" Akhirnya kita bisa keluar juga dari tempat misterius itu ", Ucap Tior merasa lega.
" Whaaaaat tempat apa ini kok ada banyak mobil Polisi ", Tanya Doka ke teman temanya.
" Wah ini bahaya kawan kita sedang berada di Komplek Penjara, cepet balik lagi ke lorong takut ada polisi yang liat kita disini ", Ucap Jure.
Ternyata lubang yang mereka telusuri itu ujungnya menuju Komplek Penjara, setelah mereka mengetahui lorong yang mereka telusuri itu berujung di Komplek Penjara mereka berlima bergegas masuk kembali ke Lubang lorong karena mereka takut di tangkap oleh Polisi.
Ketika mereka hendak mau masuk kembali ke Lubang tiba - tiba dari arah belakang mereka terdengar suara keras " ADA PENYUSUP MASUK " , suara itu berasal dari salah satu polisi yang melihat mereka berlima mau masuk ke Lubang Lorong.
" Heeeeeey kalian jangan pergi, Duooooor ... Duorrrrr ... ", Teriakan Polisi sambil melesatkan Tembakan ke arah langit.
" Mampussss .... Kita ketahuan oleh Polisi cepet cepet masuk semua ke lorong ", Ucap Doka sambil cemas was - was.
" Duoorrr .... Deeeerrrr .... Dooooooor ..." , Suara Tembakan Polisi sambil mengejar mereka berlima.
Para Polisi mulai mengejar mereka berlima masuk ke Lubang Lorong sambil membawa anjing Pelacak, situasi mulai kacau mereka berlima tidak punya pilihan lagi harus secepatnya merangkak cepat keluar dari Lubang lorong itu sebelum para polisi mengepung mereka di berbagai arah.
Setelah beberapa menit mereka merangkak cepat, akhirnya keluar dari Lubang Lorong tapi anehnya mereka tidak menepi di tempat yang sebelumnya pertama masuk ke Lubang, malahan lubang itu membawa mereka ke suatu tempat yang baru lagi, mereka melihat banyak kendaraan dan ternyata mereka gak sadar tempat itu dekat dengan Lokasi Gudang Markas mereka.
" loh ko kita gak nyampe di tempat yang awal kita masuk lubang, ini malah banyak kendaraan lewat ", Ucap Cao sambil kebingungan.
" Eh eh tapi gue ngerasa gak asing dengan tempat ini, bentar bentar gue inget - inget dulu, ahaaaaa ... Gue tau sekarang, tempat ini dekat dengan lokasi Markas kita kawan ", Ucap Doka sambil merasa lega.
" iyaaa loe betul Dok, cepet lari ke Gudang sebelum Polisi mengetahui lokasi kita ", Ucap Jure.
kemudian mereka bergegas cepat berlari menuju Markas, sesampainya ke Gudang mereka memanggil manggil Ketuanya.
" Booos Bossss .... Boooosss ", Teriak Doka.
" Gue di atas, ..... Kalian kemana aja lama banget ngejar Tukang bakso aja gak becus ", ujar Mr.Dox dengan suara yang marah.
" eh Bos masih disini ya kirain sudah pergi dari gudang, emang tadi gak ada kerumunan masa yang datang kesini ya Bos ? ", Tanya Jure.
" Mereka datang kesini gue denger gemuruh mereka mau masuk ke gudang, tapi gue bersembunyi di Ruangan Rahasia di atas jadi mereka gak bisa menemukan gue. ada apa loe semua balik kesini dengan wajah ketakutan gitu ? ", Tanya Mr.Dox.
" Gawat gawat Bos ", Ujar Doka.
" Apa yang gawat ? ", Tanya Mr.Dox
" tadi kita semua dikejar para polisi di dalam Lubang Lorong, tapi kita gatau Para Polisi itu mengetahui Posisi kita sekarang atau tidak, semoga aja mereka gak nemu lokasi kita.
" Ok sekarang kita siap siap ke Formasi Perang, semua perlengkapan senjata masukin ke Truck, Fior, Jure dan Doka isi penuh peluru semua senjata, Cao dan Tior standby di atap paling atas dengan Sniper dan Teropong, awasi mereka dari jarak jauh ", Mr.Dox memberi aba aba ke para anggotanya.
" Ok Bos perintah siap di laksanakan ", Jawab mereka berlima serentak.
