Keputusan Nayna

Dengan tergopoh-gopoh Seorang wanita baya menemui ruangan dimana kini Nayna berada.

ceklekkkkkkk pintu terbuka, dan masuk lah Mama mertua Nayna.

''Bim bagaimana dengan Nayna Nak, apa kata dokter ?'' tanya Mama langsung

''Dia baik-baik saja kok Ma, gak usah terlalu di cemaskan, juga Mbak batu saja melahirkan.'' jawab Bima yang membawa dan menunggu hingga proses persalinan tadi.

''Ohhh benarkah ?'' Mama shock tapi dia bahagia

''Iya dan anaknya kembar.'' Jawab Bima

''Kembar, sama kaya kalian ?'' Mama semakin terkejut

''Hmm cuma anaknya perempuan dan laki-laki.'' jelas nya Bima.

''Ohh syukurlah, Mama sangat senang tapi ... '' Mama jadi sedih

''Kenapa Ma?''

'Ya Mama sedih Bima, karena di hari pertama mereka hadir ke dunia, malah mereka di tinggalkan oleh ayahnya. Itu membuat Mama sedih Bima.. hikss'' Mama menangis lagi beliau teringat anaknya yang beberapa jam lalu meninggalkan mereka semua.

''Ma, sudahlah ikhlaskan Mas Bimo, Mama harus tenang ini demi Mbak sama cucu Mama.'' Bima mengusap pundak Mama nya untuk menguatkan.

Mama pun mengangguk ia coba tegar demi Cucu dan menantu .

.**

Hari ini Nayna dan juga si kembar sudah di perbolehkan untuk pulang ke rumah oleh dokter yang semalam menangani.

''Nay, yang sabar ya..'' saudara Mama memeluk Nayna untuk menguatkan.

''Iya Nay, kamu yang sabar . insyaallah Bimo sudah tenang di sana.'' tambah saudara yang lain

''Jadi ini semua benar? mass Bimo sudah meninggalkan aku ?'' tanyanya dengan masih ragu dan tak percaya.

''Iya Nay, kau yang ikhlas..'' Jawab paman menepuk pelan pundak Nayna.

''Tapi bagaimana dengan kedua anakku, dia tidak akan memiliki ayah bahkan mereka tak bisa melihat wajah ayahnya.'' ucap Nayna begitu pilu terdengar semua orang di rumah ini.

''Sabar Nay, yakinlah akan ada yang terbaik untuk semua ini. Untuk anak mu juga.'' nasehat bibi Bimo

Nayna hanya diam dia masih tak bisa berpikir dengan jernih..

**

Dua tahun setengah, kemudian..

Waktu mencekam itu pun sudah berlalu..

Tapi hari ini Nayna menyadari sesuatu, sepertinya dia sudah tidak pantas untuk tinggal lagi di rumah ini, rumah yang memberikan kesan kehangatan indah juga kesedihan saat ia mengingat tentang Bimo juga saat terakhir Bimo meninggalkan nya.

Di tambah Nayna ini bukan mahramnya Bima, tidak baik bila dia tinggal satu atap dengan yang bukan mahram nya.

Di tambah Nayna sudah lelah mendengar orang-orang menyebutnya benalu karena hidup menumpang di rumah Mama Ayyu dengan memakan uang nya Bima si adik ipar.

''Hei lihat itu si janda, enak banget ya hidupnya cuma numpang di rumah mantan mertua nya.'' ucap Tetangga Mama Ayyu mertua Nayna.

''Iya benar, tuh lihat dia juga enak-enakan hidup di rumah mewah itu tanpa melakukan apapun katanya, sangat benalu.'' tambah ibu yang lain, kebetulan saat ini Nayna tengah membawa Cilla keluar dengan sepeda nya, Cilla merengek terus dari tadi jadi Nayna mengajaknya main ke luar namun nyatanya hal yang menyakitkan Nayna dengar dari ibu-ibu tetangga Mama Ayyu,

Ibu ibu itu sedang duduk di warung dan menggosip sana sini, bahkan Nayna yang tak pernah mengusik mereka pun juga ikut jadi sasaran.

