Bab 32

Zian mengernyitkan dahi pada ponsel yang terpampang nama Zanna. Ia memikirkan perihal apa perempuan itu menghubunginya, mungkin perkembangan pasal insiden saat meeting.

"Halo, Zanna. Ada apa ya?" ucap Zian yang langsung menanyakan maksud.

Zanna tidak langsung membalas, ia malah terdengar cekikikan d...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***







Episode sebelumnya

Bab 31

Episode berikutnya

Bab 33



   

Episodes



Updated 38 Episodes

Bab 1: Lukisan ajaib

Bab 2: Bunga anggrek yang langka

Bab 3: Teman SMP

Bab 4: Berhasil terjual

Bab 5: Menanam sayuran

Bab 6: Mulai bisnis tanaman

Bab 7: Berhasil sembuh

Bab 8: Membuat minuman penyembuh

Bab 9: Menyelamatkan seorang kakek

Bab 10: Rara, kau lupa?

Bab 11: Bibi sembuh

Bab 12: Berandalan kelas teri

Bab 13: Para polisi payah

Bab 14: Bantuan datang

Bab 15: Karma polisi

Bab 16: Kerja sama bisinis?

Bab 17: Anggreknya terjual

Bab 18: Membeli rumah baru

Bab 19: Kebersamaan

Bab 20: Kontrak yang belum berhasil

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang

Download



Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil



Takdirku Berubah Berkat Lukisan Tua

Bab 32

Download NovelToon, Baca Gratis di App

0$ Untuk buka