BRANDON RIOS

"Kamu mau bermain, cantik?" tanya seorang pria.

"Tentu saja, tuan. Saya ingin bermain." jawab Alexa.

Para pria yang ada di tempat itu langsung memberikan tempat duduk untuk Alexa, beberapa di antara mereka sangat mengenal Alexa. Karena Wanita itu selalu memiliki kemujuran luar biasa.

"Apa kamu hari ini akan menang, sayang?" tanya si pria.

"Tentu saja aku akan mengambil seluruh uangmu, aku akan merampokmu." jawab Alexa sambil mengedipkan salah satu matanya.

Wow.., Siapa yang tidak akan satu hati kepada seorang wanita seperti Alexa, para pria selalu menatap wanita itu dengan tatapan mata yang benar-benar sulit dimengerti. permainan dadu sudah dimulai, Alexa terus memperhatikan pengocok dadu. angka demi angka mulai disebutkan.

Sedangkan di tempat lain Brandon nampak melihat wanita muda yang sedang bermain judi di kasino itu.

"Siapa wanita itu?" tanya Brandon kepada salah satu manajer Kasino.

"Namanya adalah Nona Alexa, Dia adalah wanita yang mempunyai kemujuran luar biasa ."jawab si manager.

Senyum terus ditunjukkan oleh Brandon ketika dia mendengarkan jawaban dari manajer Kasino, tatapan mata Brandon nampak menatap Alexa yang terlihat begitu menawan di antara para laki-laki yang ada di tempat itu.

"Wanita ini benar-benar sangat luar biasa, aku yakin dia adalah sesuatu yang sangat menyenangkan." ucap Brandon.

"Ada apa, Tuan?" tanya Yosuke kepada Brandon.

"Tolong kamu Cari tahu mengenai wanita itu, Yosuke." perintah Brandon.

Yosuke sangat terkejut ketika atasannya mengatakan hal itu, di wilayah itu.., semua orang sangat mengenal Brandon. seorang pengusaha penguasa Bahkan dia adalah seorang gangster yang benar-benar ditakuti.

Alexa yang ada di meja casino dia terus memainkan permainannya, Entah sudah berapa banyak uang yang dia dapatkan. Gnamun wanita itu akan membuat para pria itu kehilangan seluruh hartanya.

"Apakah kamu mau melanjutkan permainan ini, Nona?" tanya pengocok dadu.

"Tentu saja, Tentu saja aku mau melanjutkan permainan ini. lagi pula mereka masih mempunyai uang kan?" rayu Alexa yang membuat para pria itu tersenyum malu kepada wanita itu.

Paman Robinson juga tidak mau kalah, dia terus bermain kartu, pria tua itu benar-benar sangat lihai. entah dia sudah menang berapa ratus ribu dollar. dia tetap melanjutkan permainannya, sekitar 2 sampai 3 jam kemudian lelaki tua itu menghampiri Alexa.

"Alexa." Panggil Paman Robinson.

"Iya, ada apa paman." jawab Alexa.

"Sudah malam, ayo kita pulang." ajak Paman Robinson.

"Baiklah, Paman." jawab Alexa.

Alexa menutup permainan, wanita itu membawa uang dengan nominal yang begitu luar biasa.

"Oh ya Paman, tukar uang ini nanti paman masukkan ke rekeningku dan uang Paman masukkan kering paman. aku yakin Paman membawa uang yang banyak, bukan?" tanya Alexa yang membuat Paman Robinson tersenyum.

Kedua orang itu pulang dengan membawa beberapa juta dolar, sedangkan di salah satu meja Yosuke nampak mendekati bosnya tersebut.

"Ada apa, Yosuke?" tanya Brandon.

"Wanita itu bernama Alexa Luison. Dia adalah seorang pengusaha properti yang sangat terkenal, Tuan." ucap Yosuke.

Brandon tahu wanita itu Wanita luar biasa, namun ada sesuatu yang membuat Brandon yakin kalau Alexa mempunyai sisi lain. Brandon adalah pria yang selalu bergelut di dunia gelap, pasti pria itu juga tahu kalau wanita muda itu memiliki sedikit kemiripan dengannya.

"Apa ada lagi, Tuan?" tanya Yosuke.

"Tidak ada, Yosuke. lebih baik kita pulang aku juga ingin beristirahat." jawab Brandon.

Baru kali ini Brandon melirik seorang wanita, apalagi wanita yang dia lirik itu masih sangat muda. Iperbedaan usia antara mereka mungkin terpaut 15 tahun, namun Brandon kelihatannya tertarik kepada wanita muda itu.

