Tujuan

Selamat membaca^_^

***

Penasaran Paman dan Bibi tak juga terpuaskan. Maka Paman dan Bibi memutuskan untuk menemui tamu itu bersama dengan minuman yang dibuat Shinta untuk tamunya.

"Silahkan diminum," kata Shinta sopan.

"Kami Paman dan Bibi Shinta. Kami ingin tau tujuan kalian mendekati ponakan kami," suara Paman sudah penuh kecurigaan.

"Oh, Paman dan Bibi Shinta? Salam kenal. Saya Andrew dan ini istri saya Rania. Kami keluarga Smith. Sudah setahun ini saya mencari alamat keluarga Atmaja. Ternyata kota S ini sungguh luas. Andai Raditya memberi alamat yang jelas. Pasti saya cepat menemukan Shinta," jelas Andrew panjang lebar.

"Anda kenal kakak ipar saya, Raditya?" tanya Paman matanya memicing meragukan perkataan Andrew.

"Ya, dia sahabat kami. Mereka ingin kami merawat anaknya, Shinta," kata Andrew tersenyum meyakinkan Paman.

"Begini, tujuan kami kemari ingin membawa Shinta untuk ikut serta kami ke Amerika," Rania menambahkan.

"Memangnya kami tidak mampu mengurus keponakan kami?" suara Paman mulai kesal.

"Maaf tuan, bukan maksud kami meremehkan. Tapi ini wasiat dari Raditya," Rania berkata dengan nada lembut agar tak terjadi perdebatan diantara laki-laki ini.

"Hah?! Memangnya kami harus percaya dengan kalian?" Paman benar - benar marah mendengar penuturan Rania.

Andrew memberikan surat wasiat dari Raditya kepada Paman dan Bibi. Bahwa disana tertulis bahwa Raditya Atmaja menyerahkan sepenuhnya Shinta kepada Andrew Smith untuk menjaga dan merawat Shinta. Surat wasiat itu juga ditandatangani oleh pengacara keluarga Smith, Andrew Smith dan Raditya Atmaja sebelum meninggal. Karna disana tertulis hari dan tanggal satu hari sebelum kematian Raditya. Itu saat Raditya Atmaja sedang dirawat dirumah sakit. Pada akhirnya meninggal dirumah sakit tersebut.

Paman dan Bibi hanya bisa saling berpandangan. Bingung dengan surat wasiat yang ia baca.

"Shinta, kamu mau ikut keluarga Smith?" tanya Paman.

Shinta yang tadinya hanya menjadi pendengar percakapan mereka kini buka suara.

"Tidak Paman," Shinta tertunduk. Takut.

"Tapi mereka harus menjalankan wasiat orang tuamu nak," Bibi menimpali.

"Tidak bisa kah aku disini? Aku nyaman tinggal disini,"

Shinta benar - benar tak mau pindah dari rumah ini. Apalagi dari kota ini bahkan dari negara ini. Negara asing tetaplah asing baginya.

"Oh, darling. I know you so sad. Tapi ini yang terbaik," suara Andrew lembut. merayu Shinta agar mau ikut mereka ke Amerika.

"Kami banyak bisnis di Amerika, Shinta. Jadi kami tidak bisa tinggal lama di sini," Rania berkata.

"Shinta, Paman dan Bibi akan selalu menganggapmu seperti anak kami sendiri. Percayalah. Mereka juga kesulitan," Bibi membujuk.

"Shinta tetap tidak mau," suara Shinta bergetar. Air matanya sudah menggunung di pelupuk matanya.

Shinta beranjak dari duduk. Naik masuk kekamarnya. Menangis sesenggukan diatas ranjangnya. Ia menelungkupkan wajahnya diatas bantal.

Kenapa harus pindah? Aku ingin tetap disini. Ini rumahku. Rumah orangtuaku. Aku nggak mau jauh dari rumah ini, batin Shinta.

Banyak kenangan atas rumah ini. Tak mungkin Shinta meninggalkan rumah ini begitu saja. Apalagi tinggal bersama orang yang baru dia kenal.

Shinta membayangkan wajah Papa dan Mamanya. Air matanya tumpah lagi.

Apa disana kalian bahagia? Aku disini bahagia Pa, Ma. Jangan khawatirkan Shinta. Shinta bisa jaga diri kok, gumam - gumam Shinta tanpa suara.

Shinta ingat sebelum pergi ke Amerika, orang tuanya titip pesan untuk menjaga diri. jadi anak yang baik dan tetaplah tersenyum.

Shinta sudah jadi anak yang baik Ma. Shinta akan jadi anak yang kalian banggakan.

Shinta tak juga beranjak dari tempatnya berbaring. Sepertinya tamunya tadi belum pulang. Shinta tak mau mendengar pembicaraan mereka. Keputusannya akan tetap tidak kalau mereka masih memaksanya untuh pindah ke Amerika.

***

Makasi dah baca ^_^

Jangan lupa like komen tip dan vote ya

Nantikan terus kisah Joe dan Shinta selanjutnya

Peluk cium DevaNurAna^_^

Terpopuler

Comments

RirisTanti

RirisTanti

Alur cerita cukup ringan dibaca.. gaya bahasa baik. 👍👍👍👍👍

2020-06-29

3

lihat semua
Episodes
1 Awal Cerita
2 Bertamu lagi
3 Tujuan
4 Rencana Menikah
5 Jonathan Smith
6 Keakraban Keluarga
7 Menjelang Pernikahan
8 Pernikahan
9 Sekotak Strawberry
10 Makan Malam I
11 Makan Malam II
12 Hotel I
13 Hotel II
14 Makan Malam III
15 Makan Malam IV
16 Kenzo
17 Alasan I
18 Alasan II
19 Nasi Goreng
20 Aninda Putri
21 Cinta Monyet
22 Kekasih Jonathan
23 Pulang Sekolah
24 Bekal
25 Kecupan Hangat
26 Mengejutkan
27 Menyulut Api
28 Rendra Mahardika
29 Kecewa
30 Curhat
31 Alergi
32 Kegelisahan Andi
33 Kencan Pertama Part 1
34 Kencan Pertama Part 2
35 Pengganggu Part 1
36 Pengganggu Part 2
37 Sahabat Part 1
38 Sahabat II
39 Andi
40 Pulang
41 Bertemu Carol
42 Menggoda
43 Mengigau
44 Ancaman Andi
45 Paman Shinta
46 Ayangku
47 Keakraban
48 Bangga
49 Nayla Rahmawati
50 Berteman
51 Peresmian 1
52 Peresmian 2
53 Peresmian 3
54 Peresmian 4
55 Jaga Jarak
56 Pagi Hari
57 Maaf
58 Karya Wisata Part 1
59 Karya Wisata Part 2
60 Karya Wisata Part 3
61 Karya Wisata Part 4
62 Karya Wisata Part 5
63 Menyerah
64 Dejavu
65 Ulang Tahun Part 1
66 Ulang Tahun Part 2
67 Ulang Tahun Part 3
68 Mulai Menikmati
69 Mulai Menikmati lagi
70 Anin dan Kenzo
71 Honey
72 Nasehat
73 Rencana I
74 Rencana II
75 Sahabat Yang Berharga
76 Sahabat Yang Berharga (lagi)
77 Bibi
78 Luka
79 Kau Milikku
80 Kejutan Pagi
81 Salah Paham
82 Salah Paham lagi
83 Minta Pijat
84 Kencan
85 Pemimpin Baru
86 Pemimpin Baru (lagi)
87 Cerita Anin I
88 Cerita Anin II
89 Amarah Joe
90 Keinginan Terpendam
91 Kabur I
92 Kabur II
93 Menjemput pulang I
94 Menjemput pulang II
95 Pulang
96 Saran
97 Bimbang
98 Pantai
99 Pertimbangan
100 Pagi Mengejutkan
101 Pengumuman
102 Sarapan
103 Membujuk Andi
104 Daren Reynaldo
105 Daren Reynaldo Lagi
106 Apa Maumu?
107 Tidur Bersama
108 Tanda Cinta
109 Kiss or late
110 Again
111 Sepupu
112 Khawatir
113 Makan Bersama
114 Tak Menahan Lagi
115 Pagi Hari
116 Tidak Suka
117 Pengumuman
118 Hari Yang Buruk
119 Di Kantor
120 Rasa Strawberry
121 Percayalah
122 Janji Joe
123 Tidak Cemburu
124 Pesta Part 1
125 Pesta Part 2
126 Pesta Part 3
127 Aku Cinta Padamu
128 Rendra kembali
129 Bertemu Teman
130 Rencana
131 Kejadian Pagi Hari
132 Berkunjung
133 Cemburu
134 Bertemu Anin
135 Pergi ke dokter part 1
136 Pergi ke dokter part 2
137 Martabak Manis
138 Mana Mungkin?
139 Makan Buah
140 Bagaimana Bisa?
141 Maaf
142 Bukan Ancaman
143 Keraguan
144 Katakan
145 Kunjungan Orang Tua
146 Kagum
147 Tujuan awal
148 Pertemuan
149 Kacau
150 Anniversary
151 Minta Maaf
152 Cemburu
153 Hidup Baru Part 1
154 Hidup Baru Part 2
155 Hidup Baru part 3
156 Risya dan Rendra
157 Putus
158 Bersantai
159 Bertemu Kawan Somplak
160 Cinta baru
161 Gayung bersambut
162 Rencana Minggu depan
163 Tamu Pengganggu
164 Mangga muda
Episodes

Updated 164 Episodes

1
Awal Cerita
2
Bertamu lagi
3
Tujuan
4
Rencana Menikah
5
Jonathan Smith
6
Keakraban Keluarga
7
Menjelang Pernikahan
8
Pernikahan
9
Sekotak Strawberry
10
Makan Malam I
11
Makan Malam II
12
Hotel I
13
Hotel II
14
Makan Malam III
15
Makan Malam IV
16
Kenzo
17
Alasan I
18
Alasan II
19
Nasi Goreng
20
Aninda Putri
21
Cinta Monyet
22
Kekasih Jonathan
23
Pulang Sekolah
24
Bekal
25
Kecupan Hangat
26
Mengejutkan
27
Menyulut Api
28
Rendra Mahardika
29
Kecewa
30
Curhat
31
Alergi
32
Kegelisahan Andi
33
Kencan Pertama Part 1
34
Kencan Pertama Part 2
35
Pengganggu Part 1
36
Pengganggu Part 2
37
Sahabat Part 1
38
Sahabat II
39
Andi
40
Pulang
41
Bertemu Carol
42
Menggoda
43
Mengigau
44
Ancaman Andi
45
Paman Shinta
46
Ayangku
47
Keakraban
48
Bangga
49
Nayla Rahmawati
50
Berteman
51
Peresmian 1
52
Peresmian 2
53
Peresmian 3
54
Peresmian 4
55
Jaga Jarak
56
Pagi Hari
57
Maaf
58
Karya Wisata Part 1
59
Karya Wisata Part 2
60
Karya Wisata Part 3
61
Karya Wisata Part 4
62
Karya Wisata Part 5
63
Menyerah
64
Dejavu
65
Ulang Tahun Part 1
66
Ulang Tahun Part 2
67
Ulang Tahun Part 3
68
Mulai Menikmati
69
Mulai Menikmati lagi
70
Anin dan Kenzo
71
Honey
72
Nasehat
73
Rencana I
74
Rencana II
75
Sahabat Yang Berharga
76
Sahabat Yang Berharga (lagi)
77
Bibi
78
Luka
79
Kau Milikku
80
Kejutan Pagi
81
Salah Paham
82
Salah Paham lagi
83
Minta Pijat
84
Kencan
85
Pemimpin Baru
86
Pemimpin Baru (lagi)
87
Cerita Anin I
88
Cerita Anin II
89
Amarah Joe
90
Keinginan Terpendam
91
Kabur I
92
Kabur II
93
Menjemput pulang I
94
Menjemput pulang II
95
Pulang
96
Saran
97
Bimbang
98
Pantai
99
Pertimbangan
100
Pagi Mengejutkan
101
Pengumuman
102
Sarapan
103
Membujuk Andi
104
Daren Reynaldo
105
Daren Reynaldo Lagi
106
Apa Maumu?
107
Tidur Bersama
108
Tanda Cinta
109
Kiss or late
110
Again
111
Sepupu
112
Khawatir
113
Makan Bersama
114
Tak Menahan Lagi
115
Pagi Hari
116
Tidak Suka
117
Pengumuman
118
Hari Yang Buruk
119
Di Kantor
120
Rasa Strawberry
121
Percayalah
122
Janji Joe
123
Tidak Cemburu
124
Pesta Part 1
125
Pesta Part 2
126
Pesta Part 3
127
Aku Cinta Padamu
128
Rendra kembali
129
Bertemu Teman
130
Rencana
131
Kejadian Pagi Hari
132
Berkunjung
133
Cemburu
134
Bertemu Anin
135
Pergi ke dokter part 1
136
Pergi ke dokter part 2
137
Martabak Manis
138
Mana Mungkin?
139
Makan Buah
140
Bagaimana Bisa?
141
Maaf
142
Bukan Ancaman
143
Keraguan
144
Katakan
145
Kunjungan Orang Tua
146
Kagum
147
Tujuan awal
148
Pertemuan
149
Kacau
150
Anniversary
151
Minta Maaf
152
Cemburu
153
Hidup Baru Part 1
154
Hidup Baru Part 2
155
Hidup Baru part 3
156
Risya dan Rendra
157
Putus
158
Bersantai
159
Bertemu Kawan Somplak
160
Cinta baru
161
Gayung bersambut
162
Rencana Minggu depan
163
Tamu Pengganggu
164
Mangga muda

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!