''Permisi Bu..'' Nayna segera pergi dari hadapan mereka semua.

''Heh Nayna, kamu tidak merasa hidup numpang ya? kamu tuh makan dari hasil kerja si Bima, anak anaknmu juga mereka yang urus. Apa kamu gak mau kerja Nayna? atau kamu pergi saja dari rumah Bu Ayyu.'' ucapan ibu itu sangat menyakiti Nayna.

''Bu, maaf sebelumnya saya merasa tak ada salah ataupun mengganggu hidup ibu-ibu semua, sebenarnya saya juga tidak mau hidup menumpang tapi , anak saya masih pada kecil masih membutuhkan saya.'' Nayna akhirnya membela diri nya karena ini sudah keterlaluan sudah serring ibu-ibu itu mengatai Nayna.

Nayna pun buru-buru pergi dari sana .

Saat sampai di rumah Nayna akan berbicara dan meminta ijin pada Mama Ayyu untuk pergi ke kontrakan dan akan meninggalkan rumah ini.

''Semoga Mama Ayyu mengijinkan ku untuk pergi dari rumah ini.'' ucapnya bermonolog.

Terpopuler

Comments

Neulis Saja

Neulis Saja

emang keluarga nayna kemana kongres mengontrak rumah segala biayanya darimana kalau dia tdk kerja kemudian tetangga ko julid banget dgn urusan org lain sampai mengatakan yg menyakitkan nayna msu numpang di mdntan mertuanya juga wajar karena ada cucunya yg hrs diurus setelah andknya meninggal repot amat yg namanya tetangga yah

2023-10-08

0

Riyanti Riri

Riyanti Riri

punya tetangga julid ky gitu harus di bina
DIBINASAKAN penyakit hatinya biar sadar.

2023-03-29

0

Hasrie Bakrie

Hasrie Bakrie

Yang sabar Nay, semua akan indah pada waktunya. Anggap saja Mak" julid itu hanya suara lebah yg berisik. Tetap semangat Nay demi twins 💪😉

