Awal Tanpa Cinta. Episode 7

Toko Bunga

Di dalam Toko Bunga, Nadira bernyanyi sambil merapikan bunga yang ada. Mulai hari kemarin gadis itu terbebas dari amukan sang ayah. Kehadiran Rian bagaikan pangeran yang datang menyelamatkan sang putri.

"Sepertinya ada yang bahagia" ledek Tante Sanika. Ibunya, Dimas.

"Ah Tante, tau aja sih. Hehehe" balas Nadira lalu tertawa.

"Apa kabar sayang?" tanya Sanika menghampiri Nadira.

"Baik kok Tante" balas Nadira tersenyum. "Bagaimana dengan Tante, apa penyakitnya masih sering kambuh?" tanya Nadira.

"Keadaan Tante jauh lebih baik sekarang. Terima kasih Sayang. Kamu sudah mau bekerja disini sekalipun gajinya tak sebesar gaji di Toko Bunga lainnya" balas Tante Sanika tersenyum menatap Nadira.

"Aku yang seharusnya berterima kasih, Tante. Karena Tante aku bisa menghasilkan uang untuk biayai hidupku dan keluargaku. Bahkan aku bisa sekolah" ujar Nadira dengan mata yang mulai berkaca kaca.

Saat sedang berbicang bincang dengan Tante Sanika, ponsel Nadira tiba-tiba berdering. Nadira mengambil ponselnya lalu meminta izin pada Tante Sanika agar mengizinkannya menerima panggilan telepon.

"Hallo kak, ada apa?" tanya Nadira.

"Hallo, apa orang disana..!" Nadira meninggikan suaranya.

Tut..Tut..Tut.. (Panggilan telepon terputus)

"Ada apa dengan kak Rian, kenapa dia menelponku dan tidak berbicara sedikitpun" gumam Nadira lalu meletakan ponselnya kemudian kembali bekerja.

Rumah

"Akkkhh!! Kenapa aku bisa menelponya sih. Nanti dia geer lagi. Aduh.. aku ini kenapa sih!" gumam Rian meruntuki dirinya sendiri.

"Mending aku kirim sms padanya" gumam Rian lalu mengetik sesuatu. Kemudian mengirimnya dan kembali meletakan ponselnya diatas meja.

Rian duduk menatap layar leptopnya. Lalu membaca satu persatu file yang dikirim oleh asistenya. Hampir satu jam Rian berkutak di depan leptop. Tiba-tiba terdengar notifikasi masuk. Rian maraih ponsel genggamnya lalu menghidupkan layar. Seulas senyum terukir di bibirnya saat nama Naix tertera disana. Senyum yang tadinya terukir indah menjadi sirna berganti dengan amarah yang kian memuncak.

"Bagimu Kota ini besar Kaira, tapi tidak bagiku. Kamu bermain cukup ceroboh. Harusnya kamu belajar dulu sebelum selingkuh. Kamu bermain dibelakangku, dan aku! Aku akan memberimu undangan pernikahan. Agar kau tahu bagaimana rasanya dihianati!" gumam Rian sembari mencengkram ponselnya.

Ponsel Rian berdering, tertera nama Naix di layar ponsel. Beberapa detik setelahnya, Rian menjawab panggilan dari Asistennya.

"Apa ada tugas untukku?" tanya Asisten Naix diseberang telepon.

"Ada. Bantu aku sekali ini saja" pinta Rian.

"Katakan saja Bro, aku siap membantumu" jelas Naix.

"Temui Kaira dan undang dia ke pesta pernikahanku besok" jelas Rian.

"Kamu tenang saja. Percayakan semuanya padaku" kata Naix.

"Aku tutup teleponnya" ujar Rian lalu memutuskan panggilan telepon..

Rian melirik jam tangannya. Kemudian mengambil kunci mobil dan keluar dari rumah untuk menjemput Nadira. Dua menit perjalanan, Rian pun sampai di Toko Bunga tempat Nadira bekerja.

Tiiiiiin.... (Bunyi klakson mobil)

Nadira pamit pada Sanika lalu bergegas keluar menghampiri Rian. Dari kejauhan, Nadira memandangi Rian yang terus tersenyum memandangnya. "Apa kakak salah minum obat?" tanya Nadira dengan serius.

