Tempat bersandar ternyaman

Samudra terdiam. Tidak tau harus mengatakan apa pada kakeknya yang memang saat ini sedang tinggal di luar negri. Mengurus salah satu bisnisnya di sana yang tidak bisa di tinggalkan.

📲:Sam, Kenapa kamu di saja. Kalian baik-baik saja kan?

📲:K....kita baik kok kek. Kakek sendiri apa kabar? Nenek juga apa kabar?

📲:Kabar kakek dan juga nenek baik-baik saja. Insyaallah kakek dan nenek akan kembali ke indonesia dalam waktu dekat. Tolong kamu sampaikan salam dari kakek sama Langit ya.

📲:Oh iya, Tolong kamu katakan pada Langit jika kakek akan datang dengan seorang gadis yang sudah kakek jodohkan dengannya.

Lagi-lagi Samudra terdiam. Bagaimana bisa kakek Abimana mau membawa wanita lain, Sedangkan Langit saat ini sudah berstatus menjadi suami Jingga.

📲:Ada apa dengan kamu Sam. Kenapa dari tadi diam saja?

📲:Oh nggak kok kek, Sam baik-baik saja, Kak Langit juga baik-baik saja.

📲:Sudah dulu ya, Kakek masih sibuk

📲:Iya kek.

Setelah itu, Sambungan telponnya terputus. Abimana adalah kakek Langit dan juga Samudra dari pihak mamanya. Semenjak kejadian satu tahun yang lalu, Abimana dan juga istrinya memutuskan untuk stay di Prancis supaya tidak selalu teringat akan mendiang anak mereka yang tak lain adalah Ayudia.

"Aku harus segera mengatakan hal ini pada kak Langit, Bukan kah kakek tidak pernah tau jika kak Langit sebenarnya sudah menikah dengan Jingga"

"Astaga, Bagaimana ini. Kenapa kakek malah mau membawa wanita untuk di jodohkan dengan kak Langit" ucapnya lagi sambil mencoba menghubungi Langit dan mengatakan apa yang baru saja kakek Abimana katakan padanya.

Sudah beberapa kali Samudra mencoba menghubungi Langit. Namun sama sekali tidak ada tanggapan dari pria itu. Sehingga tidak ada cara lain selain mendatangi mansion yang sudah beberapa bulan ini dia tinggal.

"Tidak ada cara lain. Aku harus datang ke mansion dan mengatakan semuanya sama kak Langit" ucap Samudra dan langsung keluar dari apartemen itu.

Di Prancis

"Kek, Apa kakek yakin mau jodohkan Yuna dengan Langit?" tanya seorang wanita tua pada Abimana.

"Yakin, Nek. Bukan kah Yuna adalah gadis yang baik"

"Tapi nenek gak yakin kalo Langit mau sama Yuna, Kek. Apa gak sebaiknya kita tanya sama Langit dulu sebelum membawa Yuna ke jakarta"

"Tidak perlu, Nek. Biar semuanya menjadi urusan kakek"

"Terserah kakek saja lah. Yang pasti nenek sudah mengingatkan sama kakek ya, Jangan sampai kakek menyesal di kemudian hari" ucap nenek Mayang dan langsung berlalu dari hadapan kakek Abimana.

Sebenarnya nenek Mayang tau sesuatu tentang Yuna, Hanya saja wanita tua itu memilih diam dan tidak mengatakan apa yang dia tau pada suaminya. Yang pasti nenek Mayang sudah mengingatkan suaminya untuk tidak menyesal di kemudian hari.

"Seandainya kamu tau seperti apa Yuna sebenarnya, Kek. Mungkin kamu akan langsung menyingkirkan anak yang tidak tau diri itu" ucap nenek Mayang dalam batinnya.

Saat awal bertemu dengan Yuna, Nenek Mayang memang juga ikut menyukai anak itu. Tapi setelah nenek Mayang tau satu hal tentang Yuna, Rasa suka itu seketika berubah. Kira-kira apa yang membuat nenek Mayang seperti itu ya.

*****

Langit dan Jingga sudah tiba di pemakaman mama Ayudia, Mereka berdua duduk dan menaburkan bunga di atas makam itu. Langit mengambil nafas panjang sambil menatap nisan milik mamanya.

"Kenapa mama harus merahasiakan semua ini dari Langit, Ma. Kenapa mama tidak pernah mengatakan yang sebenarnya pada Langit" ucap Langit sambil terus menatap nisan yang tertulis nama Ayudia di sana.

