MBH 12. Selepas Kata Akad

Malam di desa itu sungguh begitu dingin untuk Kai. Sungguh tidak beruntung bagi dia karena dia belum memiliki selimut untuk menghangatkan badan.

" Brrrr aseli ini dingin. Padahal no Ac no kipas angin. Haissh…. Mana nggak ada selimut. Udahlah pakai sarung aja."

Sarung pun ia jadikan alat untuk sedikit mengurangi rasa dingin yang ia rasakan. Ia meringkuk di atas kasur, mencoba untuk memejamkan mata. Namun bukannya tidur ia malah teringat oleh senyum manis Kirana.

" Astagfirullaah, bahaya nih. Kalau komputer kayaknya kena serangan virus. Kenapa wajah gadis itu tiba tiba muncul. Tapi tadi samar sama wanita yang bernama bude Mar mengatakan kalau Kiran itu rondo. Rondo itu bukannya artinya janda ya? Orang orang tadi juga ada yang bilang begitu, haish… terserah lah. Janda perawan sama saja."

Kai pun mencoba kembali mencoba, lambat laun ia pun memejamkan matanya dan terbuai ke alam mimpi.

***

Di rumah lain, Kirana sedang menyiapkan rempah rempah yang akan ia olah besok dini hari. Sang ibu yang masih mendengar Putrinya sebelum tidur akhirnya keluar dari kamarnya.

" Nduk… belum tidur. Oh iya tadi bude Mar kesini ya."

" Enggih bu. Mau nagih utang. Padahal kan udah Kiran bayar. Untung Kiran punya bukti."

" Maaf ya nduk gara gara ibu kamu jadi susah."

Kiran menghentikan aktivitasnya dan mendekat ke arah sang ibu. Kiran memeluk ibunya yang sudah tidak muda itu.

" Bu, jangan ngomong gitu. Kiran hanya punya ibu, dan ibu tidak pernah menyusahkan Kiran. Apa yang kiran berikan ke ibu belum ada apa apa nya jika dibandingkan apa yang sudah ibu berikan kepada Kiran. Kiran sayang ibu."

Tes…

Kristal bening keluar dari mata Sari. Di sisi lain ia sungguh bersyukur memiliki Kiran di dalam hidupnya. Setelah suaminya meninggal hanya Kiran lah hidupnya.

" Nduk andaikan Jaya…."

Kiran merenggangkan pelukannya kepada sang ibu saat mendengar nama pria yang ia benci itu disebut.

" Bu… Sudah ya… Jangan menyebutnya lagi, dia sudah beristri sekarang. Dan yang jelas sudah tidak ada hubungannya lagi dengan kita. Ayo Kiran antar ibu ke kamar. Istirahat ya bu."

Sari menurut, ia tahu dalam hati putrinya itu menyimpan rasa sakit yang luar biasa. Namun Kiran selalu bisa menutupinya dengan senyuman.

Sari meluapkan tangisnya setelah Kiran keluar dari kamarnya dan menutup pintu. Begitu juga Kiran, ia menyandarkan tubuhnya ke dinding dan akhirnya tangis itu pecah juga. Namun sebisa mungkin ia menahan tangis itu agar tidak terdengar oleh sang ibu.

Gadis itu berkali kali memukul dadanya yang terasa sangat sesak. Ingatannya kembali ke beberapa bulan yang lalu. Dimana hari yang sudah ia tunggu tunggu, hari bahagianya bersanding dengan lelaki yang begitu dicintai menjadi hari yang paling menyakitkan.

Janur kuning melengkung dengan indah di depan rumah gadis yang paling berbahagia saat itu. Akhirnya hari dimana ia akan bersanding dengan pria yang dicintainya sebentar lagi terwujud. Tinggal menunggu jam pria itu akan datang.

Jaya Setiawan, seorang pemuda tampan putra dari juragan paling kaya di desa tersebut menyukai Kiran semenjak ia duduk di bangku sekolah. Sempat ditentang oleh kedua orang tuanya namun akhirnya Jaya dapat meyakinkan Darto dan Ningsih untuk mempersunting Kirana.

Mereka berdua menjalin kasih sejak kelas 3 SMA. 2 tahun Jaya mengejar cinta Kiran, setelah berkali kali ditolak akhirnya Kiran luluh juga dengan usaha keras Jaya.

Mengenakan kebaya putih gading dan dirias menggunakan pakaian adat Jawa, Kiran terlihat sangat cantik dan manglingi. 3 tahun lebih menjalin kasih akhirnya hari bahagia itu datang.

Rasa bahagia dan sedih bercampur jadi satu dalam hati Kiran. Bahagia karena ia dapat bersanding dengan pria yang dicintai namun sedih karena sang ayah tak dapat menyaksikan pernikahannya.