Rian menaik turunkan alisnya. "Maksud kamu?" tanya Rian mengkerutkan alisnya.

"Iya, aku perhatiin sejak tadi kakak senyum-senyum sendiri" balas Nadira.

"Mana mungkin, pasti kamu salah lihat" elak Rian. "Cepat masuk" titahnya.

Nadira masuk ke dalam mobil lalu duduk disamping Rian. Dalam perjalanan pulang, Nadira kembali tidur di mobil. Beban dan lelah membuat gadis itu lebih suka tidur dibandingkan berhura-hura.

"Apa bebanmu terlalu berat? Kenapa kamu mudah sekali tertidur di dalam mobil. Nadira, aku janji padamu, aku akan memberikan kebahagiaan yang harusnya kamu dapatkan, kebahagiaan yang akan membuatmu lupa akan kesedihan dimasa lalu" batin Rian.

Rian memakirkan mobilnya digarasi rumah. Membuka pintu mobil lalu menggendong Nadira kemudian membawanya masuk ke dalam kamar. "Ada apa dengan jantungku? Apa jangan-jangan aku jantungan" gumam Rian sembari memegang dadanya.

Nadira mengerjap membuka matanya pelan-pelan. Melirik kiri dan kanan. Saat pandangannya ke depan ia melihat Rian berkacak pinggang. Nadira tersenyum mencoba menghilangkan rasa takutnya "Maafkan aku kak" ucapnya lirih.

"Cepat bersihkan tubuhmu setelah itu bantu aku di dapur" kata Rian lalu melangkah keluar dari kamar Nadira.

Setelah mandi dan bersiap-siap. Nadira menghampiri Rian di dapur. "Kamu duduk saja. Biar aku yang memasak" kata Rian.

"Aku bosan kak jika hanya duduk terus" ujar Nadira cemberut.

"Yasudah kamu hubungi teman-temanmu untuk menemanimu chatan" ucap Rian santai.

"Benarkah! Aku boleh menghubungi mereka?" tanya Nadira dengan mata berbinar.

Nadira berlari menaiki anak tangga lalu masuk ke kamar mengambil ponselnya yang ada diatas nakas. Kemudian turun ke lantai satu menghampiri Rian di dapur. Pandangannya terhenti saat ia melihat group Tri.

"Bagaimana keadaan kalian hari ini?" Nadira.

"Lumayan baik" Kania

"Aku kurang baik, Nadira (Smile sedih)" Dimas.

"Kamu sakit apa Dim?" Nadira.

"Paling gilanya timbul lagi. Hahahaha" Kania.

"Kania Sayang. Babang benaran lagi sakit loh (Smile sedih)" Dimas

Nadira melirik Rian. "Kak, boleh aku undang Dimas diacara besok?" tanya Nadira hati-hati.

Rian menghentikan kegiatannya kemudian memandangi Nadira. Ia menghela nafas pelan kemudian menghembuskannya perlahan. "Jika kamu tidak keberatan, aku pun tidak. Lakukan apapun yang menurutmu baik" kata Rian kemudian kembali melanjutkan aktivitasnya.

Nadira kembali fokus dengan ponselnya dan kembali membuka group Tri.

"Aku mau bilang sesuatu. Dan aku harap jangan ada yang kaget apalagi sampai pingsan" Nadira.

"Serius amat sih Nad, apa yang mau kamu katakan?" Dimas.

"Aku sudah tahu (Smile love)" Kania.

"Tegah bangat sih kalian berdua (Smile marah)" Dimas

"Dim, besok kamu berpakaian yang rapih dan usahakan terlihat ganteng agar Kania jatuh cinta sama kamu (Smile jempol oke)" Nadira.

"Seganteng apapun kamu Dimas, aku menolak hatiku untuk jatuh cinta padamu (Smile tertawa dan menjulurkan lidahnya)" Kaniaan.

"Hina aku terus. Hati-hati loh Kania. Jangan sampai kamu jatuh cinta padaku. (Smile tertawa)" Dimas.

