Bab 18. Merelakan

Star masuk ke dalam kamarnya. Dia memijat keningnya yang berdenyut sakit. Bukan karena dia sakit betulan tapi karena mendengar pembicaraan Zafa dan ibunya.

Star pusing karena tidak paham bahasa mereka sama sekali, sedangkan dia sangat penasaran. Sepertinya ibu dan anak itu berdebat karena salahnya.

"Bahasa negara apa yang mereka pakai? Sial, aku benci jika terlihat bodoh seperti ini. Kenapa tadi aku tidak tanya aunty Dian dari mana mereka berasal. Aku sejak kemarin seperti orang dungu jika Zafa berbicara memakai bahasanya."

Star memang tak pernah kemana pun. Circle-nya pun hanya berisi orang-orang yang nyaris sama seperti dirinya. Jadi bagaimana dia bisa mempelajari bahasa dosennya itu.

"Tidurlah, Star. Jangan terlalu dipikirkan. Pikirkan saja hari esok, bagaimana kau akan memanfaatkan situasi. Bukankah kau sekarang kekasih dosen tampanmu itu?" gumam Star. Dia tersenyum mengingat pembicaraannya tadi dengan mama Zafa.

Namun, sampai tengah malam Star malah tidak bisa tidur karena terus kepikiran masalah tadi. Dia akhirnya memutuskan keluar kamar. Suasana di rumah itu cukup sepi. Star memilih ke ruang keluarga dan menyalakan televisi.

"Sedang apa kau?" tanya Zafa. berdiri tepat di belakang Star. Star sampai melonjak kaget karena dia pikir semua orang sudah tidur.

"Sejak kapan kau di situ? Bisakah kau tidak mengagetkanku? Jantungku seperti akan terlepas karena kaget," ujar Star mengomeli Zafa. Namun, bukannya marah, dia malah tersenyum tipis mendengar omelan Star.

"Kau yang tidak melihatku tadi. Aku sudah berada di belakangmu sejak tadi. Kenapa kau tidak tidur?"

"Aku juga tidak tahu, padahal tadi aku sudah meminum obatku, tapi ku rasa mungkin karena aku terlalu bahagia karena dosen tampan yang menolakku kemarin kini malah mengatakan pada ibunya jika aku adalah kekasihnya."

"Kau jangan senang dulu. itu ku lakukan karena aku tidak ingin membuat ibuku sedih."

"Terserah apa alasannya, yang jelas kau sekarang adalah milikku," kata Star ngotot. Zafa hanya mengendik tak acuh. Dia berpikir tak ada salahnya mencoba menjalin hubungan dengan Star, meski dia belum ada rasa pada Star. Setidaknya Star memiliki perasaan padanya.

"Oh, ya. Dari mana kau berasal?"

"Kau mau tahu?" tanya Zafa, dia sudah mengikis jaraknya dengan Star. Star duduk di sofa, sedangkan Zafa berdiri di belakang Star sambil merentangkan tangannya si sandaran sofa.

Jarak wajah Star dan Zafa hanya beberapa centi saja. Star bisa merasakan napas Zafa yang berhembus. Star menahan napasnya. Jantung nya berdebar tak karuan. Dia menggerjapkan matanya berkali-kali karena gugup.

"Kau benar-benar mau tahu?" tanya Zafa lirih nyaris berbisik. Star mengangguk lemah. Rasanya tulang-tulang kakinya melemas.

"Bukankah kau ingin mengenalku lebih dekat?"

Star kembali mengangguk. Dia tak peduli jika Zafa bisa mendengar debaran jantungnya.

"Maka berusahalah untuk mengenalku dengan caramu," kata Zafa sembari tangannya mengusap bibir Star dengan lembut.

Zafa lantas menegakkan kembali tubuhnya dan pergi begitu saja meninggalkan Star yang masih mematung.

"Oh, God. Baru disentuh jari saja, di bawah sana berdenyut kencang apalagi jika dia menciumku," gumam Star menggigit ujung bantal sofa.

Star kembali menatap layar televisi itu, tapi pikirannya benar-benar tidak bisa fokus. Star tersenyum membayangkan adegan tadi, andai saja tadi Zafa menciumnya dia pasti tak akan menolaknua meski itu adalah ciuman pertamanya. Dia akan merelakannya untuk Zafa.

...****************...