Suara gamelan khas jawa untuk mengiringi acara pernikahan pun terdengar membahana. Sebagai putra juragan besar pernikahan Jaya dan Kiran berlangsung begitu meriah.

Di dalam kamar Kiran tak henti henti nya berzikir untuk mengurangi kegugupannya.

" Sek tenang nduk, ojo gugup."

Kiran hanya mengangguk. Ia tak sanggup berkata karena saking gugupnya.

Jaya datang diapit Darto dan Ningsih. Mereka mengantarkan sang putra menuju meja akad yang telah disiapkan.

" Mbak… ayo, kae nganten e lanang wis teko ( mbak mari, pengantin prianya sudah datang)."

Seorang kerabat memberitahukan bahwa mempelai pria sudah datang. Tambah bergemuruh saja dada Kiran. Gadis cantik berhijab itu semakin gugup. Ia pun dituntun oleh Sari menuju meja akad.

" Cantik."

Jaya yang melihat calon istrinya keluar dari dalam tak bisa melepaskan pandangannya. Jaya juga tak kalah gugupnya dengan kiran. Tangan Jaya pun sampai berkeringat dingin.

" Nanti lagi lihat nya Le, nek wis sah dadi bojomu."

Selorohan dari pak penghulu memancing tawa semua tamu undangan. Kiran hanya tersipu mendengar semua itu.

" Piye, wis siap."

" Huft…. Sampun pak."

" Bismillaahirrohmanirohim, saudara Jaya Setiawan Bin Darto Setiawan saya nikahkan dan kawinkan engkau dengan saudari Kirana Adzakia binti Prapto dengan mas kawin seperangkat alat sholat dan emas seberat 20 gram dibayar tunai."

" Saya terima nikah dan kawinnya Kirana Adzakia Binti Prapto dengan mas kawin tersebut tunai."

" Bagaimana saksi sah!"

" Sah!!!"

Semua orang mengucaokan kata sah, perasan lega bercampur haru memenuhi hati kedua pasangan dan tentunya Sari ibu Kiran. Kiran meneteskan air matanya haru. Namun hal yak terduga muncul.

" Tunguuu!!!!"

Suara seorang wanita melengking dari arah jalan. Wanita cantik menggunakan dres berwarna khaki itu berjalan dengan sedikit susah karena perutnya yang terlihat agak besar.

Ia berjalan mendekat ke arah meja akad dan dengan seketika melayangkan tamparan kepada oengantin pria.

Plak….

Semua orang sungguh terkejut, begitu juga dengan Kiran. Ia sungguh tidak tahu mengapa wanita hamil itu menampar pria yang sudah sah jadi suaminya.

" Dasar bajingan kau Jaya, kau bilang padaku akan pulang ke desa untuk meminta izin menikahiku secara resmi, dan apa yang terjadi di sini kau malah menikah dengan wanita lain lengkap dengan pesta yang meriah. Apa kau lupa, ini anakmu. Apa kau melupakan itu Jaya!!"

Duar……

Bagai disambar petir di siang hari, Kiran sungguh terkejut dengan apa yang dikatakan oleh wanita yang berada di depannya itu.

" Maksud mbak apa?."

" Iya mbak, saya hamil anaknya jaya. Kehamilan saya sudah memasuki usia 5 bulan. Dan pria di samping mbak ini berjanji akan menikahi saya secara resmi. Kami sudah menikah secara siri saat saya hamil 2 bulan."

" Astagfirullaah…"

Kiran terduduk lemas di kursi, ia sungguh syok. Air matanya luruh dengan deras. Sari, Darto, dan Ningsih ikut syok. Darto bahkan meminta orang orangnya membubarkan warga. Semua warga berbisik bisik sambil meninggalkan tempat acara.

" Kau tega mas. Kau sungguh tega denganku, salahku opo mas, opo!!!" Kiran berteriak histeris.

Jaya hanya diam seribu bahasa. Ia bingung mau bicara apa dengan Kiran saat ini.

" Baiklah kalau begitu, kebetulan kita juga belum menandatangani buku nikah. Talak aku sekarang juga mas." ucap Kiran mantab.

" Tidak Kiran, aku tidak mau menceraikanmu. Aku mencintaimu."

" Lantas??? Kau mau menjadikan aku madu? Tidak… Aku tidak sudi. TALAK AKU SEKARANG JUGA!!!"

Kiran berteriak kepada Jaya. Namun Jaya masih bungkam.

" Cepat lakukan mas, mumpung di sini masih ada pak penghulu, masih ada kedua orang tua kita, biar mereka jadi saksi. Talak aku mas… talak aku sekarang!!"