"Bdw. Nad, apa yang kamu mau katakan tadi?" Dimas.

"Besok datang ya di acara pernikahanku" Nadira.

"What...! Menikah (Smile tak percaya)" Dimas.

"Santai saja kali. Tidak perlu separno itu" Nadira.

Nadira, Kania dan Dimas. Mereka bertiga mengakhiri obrolan mereka. Dimas sangat bahagia mendapatkan kabar bahagia dan Kania lebih bahagia, teman yang ia sayangi akan menjadi kakak iparnya.

Rian tersenyum melihat Nadira yang tersenyum sedari tadi. "Maafkan aku Nadira, sepertinya aku akan keluar dari jalur perjanjian kita" batin Rian

.

.

.

.

Bersambung....

Terpopuler

Comments

qtine

qtine

asyiiiikkkk jd nikah beneran ya tanpa kontrakkkk

2021-11-06

0

Narti Msi Talkandang

Narti Msi Talkandang

ah rian
belum perang sudah nyerah duluan😂😂😂😂😂

2021-08-11

1

🍭ͪ ͩ𝐀𝐢𝐬𝐲𝐚𝐡👙B⃠ikini

🍭ͪ ͩ𝐀𝐢𝐬𝐲𝐚𝐡👙B⃠ikini

tau..ih babg Rian..🤣🤣🤣lope lope duluan..😁😁😁..
mknya jan..Songong...😂😂😂...
nah loh ug di tunggu tunggu taunya selingkuh..🤪🤪🤪..cucian..