2023-03-14

1

lihat semua
Episodes
1 Si kembar lahir saat Bimo meninggal.
2 Keputusan Nayna
3 Tak sadar memeluk Bima lagi.
4 Curhatan Nayna dan janji Bima.
5 Menganggap Bima ayah kandungnya
6 Part 6
7 Berjanji di hadapan Nayna.
8 Calista pacar Bima
9 Menganggap Nayna perebut
10 Menunggu Paman pulang
11 Terkejut melihat foto Bima
12 Kenangan bersama Bimo
13 Kelihatan rambut nya Nayna lebih manis, pikir Bima!
14 Nayna memilih pergi setelah berdebat.
15 Kebaikan Mama mertua
16 Bertemu orang baik.
17 Akan ke rumah bibi .
18 Siapa orang itu
19 Ide yang di buat Mama mertua
20 Nayna di terima kerja
21 Hari pertama bekerja
22 Ada yang melihat Nayna bersama bos muda
23 Menghasut Bima gara-gara foto itu
24 Kegelisahan Bima
25 Sama-sama rindu
26 Melepas rindu ...
27 Permintaan Cilla
28 Kepergok berpelukan
29 Masih gagal menikahkan mereka.
30 Bima bertemu Rey
31 Setelah keributan Bima meminta maaf.
32 Sudah satu Minggu.
33 Mama Ayyu jatuh.
34 Nayna kembali,
35 4 H pernikahan
36 Insiden kecelakaan dan kursi roda
37 BATAL MENIKAH
38 Orang sakit, keras kepala.
39 Jangan tinggalkan aku!
40 Surprise untuk Nayna
41 Kalian harus menikah, dan di laporkan kepada Lurah
42 NIKAH DADAKAN DI KELURAHAN
43 Panggil Ayah!
44 Kedatangan wanita ular
45 Memilih janda beranak.
46 Sebatas ciuman dulu saja ya, Nay!
47 Kau milikku.
48 Aku mau lagi! Bima ketagihan.
49 Bima tak ijinkan Nayna pergi sendiri.
50 Bertemu rival lagi.
51 Rey coba mengikhlaskan Nayna
52 Bibi jadi saksi malam ini .
53 Kembali ke kota.
54 Wanita sombong.
55 BIMA gagal ehem, dan Calista berbohong.
56 Kepolosan Bima
57 Happy birthday Ayah Bima.
58 Bima ingin hadiah, dan Calista ingin jalan-jalan
59 Bertemu kembali.
60 Akan hadir ke acara pernikahan Nayna dan Bima
61 Masih di perjalanan
62 Sampai di hotel tempat resepsi.
63 Bima, Nayna dan Calista bertemu kembali
64 Terbongkar siapa Calista
65 Bertemu seseorang di rumah sakit.
66 Terungkap lagi tentang Calista
67 Juna di bawa pergi
68 Reyhan penyelamat.
69 Tingkah Bima dan si kembar
70 Tidak jadi mencium, hanya menggoda
71 Reyhan di suruh pulang
72 Kenapa dengan Rayhan?
73 Kegundahan Calista
74 Kejutan dari Reyhan
75 Aku rela memilih mu, Nona bule!
76 Dukungan Mami Rey
77 Empat bulan kehamilan Nayna
78 Kedatangan Nayna ke kota Rey
79 Calista di teror seseorang
80 Arjuna di culik
81 Papi Calista dan Rey geram
82 Thanks Rey, kamu selalu ada
83 Siapa yang Rey kejar?
84 Jo semakin menjadi-jadi
85 Jangan di tunda, segeralah menikah!
86 Oh Rey, Cincin dan bunga mawar?!
87 Siapa yang datang itu?
88 Undangan makan malam dari Papi Rey!
89 Hari kebahagiaan dan kesedihan.
90 Nathan selalu mencari keributan
91 Rupanya sebagian dari rencana Rey dan anak-anak.
92 Kasih sayang Abang Cillo. Season 3
93 Siapa pria di rumah Nathan?
94 Rupanya Ayah Bima sakit
95 Sekertaris Cillo meminjam uang.
96 Cilla, Amora dan Amira menyusul ke luar negeri
97 Melepas rindu
98 Kehadiran anak-anak membuat Bima membaik
99 Siapa yang menemui Andinie
100 Semakin dekat
101 Bos, penolong
102 Kecurangan di kantor
103 Membuntuti Yoshua
104 Kekejaman Roy
105 Bima marah
106 Penyesalan Andinie
107 Berharap di jenguk
108 Kedatangan seseorang
109 Sekretaris ku datang juga
110 Memuji Pria seksi
111 Rencana Nayna dan Bima.
112 Melamar dadakan.
113 Kelakuan orang tua mereka
114 Bapak Andini terkejut
115 Chillo dan Andinie menikah
116 Malam pertama
Episodes