Jaya mengambil nafas panjang, air matanya pun luruh saat mengucapkan kata talak.

" Kirana Adzakia, hari ini aku jatuhkan talak satu untukmu. Mulai hari ini haram bagiku tubuhmu, dan kita bukan lagi suami istri."

TBC

Terpopuler

Comments

Ima Kristina

Ima Kristina

ternyata Kiran janda rasa perawan nich namanya... syukurlah KAI tidak dapat bekasnya /Joyful//Joyful//Joyful/

2025-02-09

0

Rusmini Rusmini

Rusmini Rusmini

tragis kisah cinta kiran.... /Brokenheart//Brokenheart/
Kaiiii...../Smirk//Smirk/

2024-12-24

0

Anggie Cheerful

Anggie Cheerful

kali ja janda masih prawan huahahah nikah tp blom d sentuh ahaha

2024-11-01

0

lihat semua
Episodes
1 MBH 01. Abang Mau Kemana
2 MBH 02. Mengatakan Maksud
3 MBH 03. Rencana Perjodohan
4 MBH 04. Membujuk Si Bungsu
5 MBH 05. Apa Hebatnya Kai?
6 MBH 06. Sudah Bukan Jamannya
7 MBH 07. Bang Bule
8 MBH 08. Kriteria Istri Abang
9 MBH 09. Dua Sisi Berbeda
10 MBH 10. Assalamualaikum Ukhty......
11 MBH 11. Ikan Lele
12 MBH 12. Selepas Kata Akad
13 MBH 13. Jangan Ganggu Wanitaku
14 MBH 14. New Job
15 MBH 15. Kado Cantik
16 MBH 16. Cintamu Neraka Bagiku
17 MBH 17. Apakah Jodohku Sudah Dekat?
18 MBH 18. Lamaran Tak Terduga
19 MBH 19. Ku Mulai Dengan Bismillaah
20 MBH 20. Mimpi Kiran
21 MBH 21. Ke Rumah Sakit
22 MBH 22. Pergilah Buk
23 MBH 23. Tidurlah Sayang
24 MBH 24. Bule Kere
25 MBH 25. Ulah Riati
26 MBH 26. Miskin Ilmu, Miskin Adab
27 MBH 27. Dulu Keyboard Sekarang Panci
28 MBH 28. Pertama
29 MBH 29. Katahuan
30 MBH 30. Rencana Triplet
31 MBH 31. Nasehat Sita
32 MBH 32. Dia Istri Abang
33 MBH 33. Aksi Ana
34 MBH 34. Ke Kota J
35 MBH 35. Banyak Berdoa
36 MBH 36. Keinginan Kiran
37 MBH 37. Sore Pertama
38 MBH 38. Ancaman Kai
39 MBH 39. Mari Menjadi Kuat Bersama
40 MBH 40. Berat
41 MBH 41. Mengumumkan Istri
42 MBH 42. Kabar Tersebar
43 MBH 43. Bermunculan
44 MBH 44. Jambreeeeeet
45 MBH 45. Terkejut
46 MBH 46. Proyek Baru
47 MBH 47. Amanat
48 MBH 48. kedatangan Tamu
49 MBH 49. Ikuti Saja Dulu
50 MBH 50. Kecil Cabe Rawit
51 MBH 51. Pelajaran
52 MBH 52. Kehebohan di Butik
53 MBH 53. Kedatangan Tamu
54 MBH 54. Pemuda Malang
55 MBH 55. Keresahan Kai
56 MBH 56. Ikut Ke Perusahaan
57 MBH 57. Memancing Kekuatan Lain
58 MBH 58. Cendol Dawet
59 MBH 59. Mulai Terdeteksi
60 MBH 60. Fast and Farious
61 MBH 61. Trik Kai
62 MBH 62. Good News
63 MBH 63. Bermain Drama
64 MBH 64. Orang Dari Masa Lalu
65 MBH 65. Rapat Perusahaan
66 MBH 66. Malaikat Tak Bersayap
67 MBH 67. Ummi dan Abi
68 MBH 68. Akhirnya Keluar
69 MBH 69. Adik Baru
70 MBH 70. Black Hacker
71 MBH 71. Mengunjungi
72 MBH 72. Rencana Pertama Berhasil
73 MBH 73. Ingin Hamil Juga
74 MBH 74. Ucapan Terimakasih
75 MBH 75. Pertunjukan Pagi
76 MBH 76. Strategi
77 MBH 77. Menampakkan Diri
78 MBH 78. Kemunculan Kai
79 MBH 79. Rasa Kai
80 MBH 80. Kedatangan Soraya
81 MBH 81. kemarahan Hugo
82 MBH 82. Taktik Hugo
83 MBH 83. Are You Ok?
84 MBH 84. Keserempet Motor
85 MBH 85. Rumah Sakit
86 MBH 86. Di Panti
87 MBH 87. Rindu Rumah
88 MBH 88. Kota S
89 MBH 89. Kota M
90 MBH 90. Assalamu'aliakum Twins K ( Final Chapter)
91 PROMO NOVEL BARU : MENGAPA MENIKAH? BY IAS
Episodes

Updated 91 Episodes

1
MBH 01. Abang Mau Kemana
2
MBH 02. Mengatakan Maksud
3
MBH 03. Rencana Perjodohan
4
MBH 04. Membujuk Si Bungsu
5
MBH 05. Apa Hebatnya Kai?
6
MBH 06. Sudah Bukan Jamannya
7
MBH 07. Bang Bule
8
MBH 08. Kriteria Istri Abang
9
MBH 09. Dua Sisi Berbeda
10
MBH 10. Assalamualaikum Ukhty......
11
MBH 11. Ikan Lele
12
MBH 12. Selepas Kata Akad
13
MBH 13. Jangan Ganggu Wanitaku
14
MBH 14. New Job
15
MBH 15. Kado Cantik
16
MBH 16. Cintamu Neraka Bagiku
17
MBH 17. Apakah Jodohku Sudah Dekat?
18
MBH 18. Lamaran Tak Terduga
19
MBH 19. Ku Mulai Dengan Bismillaah
20
MBH 20. Mimpi Kiran
21
MBH 21. Ke Rumah Sakit
22
MBH 22. Pergilah Buk
23
MBH 23. Tidurlah Sayang
24
MBH 24. Bule Kere
25
MBH 25. Ulah Riati
26
MBH 26. Miskin Ilmu, Miskin Adab
27
MBH 27. Dulu Keyboard Sekarang Panci
28
MBH 28. Pertama
29
MBH 29. Katahuan
30
MBH 30. Rencana Triplet
31
MBH 31. Nasehat Sita
32
MBH 32. Dia Istri Abang
33
MBH 33. Aksi Ana
34
MBH 34. Ke Kota J
35
MBH 35. Banyak Berdoa
36
MBH 36. Keinginan Kiran
37
MBH 37. Sore Pertama
38
MBH 38. Ancaman Kai
39
MBH 39. Mari Menjadi Kuat Bersama
40
MBH 40. Berat
41
MBH 41. Mengumumkan Istri
42
MBH 42. Kabar Tersebar
43
MBH 43. Bermunculan
44
MBH 44. Jambreeeeeet
45
MBH 45. Terkejut
46
MBH 46. Proyek Baru
47
MBH 47. Amanat
48
MBH 48. kedatangan Tamu
49
MBH 49. Ikuti Saja Dulu
50
MBH 50. Kecil Cabe Rawit
51
MBH 51. Pelajaran
52
MBH 52. Kehebohan di Butik
53
MBH 53. Kedatangan Tamu
54
MBH 54. Pemuda Malang
55
MBH 55. Keresahan Kai
56
MBH 56. Ikut Ke Perusahaan
57
MBH 57. Memancing Kekuatan Lain
58
MBH 58. Cendol Dawet
59
MBH 59. Mulai Terdeteksi
60
MBH 60. Fast and Farious
61
MBH 61. Trik Kai
62
MBH 62. Good News
63
MBH 63. Bermain Drama
64
MBH 64. Orang Dari Masa Lalu
65
MBH 65. Rapat Perusahaan
66
MBH 66. Malaikat Tak Bersayap
67
MBH 67. Ummi dan Abi
68
MBH 68. Akhirnya Keluar
69
MBH 69. Adik Baru
70
MBH 70. Black Hacker
71
MBH 71. Mengunjungi
72
MBH 72. Rencana Pertama Berhasil
73
MBH 73. Ingin Hamil Juga
74
MBH 74. Ucapan Terimakasih
75
MBH 75. Pertunjukan Pagi
76
MBH 76. Strategi
77
MBH 77. Menampakkan Diri
78
MBH 78. Kemunculan Kai
79
MBH 79. Rasa Kai
80
MBH 80. Kedatangan Soraya
81
MBH 81. kemarahan Hugo
82
MBH 82. Taktik Hugo
83
MBH 83. Are You Ok?
84
MBH 84. Keserempet Motor
85
MBH 85. Rumah Sakit
86
MBH 86. Di Panti
87
MBH 87. Rindu Rumah
88
MBH 88. Kota S
89
MBH 89. Kota M
90
MBH 90. Assalamu'aliakum Twins K ( Final Chapter)
91
PROMO NOVEL BARU : MENGAPA MENIKAH? BY IAS

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!