Setelah beberapa Menit waktu berlalu tiba - tiba Cao dan Tior selaku Pengawas Sniper di atap melihat pergerakan Polisi yang mengarah ke Gudang Markas, kemudian Cao dan Tior meminta izin kepada Mr.Dox untuk menembak Polisi dari jarak jauh.
" lapor Bos, saya melihat sasaran ada 2 Mobil Polisi sedang mengarah kesini, Izin untuk menembak ", Ucap Cao.
" Tahan ... Tahan dulu jangan menembak, kita tunggu saja sampe Polisi mendekat ke Gudang ", Jawab Mr.Dox.
" Copy that, perintah di terima ", jawab Cao.
" Fior, Doka, Jure kalian udah beres isi semua peluru senjata ? ", Tanya Mr.Dox
" Sudah beres semua Bos, kami sekarang sudah siap di posisi berperang ", Jawab mereka bertiga.
" Bagus ... Bagus, semuanya Tahan senjata tunggu aba - aba dari gue OK !!!! ", Mr.Dox berteriak memberikan aba - aba.
TIM PEMBASMI sudah siap berperang, mereka sedang menunggu kedatangan Tamu yang tak di undang, Mr.Dox, Fior, Jure dan Doka bersiap siap di bawah dekat Pintu Gudang, sedangkan Cao dan Tior sebagai Penembak Sniper di atap.
Setelah menunggu lumayan lama tiba - 2 Mobil Polisi tiba di depan Gudang Markas TIM PEMBASMI.
" Cao, Tior Tembak sekarang ", Ucap Mr.Dox memberi izin menembak.
" Copy that, Perintah di terima ", Jawab mereka berdua.
" Teeeeeeb .... Teeeebbbb ... Tebbbbb.....", Suara lesatan Sniper yang di tembakan oleh Cao dan Tior di arah atas.
" Daerah tidak aman, cepet masuk mobil semua di arah atas ada Penembak Jitu ", Ucap Komandan Polisi memberi aba - aba ke anggotanya.
kemudian 2 Mobil Polisi itu pergi menjauh dari Gudang untuk menghindari dari Tembakan Sniper, Tembakan Sniper yang di lesatkan oleh Cao dan Tior tidak mengenai Polisi, tetapi hanya mengenai ke Mobil.
" Semua menjauh dari Gudang, cari tempat paling aman untuk menghindari dari Penembak Sniper ", Ucap Ketua Polisi
" Lapor Bos, Kedua Polisi itu menghilang, mungkin mereka bersembunyi di balik bangunan jadi gak terlihat ", Ucap Tior.
" Cari mereka dengan teliti, kalo terlihat pergerakan mereka langsung tembak ", Jawab Mr.Dox.
" Copy that, Perintah di terima ", Jawab Tior.
Setelah beberapa menit menunggu pergerakan Polisi, kemudian terdengar suara Tembakan dari atap, Cao Menembakan Peluru mengenai ke salah satu Badan Polisi dan langsung tewas di tempat 1 Polisi.
" Teeeeeebbb, aaaaaaahhhhhhh ", Suara lesatan Sniper Cao mengenai Badan Polisi.
" mampus loe 1 tepar ", Ucap Cao.
Setelah tewasnya 1 Polisi kemudian Ketua Polisi memanggil bantuan ke Markas Polisi, setelah beberapa jam menunggu bala bantuan dari polisi lain, tibalah segerombolan Mobil Polisi Menghampiri Gudang Markas, dan Tibalah saatnya peperangan antara TIM PEMBASMI vs POLISI.
" Tembak semua ke arah Polisi, buka Pintu Gerbang, semuanya Tembak Tembak ", Mr.Dox memberi aba - aba kepada para anggotanya.
" Duoooor .....Dueeeeeerrrr ..... Duoooooor ... ",
Tembakan Mereka mengarah ke Mobil Polisi di luar, Beberapa Peluru mengenai Mobil dan mencedrai beberapa Polisi, Total semua Pasukan Polisi berjumlah 30 Dengan 6 Unit Mobil, 1 Tewas, 10 Luka luka, sementara itu di pihak TIM PEMBASMI masih utuh belum ada yang terkena sedikitpun oleh peluru Polisi.
...~ Bersambung ~...
...****************...
Bagaimanakah kelanjutan Cerita Peperangan antara TIM PEMBASMI vs POLISI ?
Episode 4 akan rilis besok 21.01.2023 di tunggu saja ya.
Terima kasih sudah membaca Novel ini, semoga kamu terhibur. 😉
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 21 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments