Cinta Dan Dendam Abian

Cinta Dan Dendam Abian

Jadi Tawanan

Seorang gadis berjalan terseok seok setelah berhasil melarikan diri dari sebuah villa yang sudah dia tempati dan membuatnya terkurung disana selama dua hari ini.

Dengan wajah yang memucat dan kaki yang sedikit pincang karena tanpa sengaja menginjak pecahan kaca jedela yang tadi dia pecahkan untuk bisa melarikan diri dari sana.

Gadis berusia 18 tahun yang baru saja merayakan hari kelulusan nya disekolah menengah atas itu terus berlari meski rasa sakit dikakinya begitu menusuk hingga kedalam ulu hatinya.

Dengan wajah yang basah oleh air mata dan juga lebam diarea pelipis dan pipi kirinya,gadis itu terus berlari dan berdoa semoga tidak tertangkap oleh pria yang entah mengapa tiba tiba saja membawa dan menyekapnya disebuah villa yang jauh dari pemukiman warga setempat.

Sementara divilla yang baru saja ditingalkan oleh sang gadis itu.Kini nampak seorang pria dewasa tengah mengamuk karena gadis yang sudah susah payah dia culik berhasil kabur hanya karena kecerobohan para pengawalnya,yang tanpa sengaja ketiduran disaat sang majikan pergi untuk bekerja dikantornya.

Braaakkk

Pria itu melempar meja begitu saja hingga membuat tubuh para pengawalnya bergetar karena takut.Pengawal yang berjumlah 4 orang itu hanya bisa menundukkan kepalanya saat melihat sang majikan mengamuk.

"Bodoh kalian semua,sekarang kejar dia sampai dapat.Jika kalian kembali tanpa nya jangan harap kalian akan kembali pada keluarga kalian dengan selamat,mengerti?"seru nya.

Membentak 4 orang yang sedari tadi berdiri didepan pria itu.Tanpa menunggu perintah untuk yang kedua kalinya lagi

Ke empat orang itu pun segera berlari keluar ruangan untuk mencari tawanan mereka yang berhasil kabur.Semua nya bergegas menggunakan motor mereka masing masing.Sementara sang bos menggunakan mobilnya.

Ke empat kendaraan itu terus berjalan pelan menelusuri jalanan yang terhubung ke villa tempat dimana tadi gadis itu disekap.

Sementara yang mereka cari kini tengah duduk mengistirahatkan tubuh lelahnya disebuah gubuk yang terdapat disebuah kebun yang dia lewati saat kabur tadi.

Merasa jarak antara kebun itu dan villa cukup jauh akhirnya gadis yang bernama Sekar itu pun memutuskan untuk beristirahat disana hingga kakinya yang terasa sakit bisa digunakan untuk berjalan kembali.

"Sebenarnya siapa mereka?kenapa mereka mengurungku dan tidak membiarkan aku pulang?"gumam nya yang kembali menangis karena apa yang sudah dia alami selama dua hari ini.

Sekar tidak menyangka jika hari kelulusan nya itu akan menjadi hari yang begitu mengerikan untuknya.

"Disini kamu rupanya?dasar gadis tidak tahu diri,menyusahkanku saja"bentak pria itu.

Deg...

Jantung Sekar seakan terjatuh dari tempatnya begitu mendengar suara bariton yang selama dua hari ini sudah membuatnya takut karena kerap kali membentak dan kadang menampar wajah cantiknya jika apa yang dia tanyakan tidak bisa Sekar jawab.

Dengan tubuh yang bergetar karena rasa takut yang teramat sangat,Sekar mencoba bangun dari duduknya. Dan mencoba berlari kembali.

Sayang kakinya yang terluka kini mejadi penghalang untuk kebebasan nya.Bahkan baru satu langkah kakinya digunakan untuk melangkah Sekar sudah terjaduh dan akhirnya kembali tertangkap oleh pria itu.

"Mau kemana,hah?jangan coba coba lari dariku lagi atau kalau kamu berusaha kabur lagi,wanita jompo itu akan menerima akibatnya"ancamnya yang membuat tubuh sekar membeku.

"Nenek?ja_jangan Tuan,aku mohon jangan sakiti nenekku aku janji tidak akan lari lagi asal,lepaskan Nenekku dan jangan sakiti beliau"pinta Sekar yang akhirnya pasrah saat pria itu kembali membawanya masuk kedalam mobilnya.

Dengan kasar pria itu mendorong tubuh Sekar untuk masuk kedalam mobilnya.Setelah memastikan Sekar sudah ada didalam mobil pria itu pun masuk dan melajukan mobil miliknya yang kini entah kemana.

Yang pasti arah jalanan yang dilalui mobil saat ini bukan jalan menuju ke villa yang kemarin ditempati olehnya untuk menyekap Sekar.

Sekar sendiri kini hanya bisa pasrah menerima apapun yang akan pria itu lakukan selama dia tidak mengganggu sang Nenek yang kini tinggal dipanti jompo karena sudah terserang penyakit pikun.

Sementara Sekar sendiri tidak bisa selalu mengawasi sang Nenek karena harus bersekolah dan bekerja disebuah toko klontong untuk membantu nya menutupi kebutuhan sehari hari dan juga biaya sang Nenek yang terpaksa Sekar titipkan dipanti jompo agar dirinya bisa bekerja dan bersekolah.

Setelah menempuh perjalanan selama lebih dari satu jam akhirnya mobil yang dikendarai oleh pria tadi tiba disebuah rumah yang cukup mewah dan besar.

Dengan kasar pria itu kembali menarik tubuh Sekar untuk ikut bersama dengan nya masuk kedalam rumah itu.Saat masuk kedalam semua pelayan dirumah itu menyambut kedatangan nya dengan penuh rasa hormat.

"Siapa pria ini sebenarnya?kenapa semua orang begitu hormat pada pria kejam ini?dan kenapa dia melakukan ini padaku?ini bahkan untuk prtama kalinya aku melihatnya,tapi kenapa dia begitu kejam memperlakukan aku yang jelas jelas tidak mengenalnya"gumam Sekar dalam hati.

🌸🌸🌸

Terpopuler

Comments

Mamah Kekey

Mamah Kekey

hadir lagi kk ottor

2024-07-28

0

Soraya

Soraya

mampir thor

2024-05-10

1

Atik Juaningsih

Atik Juaningsih

lnjuttt

2024-05-09

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!