Roger meninggalkan kontrak

Hari berganti hari dan 1 minggu sudah lewat, kini memasuki hari ke 5 minggu berikutnya.

Roger menoleh kearah seisi rumahnya, semua pakaian dan barang barang berharga seperti kopi sebuah lukisan Rembrant, seperangkat komputer, sepuluh jam tangan berharga mahal dan satu kotak kecil foto foto orang tuanya dan sekotak penuh wang tunai sebesar 50.000 poundsterling sudah ia simpan di lantai bawah tanah dan ia kunci menggunakan kunci elektronik dimana hanya dia yang tau nomor pin nya.

Roger menyiapkan sebuah tas pinggang kecil yang berisi 3 kartu kredit, kartu identitas dan passport. Ia juga menyiapkan tas besi kecil berisi 2 pistol automatis dan sekotak peluru.

Ia berjalan kearah lemari dan mengambil sepatu olahraga dan mengenalan jaket olahraga yang adanya hoodie nya. Roger turun kebawah dan mematikan sakelar lampu seluruh rumah.

Dimalam yang dingin itu Roger keluar lewat pintu belakang, sengaja ia berjalan kaki meninggalkan mobil Tesla didalam garasi. Dengan langkah cepat ia berlari memutari belakang rumah hingga ahirnya keluar di gang sebelah barat rumahnya.

Dari sana ia memantau keadaan depan rumahnya, ia berjongkok dibawah sebuah pohon yang rindang sehingga sosoknya terhalang dari sinar lampu jalan.

Matanya memperhatikan sebuah mobil van berwarna hitam yang dari sore berhenti didepan rumahnya. Kaca mobil itu gelap sehingga susah untuk melihat isi dalam kendaraan.

Ia meraih sebuah pisau lipat dari dalam celana olah raga dan menunggu apa yang akan terjadi.

...○○○○○...

"Bos..sudah jam 9 malam, suasana jalan sepi. Mehdi akan turun memeriksa keadaan rumah"

"Oke Kalian tetap dimobil, target harus dilenyapkan secepatnya..berhasil atau tidak besok pagi adalah waktu terahir bagi kalian untuk menghabisi target utama yaitu Dan Steward. Besok harus selesai urusan dia"

"Kami laksanakan" ucap Reynolds dan mematikan telepon.

Ia menoleh kearah Mehdi yang duduk disampingnya mengenakan seragam kurir FeDex.

"Mehdi turun dan masuk kedalam"

Orang yang dipanggil Mehdi adalah seorang pembunuh berdarah dingin, ia keturunan Persia. Dulu dia adalah agen polisi Iran namun ia direkrut pihak Excist untuk menjadi salah satu tim pembersih apabila ada hal hal yang tidak beres didalam lingkup grup Excist.

Mehdi jugalah orangnya yang membantai seorang pembunuh bayaran dari Amerika bernama James Kogan karena telah keluar dari kontrak yang disetujui. Dengan kejamnya ia menyiksa James ditepian sebuah hutan lindung sebelum Mehdi mengeksekusi James dengan pisau panjangnya.

Laki laki tegap itu mengambil sebuah kotak yang mirip kotak parcel FeDex. Ia memegangnya ditangan kiri dan keluar dari van itu.

Roger memperhatikan sosok yang baru saja turun dari van. Dari kejauhan ia melihat sosok itu memencet bel rumah berkali kali.

Karena tidak ada jawaban dari dalam rumah, Mehdi merogoh saku celana dan mengeluarkan benda semacam kawat. Ia menengok kekanan dan kiri, daerah itu sepi senyap. Ia meletakkan kotak dan mulai mencoba mengotak atik gembok pintu depan.

Dari jauh Roger mengeluarkan remote kecil dan memencet sebiah tombol. Tiba tiba lampu gerbang depan menyorot dan bunyi alarm rumah menyala keras.

Beberapa anjing tetangga menyalak dengan keras dari masing masing rumah membuat Mehdi kaget. Ia meraih kotak FeDex dan berlari masuk kedalam van.

"Ayok kita keluar dari sini! Bangsat!" teriak Reynold sambil membuka pintu samping. Mehdi melemparkan kotak dan masuk kedalam van.

Roger melihat van itu pergi dengan kencang meninggalkan daerah rumahnya. Ia berdiri dan mendekati gerbang rumah. Dengan sekali pencet suara alarm mari begitu juga lampu sort langsung padam.

Roger membuka pintu dan masuk kearah garasi. Ia mengeluarkan kendaraannya dan melaju kearah stasiun kereta Burnt Oak. Disana ia memarkirkan kendaraan ditempat parkir langganan.

Ia berjalan kearah sebelah kendaraannya dan masuk kesebuah mobil lain, Mazda CX 3 yang siapkan apabila ada kepentingan khusus ia akan memakai kendaraan lain dan juga supaya tidak terdeteksi.

Langsung ia larikan kearah rumah Dan Steward. Tiba tiba ponselnya menerima sebuah pesan pendek.

"Anda akan melewati batas kontrak, anda akan kami tamatkan"

...○○○○○...

"Kurang ajar! Ayok silahkan buru aku!" ucap Roger sambil melarikan kendaraannya sekencang mungkin menuju kediaman Dan Steward.

Pada saat itu kendaraan van Reynold sudah mendekati rumah Dan Steward. Kira kira lima menit jaraknya kendaraan Mazda Rogerpun mulai mendekati.

Kendaraan Roger baru mau menikung masuk kedalam komplek perumahan mewah Dan ketika ia melihat van hitam merapat kedepan rumah Dan dan parkir tidak berapa jauh.

"Gawat! mereka pasti akan menembak dari dalam mobil..aku harus membatalkan!" Roger masuk kesebuah jalan kecil dan memarkirkan disana, dari jarak 200 meter ia bisa memantau apa yang akan terjadi.

"Halo Mr Steward maaf ini Roger King" ucap Roger, tidak ada jalan lain ia harus memberitahukan apa yang akan terjadi.

"Oh Halo Roger apa kabar? Kamu panggil aku Dan saja, tidak usah pakai kata mister Haha.. sepertinya kaku sekali"

"Okay Dan, this is serious matter in fact very serious..apa bisa kita ketemu disebuah tempat?"

"Wow..ada apa? ko serious sekali kedengarannya"

"Kita tidak punya banyak waktu..anda dalam keadaan berbahaya. Jangan pulang kerumah kita ketemu diluar dan kalau bisa bawa Lisa juga"

"Hmm..ada apa ini?" Dan mulai curiga apa lagi Roger meminta Lisa untuk ikut hadir.

"Sudahlah kita ketemu diluar kalau bisa sekarang, ini benar benar serious..saya akan call Lisa juga sekarang untuk ikut meeting"

"Okay..kita ketemu dicafe temanku diSoho, dia punya kamar meeting khusus dilantai 2"

"Jangan! biar saya yang menentukan, jangan ada orang yang tau kemana kita meeting, jangan katakan kepada semua pengawalmu!.Please ikuti arahan saya..kalian dalam bahaya!"

"Roger! ceritakan sedikit ada apa!"

"Saya tidak punya banyak waktu..pokonya berbahaya..disamping sungai Thames ada Cafe namanya Joyous Cafe. Aku akan menunggu kalian disana..ingat jangan ada orang lain tau..please Dan, trust me kalau ikuti arahan aku kalian akan selamat..do it now bye!"

Klik..ponsel ia matikan, Dan kebingungan ada apakah yang terjadi? Kenapa sampai harus ada perkataan ikuti arahan kalau mau selamat?

Meskipun Roger mengatakan akan menghubungi Lisa tapi ia juga call anaknya untuk memastikan.

"Kamu terima call dari Roger?"

"Ya pap..barusan dia call, ada apa ya? sepertinya penting sekali..aku akan kesana sekarang"

"Hmm..oke tapi untuk keamanan papa akan call ayahnya juga, supaya dia tau bahwa kita ada meeting yang penting bertiga"

Joyous Cafe adalah tempat yang indah berlokasi didekat sungai Thames, pemiliknya adalah teman dekat Roger. Dulu dia juga seprofesi dengan Roger tapi karena sudah menikah dan mempunyai seorang anak ia mengambil langkah untuk berhenti didunia hitam.

...¤¤¤¤¤...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***