"Mama benar-benar wanita hebat. Langit tidak pernah menyangka mama bisa menahan rasa sakit itu, Luka tak berdarah yang mungkin sangat menyiksa mama"

Mengingat akan mamanya, Air mata Langit berhasil lolos begitu saja, Semua yang sudah mamanya lakukan kembali terbayang dan melintas dalam ingatannya.

Seketika hal itu membuat Langit merasa semakin merindukan sosok wanita yang selama ini selalu memberikan yang terbaik untuknya.

"Sudah, Kak. Jangan nangis lagi. Aku tau apa yang saat ini kak Langit rasakan, Karna ku juga merasakan hal itu. Aku di tinggalkan bunda tepat di saat dia selesai berjuang melahirkan aku, Bertaruh nyawa untuk menghadirkan aku ke dunia ini" ucap Jingga dengan kedua mata yang sudah berkaca-kaca.

"Semenjak aku lahir, Aku tidak pernah tau bagaimana rasanya kasih sayang dari seorang ibu. Aku tidak sempat merasakan hal itu kak"

Jingga yang sejak tadi berusaha menahan agar air matanya tidak tumpah, Akhirnya berhasil lolos saat itu juga. Tangisnya benar-benar pecah saat teringat akan almarhumah bundanya.

Langit yang melihat itu langsung membawa jingga dalam dekapannya, Membelai lembut kepalanya sambil menatap kedua matanya. Dari sana Langit bisa melihat begitu banyak luka yang mungkin Jingga pendam sendiri.

"Jangan nangis, Sayang. Kita doakan yang terbaik buat bunda dan juga mama" ucap Langit lembut sambil terus membelai kepala Jingga.

"Terimakasih sudah menjadi tempat bersandar ternyaman ku, Surgaku"

"Sama-sama bidadariku. Kamu itu aku, Dan aku adalah kamu" ucapnya lagi

Langit terus membelai lembut kepala Jingga, Menatap kedua sorot matanya yang benar-benar terlihat menyimpan begitu banyak luka dan kesedihan di sana.

"Kenapa aku baru sadar, Ternyata hidupku masih jauh lebih beruntung dari pada Jingga. Aku di tinggalkan mama saat sudah dewasa. Sedangkan Jingga, Dia di tinggal saat masih begitu membutuhkan kasih sayang dari bunda. Bahkan Jingga tidak pernah tau seperti apa kasih sayang dari seorang ibu" ucap Langit sambil terus menatap kedua sorot mata Jingga.

Melihat raut wajah Jingga membuat Langit ikut merasakan sakit. "Aku harus bisa menjadi sosok yang selalu membahagiakan kamu, Sayang. Aku janji akan terus memberikan yang terbaik buat kamu" batin Langit lagi.

"Kita pulang sekarang ya, Sayang. Sepertinya hari sudah semakin mendung"

"Iya, Kak. Sepertinya akan turun hujan ya"

Jingga dan Langit pergi dari tempat itu, Belum sempat mereka tiba di mobil, Hujan benar-benar turun dan semakin lebat.

"Ayo cepat, Sayang. Hujannya sangat lebat"

"Iya, Kak"

****

Di Tempat Lain

"Dasar motor gak guna, Kenapa kau malah mati di saat yang tidak tepat begini" ucap Revan dalam batinnya sambil mencoba menghidupkan motornya yang sudah mati sejak beberapa saat yang lalu.

"Bikin malu saja" umpatnya sambil menahan rasa kesal dari dalam hatinya.

Pasalnya kali ini Revan sedang bersama dengan Felisa, Wanita pujaan hatinya yang sudah susah payah dia rayu untuk mau di ajak pulang bersama.

Tak berselang lama, Hujan turun dan membuat mereka berdua berteduh di salah satu halte yang letaknya tak jauh dari posisi mereka.

Terpopuler

Comments

🍁𝐀𝐑𝐀❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ

🍁𝐀𝐑𝐀❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ

mau di jodohkan sama siapa Langit ini, kan dia udah nikah

2023-03-29

1

🍁𝐀𝐑𝐀❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ

🍁𝐀𝐑𝐀❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ

Alhamdulillah baik baik aja ini

2023-03-29

1

⸙ᵍᵏ•ᴋͫᴇͣɪͬɴͨɴͪᴀͤʀᷞᴀᷞ•Kᵝ⃟ᴸ

⸙ᵍᵏ•ᴋͫᴇͣɪͬɴͨɴͪᴀͤʀᷞᴀᷞ•Kᵝ⃟ᴸ

diiih si kakek main jodoh2in aja,, btw coba ksh tau aja nek knpa msti di rahasiakan segala sh

