Bab 3 - Panggilan Babu

Ponsel pemuda itu kembali berbunyi,dengan malas nya ia meraba meraba mengambil ponselnya.

"Apa lagi nenek Kabayan??" tanya pemuda itu masih dengan nada mengantuk.

"Woi..Bos sudah jam segini kenapa ente masih belum datang??bukannya ente mau bertemu klien dari Papua??" sahut seseorang di sana.

"Klien??dari Papua??Siapa??" tanya pemuda itu yang masih belum begitu sadar dari keadaan mengantuk nya.

"Ck..Sudah ku duga kau pasti lupa..Dasar aki-aki..cepat datang,atau tender 10M mu melayang." ucap seseorang itu lagi langsung menutup panggilannya.

Tiit..Tiit..

"Bocah sialan." umpatnya kembali tidur dan masih tidak ingat dengan peringatan orang yang bicara padanya tadi.

Namun..

Pemuda itu langsung teringat dan beranjak bangkit dari kasurnya.

"Brengsek..bagaimana bisa aku lupa,jika hari ini adalah hari penting ku.." umpatnya langsung menuju kamar mandi dan bersiap-siap akan ke kantornya.

...****************...

Sore harinya..

Riska baru saja pulang dari kampusnya dan mengajak teman lelakinya bernama Fandi kerumahnya.

"Masuk lah." ujar Riska menyuruh Fandi memasuki rumahnya.

"Thanks." jawab Fandi sambil tersenyum.

"Kamu mau minum apa?akan dibuatkan." tanya Riska pada Fandi.

"Apa saja.." jawab Fandi.

"Oke..tunggu sebentar.."ujar Riska meninggalkan Fandi diruang tamu dan berjalan menuju dapur.

Terlihat Shiera sedang mencuci piring.

"Hei babu." panggil Riska yang kini berani memanggil Shiera dengan sebutan babu.

Sontak membuat Shiera kaget dan langsung menoleh kearah Riska.

"Ke..Kenapa kamu panggil aku seperti itu Ris??aku kan kakak mu." tanya Shiera memberanikan dirinya.Biar bagaimana pun ia pasti tidak akan terima jika dirinya dipanggil dengan sebutan yang begitu rendah.

Ia memang rela diperlakukan seperti pembantu dirumahnya sendiri,tapi ia tidak rela jika dirinya dipanggil dengan sebutan yang begitu rendah baginya.

"Kau memang babu kan??mulai sekarang aku akan memanggil mu dengan sebutan babu.Sebab nama itu memang cocok untuk mu.." ujar Riska dengan nada sombongnya.

"Dan,siapa bilang kau adalah kakak ku??kau cuma anak haram,bagaimana aku bisa menganggap mu sebagai kakak ku..Cih.."sahut Riska lagi yang kini menghina Shiera.

Shiera langsung diam tertunduk.Ia begitu sedih dan kecewa,jika mendengar kata-kata Riska yang masih tidak mau mengakui dirinya sebagai kakak.

"Cepat bikin kan minuman, antar kedepan.Jangan pakai lama.!" ucap Riska memberi perintah pada Shiera dan langsung pergi.

Shiera hanya bisa menghela nafasnya dengan berat.

Tidak bisa berbuat apa pun,ia cuma bisa menuruti perintah Riska dengan membuatkan minuman.

Riska pun kembali menemui Fandi yang sedang duduk di sofa sambil memainkan ponselnya.

"Besok kamu punya planning tidak?" tanya Riska sembari duduk disamping Fandi.

"Besok??aku belum tahu.Kenapa??" tanya bik Fandi.

"Kamu mau tidak kalau besok kita pergi nonton di bioskop??" tanya Riska mengajak Fandi.

"Nonton?Ck..Aku tidak begitu suka nonton..dan aku juga masih belum tahu apakah aku ada planning atau tidak." jawab Fandi yang secara tidak langsung menolak ajakan Riska.

Riska pun langsung memasang wajah cemberutnya pada Fandi.Seakan ia merasa kesal karena Fandi selalu saja menolak jika diajak pergi keluar berdua.Riska yang sudah sejak berapa bulan menyukai Fandi,tapi sampai saat ini belum berani mengutarakan perasaannya.Karena menganggap dirinya sebagai perempuan yang gengsi jika dia yang lebih dulu mengungkapkan perasaannya.

Dan terus berharap jika Fandi yang akan mulai dulu mengungkapkan perasaannya.Tapi seakan dirinya sedang digantung,dengan hubungan tanpa status yang jelas alias tidak pacaran sama sekali.

Hal itu membuat Riska harus ekstra sabar menghadapi dan menunggu Fandi,pemuda yang sudah membuat hatinya kepincut karena ketampanan dan gayanya yang cukup banyak dikagumi setiap kaum hawa.

Terpopuler

Comments

Cherry🍒

Cherry🍒

terlihat tolol ya bund kalau aku jadi dirimu dah ku Gesek mukanya jadi keset kaki 😡

2023-04-02

3

Bambang Setyo

Bambang Setyo

Kalau kau anak kandung ayahmu shiera jangan ragu2 balik tabok tuh mulut mak lampir...

2023-01-27

1

Rosy

Rosy

sekali2 si riska perlu di beri pelajaran shiera..beri saja obat pencuci perut ke dalam minumannya biar dia kapok..

2023-01-25

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!