Bab.09[Mulai Bekerja]

Usai melakukan dua rakaatnya Sekar beranjak lalu mengambil secarik kertas yang sudah Abi siapkan sebagai jadwal kegiatan yang harus Sekar lakukan.

Mulai dari menyiapkan alat mandi hingga baju kantor untuk Abi.Sekar juga diwajibkan membuatkan sarapan yang menu makanan nya sudah tersedia disalah satu lembar kertas yang tadi Abi berikan.

Selama Abi berangkat kekantor Sekar diwajibkan membantu segala pekerjaan yang dilakukan oleh Mbok Surti dan juga Nela.

Setelah cukup mengerti dengan jadwal hari ini Sekar pun nampak beranjak menuju ke dalam rumah,lebih tepat nya menuju ke lantai dua dimana kamar Abian berada.

Tok tok tok...

Sudah tiga kali Sekar mengetuk pintu kamar Abian.Namun tidak ada jawaban dari dalam kamar.Sampai Nela datang menghampiri dan mengatakan jika Abian tengah berolah raga diluar rumah.

"Kamu cari Tuan Muda?"tanya Nela yang pagi itu tengah bertugas membersihkan latai dua.

"Iya,Tuan bilang aku harus menyiapkan alat mandi dan juga baju untuk beliau kenakan kekantor setiap hari nya"jelas Sekar.

"Tumben?biasanya paling anti kalau peralatan pribadinya disentuh orang lain"jawab Nela merasa kebingungan.

Pasalnya ini pertaman kalinya Abian minta kebutuhan pribadinya disiapkan oleh orang lain.Biasanya Abian akan melakukan nya sendirian.

"Entahlah,tapi Tuan sudah memberikan jadwal kerja dan salah satunya harus menyiapkan alat mandi serta baju ganti usai Tuan membersihkan diri"

"Baiklah,lakukan tugasmu kalau begitu.Jangan buat dia marah,dia memang baik tapi akan sangat mengerikan jika dia sedang marah"

"Gheemmm"

Perbincangan antara Nela dan Sekar pun terhenti saat keduanya dikejutkan dengan suara deheman seseorang.

Kedua wanita muda itu sama sama membulatkan matanya saat tahu jika aorang yang berdehem itu tidak lain adalah Abian sendiri.

"Apa aku menggajihmu hanya untuk bergosip?"tana Abi dengan nada dingin dan datarnya.

"Ti_tidak Tuan Muda,maaf.Kalau begitu saya permisi,saya akan melanjutkan pekerjaan saya"

Tanpa kata lagi Nela pun segera beranjak daaari sana demi menghindari majikna nya yang mungkin saja akan marah kareka tadi mereka berdua terang terangan tengah membicarakan nya.

"Dan kamu,cepat siapkan segala kebutuhan ku.Aku tidak mau terlambat ke kantor hanya karena pekerjaan kamu yang lelet"

"Baik Tuan,saya permisi kalau begitu"

"Hhhmmm"

Sekar pun langsung masuk kedalam kamar pribadi Abian yang di ikuti oleh Abian sendiri.Sekar langsung masuk menuju ke kamar mandi guna menyiapkan air untuk Abian gunakan membersihkan diri.

"Maaf Tuan,biasanya anda akan mandi menggunakan air hangat apa dingin?"tanya Sekar yang berdiri diambang pintu sebelum benar benar masuk kedalamnya.

"Hangat saja"jawab Abi singkat.

"Baik Tuan"

cukup beberapa menit saja untuk Sekar menghabiskan waktu didalam kamar mandi guna menyiapkan segala kebutuhan majikan nya nanti.

Merasa jika Sekar sudah cukup lama didalam Abi pun hendak mengetuk pintu karena takut terjadi sesuatu pada Sekaer didalam sana.

Namun baru saja tangan nya terangkat untuk mengetuk pintu itu.Pintu sudah lebih dulu terbuka dan menampilkan wajah cantik Sekar meski tanpa polesan makeup.

"Kenapa lama?tidak lihat ini sudah jam berapa?."sentak Abi saat melihat Sekar keluar dari kamar mandi.

"Maaf Tuan tadi saya kebingungan menyalakan airnya.Tapi semua sudah beres Tuan,silahkan gunakan kamar mandinya"jelas Sekar dengan menundukkan kepalanya karena begitu takut saat berhadapan dengan tatapan tajam Abian.

Tanpa kata lagi Abian pun segera masuk dan membanting pintu kamar mandi dengan cukup keras hingga membuat Sekar terlonjak kaget.

"Astaghfirullahaladzim,marah marah mulu kerjaan nya.Ga takut apa tuh muka ganteng nya ilang gara gara marah marah mulu"gumam Sekar sembari mengusap dadanya karena kaget dengan apa yang dilakukan oleh Abian.

"Ngomong apa kamu?apa yang hilang?"

Lagi dan lagi,jantung Sekar seakan loncat dari tempatnya saat Abi tiba tiba muncul dibelakang nya.

"Astaghfirullahaladzim,Tuan bikin kaget saja"seru Sekar yang semakin kencang mengusap dadanya

"Makanya kalau kerja itu yang ikhlas,jangan ngumpat mulu.Cepat siapkan kemeja putih dan juga dasi dengan warna hitam.Aku nggak mau sampai ada kesalahan,mengerti?"

"Iya,baik Tuan"

Abian pun kembali masuk kembali kedalam kamar mandi untuk menyelesaikan urusan nya.Didalam kamar mandi,Abian sempat dibuat kagum dengan apa yang dilakukan Sekar untuknya.

Sekar begitu teliti saat bekerja,Sekar bahkan menyiapkan segala kebutuhan Abian disamping bathtub demi mempermudah Abi melakukan kegiatan bersih bersih tubuhnya.

Namun seakan semua itu tidaklah ada artinya lagi saat wajah si pelakor dalam rumah tangga kedua orang tua nya kembali hadir membayangi Abian.

Sementara Sekar sendiri saat ini tengah berada didalam walk in closed milik Abian.Sekar dibuat tercengeng begitu masuk keruangan itu jejeran kemeja dan juga celana serta jas tengah menjadi objek tatapan matanya saat ini.

"Orang kaya memang beda ya?lemarinya aja sampe sedege kamar aku dirumah.Luar biasa."gumam Sekar sembari melihat setia susunan pakaian milik Abi yang ditata begitu rapih dan apik.

Terpopuler

Comments

Agustina Kusuma Dewi

Agustina Kusuma Dewi

iklan jg lupa ya gaesss

2023-07-21

1

Agustina Kusuma Dewi

Agustina Kusuma Dewi

he eh..lemari or kamar baju

2023-07-21

1

Aries Pashter22

Aries Pashter22

Menggajimu ta ko menggajihmu

2023-01-14

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!