2021-06-07

0

lihat semua
Episodes
1 Awal Tanpa Cinta. Episode 1
2 Awal Tanpa Cinta. Episode 2
3 Awal Tanpa Cinta. Episode 3
4 Awal Tanpa Cinta. Episode 4
5 Awal Tanpa Cinta. Episode 5
6 Awal Tanpa Cinta. Episode 6
7 Awal Tanpa Cinta. Episode 7
8 Awal Tanpa Cinta. Episode 8
9 Awal Tanpa Cinta. Episode 9
10 Awal Tanpa Cinta. Episode 10
11 Awal Tanpa Cinta. Episode 11
12 Awal Tanpa Cinta. Episode 12
13 Awal Tanpa Cinta. Episode. 13
14 Awal Tanpa Cinta. Episode 14
15 Awal Tanpa Cinta. Episode 15
16 Awal Tanpa Cinta. Episode 16
17 Awal Tanpa Cinta. Episode 17
18 Awal Tanpa Cinta. Episode 18
19 Awal Tanpa Cinta. Episode 19
20 Awal Tanpa Cinta. Episode 20
21 Awal Tanpa Cinta. Episode 21
22 Awal Tanpa Cinta. Episode 22
23 Awl Tanpa Cinta. Episode 23
24 Awal Tanpa Cinta. Episode 24
25 Awal Tanpa Cinta. Episode 25
26 Awal Tanpa Cinta. Episode 26
27 Awal Tanpa Cinta. Episode 27
28 Awal Tanpa Cinta. Episode 28
29 Awal Tanpa Cinta. Episode 29
30 Awal Tanpa Cinta. Episode 30
31 Awal Tanpa Cinta. Episode 31
32 Awal Tanpa Cinta. Episode 32
33 Awal Tanpa Cinta. Episode 33
34 Awal Tanpa Cinta. Episode 34
35 Awal Tanpa Cinta. Episode 35
36 Awal Tanpa Cinta. Episode 36
37 Awal Tanpa Cinta. Episode 37
38 Awal Tanpa Cinta. Episode 38
39 Awal Tanpa Cinta. Episode 39
40 Awal Tanpa Cinta. Episode 40
41 Awal Tanpa Cinta. Episode 41
42 Awal Tanpa Cinta. Episode 42
43 Awal Tanpa Cinta. Episode 43
44 Awal Tanpa Cinta. Episode 44
45 Awal Tanpa Cinta. Episode 45
46 Awal Tanpa Cinta. Epidode 46
47 Awal Tanpa Cinta. Episode 47
48 Awal Tanpa Cinta. Episode 48
49 Awal Tanpa Cinta. Episode 49
50 Awal Tanpa Cinta. Episode 50
51 Awal Tanpa Cinta. Episode 51
52 Awal Tanpa Cinta. Episode 52
53 Awal Tanpa Cinta. Episode 53
54 Awal Tanpa Cinta. Episode 54
55 Awal Tanpa Cinta. Episode 55
56 Awal Tanpa Cinta. Episode 56
57 Awal Tanpa Cinta. Episode 57
58 Awal Tanpa Cinta. Episode 58
59 Awal Tanpa Cinta. Episode 59
60 Awal Tanpa Cinta. Episode 60
61 Awal Tanpa Cinta. Episode 61
62 Awal Tanpa Cinta. Episode 62
63 Awal Tanpa Cinta. Bonus part 1
64 Awal Tanpa Cinta. Bonus Part 2
65 Info Karya
66 ATC. Season 2. Ep 1
67 ATC. Season 2. Ep 2
68 ATC. Season 2. Ep 3
69 ATC. Season 2. Ep 4
70 ATC. Season 2. Ep 5
71 ATC. Season 2. Ep 6
72 ATC. Season 2. Ep 7
73 ATC. Season 2. Ep 8
74 ATC. Season 2. Ep 9
75 ATC. Season 2. Ep 10
76 ATC. Season 2. Ep 11
77 ATC. Season 2. Ep 12
78 ATC. Season 2. Ep 13
79 ATC. Season 2. Ep 14
80 ATC. Season 2. Ep 15
81 ATC. Season 2. Ep 16
82 ATC. Season 2. Ep 17
83 ATC. Season 2. Ep 18
84 ATC. Season 2. Ep 19
85 ATC. Season 2. Ep 20
86 ATC. Season 2. Ep 21
87 ATC. Season 2. Ep 22
88 ATC. Season 2. Ep 23
89 ATC. Season 2. Ep 24
90 ATC. Season 2. Ep 25
91 ATC. Season 2. Ep 26
92 ATC. Season 2. Ep 27
93 ATC. Season 2. Ep 28
94 ATC. Season 2. Ep 29
95 ATC. Season 2. Ep 30
96 ATC. Season 2. Ep 31
97 ATC. Season 2. Ep 32
98 ATC. Season 2. Ep 33
99 ATC. Season 2. Ep 34
100 ATC. Season 2. Ep 35
101 ATC. Season 2. Ep 36
102 ATC. Season 2. Ep 37
103 Author Menyapa
104 Cuplikan Novel Istri Yang Tak Dianggap
105 Cuplikan Novel "Nikah Muda (Awal Tanpa Cinta)
106 Cuplikan Novel "ELINA (Cinta Yang Rumit)
107 Cuplikan Novel "Naughty Wife"
108 Promo "Kesayangan Tuan Skay Lioward"
Episodes

