Ingat Aku, Suamiku!

Ingat Aku, Suamiku!

Setelah Tiga Tahun Tanpamu

"Selamat siang, Mbak Maysha Hadikusuma, saya mau memberi kabar bahwa tim kami mendapat informasi tentang keberadaan suami Anda."

Suara di ujung telepon memaksa bola mata Maysha melelehkan cairan bening. Sudah tiga tahun ini ia hidup dalam pencarian panjang. Suaminya, Arlan Alviano menghilang tiga tahun lalu beberapa hari setelah pernikahan.

Arlan adalah seorang pengacara. Ia dinyatakan hilang dalam sebuah kecelakaan kereta api saat hendak menyelidiki sebuah kasus. Sejak saat itu tidak ada yang mengetahui keberadaannya. Banyak yang menduga bahwa ia tewas dalam kecelakaan itu. Tetapi, Maysha yakin suaminya masih hdup, selama belum melihat jasadnya.

"Apa Anda yakin kalau itu suami saya?" lirihnya, berusaha menahan tangis.

"Kami belum bisa memastikan. Tapi ciri-cirinya sangat mirip dengan suami Anda. Saya akan kirimkan data yang mungkin bisa membantu Anda."

"Baik, terima kasih."

Sesaat setelah panggilan terputus, pesan beruntun masuk ke ponsel. Dengan jemari gemetar, ia membuka pesan berupa beberapa foto seorang pria yang memang sangat mirip dengan suaminya. Selain itu ada alamat lengkap yang diduga tempat pria itu tinggal.

"Mas Arlan, apa ini benar-benar kamu?"

Maysha tak dapat lagi membendung luapan air mata. Hanya dengan melihat foto saja, ia sudah yakin jika itu memang Arlan, karena Maysha sangat mengenali bentuk wajah dan tubuh suaminya meskipun penampilannya sedikit berbeda.

Ada satu hal yang menjadi pertanyaan dalam benak Maysha. Jika memang Arlan masih hidup, mengapa ia tidak segera kembali? Mengapa meninggalkan istrinya seorang diri dalam waktu yang sangat lama? Padahal kala itu hubungan mereka sedang hangat-hangatnya sebagai pengantin baru.

Di mata semua orang Arlan sangat garang, menakutkan dan kejam, apalagi jika sudah berhadapan dengan musuh.

Tetapi, di mata Maysha, Arlan adalah suami sempurna. Di balik sikapnya yang posesif, cemburuan dan terkesan misterius, ada sosok yang lembut dan penyayang.

Selain itu, demi menikah dengan Maysha, Arlan harus menentang orang tuanya, karena keluarga Arlan tidak menyetujui hubungan mereka. Karena perjuangan Arlan dalam membuktikan cintanya lah, sehingga Maysha takluk dan menyerahkan seluruh hatinya tanpa menyisakan ruang sedikit pun untuk yang lain.

"Aku akan segera kembali untuk kamu. Ingat, aku selalu mencintaimu!" ucapan terakhir Arlan sebelum pergi.

Kala itu Maysha hanya melambaikan tangan menatap badan kereta yang semakin menjauh hingga akhirnya tak terlihat lagi. Hatinya terasa berat melepas kepergian suaminya.

Dan akhirnya kepergian Arlan hari itu memisahkan mereka selama tiga tahun.

*

*

*

Maysha berlari-lari kecil melewati ruang tunggu bandara. Siang ini juga ia akan berangkat keluar kota demi mencari suaminya.

Perjalanan pun terasa sangat lama, sebab ia sudah sangat tidak sabar untuk bertemu lelaki yang diduga adalah suaminya itu.

Dan, di sinilah Maysha sekarang. Ia sedang berdiri di depan sebuah rumah minimalis. Sejenak ia melirik ponsel dan membuka pesan berisi alamat yang tadi dikirimkan kepadanya, demi memastikan tidak salah alamat.

Maysha merasakan dadanya bergemuruh pada setiap langkah menuju pintu. Berharap penantiannya akan terbayar dengan ditemukannya Arlan, dan ia bisa melanjutkan kehidupannya dengan bahagia bersama suami yang dicintainya. Dengan tangan bergetar, Maysha menekan tombol bel dan menunggu beberapa saat.

Pintu terbuka! Di susul dengan kemunculan seorang pria yang berdiri kokoh di ambang pintu.

Untuk beberapa saat waktu seakan terhenti bagi Maysha, tubuhnya membeku, bola matanya berair. Ia hampir tidak percaya dengan apa yang dilihatnya sekarang.

Meskipun penampilannya jauh berbeda, namun Maysha yakin lelaki di hadapannya memang Arlan. Ia dapat mengenali setiap pahatan sempurna di wajah suaminya itu. Garis wajah yang tegas, bibir tipis, hidung mancung dan sorot matanya yang tajam.

"Mas Arlan, ini benar kamu?"

Perlahan kakinya melangkah maju. Tangannya mengulur hendak menyentuh wajah lelaki itu. Tak dapat menahan kerinduan lagi, Maysha langsung menabrakkan tubuhnya pada sosok tubuh itu. Memeluknya erat. Isak tangis pun mulai terdengar.

"Kenapa kamu tidak pulang? Apa kamu tahu aku sudah lama mencari kamu, Mas?"

Bukannya menyambut atau sekedar membalas pelukan, Arlan malah mendorong Maysha hingga tubuhnya mundur beberapa langkah. Lelaki itu menatap penuh tanya dan tampak bingung. Seolah wanita di hadapannya adalah orang asing.

"Maaf, kamu siapa?"

Maysha tersentak. Mendadak tubuhnya terasa meremang. "Mas Arlan, aku Maysha ... istri—"

Ucapan Maysha langsung menggantung karena kemunculan seorang wanita dari dalam rumah. Jantungnya semakin bergemuruh saat wanita itu bergelayut manja di lengan suaminya, dan disambut Arlan dengan melingkarkan tangan di pinggang dengan mesra.

"Sayang, siapa yang datang?" Sambil memperhatikan wanita berpenampilan serba tertutup dengan hijab menutupi kepala.

"Tidak tahu. Apa kamu kenal?" balas Arlan.

Maysha terpaku memandangi Arlan dan wanita di sebelahnya secara bergantian. Tanda tanya menghantam pikirannya bertubi-tubi.

"Kenapa perempuan ini memanggil suamiku dengan sebutan sayang?"

"Dan kenapa mereka terlihat sangat mesra?"

Pandangan Maysha menyisiri tubuh wanita itu dari ujung kepala ke ujung kaki. Sebagai seorang dokter kandungan, Maysha dapat melihat bahwa wanita di hadapannya tengah mengandung meskipun perutnya masih terlihat rata.

"Mas Arlan, dia siapa?" Dalam keraguan, Maysha memberanikan diri bertanya.

Sepasang alis tebal Arlan saling bertaut membentuk busur panah. Ia terlihat semakin bingung.

"Sebelumnya maaf, kenapa kamu memanggilku dengan nama Arlan? Aku Devan. Oh ya, dan ini Laura, istriku." Jawaban menyakitkan itu layaknya sambaran petir bagi Maysha, yang membuat seluruh tubuhnya gemetar.

...*****...

Terpopuler

Comments

Tua Jemima

Tua Jemima

certa awal sdh suka

2024-04-29

0

Wati_esha

Wati_esha

Nyimak dulu Thor.

