Episode 05 Wanita itu siapa?

Matahari pagi masuk ke dalam kamar hotel yang ditiduri oleh Jasmine, sehingga gadis itu langsung bangun. Perlahan dia membuka matanya dan melihat ia ada di dalam selimut.

"Semalam sangat aneh, kenapa? Aku seperti mendengar suara ayah pada laki-laki itu, mungkin karena aku sangat takut pada ayah," ucap Jasmine.

Jasmine hendak melangkahkan kaki tetapi, ia tahan karena terasa sangat sakit di bagian sensitifnya.

"Sakit sekali, bagaimana? Cara agar aku bisa segera pulang? Karena aku tahu pagi ini pasti ayah mencari keberadaan ku, yang tidak membawakannya sarapan," ucap Jasmine.

Jasmine memaksakan dirinya untuk berjalan masuk ke dalam kamar mandi, dengan rasa sakit yang luar biasa.

Saat di dalam kamar mandi ia melihat dirinya lewat cermin, terlihat di sekujur tubuhnya terdapat tanda merah kepemilikan laki-laki tadi malam. Ia juga melihat jika seluruh lehernya dipenuhi oleh tanda tersebut.

"Aku benar-benar tidak percaya, jika saat ini aku sudah tidak virgin lagi. Aku sudah akan terbebas dari ayah. Aku mulai hidup bahagia selamanya hanya sendirian saja," ucap Jasmine yang memulai ritual mandi.

Setelah selesai mandi, Jasmine keluar kamar mandi mengunakan handuk kimono, lalu ia memunguti bajunya yang berserakan di lantai. Kemudian mata gadis itu tidak sengaja melirik jam tangan yang hanya serpihannya saja

"Aku ingat, semalam aku menarik tangannya sehingga jam ini putus dan sebelahnya lagi mungkin saja sudah bawa olehnya," ucap Jasmine yang memasukan serpihan jam tangan tersebut kedalam tasnya.

Setelah selesai memakai baju ia melihat ada setumpuk uang di meja, kemudian Jasmine langsung mengambilnya dan memasukkan ke dalam tas. Kemudian ia mulai berjalan perlahan keluar dari kamar hotel tersebut.

*

*

Mansion Aldalin Kusnaedi.

Keributan di pagi hari ini terjadi saat, Aldalin tidak mendapatkan sarapannya dari Jasmine, sehingga ia mengamuk karena juga tidak melihat keberadaan gadis tersebut di mansion.

"Dimana, dia!" teriak Aldalin sambil melemparkan benda yang ada dihadapannya.

"Kami tidak tahu Tuan, karena dari semalam Jasmine tidak pulang," ungkap Kumar.

"Aaahhhkkk, Johni! Cari gadis sialan itu!" teriak Aldalin dengan sangat mengerikan, sehingga anak buahnya langsung bergegas pergi.

"Ayah, hentikan!" teriak Samudra yang baru sampai dan langsung membawa ayahnya duduk di sofa.

"Sam, anak sialan itu kabur!" ucap Aldalin sambil mengepalkan tangannya.

Aldalin sangat kesal, karena Jasmine sudah berulangkali kabur mansionnya.

"Ayah, dia itu anak Ayah dan dia juga kakaknya Sam." Samudra tidak terima jika Jasmine dimaki-maki oleh ayahnya.

"Tutup mulutmu! Jangan bicara lagi sebaiknya jika kamu tidak mendukung ayah, diam saja!" seru Aldalin.

Aldalin mencoba untuk menahan emosinya, karena sangat menyayangi Samudra sehingga ia takut akan kelewatan.

"Apa? Ayah mencari ku?" tanya Jasmine yang berada di depan pintu.

Sontak saja penghuni mansion langsung menatapnya, terutama Aldalin yang langsung menghampiri Jasmine.

"Berani sekali, kau kabur dari sini!" bentak Aldalin.

Kemudian ia menatap ke arah leher Jasmine, yang terlihat banyak sekali tanda merah kepemilikan laki-laki. Aldalin langsung menarik tangan gadis itu.

"Tanda apa, itu?" tanya Aldalin sambil menggosok-gosok leher Jasmine.

Seisi mansion menatap ke arah Jasmine yang sangat berani kali ini.

"Oh, itu tanda merah dari laki-laki semalam," jawab Jasmine dengan sangat santai.

Parah pelayan langsung bergegas pergi karena mereka tidak ingin mendapatkan masalah. Samudra membuka mulutnya lebar-lebar saat mendengar ucapan dari

kakaknya.

Plak!

Aldalin langsung menampar pipi Jasmine dengan sangat kuat sehingga gadis itu terjatuh.

"Aaahhhkkk!" jerit Jasmine.