Updated 108 Episodes

1
Awal Tanpa Cinta. Episode 1
2
Awal Tanpa Cinta. Episode 2
3
Awal Tanpa Cinta. Episode 3
4
Awal Tanpa Cinta. Episode 4
5
Awal Tanpa Cinta. Episode 5
6
Awal Tanpa Cinta. Episode 6
7
Awal Tanpa Cinta. Episode 7
8
Awal Tanpa Cinta. Episode 8
9
Awal Tanpa Cinta. Episode 9
10
Awal Tanpa Cinta. Episode 10
11
Awal Tanpa Cinta. Episode 11
12
Awal Tanpa Cinta. Episode 12
13
Awal Tanpa Cinta. Episode. 13
14
Awal Tanpa Cinta. Episode 14
15
Awal Tanpa Cinta. Episode 15
16
Awal Tanpa Cinta. Episode 16
17
Awal Tanpa Cinta. Episode 17
18
Awal Tanpa Cinta. Episode 18
19
Awal Tanpa Cinta. Episode 19
20
Awal Tanpa Cinta. Episode 20
21
Awal Tanpa Cinta. Episode 21
22
Awal Tanpa Cinta. Episode 22
23
Awl Tanpa Cinta. Episode 23
24
Awal Tanpa Cinta. Episode 24
25
Awal Tanpa Cinta. Episode 25
26
Awal Tanpa Cinta. Episode 26
27
Awal Tanpa Cinta. Episode 27
28
Awal Tanpa Cinta. Episode 28
29
Awal Tanpa Cinta. Episode 29
30
Awal Tanpa Cinta. Episode 30
31
Awal Tanpa Cinta. Episode 31
32
Awal Tanpa Cinta. Episode 32
33
Awal Tanpa Cinta. Episode 33
34
Awal Tanpa Cinta. Episode 34
35
Awal Tanpa Cinta. Episode 35
36
Awal Tanpa Cinta. Episode 36
37
Awal Tanpa Cinta. Episode 37
38
Awal Tanpa Cinta. Episode 38
39
Awal Tanpa Cinta. Episode 39
40
Awal Tanpa Cinta. Episode 40
41
Awal Tanpa Cinta. Episode 41
42
Awal Tanpa Cinta. Episode 42
43
Awal Tanpa Cinta. Episode 43
44
Awal Tanpa Cinta. Episode 44
45
Awal Tanpa Cinta. Episode 45
46
Awal Tanpa Cinta. Epidode 46
47
Awal Tanpa Cinta. Episode 47
48
Awal Tanpa Cinta. Episode 48
49
Awal Tanpa Cinta. Episode 49
50
Awal Tanpa Cinta. Episode 50
51
Awal Tanpa Cinta. Episode 51
52
Awal Tanpa Cinta. Episode 52
53
Awal Tanpa Cinta. Episode 53
54
Awal Tanpa Cinta. Episode 54
55
Awal Tanpa Cinta. Episode 55
56
Awal Tanpa Cinta. Episode 56
57
Awal Tanpa Cinta. Episode 57
58
Awal Tanpa Cinta. Episode 58
59
Awal Tanpa Cinta. Episode 59
60
Awal Tanpa Cinta. Episode 60
61
Awal Tanpa Cinta. Episode 61
62
Awal Tanpa Cinta. Episode 62
63
Awal Tanpa Cinta. Bonus part 1
64
Awal Tanpa Cinta. Bonus Part 2
65
Info Karya
66
ATC. Season 2. Ep 1
67
ATC. Season 2. Ep 2
68
ATC. Season 2. Ep 3
69
ATC. Season 2. Ep 4
70
ATC. Season 2. Ep 5
71
ATC. Season 2. Ep 6
72
ATC. Season 2. Ep 7
73
ATC. Season 2. Ep 8
74
ATC. Season 2. Ep 9
75
ATC. Season 2. Ep 10
76
ATC. Season 2. Ep 11
77
ATC. Season 2. Ep 12
78
ATC. Season 2. Ep 13
79
ATC. Season 2. Ep 14
80
ATC. Season 2. Ep 15
81
ATC. Season 2. Ep 16
82
ATC. Season 2. Ep 17
83
ATC. Season 2. Ep 18
84
ATC. Season 2. Ep 19
85
ATC. Season 2. Ep 20
86
ATC. Season 2. Ep 21
87
ATC. Season 2. Ep 22
88
ATC. Season 2. Ep 23
89
ATC. Season 2. Ep 24
90
ATC. Season 2. Ep 25
91
ATC. Season 2. Ep 26
92
ATC. Season 2. Ep 27
93
ATC. Season 2. Ep 28
94
ATC. Season 2. Ep 29
95
ATC. Season 2. Ep 30
96
ATC. Season 2. Ep 31
97
ATC. Season 2. Ep 32
98
ATC. Season 2. Ep 33
99
ATC. Season 2. Ep 34
100
ATC. Season 2. Ep 35
101
ATC. Season 2. Ep 36
102
ATC. Season 2. Ep 37
103
Author Menyapa
104
Cuplikan Novel Istri Yang Tak Dianggap
105
Cuplikan Novel "Nikah Muda (Awal Tanpa Cinta)
106
Cuplikan Novel "ELINA (Cinta Yang Rumit)
107
Cuplikan Novel "Naughty Wife"
108
Promo "Kesayangan Tuan Skay Lioward"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!