2023-11-25

2

Fhebrie

Fhebrie

baru mampir aku kak

2023-10-20

1

lihat semua
Episodes
1 Setelah Tiga Tahun Tanpamu
2 Mengapa Dia Melupakanku
3 Tanpa Sengaja Membentaknya
4 Apa Kamu Merasa Berbohong?
5 Roti Panggang Selai Cokelat
6 Bubuk Cabai
7 Dia Meminta Suaminya Memilih
8 Dua Kali Membentak
9 Bagi-Bagi Pulsa Dulu
10 Bukan Kita, Tapi Kamu!
11 Silahkan, Lompat!
12 Kamu Tidak Akan Berani
13 Hari Ini Kamu Sudah Berjanji
14 Kedatangan Teman Lama
15 Apa Kamu Yakin?
16 Belum Punya Waktu Bersama
17 Bepergian Berdua?
18 Dia Masih Apa?
19 Hari Pertama Menikah, Tiga Tahun Lalu ....
20 Meminta Pembagian Harta
21 Tidak Perlu Melawanmu
22 Deja Vu
23 Merebut Paket Milik Maysha
24 Mereka Ada Hubungan Apa?
25 Diantar Pulang Oleh Dokter Mario
26 Janji Yang Terlupa
27 Maafkan Aku
28 Ada Apa Denganmu
29 Pindah Kamar
30 Mau Lompat? Silahkan!
31 Mengganti Obat Dari Dokter Mario
32 Kembali Ke Setelan Pabrik
33 Maysha Dan Ibunya Itu Jahat
34 Ultimatum Ayah Mertua
35 Menurunkan Foto Pernikahan
36 Hilang ingatan atau Tidak Sama Saja
37 Babak Belur Untuk Kedua Kalinya
38 Akan menikahimu Secara Resmi
39 Menikah Minggu Depan
40 Tidak Akan Menghalangi
41 Anak Siapa?
42 Rekaman CCTV
43 Hey, Arlan!
44 Harus Bergerak Cepat!
45 Mempermalukan Maysha
46 Kejutan Manis Untuk Laura
47 Mulai Sekarang Kamu Bukan Lagi ....
48 Selesaikan Urusan Negara
49 Kenangan Masa Lalu
50 Jadi Imam?
51 Salah Kamar?
52 Memuluskan Rencana
53 Terima Kasih, Bunda!
54 Tolong Percaya Padaku!
55 Menebus Tiga Tahun Yang Terlewat
56 Mendarat Dengan Sempurna
57 Cappadocia Kota Impian
58 Ibadah Bersama
59 Kamu, Aku dan Kita
60 Liburan Ke Luar Negeri
Episodes

Updated 60 Episodes

1
Setelah Tiga Tahun Tanpamu
2
Mengapa Dia Melupakanku
3
Tanpa Sengaja Membentaknya
4
Apa Kamu Merasa Berbohong?
5
Roti Panggang Selai Cokelat
6
Bubuk Cabai
7
Dia Meminta Suaminya Memilih
8
Dua Kali Membentak
9
Bagi-Bagi Pulsa Dulu
10
Bukan Kita, Tapi Kamu!
11
Silahkan, Lompat!
12
Kamu Tidak Akan Berani
13
Hari Ini Kamu Sudah Berjanji
14
Kedatangan Teman Lama
15
Apa Kamu Yakin?
16
Belum Punya Waktu Bersama
17
Bepergian Berdua?
18
Dia Masih Apa?
19
Hari Pertama Menikah, Tiga Tahun Lalu ....
20
Meminta Pembagian Harta
21
Tidak Perlu Melawanmu
22
Deja Vu
23
Merebut Paket Milik Maysha
24
Mereka Ada Hubungan Apa?
25
Diantar Pulang Oleh Dokter Mario
26
Janji Yang Terlupa
27
Maafkan Aku
28
Ada Apa Denganmu
29
Pindah Kamar
30
Mau Lompat? Silahkan!
31
Mengganti Obat Dari Dokter Mario
32
Kembali Ke Setelan Pabrik
33
Maysha Dan Ibunya Itu Jahat
34
Ultimatum Ayah Mertua
35
Menurunkan Foto Pernikahan
36
Hilang ingatan atau Tidak Sama Saja
37
Babak Belur Untuk Kedua Kalinya
38
Akan menikahimu Secara Resmi
39
Menikah Minggu Depan
40
Tidak Akan Menghalangi
41
Anak Siapa?
42
Rekaman CCTV
43
Hey, Arlan!
44
Harus Bergerak Cepat!
45
Mempermalukan Maysha
46
Kejutan Manis Untuk Laura
47
Mulai Sekarang Kamu Bukan Lagi ....
48
Selesaikan Urusan Negara
49
Kenangan Masa Lalu
50
Jadi Imam?
51
Salah Kamar?
52
Memuluskan Rencana
53
Terima Kasih, Bunda!
54
Tolong Percaya Padaku!
55
Menebus Tiga Tahun Yang Terlewat
56
Mendarat Dengan Sempurna
57
Cappadocia Kota Impian
58
Ibadah Bersama
59
Kamu, Aku dan Kita
60
Liburan Ke Luar Negeri

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!