A plan that failed (Edit 2)

...Episode 2...

...----------------...

Dua bulan berlalu di rumah sakit dan Icca telah sembuh. Dia ingin anggota keluarganya diberitahukan bahwa dia sudah sadar dari komanya karena icca tahu kapan mereka akan tiba.

Selain itu, icca ingin menyiapkan mentalnya ketika dia bertemu dengan keluarganya lagi.

Icca ingin bersikap normal di sekitar mereka sehingga mereka tidak curiga.Bagaimanapun, setelah koma kini mimpi buruknya dimulai.

Setelah dia bangun dari koma nya dengan ingatan yang samar-samar dan amnesia, saudara perempuan dan ibu tirinya mulai menjebak dirinya . Mereka mulai berhasil membuat skenario untuk mengakhirinya icca sepenuhnya. sehingga hubungannya dengan ibunya menjadi kacau.

Icca menghela napas dan duduk dengan tegak di tempat tidur. ia terlihat sedang berkhayal

Dia masih terkejut bagaimana dia tiba-tiba dibawa kembali ke tempat semuanya dimulai. Meskipun dia bisa mengingat apa yang terjadi di kehidupan masa lalunya, ada hal yang masih dia lupakan setelah koma hampir setahun itu.

Ia masih mengalami amnesia tetapi para dokter tidak mengetahuinya karena ia masih mengingat keluarga dan identitasnya. Apa yang dia lupa adalah apa yang terjadi ketika dia masih muda dan bagaimana ibu tirinya muncul di rumah keluarga Lee. Semua itu membuatnya bingung dan pusing karena hal ini lah yang tidak ada dalam ingatannya.

Icca berharap dia terlahir kembali sebelum koma yang menyebabkan dia tidak amnesia.

......................

Pintu kamar rumah sakit terbuka dan ibunya masuk dengan air mata berlinang. Nafas Icca tersengal-sengal dan dia menunggu untuk melihat apa yang akan dikatakan ibunya.

"Sayang, aku tidak tahu…. Selama ini aku mengira kamu bersama ayahmu. Aku tidak tahu kamu telah koma."

Ibunya mencoba memeluknya tapi dia menahan diri.

Di masa lalu, putrinya mendorongnya menjauh dan tidak suka disentuh sehingga dia sudah terbiasa. Icca menggigit bibirnya dan membuka lengannya yang berada dalam pelukan ibunya.

"Bu .."

Icca memanggil dengan penuh kasih sayang dan membawa ibunya ke pelukannya.

Ibunya membeku. Dia tidak berharap putrinya benar-benar memulai pelukan.

"Aku sangat menyesal, Bu. Maaf atas caraku memperlakukanmu." ucap Icca sambil menangis.

Mereka berpelukan satu sama lain dan mereka berdua menangis dan berdamai. Setelah beberapa saat, mereka akhirnya melepaskan dan ibunya menjelaskan apa yang terjadi. Icca mendengarkan dengan penuh perhatian meskipun dia sudah tahu persis apa yang terjadi.

Ayahnya tidak pernah memberi tahu ibunya tentang kecelakaan mobil yang ia alami dan membuatnya koma karena dia ingin Icca berpikir buruk tentang ibunya setelah dia bangun. keluarganya ingin Icca percaya bahwa ibunya tidak memiliki perasaan dan menikah dengan pria lain saat dia di rumah sakit.

Selama ini ibunya menelepon untuk berbicara dengan Icca, Keluarga icca mengatakan kepada ibunnya bahwa Icca tidak ingin berbicara dengannya dan bahwa icca membencinya.

Ibunya bahkan menelepon untuk mengundang Icca ke pernikahannya tetapi sekali lagi mereka mengatakan kepadanya bahwa Icca tidak peduli sama sekali.

Tujuan mereka adalah memisahkan Icca dari ibunya dan ini adalah langkah pertama mereka menghancurkan icca.

Mereka berpikir untuk memisahkan Icca agar tidak dibawa oleh ibunya ke salah satu keluarga terkuat; Longs Family.