Aldalin terdiam dan membulatkan matanya, saat mendengar jeritan dari Jasmine.

'Jeritan itu, seperti wanita semalam, apa? Aku hanya salah dengar saja?' batin Aldalin.

"Katakan padaku! Apa yang sudah kau lakukan!" bentak Aldalin sambil menarik tangan Jasmine bangun.

"Jasmin sudah menjual diri," ungkap Jasmine.

Samudra tidak mau lagi mendengar ucapan mereka dan langsung bergegas pergi, ia tidak berani mendengar hal seperti itu karena umurnya yang masih sangat mudah.

Plak!

Aldalin menampar pipi Jasmine dengan sangat kuat sekali lagi, sehingga pipi gadis itu memar dan memerah.

"Kau! Sama saja, dengan ibumu sama-sama ja-lang!" teriak Aldalin.

Kemudian ia menarik tangan Jasmine menuju taman belakang.

Jasmine merasakan sakit yang luar biasa di bagaian sensitifnya, karena yang semalam saja belum sembuh. Ditambah kali ini ia harus berjalan dengan cepat membuatnya mengeluarkan darah.

Aldalin mendorong tubuh Jasmine ke lantai dengan sangat kuat, sehingga gadis itu terbentur ke tembok dan membuatnya mengalami luka di bagian lengan.

"Kau anak ja-lang, akan selalu seperti ja-lang!" teriak Aldalin dengan sangat kesal.

Kemudian matan Aldalin melirik ke arah kaki Jasmine, yang terlihat mengeluarkan darah yang lumayan banyak.

"Apa salahku, Ayah? Sebaiknya usir saja aku dari sini," ucap Jasmine sambil mengisi hidupnya.

"Kau kira, semuda itu aku melepaskanmu! Dengar baik-baik sebelum ibumu datang bersujud dan mencium kakiku, aku tidak akan melepaskan dan tidak akan berhenti menyiksa mu!" Aldalin berlalu pergi dari sana tanpa memperdulikan ke adaan Jasmine yang sudah sangat buruk.

"Non, baik-baik saja?" tanya Bik Sinta sambil menghampiri Jasmine, kemudian ia melihat darah. Dan langsung berteriak-teriak sehingga para pelayan membantu gadis itu.

Sedangkan Jasmine sudah pingsan karena sakit yang ia rasakan di bagian sensitifnya, ditambah lagi dengan luka pada wajah dan juga lengan.

Para pelayan membawa Jasmine ke rumah sakit atas perintah dari Samudra, karena dia tidak bisa ikut. Sebab jika dirinya ikut maka sang ayah akan menghukum kakaknya lagi.

"Aku harus mencari keberadaan ibu, hanya ibu yang akan menyelamatkan, kak Jasmine dari ayah. Aku sudah tidak sanggup lagi melihatnya selalu disiksa seperti tadi," ucap Samudra sambil meneteskan air matanya.

*

*

Aldalin duduk di ruangan kerja sambil menghisap rokok, kemudian ia mencoba untuk menelpon mami Sairin. Karena ingin mendapat informasi tentang wanita yang selama yang di tidurinya.

[Katakan, siapa wanita itu?]

[Maaf, dia mengatakan jika dia tidak mau ada yang tahu siapa dirinya.]

[Baik, jika kau ingin merasakan penderitaan dariku maka kau akan mendapatkannya!]

[Ampun Tuan, sebenarnya dia itu wanita yang datang karena ingin hidupnya menderita dan saya juga tidak mengenalnya.]

Aldalin langsung membanting ponselnya kemudian menatap ke arah anting wanita yang ia tiduri semalam. Aldalin mengambil anting itu sebelum pergi dari hotel.

"Jhoni, dapatkan informasi tentang wanita yang aku tiduri semalam di hotel dan jangan sampai gagal," pinta Aldalin pada anak buahnya tersebut.

Jhoni langsung bergegas pergi karena ia takut akan amukan tuannya lagi, jika tidak langsung menuruti keinginan sang majikan.

"Wanita itu, siapa?" ucap Aldalin.

Aldalin sangat penasaran, karena tanda merah yang ia buat semalam sama seperti persis yang ada di leher Jasmine. Entah memang kebetulan saja atau memang sama.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Shopia Asmodeus

Shopia Asmodeus

waduh.. jahat bgt si.. main tampar..

