19. Gas di dalam perut

Tak lama dari itu, Agra telah pulang. Saat Agra pulang, Agra di sambut oleh senyuman yang ia senangi itu.

Melihat Alice tersenyum seperti itu, tanpa Sadar Agra juga ikut tersenyum

Agra pun berjalan mendekati Alice, lalu duduk di meja makan didepan Alice.

"Kau senang sekali ya?" Seru Agra bertanya kepada Alice yang terlihat benar-benar Sangat bahagia

Alice pun mengangguk dengan senyuman. Melihat senyuman itu, tanpa sadar Agra ingin sekali membahagiakan Alice. Entah mengapa dirinya juga bahagia saat ia melihat Alice bahagia.

Karena sepertinya Alice menyukai restoran, ia pun membawa Alice pergi ke restoran malam ini.

"Kau sudah makan?"

"Belum"

"Mau pergi ke restoran? Aku akan menunjukkan restoran yang nyaman untukmu!" Seru Agra Mengajak Alice dengan ekspresi tersenyum

Alice pun malu malu karena dirinya di tatap Lekat oleh Agra seperti itu.

"Hm! Aku akan mengganti baju dulu!" Seru Alice segera pergi ke kamar untuk mengganti baju

Dikamar Alice

"Aaakkk" teriaknya begitu sangat bahagia. Matanya berbinar-binar

Padahal hari ini Alice hanya mendapatkan banyak orderan dan di ajak makan malam di restoran bersama suaminya. Tetapi Alice merasakan kebahagiaan yang berkali-kali lipat.

Ia pun bersyukur kepada Tuhan Y.M.E

Lalu setelah itu Alice mencari pakaian yang cocok untuk malam ini. Setelah itu ia mengaplikasikan make up nya.

Setelah itu, ia langsung keluar dan siap makan malam bersama Agra.

"Aku sudah siap" seru Alice memberitahu suaminya yang sibuk memegangi ponselnya itu. Alice berdiri di hadapan Agra dengan dress putih dan biru yang sangat cantik dan cocok untuk dirinya

Agra yang melihat itu pun terdiam, ia mlongo melihat Alice begitu sangat cantik. Alice pun merasa ada yang aneh dengan dirinya karena suaminya menatapnya seperti itu.

Alice pun Melihat lihat dirinya sendiri.

"Pak, apakah ada yang salah dengan saya?" Seru Alice masih bingung dengan suaminya

Agra pun langsung mengalihkan pandangannya

"A em a,,, tidak ada apa apa! Ayo kita pergi sekarang!" Balas Agra dengan gelagapan. Jujur, Agra tertarik dengan penampilan Alice. Kali ini Alice terlihat lebih berbeda dengan biasanya

Orang yang selama ini terus terusan ia Anggap sebagai wanita yang tak menarik dan tidak termasuk tipe idamannya Agra. Tetapi kini Alice mampu membuat Agra tertarik.

Alice memang jarang sekali berdandan Karena dirinya tak mempunyai yang cukup untuk membeli make up.

Tapi sekarang, Alice bahkan sudah mulai mempunyai make up. Bahkan ia mengunggunakan salah satu cosmetics buatannya sendiri

Alice pun hanya diam, lalu ia berjalan sejajar dengan Agra menuju ke mobil.

Disepanjang perjalanan menuju ke restoran, Agra terus memperhatikan Alice. Agra yang dulunya sangat dingin kini ia mulai berbicara dengan Alice.

"Ehem! Penampilan mu berbeda dari biasanya" seru Agra mengajak Alice untuk mengobrol

Alice yang mendengar hal itu pun langsung menoleh Agra dengan wajah yang senang

"Oh iya kah? Apanya yang berbeda?" Seru Alice berbicara serius ia sangat penasaran dengan perbedaan yang di nilai oleh suaminya

Sedangkan Agra yang melihat hal itu pun tersenyum kecil. Melihat istrinya begitu sangat lucu saat dinilai penampilan nya

"Hmm,,, wajahnya sangat lucu dan menggemaskan! Sepertinya dia senang di nilai ya?" Batin Agra

Sedangkan Alice, tadi ia antusias menanyakan penampilannya, tetapi karena Agra tersenyum kecil, Alice jadi takut jika penampilannya sangat jelek

"Kenapa pak Agra tertawa? Apakah penampilan saya jelek?" Seru Alice menebak jawaban dari suaminya

Agra langsung menjawab tidak dengan karena mendengar pertanyaan itu. Bagaimana tidak, hari ini penampilan Alice yang disenangi oleh Agra, tetapi Alice mengira penampilannya buruk

"Tidak kok!"