Dengan cara ini mereka bisa bersekongkol melawan Icca dan dia tidak akan memiliki cadangan.Itu adalah langkah yang cerdas dan penting, itulah mengapa Icca tidak akan membiarkannya terjadi kali ini.

Icca tersenyum manis pada ibunya dan melihat ke pintu pria dimana berdiri. Mrs.Long dan putranya yang berusia 22tahun adalah Ayah tiri dan saudara tiri Icca, yang dia benci karena icca mereka 'merebut' ibunya darinya dan membuat ibunya meninggalkannya.

Icca membenci Keluarga suami baru ibunya karena ini juga dan menyebabkan semua kematian ibunya. Dia secara tidak langsung adalah pembunuh mereka karena Liana dan ibu tirinya hanya menyingkirkan mereka karena Icca semakin dekat dengan mereka.

"Bu, siapa mereka?" Icca bertanya seolah dia tidak tahu.

"dia…."

Ibunya tidak tahu bagaimana harus menanggapi karena dia tidak ingin putrinya membencinya lagi.

"Bu, aku dengar kamu sudah menikah lagi, apakah mereka…"

Icca memutuskan untuk tidak mempersulit ibunya jadi dia tersenyum tenang. Ibunya mengangguk dan Icca menatapnya dengan 'oh'.

"Ini suamiku Leo Long dan putranya Dennis Long." Ibunya memperkenalkan mereka. Icca mengangguk dan tersenyum manis.

"Aku selalu menginginkan adik laki-laki," gumam Icca sambil melambai ke arah Dennis.

"A-apa? Hei! Aku lebih tua darimu jadi kamu adalah adik perempuanku." sahut dennis membela.

Icca tertawa.

"Dengan temperamen kekanak-kanakanmu, aku yakin kamu benar-benar adik kecil." sahut icca sambil menggerakkan kedua alisnya.

Dennis mengerutkan kening dan memelototinya.

^^^'Dia tidak ingin diberi gelar sebagai adik laki-laki, oke?'^^^

Dennis ingin menjadi kakak yang terlalu protektif!

Melihat interaksi mereka. Leo Long dan ibu Icca tersenyum dan berpegangan tangan dengan gembira.

Mereka mengemasi barang-barang Icca dan keluar dari rumah sakit. Di luar, Icca melihat ke langit dan mendesah. Dengan senyum sedih di bibirnya.

"Apakah kamu baik-baik saja?"

Ayah tirinya bertanya. Icca tersenyum cerah dan memberinya anggukan saat dia menghargai perhatiannya terhadapnya.

"Jika kamu tidak keberatan, bisakah aku menetap dengan kalian untuk saat ini?" sahut icca bertanya.

"Kamu tidak perlu bertanya. Kamu adalah bagian dari keluarga kami." Leo menjawab.

^^^'Keluarga? Aku bisa terbiasa dengan itu… 'Pikir icca.^^^

...----------------...

Saat mobil mereka meninggalkan rumah sakit mobil yang lainnya menepi dan masuk dan orang-orang di dalam mobil memasuki kamar rumah sakit tempat Icca baru saja keluar hari ini.

Nyonya Lee dan Liana Lee pergi ke ruangan dokter setelah menerima kabar dari suster bahwa Icca dijemput oleh keluarganya barunya beberapa menit yang lalu.

"Dimana putriku" teriak Mr. Lee kepada dokter.

Dokter ketakutan karena dia tahu dia tidak bisa menyinggung perasaannya karena perusahaannya saat ini adalah salah satu investor utama rumah sakit tersebut.

Liana dan ibunya saling memandang dengan muka yang panik ketika dokter memberi tahu bahwa Icca dijemput oleh ibu dan ayah tirinya.

Bagaimana mereka akan memanfaatkan ICCA , jika ia dibawa pergi oleh ibunya kandungnya. Rencana mereka pasti akan hancur !!

...****************...

#Bersambung......

Hai reader's Jangan lupa tinggalkan jejak ya berupa vote 💓 , Like 👍 dan komentar berupa saran ya🤗

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***