Updated 116 Episodes

1
Si kembar lahir saat Bimo meninggal.
2
Keputusan Nayna
3
Tak sadar memeluk Bima lagi.
4
Curhatan Nayna dan janji Bima.
5
Menganggap Bima ayah kandungnya
6
Part 6
7
Berjanji di hadapan Nayna.
8
Calista pacar Bima
9
Menganggap Nayna perebut
10
Menunggu Paman pulang
11
Terkejut melihat foto Bima
12
Kenangan bersama Bimo
13
Kelihatan rambut nya Nayna lebih manis, pikir Bima!
14
Nayna memilih pergi setelah berdebat.
15
Kebaikan Mama mertua
16
Bertemu orang baik.
17
Akan ke rumah bibi .
18
Siapa orang itu
19
Ide yang di buat Mama mertua
20
Nayna di terima kerja
21
Hari pertama bekerja
22
Ada yang melihat Nayna bersama bos muda
23
Menghasut Bima gara-gara foto itu
24
Kegelisahan Bima
25
Sama-sama rindu
26
Melepas rindu ...
27
Permintaan Cilla
28
Kepergok berpelukan
29
Masih gagal menikahkan mereka.
30
Bima bertemu Rey
31
Setelah keributan Bima meminta maaf.
32
Sudah satu Minggu.
33
Mama Ayyu jatuh.
34
Nayna kembali,
35
4 H pernikahan
36
Insiden kecelakaan dan kursi roda
37
BATAL MENIKAH
38
Orang sakit, keras kepala.
39
Jangan tinggalkan aku!
40
Surprise untuk Nayna
41
Kalian harus menikah, dan di laporkan kepada Lurah
42
NIKAH DADAKAN DI KELURAHAN
43
Panggil Ayah!
44
Kedatangan wanita ular
45
Memilih janda beranak.
46
Sebatas ciuman dulu saja ya, Nay!
47
Kau milikku.
48
Aku mau lagi! Bima ketagihan.
49
Bima tak ijinkan Nayna pergi sendiri.
50
Bertemu rival lagi.
51
Rey coba mengikhlaskan Nayna
52
Bibi jadi saksi malam ini .
53
Kembali ke kota.
54
Wanita sombong.
55
BIMA gagal ehem, dan Calista berbohong.
56
Kepolosan Bima
57
Happy birthday Ayah Bima.
58
Bima ingin hadiah, dan Calista ingin jalan-jalan
59
Bertemu kembali.
60
Akan hadir ke acara pernikahan Nayna dan Bima
61
Masih di perjalanan
62
Sampai di hotel tempat resepsi.
63
Bima, Nayna dan Calista bertemu kembali
64
Terbongkar siapa Calista
65
Bertemu seseorang di rumah sakit.
66
Terungkap lagi tentang Calista
67
Juna di bawa pergi
68
Reyhan penyelamat.
69
Tingkah Bima dan si kembar
70
Tidak jadi mencium, hanya menggoda
71
Reyhan di suruh pulang
72
Kenapa dengan Rayhan?
73
Kegundahan Calista
74
Kejutan dari Reyhan
75
Aku rela memilih mu, Nona bule!
76
Dukungan Mami Rey
77
Empat bulan kehamilan Nayna
78
Kedatangan Nayna ke kota Rey
79
Calista di teror seseorang
80
Arjuna di culik
81
Papi Calista dan Rey geram
82
Thanks Rey, kamu selalu ada
83
Siapa yang Rey kejar?
84
Jo semakin menjadi-jadi
85
Jangan di tunda, segeralah menikah!
86
Oh Rey, Cincin dan bunga mawar?!
87
Siapa yang datang itu?
88
Undangan makan malam dari Papi Rey!
89
Hari kebahagiaan dan kesedihan.
90
Nathan selalu mencari keributan
91
Rupanya sebagian dari rencana Rey dan anak-anak.
92
Kasih sayang Abang Cillo. Season 3
93
Siapa pria di rumah Nathan?
94
Rupanya Ayah Bima sakit
95
Sekertaris Cillo meminjam uang.
96
Cilla, Amora dan Amira menyusul ke luar negeri
97
Melepas rindu
98
Kehadiran anak-anak membuat Bima membaik
99
Siapa yang menemui Andinie
100
Semakin dekat
101
Bos, penolong
102
Kecurangan di kantor
103
Membuntuti Yoshua
104
Kekejaman Roy
105
Bima marah
106
Penyesalan Andinie
107
Berharap di jenguk
108
Kedatangan seseorang
109
Sekretaris ku datang juga
110
Memuji Pria seksi
111
Rencana Nayna dan Bima.
112
Melamar dadakan.
113
Kelakuan orang tua mereka
114
Bapak Andini terkejut
115
Chillo dan Andinie menikah
116
Malam pertama

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!