17. Kamar 313

Yoongi terus mengikuti Irene kemana saja, dia ingin melihat apa yang dilakukan gadis itu disini dan apa maksudnya dengan bertukar pakaian yang lebih s*ksi.

" Permainan mu sangat rapi sekali, sehingga aku tidak mencium bau busuk pada dirimu " gumam Yoongi pelan, saat ini Irene berjalan ke arah kamar VIP dan masuk ke salah satu kamar.

" Untuk apa dia masuk kesana? " tanya Yoongi sendiri.

[ Siapa yang ada dikamar nomor 313 ]

[ Nona Irene dan seorang Tuan Muda yang tidak ingin diketahui namanya ada apa Tuan?, apa ada yang bisa kami bantu? ]

[ Tidak perlu, aku hanya menanyakannya saja ]

Setelah bertanya pada Manajer club ini siapa yang di kamar 313 Yoongi terkejut, " Sialan.. kau datang kesini dan memesan kamar dengan seorang pria, sungguh j*l*ng yang lincah " ucap Yoongi naik pitam, dia tidak menyangka ternyata Irene bermain dibelakangnya.

...****************...

Di Kamar VIP

" Sayang.. lihat lah apakah ini bagus " tanya Irene sambil berputar di depan kekasihnya itu.

" Wow... kau sungguh menawan cantik " ucap lelaki itu yang benama Alex. Dia menghampiri Irene dan memeluk pinggang Irene.

" Kau membangunkannya baby " bisik pria itu tepat di telinga Irene.

" Lakukan semaumu sayang.. aku siap meladeni mu " ucap Irene manja.

Saat ini Yoongi sudah bergabung dengan yang lain, dia sudah 3 jam menunggu Irene keluar dari kamar itu. Tidak sedetik pun mata Yoongi teralih dari tangga. Sampai tidak beberapa lama akhirnya Yoongi melihat Irene menuruni anak tangga dengan seorang pria yang selalu memegang pinggang nya.

Yoongi yang sudah naik pitam tidak bisa lagi menahan emosinya dia langsung menghampiri Irene dan Pria itu.

Bug..

" Sialan berani sekali kau menyentuh kekasih ku " ucap Yoongi yang terus memukuli pria itu dengan membabi buta.

" Yoongi hentikan.. " pekik Irene histeris, dia tidak menyangka bahwa akan bertemu Yoongi disini.

Semua orang yang ada di Club itu seketika riuh dengan suara pekikan wanita dan semua mata tertuju pada Yoongi. Sahabat Yoongi yang melihat Yoongi memukuli orang langsung menghampirinya dan menahan Yoongi.

" Yoongi hentikan pleasee.. " ucap Irene yang sudah panik.

" SIAPA SIALAN INI?.. " ucap Yoongi meninggikan suaranya pada Irene.

" Dia teman ku sayang " ucap Irene berusaha tenang.

" TEMAN?, TEMAN MACAM APA YANG BERDUAAN DI DALAM KAMAR DENGAN WANITANYA YANG MEMAKAI PAKAIAN S*KSI " ucap Yoongi yang masih diselimuti emosi.

" KENAPA KAU MUDAH SEKALI MEMBERIKAN TUBUH MU ITU KEPADA PRIA INI SEDANGKAN AKU KEKASIH MU TIDAK PERNAH MENYENTUH MU SAMPAI SEDEMIKIAN " ucap Yoongi yang sudah kecewa pada Irene.

" Sayang dengarkan aku dulu.. aku bisa jelasin " ucap Irene berusaha menyentuh tangan Yoongi.

" JANGAN BERANI MENYENTUH KU DENGAN TANGAN KOTOR MU ITU " tegas Yoongi pada Irene.

" INGAT MULAI DETIK INI JANGAN PERNAH MENAMPAKKAN WAJAHMU DI DEPANKU LAGI " ucap Yoongi lalu pergi dari sana.

" Kau wanita yang menjijikkan " ucap Jimin dan langsung menyusul Yoongi.

Sedangkan yang lain, melihat Irene dengan tatapan yang tidak suka dan jijik.

" SIALAAN.. " pekik Yoongi lalu memukul kaca mobilnya hingga pecah.

" Bang apa yang kau lakukan, " ucap Jimin yang baru datang dengan yang lain.

" Bang tangan mu berdarah, ayo kita kerumah sakit " ucap Jungkook.

" Tidak perlu kita pulang saja " ucap Yoongi dingin lalu masuk ke mobil dan diikuti yang lain.

...****************...

Di Masion Keluarga Min.

" Astagaaa... ada apa ini, kenapa tangan mu berdarah Yoon? " tanya Momy kaget, melihat tangan anaknya yang sudah berlumuran darah.