aku merindukan mu putri ucap adam lirih
kau tau putri ustad akbar udah meninggal satu tahun yang lalu
aku banyak belajar agama dariny sekarang aku kehilangan ny dia sudah ku anggap seperti ayah ku sendiri dia pernah bilang bahwa aku dan kamu pasti akan bertemu dia berpesan agak menjagamu dan membahagiakan mu ucap adam lirih senja
dring dring suara ponsel adam
"Asalamualaikum arumi"ucap adam
"Waalaikumsalam abang ku tersayang abang ga lupa kan sama hari ulang tahun ku dua minggu lagi"tanya arumi
"mana mungkin abang lupa sama hari ulang tahun kamu rum abang udah siapin hadiah sepesial buat kamu"ucap adam
"oke aku tunggu kapan abang balik ke jakarta "tanya arumi
"besok abang balik ke jakarta sampaikan salam abang buat umi dan abi"ucap adam
"yah udah aku tutup yh telepon ny Asalamualaikum abang"ucap arumi
"Waalaikumsalam "jawab adam
ke esok hariny adam mulai mengendarai mobilny menuju jakarta
tiba tiba seorang wanita melintas di depan mobilny membuat adam mengerem mobil secara mendadak
"ya allah aku hampir nabrak "ucap adam lalu segera keluar dari mobil
"nona maaf apa kamu baik baik saja"tanya adam
gadia itu langsung menatap adam keduany saling menatap
"aku baik baik sajah tuan maaf sudah menganggu perjalanan mu aku harus pergi"ucap ny
adam menahan tangan gadis itu"siapa nama kamu"tanya adam
"saya buru buru permisi "ucap gadis itu lalu menarik tangany dengan paksa dan berlari menjauh
"yah allah apa yang ku lakukan kenapa aku berani menatap matany bahkan memeggang tangany adam sudah melakukan dosa tapi kenapa aku merasa tak asing dengan gadis itu
sudahlah lebih baik aku cari musolah dekat sinih untuk shalat saat adam mau masuk di melihat sesuatu lalu mengambilny gelang ini"guman adam
terlintas bayangan masalalu
"gelang itu hanya aku yang Punya "
perkataan itu terngiang di telinga adam
"apa dia putri "guman adam
"kemana wanita itu menyebalkan sekali pria pria yang sedang mencari seseorang
jika seperti ini kita bisa kena hukuman lagi
keisa dia bener bener membuat kita dalam masalah
"permisi pak apa anda melihat wanita lewat sinih"tanyany
"saya tidak melihatnya tuan tuan"jawab adam
"coba liat foto ini mungkin anda melihat ny"ucap adam
"saya bener bener tidak melihatnya saya buru buru harus melanjutkan perjalanan permisi Asalamualaikum "ucap adam lalu masuk ke dalam mobilny.