2023-02-03

1

Shopia Asmodeus

Shopia Asmodeus

handuk merek Gucci kak wkwkwkn

2023-02-03

1

apiii

apiii

gimna? jangan bilang ouhh no masa ihhhh kan ngga boleh

2023-01-27

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 01
2 Episode 02 Kenapa aku selalu bertemu dengan, Ayah?
3 Episode 03 Kenapa selalu aku yang salah
4 Episode 04 Menjadi wanita malam
5 Episode 05 Wanita itu siapa?
6 Episode 06 Luka di tangan yang sama
7 Episode 07 Ayah, jangan lakukan itu lagi
8 Episode 08 Kenapa aku ingin memeluknya
9 Episode 09 Senang atau sedih?
10 Episode 10 Perut yang membuncit
11 Episode 11 Ingin Makanan Khas Kota J
12 Episode 12 Di tuduh mencuri
13 Episode 13 Kenapa perut anak ini membuncit?
14 Episode 14 Salad di pagi hari
15 Episode 15 Ini tempat apa ?
16 Episode 16 Aku akan menanggung semuanya
17 Episode 17 Jebakan untuk Aldalin
18 Episode 18 Tuhan, lindungi aku dan bayiku
19 Episode 19 Aldalin selalu menang
20 Episode 20 Perubahan sikap Aldalin
21 Episode 21 Ada sesuatu yang hilang?
22 Episode 22 Aldalin sudah mengetahuinya
23 Episode 23 Maaf Aldalin
24 Episode 24 Kepergian Jasmine
25 Episode 25 Surat dari Jasmine
26 Episode 26 Salah Paham
27 Episode 27 Mandi di Sungai
28 Episode 28 Penyesalan Aldalin tidak ada hentinya
29 Episode 29 Kepergian Jhoni
30 Episode 30 Saya bukan remaja, umur saya 30 tahun
31 Episode 31 Mangga mengkal milik Jasmine
32 Episode 32 Jhoni menemukan Jasmine
33 Episode 33 Aku akan menikahi mu Jasmine
34 Episode 34 Kembalinya Jasmine ke Mansion
35 Episode 35 Calon menantu
36 Episode 36 Ungkapan Jasmine
37 Episode 37 Perasaan Aldalin
38 Episode 38 Samudra bertemu dengan Samudra
39 Episode 39 Buah delima untuk Jasmine
40 Episode 40 Pernikahan.
41 Episode 41 Mulai baru
42 Episode 42 Memeriksa kandungan
43 Episode 43 Hati Jasmine semakin terluka
44 Episode 44 Datangnya masalah
45 Episode 45 Masih ada peluang
46 Episode 46 Kehancuran Tasya
47 Episode 47 Menemui sang ayah
48 Episode 48 Kepergian Jasmine
49 Episode 49 Masa lalu Aldalin
50 Episode 50 Ungkap Jasmine
51 Episode 51 Selalu mengingat kembali penghianatan itu
52 Episode 52 Gadis kecil Ayah
53 Episode 53 Serba salah
54 Episode 54 Hanya Alibi
55 Episode 55 Terbongkarnya masa lalu
56 Episode 56 Keadaan Jasmine
57 Episode 57 Cacat
58 Episode 58 Keputusan Aldalin
59 Episode 59 Cemas
60 Episode 60 Cobaan datang bertubi-tubi
61 Episode 61 Ingin roti bakar
62 Episode 62 Kecupan manis
63 Episode 63 Hati yang tersungkur
64 Episode 64 Memeriksa kandungan
65 Episode 65 Jasmine mengetahui semuanya
66 Episode 66 Tidak bisa menerima kenyataan
67 Episode 67 Jantung Jasmine
68 Episode 68 Ada yang tegak. Tapi, bukan keadilan
69 Episode 69 Kota B
70 Episode 70 Bab berbahaya
71 Episode 71 Pantai
72 Episode 72 Calon Mertua
73 Episode 73 Bocil Polos
74 Episode 74 Saling menyalahkan
75 Episode 75 Panas kembali
76 Episode 76 Pria normal
77 Episode 77 Kembali bertemu
78 Episode 78 Siapa wanita itu?
79 Episode 79 Peristiwa naas
80 Episode 80 Dua gadis aneh
81 Episode 81 Calon Mertua lagi
82 Episode 82 Ternyata Tasya
83 Episode 83 Hancurnya hati Difa
84 Episode 84 Meninggal
85 Episode 85 Pemakaman
86 Episode 86 Kesedihan Nana
87 Episode 87 Tidak ada rumah
88 Episode 88 > Kolam Lele
89 Episode 89 > Jangan bersedih
90 Episode 90 > No!
91 Episode 91 Rusak
92 Episode 92 > Selamatkan anakku!
93 Episode 93 > Donor darah
94 Episode 94 > Salah Orang
95 Episode 95 > Heran
96 Episode 96 > Akan ternoda
97 Episode 97 > Sobek
98 Episode 98 Wanita yang sangat dicintainya
