Leonardo bukan tidak ingin mendengar apa yang dikatakan oleh mamanya Tadi hanya saja menurutnya sudah sangat keterlaluan, seharusnya yang menentukan agar dirinya berpisah dengan Bintang itu ya keputusannya bukan karena orang lain Sebab wanita itu adalah istrinya dan Mamanya tidak berhak untuk mengatur-mengatur soal rumah tangga mereka.
pria itu bahkan tidak menyangka jika sang Mama lebih memilih untuk memisahkan mereka padahal jelas-jelas ada kedua anak kembar mereka yang selalu harus menjadi prioritas utama, entah apa yang terjadi dengan si kembar selama ini Ketika dirinya tidak sadarkan diri pasti mereka sudah banyak melalui segala macam kesusahan yang disebabkan oleh Nirmala sendiri.
"aku tahu kalau memang mama merasa selama ini capek mengurus anak-anakku dan juga diriku sendiri tetapi setidaknya hargai apa yang sudah menjadi keputusanku dari awal, jangan bilang Selama ini Mama memang sengaja tidak mencari Bintang dan juga tidak ada niatan untuk menyelamatkannya hanya karena ingin memisahkan kami? "katanya Leonardo dengan tatapan menyelidik.
Nirmala tertawa mendengar pertanyaan yang dilontarkan oleh anaknya itu karena sejatinya ya memang seperti itulah kenyataannya, kalau dirinya sengaja untuk tidak mencari menantunya itu sebab mungkin dengan begitu Bintang tidak akan pernah diselamatkan dan Lagian Ia juga tidak tahu kabar dari wanita itu sampai saat ini karena mereka sekarang itu tinggal di pulau pribadi.
"Wah memang seperti itulah kenyataannya, kalau mama tidak ada niatan untuk menyelamatkan wanita miskin dan juga tidak berguna itu serta merupakan keturunan dari pelakor! Jadi kalau misalnya dia mati itu malah lebih bagus supaya dengan begitu kamu bisa menikah lagi, terus kalau misalnya sekarang dia masih selamat dan bernafas dengan baik tidak masalah juga kan kalau kamu poligami soalnya sampai sekarang saja dia tidak tahu di mana keberadaan kamu dan juga tidak ada niatan mungkin menemukan anak-anaknya! "jelas Nirmala santai bahkan terlihat tidak ada beban di dalam setiap perkataan yang dilontarkan yaitu.
"kalau tahu begini lebih baik Biarkan saja kami berada di rumah dan juga tidak usah ada niatan untuk datang menolong, jika akhirnya ada maksud lain yang benar-benar tidak pernah aku pahami seumur hidupku karena Mama sangat membenci Istriku itu! padahal dia sudah memberikan Mama dua orang cucu setidaknya bukalah pintu hati biar bagaimanapun Dia adalah wanita yang penting di dalam kehidupanku, kenapa tega sekali melakukan hal ini kepadaku dan juga anak-anakku dengan cara memisahkan mereka dari ibu kandung mereka padahal waktu itu mereka masih sangat kecil dan belum mengerti apapun? "ujar Leonardo yang memang benar-benar sudah tidak tahu lagi harus mengucapkan kata apa agar Mamanya itu bisa paham kalau saat ini ya benar-benar tengah merasakan kekecewaan yang begitu sangat.
Nirmala memilih untuk pergi dari situ padahal sebenarnya anaknya itu baru sadar ya Otomatis ia harus bisa memperhatikannya dan juga memastikan keadaannya , maka kini tinggallah Senjana sendirian sambil menatap penuh Haruka arah papanya yang akhirnya mau membuka mata tidak tidur terus selama belasan tahun itu.
"apa ada bagian lain yang masih Papa rasakan sakit sampai saat ini, supaya biar senja yang bakalan menelpon dokter untuk datang? "tawar Senja sambil tersenyum.
"Papa baik-baik saja jangan pernah pedulikan apapun, pergi kuliah sana Jadi orang yang berguna dengan begitu keluarga kita tidak akan diinjak-injak oleh siapapun lagi termasuk oleh nenek kamu itu ! "usir Leonardo yang terlihat begitu Acuh dengan keberadaan putrinya itu.
Senjana otomatis menolak perintah yang diberikan oleh Papanya Itu sebab dirinya ingin melepaskan rindu terhadap orang yang sangat berharga dalam hidupnya itu, biarkan ia membolos hanya sehari saja nanti setelah itu pasti bakalan rajin kembali dan menyesuaikan segala sesuatu yang tertinggal.
"Aku masih mau di sini temani Papa, pokoknya aku tidak akan pergi kemanapun sampai kapanpun! "tegas wanita itu membuat Papanya menatap tajam ke arahnya karena tidak suka ketika dibantah.
"pergi dan jangan pernah membantah! "setelah mengatakan hal itu Leonardo memilih untuk tidur membelakangi putrinya membuat Senjana benar-benar merasakan kesedihan.
"Ya sudah aku pergi Ya kalau ada apa-apa tinggal hubungi aku saja karena aku pasti bakalan kembali dengan kakak, nanti jangan berantem ya sama nenek soalnya nenek mah gitu hobinya marah-marah Tapi percayalah Dia itu penyayang loh! "jelas Senja.
Rembulan ya saat ini tengah berada di kampus begitu antusias ketika tahu bahwa nantinya ada seorang murid baru yang bakalan datang, dan katanya murid baru itu adalah seorang most Wanted di kampus lamanya membuat dirinya benar-benar tidak sabar untuk menunggu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 203 Episodes
Comments