Alice tersenyum mendengarnya

***

Sesampainya di restoran, kini Agra menggandeng tangan Alice selayaknya pasangan. Mereka berjalan memasuki restoran yang telah Agra booking tempatnya.

Dari situ, Agra bisa merasakan tangan Alice lebih lembut daripada tangan Alice yang dulu. Tidak bekerja membuat tangan Alice menjadi sangat lembut.

Tak lama dari itu, mereka telah sampai di meja yang telah Agra booking. Alice dan Agra pun duduk berhadapan.

"Kau,,, ingin memesan apa?" Tanya Agra

Alice pun tersenyum lalu memilih menu makanan yang ingin ia makan hari ini.

"A aku mau yang ini" seru Alice menunjukkan makanan yang ia pilih. Lalu Agra pun memesan makanan juga.

"Hmm,,, Alice sepertinya hari ini kau Sangat bahagia? Apa yang membuatmu Senang?" Seru Agra penasaran apa yang membuat Alice bahagia, dan Agra berharap yang membuat Alice bahagia itu dirinya.

"Em,,,, aku bahagia karena bisa makan lagi direstoran bersama pak Agra!" Balas Alice dengan senyuman. Ia bahagia makan bersama di Restoran bareng Suaminya. Tetapi Alice Bahagia juga karena banyak customer yang mengorder chuson dan lipstiknya hari ini

Setelah mereka berbicara panjang lebar, akhirnya Makanan pun datang. Mata Alice terlihat sangat bahagia saat melihat Makanan di depannya itu.

"Makanlah!" Seru Agra

"Emmm ini enak sekali" seru Alice merasa sangat bahagia ketika mencicipi makanan itu

"Hahaha" Agra tertawa kecil melihat Alice yang begitu senang

Alice dan Agra pun menikmati makan malam mereka. Tetapi saat mereka tengah menikmati makan malam, tiba tiba Alice merasa perutnya sakit.

"Aak!" Pekik Alice saat merasakan sakit di perutnya

"Alice kau kenapa?" Seru Agra khawatir dengan Alice

Perut saya sakit pak" seru Alice sembari memegangi perutnya.

"Yasudah kita ke rumah sakit saja sekarang!" Seru Agra memapah Alice untuk berjalan menuju mobil

Karena perut Alice sakit, akhirnya Agra pun Membawa Alice ke rumah sakit. Agra panik, ia khawatir dengan Alice dan juga anaknya

Kini mereka tengah perjalanan menuju ke rumah sakit

"Bertahan Alice sebentar Lagi kita sampai" seru Agra semakin khawatir dengan wajah Alice yang semakin pucat

Agra benar benar khawatir dengan Alice. Disatu sisi ia khawatir dengan anaknya, Disatu sisi ia juga khawatir dengan Alice. Sedangkan Alice kini ia menahan rasa sakitnya

"Ya Tuhan,,, Alice tidak salah makan kan?" Batin Agra Sangat takut jika semuanya ini berawal dari makanan

Tak lama dari itu, mereka telah sampai di rumah sakit. Petugas rumah sakit langsung membawa Alice ke UGD

Lalu Dokter kandungan pun memeriksa Alice.

"Ba bagaimana keadaannya dok?" Seru Agra bertanya duluan setelah dokter itu memeriksa Alice

"Tidak ada apa apa kok, hanya saja ada gas yang menumpuk di perut Bu Alice sehingga membuat perut sakit dan kembung"

"Lalu bagaimana dengan keadaan bayinya dok?"

"Bayinya masih Aman"

Sontak saat itu Juga Agra ingin tertawa, karena mendengar Alice yang sepertinya menahan kentutnya

"Hah! Dia itu lucu sekali sampai tak berani kentut di depanku" batin Agra tertawa terbahak-bahak

...Terimakasih sudah membaca teman teman...

...Maaf kalau banyak kekurangan...

...Jangan lupa Like, Vote, komen, dan Favorit nya...