cinderella

malam harinya ketika mkan malam papa ardi menyuruh bibi utk memanggil anak anak utk makan malam.

"bi, tolong panggilkan anak anak turun utk makan malam ya" ucap papa ardi

" baik tuan" jawab bibi sambil berlalu menuju kamar anak anak.

di kamar...

" tapi kakak aku gak mau jadi cinderella dia kan jelek sampai di panggil upik abu" keluh raisha " aku mau jadi kakak tiri nya cinderella aja yang cantik" sambung raisha lagi.

awalnya raffi memang mengusulkan raisha yg jadi cinderella nya karna gak mau nanti raisha debat lagi karna pemeran utama nya di ambil amanda, ternyata dia salah bahwa raisha malah maunya jadi kakak tiri cinderella.

" yasudah aku aja yg jadi cinderella nya, ayo kita main lagi" ucap amanda.

" kak raffi jadi apa?" tanya raisha

" aku jadi pangerannya ya" ucap raffi

" yasudah ayo" ajak raisha antusia

tanpa dia tau bahwa akhir dari cerita cinderella nya akan menjadi dan bertemu dengan pangerannya. kalau raisha tau mungkin dia yg akan jadi cinderella nya.

bibi yg berada di ambang pintu melihat pemandangan itu dengan mata berkaca kaca.

"semoga kamu menjadi seperti cinderella non, yg akhir kisahnya berubah menjadi cantik dan bertemu dengan pangeran tampan dan hidup bahagia" doa bibi dalam hati sambil menyeka air matanya yg hampir jatuh

"ayo non, den sudah cukup mainnya, nyonya dan tuan udah menunggu di meja makan" ucap bibi

" yah padahal baru mau mulai" keluh raisha

" nanti kita main lagi, ayo makan dulu" ajak raffi.

🌹🌹🌹

" ayo makan yg banyak sayang, mau apa lagi?" tanya papa ardi pada amanda karna melihat amanda makanya cuma sedikit

amanda memang takut makan banyak karna pernah di ancam sama mama reka. amanda pun pernah gak di kasih makan sama mamanya kalau papa ardi gak ada di rumah. bibi laa yg selalu diam diam kasih makan amanda.

" iya papa benar, kok kamu makannya kecil, makan yg banyak dong biar jadi besar dan kuat" sambung raffi sambil mengangkat tangannya melambangkan kuat.

amanda tersenyum kecil dengan perhatian. papa dan kakak nya. tapi dalam hati kecilnya dia sedih kenapa mamanya gak bisa sedikit pun perhatian dan sayang sama dia.

🌹🌹🌹

"papa besok akan keluar kota untuk mengurus proyek papa disana, kalian gpp kan kalau papa tinggal sebentar?" tanya ardi ketika duduk di ruang keluarga selesai makan malam " nanti papa bawa pulang oleh Oleh nya" sambungnya lagi.

" aku mau boneka besar dan banyak" ucap raisa

" kamu mau apa sayang?" tanya ardi pada amanda sambil membelai kepalanya.

" papa mau pergi lagi ya?" tanya amanda sendu." amanda gak mau apa apa pa, manda cuma mau papa cepat pulang dan selamat sampai tujuan" ucap manda

ardi yg melihat perubahan sikap amanda pun jadi sedih, tapi dia tidak bisa menunda keberangkatan nya karna perusahaan disana mengalami penurunan seperti ada org yg berkhianat.

" kamu memang anak papa yg baik dan cantik, papa gak akan lama kok di sana sayang," ucap ardi sambil mencium dan membeli kepala amanda.

reka yg melihat pemandangan itu pun semakin membenci sosok anak itu.

"masih kecil sudah pandai cari muka, awas aja kalau mas ardi udah keluar kota" batin reka

TBC .....🌹

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***