2023-03-19

0

lihat semua
Episodes
1 Sekolah Baru
2 Salah sasaran
3 My Queen
4 Jingga untuk Langit
5 Cinta di pandangan pertama
6 Partner terbaik
7 Luka masa lalu
8 Alasan Langit
9 Dinner Romantis
10 Transfer energi
11 Rasa kesal Sisil
12 Rasa kesal Sisil 2
13 Flashback
14 Sosok Queen UKS { Unik, Killer, Savege }
15 Raja dan Ratu Jalanan
16 Mengatakan pada Langit
17 Sama-sama menyukai
18 Telpon dari kakek Abimana
19 Tempat bersandar ternyaman
20 Kedatangan Sisil
21 Perdebatan Rey sama Sisil
22 Rasa penasaran Langit
23 You Are my Everything
24 Bestie Laknat
25 Aldebaran Alano
26 Menua Bersama
27 Seperti bidadari
28 Rasa marah Langit
29 Memperketat penjagaan
30 Rencana Darwin
31 Wanita Jadi-jadian
32 Nyawa di balas Nyawa!
33 Langit yang serba tau
34 Rasa malu Lexan
35 Detektif bayaran
36 Rindu itu berat [ Kata Dilan ]
37 Partner Bodoh
38 Lexan mulai tau
39 Meeting terakhir Langit
40 Apa yang terjadi?
41 Menang Tender
42 Menunggu saat yang tepat
43 Kabar perjodohan
44 BIOSKOP
45 Bukan Drama Romantis
46 Rasa Rindu Gibran
47 Ternyata teman masa kecil.
48 Saksi Mata
49 Mulai terbongkar
50 Part Rey dan Sisil
51 Pertemuan Langit dengan Ayuning
52 Berdamai dengan masalalu
53 Bagaikan Langit dan Bumi
54 Part Agis Maulana( Flashbak 1 tahun yang lalu)
55 Menjalankan misi
56 Jingga terluka
57 Golongan darah berbeda
58 Tertukar
59 Rasa takut Alexander
60 Sebenarnya aku anak siapa?
61 Perihal perjodohan
62 Remidi
63 Dia adalah
64 Berkumpul di Markas
65 Dalang dari semuanya
66 Mengatakan pada Jingga
67 Rela Berkorban
68 Darah di balas dengan darah!
69 Selamat jalan
70 Kamera chip
71 Promise
72 Paket dari seseorang
Episodes

Updated 72 Episodes

1
Sekolah Baru
2
Salah sasaran
3
My Queen
4
Jingga untuk Langit
5
Cinta di pandangan pertama
6
Partner terbaik
7
Luka masa lalu
8
Alasan Langit
9
Dinner Romantis
10
Transfer energi
11
Rasa kesal Sisil
12
Rasa kesal Sisil 2
13
Flashback
14
Sosok Queen UKS { Unik, Killer, Savege }
15
Raja dan Ratu Jalanan
16
Mengatakan pada Langit
17
Sama-sama menyukai
18
Telpon dari kakek Abimana
19
Tempat bersandar ternyaman
20
Kedatangan Sisil
21
Perdebatan Rey sama Sisil
22
Rasa penasaran Langit
23
You Are my Everything
24
Bestie Laknat
25
Aldebaran Alano
26
Menua Bersama
27
Seperti bidadari
28
Rasa marah Langit
29
Memperketat penjagaan
30
Rencana Darwin
31
Wanita Jadi-jadian
32
Nyawa di balas Nyawa!
33
Langit yang serba tau
34
Rasa malu Lexan
35
Detektif bayaran
36
Rindu itu berat [ Kata Dilan ]
37
Partner Bodoh
38
Lexan mulai tau
39
Meeting terakhir Langit
40
Apa yang terjadi?
41
Menang Tender
42
Menunggu saat yang tepat
43
Kabar perjodohan
44
BIOSKOP
45
Bukan Drama Romantis
46
Rasa Rindu Gibran
47
Ternyata teman masa kecil.
48
Saksi Mata
49
Mulai terbongkar
50
Part Rey dan Sisil
51
Pertemuan Langit dengan Ayuning
52
Berdamai dengan masalalu
53
Bagaikan Langit dan Bumi
54
Part Agis Maulana( Flashbak 1 tahun yang lalu)
55
Menjalankan misi
56
Jingga terluka
57
Golongan darah berbeda
58
Tertukar
59
Rasa takut Alexander
60
Sebenarnya aku anak siapa?
61
Perihal perjodohan
62
Remidi
63
Dia adalah
64
Berkumpul di Markas
65
Dalang dari semuanya
66
Mengatakan pada Jingga
67
Rela Berkorban
68
Darah di balas dengan darah!
69
Selamat jalan
70
Kamera chip
71
Promise
72
Paket dari seseorang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!