakti
27
Zizi bangun
28
Minta maaf
29
Gara-gara Akang
30
Kedatangan Robi dan Fikri
31
Jangan bilang-bilang
32
Tabrakan
33
Maling
34
Maafin gue
35
Nasi goreng
36
Tergores pecahan beling
37
Jangan diucek
38
Telepon dari Rere
39
Cemburu
40
PENGUMUMAN
41
Khilaf
42
Nggak usah tanya cinta
43
Hukum alam
44
Mencabut bulu
45
Hukuman
46
C-I-N-T-A
47
Hanya sebuah bonus
48
Tambah bohay
49
Bertemu Juleha
50
Elu jual gue beli
51
Rencana KKN
52
Ke kantin
53
Mencari cinta sejati
54
Ngambek
55
Naik taksi
56
Yess sukses
57
Gue cinta elu
58
Flash disk
59
Film horor
60
Helikopter
61
Di dalam Bus
62
Cewek tukang julid
63
Tiba di desa
64
Pak lurah seorang duda
65
Sedang pilek
66
Obat nyamuk
67
Di tepi danau
68
Pencemaran wajah baik
69
Bakpao hangat
70
Sari menangis
71
Singkong goreng
72
telur gulung
73
Tidur dipangkuan Zizi
74
Digendong
75
Pasukan Pramuka
76
Sampai di peternakan
77
Unyu-unyu
78
Memerah susu
79
Sapi kawin
80
Ke kamar mandi
81
Kepala kura-kura
82
Berlian tersembunyi
83
Mending kawin
84
Diajak keluar
85
Dibangunkan pak lurah
86
Nyengir kuda
87
Resep dari Oma
88
Healing
89
Kedatangan Aksa dan Zizi
90
Pembuktian
91
Sok imut dan lucu
92
Mulai berkedut
93
Mau tanggung jawab
94
Nyemil kerikil
95
Teh asin
96
Bekas teh
97
Teletubbies
98
Jempol gajah
99
Dijodohkan
100
Turis kribo
101
Melarikan diri
102
Bertemu
103
Minta maaf
104
Acara Mama Dedeh
105
Dokter kandungan
106
Hamil
107
Suami langka
108
Nggak ada jeda
109
Plontos
110
Menyimpan perasaan
111
Senasib
112
Dipercepat
113
Gue cinta elu
114
Jatuh dari tangga
115
Encok
116
Mimik susu
117
Mengerjai Alaska dan Bening
118
Selingkuh
119
Iklan lewat
120
Mendukung Abang
121
Lari dari rumah
122
Kamu adalah menantuku
123
Saaahhhh
124
Tusuk konde
125
Botak
126
Berhasil
127
Serangan kedua
128
Kontraksi palsu
129
PROMOSI NOVEL AUTHOR MPHOON Learn to Love You
130
Curhatan para suami
131
Mendoakan Zizi
132
Bayi tampan
133
Suami pengertian
134
PENGUMUMAN PEMENANG GIVE AWAY

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!