99 Pengumuman Salah Jasmine Apa? Season 2
100 Episode 100
101 Episode TAMAT
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Episode 01
2
Episode 02 Kenapa aku selalu bertemu dengan, Ayah?
3
Episode 03 Kenapa selalu aku yang salah
4
Episode 04 Menjadi wanita malam
5
Episode 05 Wanita itu siapa?
6
Episode 06 Luka di tangan yang sama
7
Episode 07 Ayah, jangan lakukan itu lagi
8
Episode 08 Kenapa aku ingin memeluknya
9
Episode 09 Senang atau sedih?
10
Episode 10 Perut yang membuncit
11
Episode 11 Ingin Makanan Khas Kota J
12
Episode 12 Di tuduh mencuri
13
Episode 13 Kenapa perut anak ini membuncit?
14
Episode 14 Salad di pagi hari
15
Episode 15 Ini tempat apa ?
16
Episode 16 Aku akan menanggung semuanya
17
Episode 17 Jebakan untuk Aldalin
18
Episode 18 Tuhan, lindungi aku dan bayiku
19
Episode 19 Aldalin selalu menang
20
Episode 20 Perubahan sikap Aldalin
21
Episode 21 Ada sesuatu yang hilang?
22
Episode 22 Aldalin sudah mengetahuinya
23
Episode 23 Maaf Aldalin
24
Episode 24 Kepergian Jasmine
25
Episode 25 Surat dari Jasmine
26
Episode 26 Salah Paham
27
Episode 27 Mandi di Sungai
28
Episode 28 Penyesalan Aldalin tidak ada hentinya
29
Episode 29 Kepergian Jhoni
30
Episode 30 Saya bukan remaja, umur saya 30 tahun
31
Episode 31 Mangga mengkal milik Jasmine
32
Episode 32 Jhoni menemukan Jasmine
33
Episode 33 Aku akan menikahi mu Jasmine
34
Episode 34 Kembalinya Jasmine ke Mansion
35
Episode 35 Calon menantu
36
Episode 36 Ungkapan Jasmine
37
Episode 37 Perasaan Aldalin
38
Episode 38 Samudra bertemu dengan Samudra
39
Episode 39 Buah delima untuk Jasmine
40
Episode 40 Pernikahan.
41
Episode 41 Mulai baru
42
Episode 42 Memeriksa kandungan
43
Episode 43 Hati Jasmine semakin terluka
44
Episode 44 Datangnya masalah
45
Episode 45 Masih ada peluang
46
Episode 46 Kehancuran Tasya
47
Episode 47 Menemui sang ayah
48
Episode 48 Kepergian Jasmine
49
Episode 49 Masa lalu Aldalin
50
Episode 50 Ungkap Jasmine
51
Episode 51 Selalu mengingat kembali penghianatan itu
52
Episode 52 Gadis kecil Ayah
53
Episode 53 Serba salah
54
Episode 54 Hanya Alibi
55
Episode 55 Terbongkarnya masa lalu
56
Episode 56 Keadaan Jasmine
57
Episode 57 Cacat
58
Episode 58 Keputusan Aldalin
59
Episode 59 Cemas
60
Episode 60 Cobaan datang bertubi-tubi
61
Episode 61 Ingin roti bakar
62
Episode 62 Kecupan manis
63
Episode 63 Hati yang tersungkur
64
Episode 64 Memeriksa kandungan
65
Episode 65 Jasmine mengetahui semuanya
66
Episode 66 Tidak bisa menerima kenyataan
67
Episode 67 Jantung Jasmine
68
Episode 68 Ada yang tegak. Tapi, bukan keadilan
69
Episode 69 Kota B
70
Episode 70 Bab berbahaya
71
Episode 71 Pantai
72
Episode 72 Calon Mertua
73
Episode 73 Bocil Polos
74
Episode 74 Saling menyalahkan
75
Episode 75 Panas kembali
76
Episode 76 Pria normal
77
Episode 77 Kembali bertemu
78
Episode 78 Siapa wanita itu?
79
Episode 79 Peristiwa naas
80
Episode 80 Dua gadis aneh
81
Episode 81 Calon Mertua lagi
82
Episode 82 Ternyata Tasya
83
Episode 83 Hancurnya hati Difa
84
Episode 84 Meninggal
85
Episode 85 Pemakaman
86
Episode 86 Kesedihan Nana
87
Episode 87 Tidak ada rumah
88
Episode 88 > Kolam Lele
89
Episode 89 > Jangan bersedih
90
Episode 90 > No!
91
Episode 91 Rusak
92
Episode 92 > Selamatkan anakku!
93
Episode 93 > Donor darah
94
Episode 94 > Salah Orang
95
Episode 95 > Heran
96
Episode 96 > Akan ternoda
97
Episode 97 > Sobek
98
Episode 98 Wanita yang sangat dicintainya
99
Pengumuman Salah Jasmine Apa? Season 2
100
Episode 100
101
Episode TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!