Terpopuler

Comments

aryuu

aryuu

tersengat setrum cinta/Chuckle/

2024-11-01

0

Rita

Rita

zafa g boleh nakal mainin jantung nih zafa

2024-09-28

0

Rita

Rita

😅😂😂😂😂kepo ini bikin sakit kepala

2024-09-28

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Awalan
2 Bab 2.
3 Bab 3. Cafe
4 Bab 4. Jodoh?
5 Bab 5. Kedatangan Tamu Tak Diundang
6 Bab 6. Undangan Dinner
7 Bab 7. Star Menghilang
8 Bab 8. Perhatian?
9 Bab 9. Ketakutan Star
10 Bab 10. Kasihan Star
11 Bab 11. Melepas Baju
12 Bab 12. Membantu Sesama
13 Bab 13. Crop Top
14 Bab 14. Dihadang
15 Bab 15. Foto Keluarga
16 Bab 16. Telling Story
17 Bab 17. Deep Talk
18 Bab 18. Merelakan
19 Bab 19. Ada Apa Denganmu?
20 Bab 20. Aku Cinta Kamu
21 Bab 21. Makanan Kesukaan Zafa
22 Bab 22. Kiss
23 Bab 23. Melamarku?
24 Bab 24. Informasi Lengkap
25 Bab 25. Tanpa Cincin?
26 Bab 26. Kabar Mengejutkan
27 Bab 27. Aku Adalah Calon Suamimu
28 Bab 28. Lionel Kebingungan
29 Bab 29. Ke Klub Malam
30 Bab 30. Konsepnya Apa?
31 Bab 31. Berbahagialah!
32 Bab 32. Wedding Day
33 Bab 33. Menarik Perhatian
34 Bab 34. Aku Tahu
35 Bab 35. Gadis Nakal
36 Bab 36. Kakiku Lemas
37 Bab 37. Dua Situasi Berbeda
38 Bab 38. Tak Mau Menyerah
39 Bab 39. Obat sakit pinggang
40 Bab 40. Terima Kasih
41 Bab 41. I love you
42 Bab 42. Lionel Bertemu Cecilia
43 Bab 43. Sudah Tiada
44 Bab 44. Barcelona & Masa lalu
45 Bab 45. Sekelumit Masa Lalu
46 Bab 46. Gracias
47 Bab 47. Pria Extraordinary
48 Bab 48. Ayah?
49 Bab 49. Bukan Salahmu
50 Bab 50. Berpamitan
51 Bab 51. Cintai Aku
52 Bab 52. Kejutan
53 Bab 53. Nasi dan Sup Daging
54 Bab 54. Gagal Liburan
55 Bab 55. Omelet Daging
56 Bab 56. Obsesi Robert
57 Bab 57. Periksa kandungan
58 Bab 58. Insiden Di Rumah Sakit
59 Bab 59. Kondisi Star
60 Bab 60. Kehebohan Di Palma
61 Bab 61. Kunjungan Tak Terduga
62 Bab 62. Kisah Masa Lalu
63 Bab 63. Pikiran Buruk
64 Bab 64. Jangan Memendamnya Sendirian
65 Bab 65. Jangan Membuatku Khawatir
66 Bab 66. Kontraksi
67 Bab 67. Melahirkan
68 Bab 68.
69 Bab 69. Bahagia
70 Bab 70. Hanya Rindu
71 Bab 71. Kedatangan Keluarga
72 Bab 72. Nama Lengkap Triplet
73 Bab 73. Merindukanmu
74 Bab 74. Memberi Pelajaran
75 Bab 75. Jangan Main-main
76 Bab 76. End
77 Karya Baru Telah Terbit
Episodes

Updated 77 Episodes

1
Bab 1. Awalan
2
Bab 2.
3
Bab 3. Cafe
4
Bab 4. Jodoh?
5
Bab 5. Kedatangan Tamu Tak Diundang
6
Bab 6. Undangan Dinner
7
Bab 7. Star Menghilang
8
Bab 8. Perhatian?
9
Bab 9. Ketakutan Star
10
Bab 10. Kasihan Star
11
Bab 11. Melepas Baju
12
Bab 12. Membantu Sesama
13
Bab 13. Crop Top
14
Bab 14. Dihadang
15
Bab 15. Foto Keluarga
16
Bab 16. Telling Story
17
Bab 17. Deep Talk
18
Bab 18. Merelakan
19
Bab 19. Ada Apa Denganmu?
20
Bab 20. Aku Cinta Kamu
21
Bab 21. Makanan Kesukaan Zafa
22
Bab 22. Kiss
23
Bab 23. Melamarku?
24
Bab 24. Informasi Lengkap
25
Bab 25. Tanpa Cincin?
26
Bab 26. Kabar Mengejutkan
27
Bab 27. Aku Adalah Calon Suamimu
28
Bab 28. Lionel Kebingungan
29
Bab 29. Ke Klub Malam
30
Bab 30. Konsepnya Apa?
31
Bab 31. Berbahagialah!
32
Bab 32. Wedding Day
33
Bab 33. Menarik Perhatian
34
Bab 34. Aku Tahu
35
Bab 35. Gadis Nakal
36
Bab 36. Kakiku Lemas
37
Bab 37. Dua Situasi Berbeda
38
Bab 38. Tak Mau Menyerah
39
Bab 39. Obat sakit pinggang
40
Bab 40. Terima Kasih
41
Bab 41. I love you
42
Bab 42. Lionel Bertemu Cecilia
43
Bab 43. Sudah Tiada
44
Bab 44. Barcelona & Masa lalu
45
Bab 45. Sekelumit Masa Lalu
46
Bab 46. Gracias
47
Bab 47. Pria Extraordinary
48
Bab 48. Ayah?
49
Bab 49. Bukan Salahmu
50
Bab 50. Berpamitan
51
Bab 51. Cintai Aku
52
Bab 52. Kejutan
53
Bab 53. Nasi dan Sup Daging
54
Bab 54. Gagal Liburan
55
Bab 55. Omelet Daging
56
Bab 56. Obsesi Robert
57
Bab 57. Periksa kandungan
58
Bab 58. Insiden Di Rumah Sakit
59
Bab 59. Kondisi Star
60
Bab 60. Kehebohan Di Palma
61
Bab 61. Kunjungan Tak Terduga
62
Bab 62. Kisah Masa Lalu
63
Bab 63. Pikiran Buruk
64
Bab 64. Jangan Memendamnya Sendirian
65
Bab 65. Jangan Membuatku Khawatir
66
Bab 66. Kontraksi
67
Bab 67. Melahirkan
68
Bab 68.
69
Bab 69. Bahagia
70
Bab 70. Hanya Rindu
71
Bab 71. Kedatangan Keluarga
72
Bab 72. Nama Lengkap Triplet
73
Bab 73. Merindukanmu
74
Bab 74. Memberi Pelajaran
75
Bab 75. Jangan Main-main
76
Bab 76. End
77
Karya Baru Telah Terbit

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!