*KEESOKAN HARI*

Alexa pergi ke perusahaan, wanita itu mendapatkan undangan dari tuan Francis.

"Alexa." Panggil paman Robinson.

"Ada apa, paman." jawab Alexa.

"Surat dari pria brengsek itu sudah datang, dia mengundangmu secara spesial di pestanya." jawab Paman Robinson.

"Tentu saja, Paman. dia mengundangku dengan alasan itu, bukan? dia pasti memiliki begitu banyak keberanian untuk menghadapiku." ucap Alexa.

"Baiklah kalau begitu kita akan membuat rencana untuk pria itu, kita tidak boleh membiarkannya tenang. Bagaimana kalau untuk target ini kita buat kematiannya agak lama? kita hancurkan perlahan-lahan saja biar terasa ada nyawa gitu?" tanya Paman Robinson.

"Hahaha.., Paman benar-benar kejam." ucap Alexa sambil tersenyum.

Sesaat kemudian salah satu anak buah Alexa mengetuk pintu kantor Alexa.

TOK...

TOK..

"Masuk!" seru Alexa.

Seorang pemuda nampak masuk ke dalam kantor Alexa.

"Ada apa?" tanya Alexa.

"Nona, salah satu rekan bisnis kita ingin berbicara." jawab sekretaris Alexa.

Di perusahaan Alexa tidak ada satu pekerja wanita pun, seluruh pekerja di perusahaan itu adalah laki-laki. Alexa sengaja memperkerjakan para pria dari beberapa pensiunan tentara, beberapa penjahat dan orang-orang berbahaya.

"Siapa pria itu? sepengetahuanku Aku tidak mempunyai rekan bisnis, bukan?" tanya Alexa.

"Salah satu suruhan dari perusahaan teknologi canggih ingin menemui anda untuk berbisnis." jawab sekretaris Alexa.

"Perusahaan teknologi canggih? Memangnya ada hubungan apa dengan perusahaan kita? Perusahaan kita ini perusahaan properti bukan perusahaan yang berbasis pada teknologi?" tanya Alexa.

"Saya tidak tahu, Nona. tapi pria itu ingin menemui Nona, dia memaksa untuk bertemu dengan Anda." jawab sekretaris Alexa.

"Biar paman yang menemui Dia, mungkin ada gunanya kita bisa berbisnis dengan perusahaan itu." ucap Paman Robinson.

"Dasar paman mata duitan." ejek Alexa yang membuat pria tua itu nampak tersenyum.

Sesaat kemudian Alexa membuka salah satu peralatan canggihnya.

"Baiklah kalau begitu, kita akan lihat beberapa kemungkinan untuk kematian pria itu." ucap Alex yang kemudian mulai berselancar di laptopnya.

Beberapa menit kemudian terlihat Paman Robinson masuk kembali ke kantor Alexa,

"Ada apa, Paman?" tanya Alexa.

"Hari ini kita ada undangan di salah satu tempat yang mungkin tidak akan pernah aku pikirkan." jawab Paman Robinson.

"Maksud, Paman?" Alexa yang bingung.

"Kamu tahu siapa yang tadi kemari?" tanya Paman Robinson.

"Tentu saja tidak." jawab Alexa.

"Dia adalah Yosuke, orang kepercayaan dari Brandon Rios. seorang pengusaha orang berkuasa dan orang yang paling ditakuti di negara ini." jawab paman Robinson.

"Lalu?" tanya Alexa.

"Jika kita bisa mendapatkan kerjasama dengan pria itu.., betapa luar biasanya Perusahaan kita. perusahaan properti bekerja sama dengan perusahaan teknologi paling canggih, Apa kamu tahu Alexa. kemungkinan besar satu kita akan mendapatkan nama, kedua posisi ketiga, kita akan mendapatkan dukungan penuh dari pria itu." jawab Paman Robinson.

"Tunggu, tunggu sebentar, paman. Apa maksud paman dukungan penuh? Maksudnya dukungan penuh apa ya?" tanya Alexa yang mulai sedikit kebingungan.

"Pria itu menawarkan bekerja sama dengan perusahaan kita karena dia memiliki beberapa tempat yang mungkin bisa kita kelola." jawab Paman Robinson.

** Bersambung **

Mohon dukungannya di novel baruku, dan jangan lupa dukung novelku yang lain.

- Isteri kesayangan tuan besar

- ku balas pengkhianatanmu

- Gairah cinta isteri muda

- One night stand with mister William

- Gairah terlarang

- Isteri bayaran tuan Presdir

- aku mencintai isteri yang ku benci

- My sugar Daddy 2 (Nyonya mafia)