cari ke tempat lain cari dia sampai ketemu
"jadi namany keisa kenapa dia memiliki gelang ini apa dia putri apa dia dalam masalah"guman adam
adam menelepon asisten ny
"aku mau kamu cari informasi tentang putri"ucap adam
"bagaimana aku menemukan ny kalo tidak ada ciri cirinya tuan"ucap asisten adam
"benar juga baiklah aku akan cari bukti dan ciri ciri ny dulu"ucap adam
"abang "teriak arumi
"jangan teriak teriak arum"ucap adam lalu mengacak rambu arumi
"adam istirahatlah nanti malam kita ada acara makan malam"ucap arsyad
"makan malam apa"tanya adam
"makan malam bersama paman mu"ucap atika
"aku tidak mau jika dia berniat menjodohkan ku"ucap adam
"kami faham nak tapi kita tetap harus menghargai ny bukan "ucap arsyad
"baiklah aku akan ikut makan malam"ucap adam lalu berlalu ke kamarnya
cambuk dia sampai dia pingsan ucap seorang wanita berpakaian seksi
cambukan pertama sudah di mulai
keisa yang sedang di cambuk hanya bisa memejamkan matany dia mengigit bibir ny untuk menahan sakitny
"kenapa keisa berani sekali melarikan diri padahal dia tau dia akan mendapatkan hukuman "ucap salah satu wanita di sanah
"kei kenapa kau tidak mendengar kan ku lihatlah apa yang harus ku alami sekarang sungguh malah nasib mu kei"guman livia teman baik keisa livia memutuskan pergi tidak ingin melihat wajah keisa yang kesakitan
"kau mau kemana vi"tanya temany
"aku tidak kuat melihat keisa seprti itu"ucap livia
"ini salah dia suruh siapa melarikan diri madam sudah memberikan hidup Enak Tapi lihatlah dia malah melarikan diri dia benar benar tak tau diri"ucap wanita bernama aurel
"jaga bicara mu aurel kau tidak tau apapun soal keisa dia tidak semurahan kita "ucap livia membentak lalu pergi meninggalkan aurel
"bela sajah terus sahabat mu"guman aurel kesal
keisa mulai merasa pusing dan saat cambukan terahir keisa pingsan
madam dia sudah pingsan ucap salah satu anak buahny
bawa di ke kamarny setelah itu panggil dokter langganan kita suruh obatin dia karna nanti malam ada yang akan memesany ucap madam
baik madam jawab mereka langsung melepaskan ikatan keisa dan membawa ny ke kamarny
"tidak ada yang perlu di hawatir aku sudah mengobati lukany "ucap dokter
"ini uang bayaran mu pastikan rahasia ini aman jangan sampai ada yang tau kau faham"ucap madam
"tenanlah madam aku pasti menjaga rahasia ini"ucap dokter lalu pergi
di dalam kamarny keisa menangis "ibu ayah tolong aku dia mengambil surat yang selalu dia simpan surat dari adam kapan kau akan datang menyelamatkan ku aku sudah tidak kuat "guman keisa dia mulai terisak menangis.
seseorang membuka pintu membuat keisa menghapus air matany
"kamu ga perlu sembunyiin kesedihan kamu di depan aku putri aku tau kamu menderita "ucap livia lalu duduk di dekat putri
"nama ku keisa bukan lagi putri ka semenjak aku tinggal di sinih nama ku sudah berganti menjadi keisa putri dia gadis yang baik soleh dia membanggakan orang tua sedang keisa hanya lah wanita murahan yang menjajahkan tubuhny pada para pria"ucap keisa
livia memeluk tubuk putri "bagiku kamu adalah putri kamu gadis yang polos datang ke sinih dengan wajah ketakutan mu karna itu aku selalu membantu mu sekarang jangan tahan air mata mu menangis lah"ucap livia membuat keisa mulai menangis
"aku ngerasa jijik ka setiap ada laki laki yang datang ke kamarku aku benci hari ulang tahun ku seandainya ayah dan ibu tidak pernah merayakan hari ulang tahun ku mungkin hari ini tak akan pernah terjadi
aku pergi dari tempat bibi mereka selalu mengancam akan menyakitin liam aku tidak tau bagaimana kondisi liam sekarang 6 tahun aku ga ketemu sama dia seperti apa dia sekarang
"ini aku baru membeli ini saat tadi keluar jangan lupa makan obat pencegah kehamilan saat ada pria yang memesan mu"ucap livia
"terimakasih ka "ucap keisa
"sama kalo gituh aku pergi dulu yh"ucap livia membuat putri mengangguk
di rumah adam
tolong aku adam aku sudah tidak kuat lagi suara seorang wanita membuat adam langsung terbangun dari tidur siangnya
adam terbangun denga mata yang merah keringat bercucuran tangany meremas selimut ny
Bersambung
jangan lupa like komen dan vote
sedikit info keisa itu putri yh nama lengkap putri itu keisa yunia putri
terimakasih yang sudah mampir dan membaca novel ku klo ada yang salah dengan penulisan kata kata ku komen aja yh supaya bisa aku perbaiki
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments